CEO DINGIN : ISTRI KESAYANGAN SANG CEO

308. Kemanapun Kamu Pergi



308. Kemanapun Kamu Pergi

0Sesampainya di dalam mobil, ia segera menutup pintu mobil itu rapat-rapat. Tidak terasa air matanya mulai menetes dari kelopak mata indahnya itu. Perasaan sedih dan kecewa telah menyelimuti hatinya saat ini. Perasaan benci, kagum atau cinta yang ada di dalam hatinya saat ini sudah tidak bisa iya bedakan.      
0

Gadis cantik ini segera mengambil tisu yang ada di hadapannya tidak dengan cepat ia menyeka air mata yang turun dari matanya. Rasanya sangat percuma baginya saat ini untuk menangis. kenyataannya Kakak tampan juga tidak akan bisa melihat air matanya apalagi kesedihan hatinya untuk saat ini. Setelah selesai garis cantik ini dengan cepat menyalakan mesin mobil dan melaju kan mobil itu menuju ke arah kediamannya.     

Sesampainya di kediamannya Emelly segera turun dari mobil dan berjalan masuk ke dalam rumah. di depan pintu ia sudah disambut oleh bibi Rose dan juga sopir pribadinya, kedua pelayan itu terlihat menundukkan kepala ketika melihat Nona mudanya datang.     

"Nona muds, selamat datang." Kata keduanya kepada gadis cantik ini ketika Emily lewat di hadapan keduanya. Gadis cantik ini cuma terdiam dengan sedikit melirik saja ke arah kedua pelayan itu tanpa menjawab salam mereka. Hatinya yang sedang sedih dan pikirannya yang sedikit kalut membuatnya malas bicara. Gadis ini langsung berjalan masuk ke dalam rumah dan meninggalkan keduanya begitu saja.     

" Nona, Maafkan kesalahan kami. Kami seharusnya tidak membiarkan tamu kehormatan Nona muda pulang begitu saja. Kami sungguh tidak pecus sebagai seorang pelayan." Kata bibi rose berbicara mewakili dirinya sendiri dan juga sendiri itu. Pelayan wanita ini berjalan mengikuti email di belakangnya, sampai gadis ini berhenti di depan pintu kamar tidurnya.     

Emelly berbalik badan dan menatap pelayan setianya itu dengan tatapan yang sangat tajam. Pandangan itu benar-benar bisa membuat seseorang bergidik ketakutan. seorang gadis manis dan ceria yang biasanya suka tersenyum, ternyata bisa mengeluarkan pandangan yang menakutkan seperti itu.     

"Pergilah kau sekarang! Jangan semakin marah." Kata gadis cantik ini masuk kedalam kamar tidur miliknya dan membanting pintu dengan keras, sebagai pertanda bahwa dirinya sedang marah dan kecewa kepada pelayan setianya itu.     

Bruakk...     

Mendengar suara pintu yang tertutup begitu keras, tubuh pelayan wanita ini saya langsung gemetaran. Baru kali ini ia melihat kemarahan yang sebenarnya dari seorang gadis cantik yang biasanya hanya tersenyum dan berbicara dengan kata-kata yang sopan. Nona mudanya ini juga tidak pernah sekalipun berkata kasar apalagi sampai membentak para pelayan yang berada di dalam rumah itu.     

"No... Nona muda sangat menakutkan. Tatapan matanya seperti mampu untuk mencekik ke leher seseorang tanpa menyentuhnya." Gumam pelayan wanita ini dalam hati, tubuhnya gemetar n hingga terjatuh ke lantai karena syok dan ketakutan.     

Emelly di dalam kamar segera membuka handphone miliknya dan memesan tiket pesawat secara online.     

"Oke, Dokter Glen HSIO. Sampai kapan kau akan berlari dariku, meski ke ujung dunia Sekali pun, aku akan mengejarmu. Sampai nanti kau memberikan penjelasan dan juga alasan yang tepat untuk perlakuanmu hari ini kepadaku." gumam gadis cantik ini setelah selesai memesan tiket pesawat dari handphone miliknya.     

Emelly segera memasukkan handphone miliknya kedalam tas, kemudian ia berjalan ke lemari pakaiannya. Gadis cantik ini segera mengeluarkan koper dan menata beberapa pakaian serta barang-barang yang ia perlukan serta memasukkannya satu persatu ke dalam koper miliknya. Setelah selesai ia menutup rapat cover itu dan meletakkannya di atas tempat.     

Gadis cantik ini tiba-tiba tersenyum menyeringai. Entah apa yang sedang ia pikirkan, tetapi yang jelas kali ini ia akan memberikan kejutan istimewa untuk kakak Tampan itu.     

"Hmm... Kakak tampan meskipun kau berlari serta bersembunyi dariku. Aku akan tetap menemukanmu. Jangan pernah memanggil ku Kim Emelly, adik perempuan Kim Yohan. Jika aku bisa menyerah begitu mudah. Yang engkau tahu adalah aku bukan lagi Kitty kecil yang dahulu." Kata gadis cantik ini dengan suara yang pelan.      

Setelah selesai mengepak barang-barang kebutuhan pribadinya ke dalam koper. Emily segera menuju ke kamar mandi untuk mencuci muka dan juga mandi air dingin. Setelah selesai ia segera merias wajahnya kembali supaya bekas matanya yang sedikit sembab dan bengkak karena menangis itu bisa tertutupi.     

Setelah selesai berhias ia segera menuju ke tempat tidurnya untuk mengambil koper, kemudian ia berjalan keluar dari kamar dengan dandanan dan riasan yang sangat cantik.      

"Nona... Nona muda mau kemana?" Tanya bibi Rose sambil berlari ketika ia melihat Nona mudanya itu berjalan keluar dari kamar dengan menenteng koper di tangannya.     

"Aku ingin mengunjungi Papa dan Mama di kota S, jadi bibi jaga baik-baik dan rawat rumah ini selama aku pulang ke negaraku." pesan gadis cantik ini kepada pelayan wanita nya itu.     

" Baik Nona muda.  saya akan melaksanakan semuanya sesuai dengan pesan nona" jawab pelayan wanita itu kepada Emelly, mengambil alih koper yang berada di tangan gadis cantik ini kemudian membawakannya menuruni anak tangga hingga, sampai menuju mobilnya yang berada di halaman rumah.     

Sesampainya di depan mobil pelayan wanita itu segeramemasukkan koper dari mana mudanya itu ke dalam bagasi mobil, setelah itu membukakan pintu supaya gadis cantik ini bisa masuk.      

"Bibi Rose... Ingat jangan memberi tahu Mama atau papa, jika aku pulang! ke kota S hari ini. Aku ingin memberikan kejutan kepada mereka berdua." Perintah email kepada pelayan wanitanya itu agar kejutan besarnya ini tidak bocor sampai diketahui oleh keluarganya.     

" Baik, Nona muda. Saya akan menjaga rahasia ini dengan baik, nona jangan khawatir. "Jawab pelayan wanita ini sambil menganggukkan kepala.      

" baiklah, Aku pegang janji dan kata-katamu kali ini tidak tetapi jika sampai kau mengingkarinya. Apakah akan segera memecat mu dari pekerjaanmu saat ini." Kata gadis cantik ini sedikit mengancam.      

Setelah selesai berpesan kepada pembantunya itu gadis ini segera diantar ke bandara  kota S oleh sopir pribadinya     

------------------------------     

Hai readers.....     

kita bertemu lagi dengan cerita terbaruku ...semoga suka dengan chapter kali ini. Jangan lupa kirimkan sebagai bentuk dukungan kepada penulis ya, maaf jika mungkin masih banyak salah penulisan dan ejaan ;     

1. Kado (Gift)     

2. power stone (PS)     

3. review/ Ulasan 5 bintangⁿ     

4. jejak cantik dengan komentar positif.     

Terimakasih kepada reader yang sudah setia dan mengirimkan 4 poin diatas untuk novel ini, semangat dan terimakasih atas dukungannya!      

Jangan lupa baca karya novel saya yang lain ya, yang gak kalah seru dan membuat penasaran dan dag dig dug he....he... terimakasih.     

1. GADIS TOMBOMANISKU (SI TOMBOY MANIS).     

See you next day, I LOVE YOU ALL....     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.