Kisah Istri Bayaran

0Leng Sicheng berganti menggunakan mobil Bentley hari ini. Jika bukan karena pernah menjadi "pendamping wanita" Leng Sicheng sebelumnya, dan pernah naik mobil itu, Chen Wenjie mungkin tidak dapat mengenalinya.     0

Namun, mobil orang kaya lebih mudah dikenali daripada mobil orang biasa, ada orang yang suka memberikan plat nomor mobil 8 dan 6, tetapi Leng Sicheng berbeda, nomor platnya pasti adalah angka "1023" di awal.     

Gu Qingqing juga tidak mengerti, satu-satunya orang yang paling dekat dengan angka "1023" ini adalah Xu Zipei. Gu Qingqing berulang tahun pada akhir Agustus, awal September, selain itu, setahunya tidak ada peristiwa penting yang terkait dengan angka itu.     

Chen Wenjie yang telah menunggu di luar selama 2 hari, merasa ragu-ragu sejenak. Namun kemudian ia mengemudikan mobilnya dan mengejar mobil itu. Karena takut ketahuan, mobilnya juga tidak berani mengejar terlalu dekat. Mobil itu melaju di jalan utama, dan Chen Wenjie sedikit terkejut. Mobil itu sepertinya tidak menuju ke arah Grup Leng? Sepertinya menuju ke arah Xu Yi?     

Ketika ia memikirkannya, dan melihat mobil Bentley di depan meningkatkan kecepatan, Chen Wenjie menginjak pedal gas, mobilnya pun melaju kencang dan hampir menabrak Bentley di depan. Tetapi mobil Bentley itu segera berbelok ke kiri di persimpangan, dan kebetulan lampu lalu lintas berubah menjadi merah. Ia segera menginjak pedal rem mobil, tetapi mobilnya sudah di tengah jalan, tak perlu dijelaskan lagi, ia hampir menabrak orang yang menyebrang jalan. Mobil di belakang juga mengikutinya keluar, dan baru menyadari bahwa sedang lampu merah ketika sudah melewati garis.     

"Apakah kamu buta, memangnya ini jalan milikmu sendiri?" Pengemudi mobil di belakang memarahinya, tapi Chen Wenjie terlalu malas untuk peduli dengannya.     

Ia tidak menyangka lampu merahnya akan begitu lama. Saat ia melihat jam, waktu terus berlalu setiap menit dan detik, Chen Wenjie pun hampir marah rasanya.     

Ketika lampu sudah hijau, Chen Wenjie segera menginjak pedal gas mobil. Di mana ia bisa menemukan bayangan Bentley itu lagi?     

Bagaimanapun juga, mobil itu melaju ke arah Xu Yi, Chen Wenjie ragu-ragu sejenak, kemudian mengambil jalan lain. Ia mengemudikan mobilnya dan bergegas menuju ke Xu Yi.     

Ketika ia masih berjarak 2 area dari Xu Yi, mungkin karena pemikirannya yang cerdik, dan karena di sini adalah pusat perbelanjaan besar, ia melihat ke samping ketika menyeberang jalan, dan melihat di depannya ada sebuah mobil diparkir di pinggir jalan, itu adalah mobil Bentley sebelumnya. Saat ini, ia tidak bisa mengemudikan mobilnya dekat dengan mobil Bentley itu lagi. Chen Wenjie panik, ia segera memutar setir mobil dan langsung berbelok ke kiri, di belakangnya ada suara mobil-mobil disertai suara orang marah-marah. Kemudian mobilnya berhenti di sisi kiri jalan.     

Chen Wenjie mematikan mobil dan melihat kaca spion dengan dengan gugup, benar saja, tidak lama kemudian, seorang wanita yang mengenakan pakaian kerja terlihat keluar dari kursi belakang mobil, itu adalah Gu Qingqing!     

Sejak Gu Qingqing memiliki hubungan yang baik dengan Leng Sicheng, pria itu akan mengantar dan menjemputnya bekerja. Karena tidak ingin orang lain tahu bahwa ia pergi dan pulang kerja dengan mobil setiap hari, jadi ia meminta Leng Sicheng memarkirkan mobil di pusat perbelanjaan, kemudian ia berjalan lagi untuk pergi bekerja. Itu termasuk latihan, juga termasuk menyembunyikan hubungan mereka dari orang lain.     

Setelah tadi malam, hubungan kedua orang ini tampak menjadi semakin dekat. Bahkan jika keduanya tidak benar-benar memahami maksud antara satu sama lain, tetapi yang jarang terjadi adalah, efek ketidaksengajaan kali ini lumayan bagus.     

Leng Sicheng senang, pertama adalah karena ia berhasil membuat Lin Zhouyi rugi hingga lumayan berat dalam pekerjaan, kemudian juga berhasil mengakuisisi beberapa perusahaan, dan bisa membentuk jaringan ekologi yang besar, hal itu memiliki masa depan yang menjanjikan.     

Tetapi hal yang membuatnya lebih senang adalah, ia memiliki hubungan yang harmonis dengan Gu Qingqing. Tidak peduli itu karena rangsangan dari Liu Tiantian dan Gu Qingshan atau karena faktor lain, selama ada dirinya di hati Gu Qingqing, maka semua itu bukan masalah!     

Melihat Gu Qingqing turun dari mobil, Leng Sicheng sengaja meliriknya dengan dingin, "Pergi begitu saja?"