Jamuan Makan Malam Pertunangan Dimulai! Dia Memaksakan Senyum Di Wajahnya
Jamuan Makan Malam Pertunangan Dimulai! Dia Memaksakan Senyum Di Wajahnya
Sedangkan pandangan Tang Ye sama sekali tidak tertuju pada Sang Zhirou…
Pada kesempatan sepenting itu, dia muncul dengan tampilan seperti ini, dan tepat setelah Sang Zhirou menyangkal apa yang wanita itu katakan, dia datang dari arah luar.
Dan kejadian ini seolah langsung menampar wajah Sang Zhirou, membuat semua orang tahu bahwa apa yang dia katakan hanyalah sebuah kebohongan. Itu juga membuktikan bahwa Tang Ye benar-benar berada di luar villa dan mencium wanita lain.
Hati Sang Zhirou bergetar karena kesakitan, tetapi dia masih harus menghadapi Tang Ye dengan senyum lembut, "Tang Ye, orang tua kita sedang menunggu kita. Ayo cepat pergi."
Sementara Tang Ye menertawakan tindakan Lulu, dia lalu mendongak dan melepaskan tangannya, lalu pandangannya melayang ringan ke seluruh tubuhnya. Tak lama, dia bergegas melangkahkan kakinya.
Wajah Sang Zhirou menjadi kaku dan lagi-lagi dia berpura-pura tertawa ke arah para selebriti seolah-olah tidak ada yang terjadi, dan dengan cepat mengikuti kecepatan langkah Tang Ye.
Begitu dia meninggalkan tempat beberapa langkah, dia mendengar keinginan para wanita yang bernafsu, serta beberapa tawa lembut dari waktu ke waktu yang membuat darah Sang Zhirou mendidih.
Jari-jarinya semakin dalam mengepal di telapak tangan.
Di pesta pertunangan ini, tempat utama didesain dengan indah.
Langit malam di lapangan terbuka ini menampilkan bintang yang cerah dan indah.
Mawar merah menyebar sepanjang jalan, tangga merah yang begitu besar dikelilingi oleh bunga-bunga indah, satu per satu lampu kaca memancarkan cahaya kabur, bagian depan adalah layar proyeksi putih yang di kedua sisinya diisi kursi tamu, yang semuanya ditempatkan dengan sempurna dan cemerlang seperti itu.
Ayah Tang Ye, Tang Kaichen, naik ke depan dengan senyum di wajahnya. Dia mengambil mikrofon dan berkata, "Suatu kehormatan besar bagi kita semua untuk datang ke pesta pertunangan putraku dan Zhirou. Aku ingin mengatakan sesuatu kepada dua pasangan yang belum menikah di sini..."
Ketika ayah Tang Ye berbicara, wajah Sang Zhenwei tampak tidak begitu puas.
Sebelumnya, dia mengobrol dan minum bersama dengan mereka yang memiliki karir resmi. Di permukaan, dia memang tidak membahas tentang pemilihannya, tetapi secara pribadi, tentu saja ada maksud terselubung dibaliknya.
Inilah tepatnya yang ingin dia lihat. Pemilihan walikota akan diadakan, dengan begitu dia dapat terus dipilih. Pernikahan putrinya dengan keluarga Tang berdampak besar pada pemilihannya.
Namun saat ini, Sang Zhenwei mulai bertanya-tanya, sebagai pemimpin industri keuangan Kota T, Rong Zhan, kenapa dia belum datang?
Meskipun dirinya membenci putrinya sendiri, Sang Xia.
Tetapi jika meminjam nama Sang Xia, maka ayahnya akan memiliki latar belakang yang kuat dari dua kelompok Taipan utama di Kota T.
Namun karena pria itu belum juga datang, dia hanya takut orang lain mungkin curiga bahwa dia dan Rong Zhan memiliki hubungan yang buruk.
"Sekarang, mari kita sambut kedua tokoh utama kita untuk bertukar cincin pertunangan! Aku juga berharap anakku dan Zhirou bisa menikah secepatnya dan menjadi keluarga yang nyata."
Setelah ayah Tang Ye, Tang Kaichen, mengatakan ini, segera terdengar tepuk tangan dari banyak orang dan ucapan selamat yang terus berdatangan.
Namun, ketika Tang Ye dan Sang Zhirou naik dan menjadi tokoh utama paling menonjol hari ini, tiba-tiba, lampu yang tak terhitung jumlahnya melintas dari jauh, sampai akhirnya terdengar suara rem yang saling berdecit.
Seketika, momen tersebut menarik banyak perhatian orang.
Meski jaraknya tidak dekat!
Tapi__