Kisah Istri Bayaran

Sekelompok orang masih terus berteriak dan menghitung mundur di plaza.     

Sementara Gu Qingqing, awalnya pupil matanya yang tampak acuh tak acuh, kini tiba-tiba terlihat melebar.     

Apakah ia tidak salah dengar? Apakah Leng Sicheng bermaksud … pulang hari ini? Serta secara khusus muncul di sini sekarang, bahkan sampai mengumumkan transfer ekuitas saham di depan semua orang.     

Hanya karena, pria itu ingin menghabiskan Hari Festival Qixi dengannya?     

Tidak, tidak mungkin. Gu Qingqing menggelengkan kepalanya, selain itu, ia mematikan ponselnya dan datang ke Jalan Huamao Tian itu karena keinginan untuk sementara waktu. Bahkan jika Leng Sicheng bertanya kepada ibu dan kakaknya, pria itu hanya bisa mendapatkan informasi bahwa ia baru saja menghadiri perjamuan pertunangan kakaknya, dan sama sekali tidak mungkin bisa tahu bahwa ia datang ke sini. Lalu bagaimana pria itu bisa menemukannya dalam kerumunan ini?     

Apakah benar, karena ia berjalan di Jembatan Magpie, jadi kekasihnya benar-benar muncul?     

Pikiran itu terlintas di benaknya. Kemudian, Leng Sicheng berkata dengan lembut, "Tadi, aku pergi ke perjamuan pertunangan kakakmu. Kemudian, kakakmu berkata bahwa ia melihatmu menuju ke arah sini dengan mobil."     

Leng Sicheng juga tidak bisa mengatakan bahwa, ia memasang chip di ponsel Gu Qingqing. Awalnya ia melakukan itu hanya agar bisa menyelamatkan Gu Qingqing ketika berada dalam bahaya. Tapi mengapa saat ini ia malah merasa seperti sedang sengaja memantau istrinya.     

Gu Qingqing juga tidak banyak berpikir, ia mengira bahwa ketika kakaknya bertunangan, kakaknya pasti akan pergi memberitahu Leng Sicheng agar ia bisa "mendapatkan keuntungan"!     

Ia mengangguk, kemudian mereka diam. Pada saat ini, perhitungan waktu telah dihitung hingga, "5, 4 …."     

Leng Sicheng tiba-tiba berkata dengan kaku, "Sebenarnya, aku masih punya hadiah yang ingin kuberikan padamu."     

Gu Qingqing hanya mengangguk dan tidak banyak berpikir. Tidak disangka, Leng Sicheng membawanya ke depan dan berjalan ke tempat pengamatan teleskop astronomi, "Lihatlah."     

Gu Qingqing sedikit bingung. Ia menundukkan kepalanya dan melihatnya dari tempat ini.     

Di dalam kegelapan yang kabur dan bintang-bintang di Nebula, ada bintang yang sedikit terang, seperti embun kristal di daun hijau pada pagi hari, ada sedikit cahaya yang berkedip-kedip, bentuknya terlihat bulat dan imut.     

"Itu …."     

"Dia disebut M1023, sebuah bintang di Lyra, dan tempat di mana Vega berada." Leng Sicheng maju dan menjelaskan secara perlahan, "tapi, aku telah membeli penamaannya beberapa hari yang lalu."     

Hitungan mundur masih terus berlangsung, dan suasana di seluruh plaza juga berangsur-angsur menjadi gugup, "3, 2 …."     

Leng Sichegn menatap Gu Qingqing, bahkan jika hanya tersisa waktu 1 detik, Gu Qingqing juga bisa melihat bahwa tidak ada kelicikan dan tipuan di mata Leng Sicheng saat ini. Pria itu seolah mengatakan sesuatu yang sangat sederhana.     

"Sekarang, namanya adalah "Qingcheng."     

Sesuatu dengan kata-kata terakhir yang diucapkan Leng Sicheng, orang-orang juga berteriak di plaza, "1... !"     

Setelah itu, di seluruh layar LED menunjukkan bahwa pukul 10 telah tiba! Pada saat yang sama, suara jam juga terdengar berbunyi di kejauhan.     

Pada saat yang sama, lampu neon warna-warni di seluruh jembatan kaca pun bersinar. Ketika melihat ke atas dari bawah, layar di dua bangunan menunjukkan Altair di satu bangunan, dan menunjukkan Vega di bangunan lain, benar-benar terlihat mempesona seperti Jembatan Magpie!     

Diikuti dengan sorakan, teriakan, dan tawa di plaza, seolah-olah bunga-bunga bermekaran bersama di seluruh dunia, dan jam berdering bersama di seluruh dunia, serta orang-orang merayakannya bersama di seluruh dunia ….     

Satu jam telah berlalu, dan dua jam lagi hari akan berganti, begitu pun tahun.     

Leng Sicheng menatap Gu Qingqing, dan Gu Qingqing juga menatapnya, seolah masing-masing dari mereka berdua telah menunggu sangat lama untuk tatapan ini!