Kisah Istri Bayaran

Istri Sah vs Orang Ketiga (6)



Istri Sah vs Orang Ketiga (6)

0Gu Qingqing tidak menyangka bahwa orang yang akan pertama kali berbicara untuknya adalah Lin Zhouyi. Meskipun Lin Zhouyi tidak tahu identitas asli Gu Qingqing, ia benar-benar begitu membantu Gu Qingqing untuk membicarakan tentang Leng Sicheng yang mencurangi pernikahan mereka dengan keluar bersama wanita lain. Bahkan, Lin Zhouyi menyerang langsung di depan para orang ketiga yang tidak tahu malu.     
0

Semuanya sudah terjadi terlalu lama. Semua orang di sekitar Gu Qingqing, termasuk ibu dan kakaknya, memberitahunya bahwa menikah dengan Leng Sicheng adalah berkat dari leluhur dan ia telah menggunakan keberuntungan seluruh hidupnya. Apapun yang Leng Sicheng lakukan itu benar dan baik, jadi memangnya mengapa jika pria itu mencari beberapa wanita di luar sana? Bahkan, jika ia mencari seribu delapan ratus wanita, Gu Qingqing seharusnya tersenyum dengan rasa syukur selama tahta Nyonya Leng masih berada di tangannya.     

Di mata semua orang, Leng Sicheng adalah putra tampan dari keluarga kaya. Selain itu, keluarga Leng Sicheng memiliki puluhan miliar aset. Sementara itu, Gu Qingqing… Ia hanya seorang gadis biasa yang berasal dari keluarga miskin. Ia juga memiliki ibu dan kakak yang tidak bisa diandalkan. Gu Qingqing sadar diri dan tahu semuanya. Ia juga tahu bahwa dari sisi keluarga, ia memang tidak layak untuk Leng Sicheng.     

Namun, siapa tahu apa yang sebenarnya dipikirkan Gu Qingqing? Siapa yang tahu soal isi hati Gu Qingqing? Siapa yang akan peduli jika sebenarnya Gu Qingqing sangat mencintai Leng Sicheng sehingga hatinya akan sakit setiap kali ia melihat berita tentang Leng Sicheng dengan wanita lain?     

Gu Qingqing memandang wajah Lin Zhouyi yang lembut. Matanya menunjukkan tatapan hangat dengan penuh rasa terima kasih, tetapi cahaya hangat itu hanya melintas sekilas. Gu Qingqing dengan cepat menata diri dan kembali menjadi dirinya yang tenang, lalu berjalan maju dan bertanya, "Nona Chen, apakah wawancara sudah selesai? Anda sudah bisa melanjutkan syuting sekarang."     

Chen Wenjie masih tertegun selama beberapa detik. Jika yang barusan berbicara seperti itu padanya adalah orang lain, mungkin Chen Wenjie juga sudah tidak akan tahan untuk marah kembali meskipun Leng Sicheng telah memintanya untuk tidak membuat masalah. Namun, Lin Zhouyi sungguh berbeda. Pangeran keluarga Lin.... bukanlah orang yang mampu Chen Wenjie lawan.     

Di sana, pewawancara sebenarnya masih memiliki pertanyaan. Namun, ia segera mundur dengan malu karena mungkin juga telah menyadari identitas Lin Zhouyi,. Studio mendadak menjadi sangat sunyi. Hanya terdengar suara saat Chen Wenjie sedang syuting iklan.     

Entah karena Lin Zhouyi yang tiba-tiba muncul dan tiba-tiba berbicara atau bukan. Setelah sore itu, Chen Wenjie hanya diam dan menjadi sangat serius saat bekerja. Ia menyelesaikan seluruh proyek di dalam ruangan dalam sehari sehingga hanya memerlukan sedikit lagi syuting di luar ruangan.     

Setelah proses syuting berakhir dengan lancar, orang-orang yang harus meninggalkan pekerjaan sudah pergi. Orang-orang yang harus pulang rumah juga sudah pulang. Sedangkan, Gu Qingqing masih tinggal di perusahaan. Masih ada dokumen Lin Zhouyi yang harus diselesaikannya.     

Saat jam menunjukkan pukul 08:30 malam, lampu di seluruh gedung Xu Yi telah redup. Gu Qingqing masih belum pergi meskipun besok adalah hari Jumat. Lin Zhouyi telah meminta Gu Qingqing memilah dokumen untuknya. Namun, ia harus mengurus proses syuting iklan Chen Wenjie sepanjang hari sehingga tidak sempat memilah tumpukan dokumen itu. Karenanya, sekarang ia harus tinggal di perusahaan dan lembur.     

Ketika Lin Zhouyi keluar, ia melihat Gu Qingqing masih mengetik di komputer. Mengatur data itu tidak sulit. Cukup membuat file EXCAL, memasukkan dan menganalisis angka-angka, lalu menulis teks dengan jelas. Ekspresi Gu Qingqing sangat serius dan ia telah selesai memilah informasi tersebut. Sekarang, ia hanya perlu mengatur dokumen satu per satu.     

Dilihat dari kejauhan, Gu Qingqing berpakaian rapi dan juga tidak mahal, namun tampak cocok dan nyaman. Bahkan, berpakaian sederhana seperti ini tetap sulit untuk menyembunyikan wajahnya yang cantik dan elegan. Lin Zhouyi sudah mengatakan bahwa jika seorang Leng Sicheng bahkan hanya ingin sembarangan mencari seorang wanita yang tidak akan dijadikan istri, setidaknya ia juga harus mencari yang berpenampilan cantik.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.