Halo Suamiku!

Su Li Menemukan Petunjuk Tentang Ah Nian!



Su Li Menemukan Petunjuk Tentang Ah Nian!

0Entah kenapa hatinya terasa kosong. Dia terus mengomel hanya karena dia tidak terbiasa; bahkan dia selalu memanggil nama Ah Nian secara tidak sadar hanya karena dia tidak terbiasa. Ketika dia keluar dan menemukan sesuatu yang lucu, dia mencoba untuk menggodanya, tapi berbalik untuk menemukan bahwa dia tidak ada...     
0

Semua ini, semuanya, juga karena dia tidak terbiasa.     

Dia tidak menyukainya, dia tahu itu.      

Di sebuah hotel besar, Su Li sedang memegang sebotol anggur di sofa. Sudut mulutnya tampak tersenyum, tetapi senyuman itu tampak jauh, seolah menunjukkan ketidakberdayaan.     

Mencoba mengabaikan sakit di dasar hatinya yang luar biasa.     

Sang Xia yang mendengarnya hanya bisa tertegun.      

Karena dalam sekejap, dia teringat akan hari ketika Ah Nian membuka topeng kulit yang dia gunakan saat di dalam mobil.     

Di bawah penampilan polos yang biasa dia tunjukkan, ada… wajah yang lain.     

Sang Xia tidak bisa melupakan hari itu. Dia bertanya apa yang bisa membuat dirinya percaya bahwa jika Ah Nian menyamar sebagai orang lain, itu tidak akan merugikan Su Li. Setelah membuka topeng kulitnya, Ah Nian mengatakan pada Sang Xia bahwa dirinya adalah Chen Nianbai.     

Chen Nianbai…      

Tiba-tiba hati Sang Xia terasa sakit, karena dia mengetahui tentang Chen Nianbai namun dia tidak bisa mengungkapkan identitasnya pada Su Li.      

Kali ini, untuk menghadap Su Li, Sang Xia mencoba mengatur pikirannya dan berkata, "Su Li, jangan terlalu memikirkannya. Seharusnya Ah Nian tidak pergi begitu saja. Tetapi apa yang terjadi padamu? Bukankah dia hanya seorang pengawal? Apa yang kamu ingin dia lakukan?"     

Sebenarnya Sang Xia tahu tentang kepergian Ah Nian, tetapi dia berpikir bahwa dia mungkin mengatakan pada Su Li akan pergi sementara dengan dalih lain.     

Tapi tanpa disangka, Su Li mengatakan bahwa ternyata dia yang mengusirnya?      

Apa yang sedang terjadi?     

Apakah karena topeng kulit miliknya tergores dan tidak bisa digunakan untuk waktu yang lama, jadi dia perlu membuat yang lain?     

Dengan perasaan yang dimiliki Ah Nian pada Su Li, tidak mungkin ia pergi meninggalkan Su Li begitu saja.     

Tapi sekarang… melihat sikap Su Li… apa yang terjadi? Tampaknya sikapnya pada Ah Nian… mungkinkah, mungkinkah…. Dia menaruh hati pada Ah Nian?      

Sementara Su Li yang mendapat pertanyaan dari Sang Xia, pikirannya langsung melayang pada adegan ciuman yang diberikan An Nian padanya.      

Nafasnya menjadi tidak teratur.     

Biasanya Ah Nian adalah orang yang pendiam, tapi bagaimana bisa tiba-tiba dia mencium dirinya?      

Tidakkah dia tahu bahwa Su Li tidak punya jalan keluar selain mengusirnya?     

Mengapa Ah Nian mendorong dirinya sendiri ke titik itu?     

Mengapa dia menghidupkan ponsel Su Li dan menciumnya?     

Hati Su Li tersendat memikirkannya.      

Tapi…      

Tunggu!      

Su Li tiba-tiba merasa ada sesuatu yang tidak beres. Sepertinya dia melewatkan beberapa informasi penting.     

Saat itu…      

Ah Nian membuka ponselnya dan tiba-tiba menyalakannya. Mengapa?     

Su Li tiba-tiba menyadari sesuatu dan dengan cepat bertanya kepada Sang Xia, "Sayang, beri tahu aku dulu, apa yang ingin kamu katakan hari itu saat menelponku? Tapi telepon itu tiba-tiba mati karena terlempar dari tanganku. Bukankah saat itu kamu menyebutkan tentang Ah Nian? Apa yang akan kamu katakanku?"     

Benar!      

Seperti itu!      

Su Li memikirkannya dan kemudian tiba-tiba menemukan bahwa ini adalah celahnya!     

Juga langsung teringat kat-kata Sang Xia yang menyebutkan bahwa pengawalnya bermasalah, lalu apa masalahnya?     

Dan Ah Nian mungkin mendengarnya.     

Karena itulah dia sengaja melakukannya?     

Kalau begitu, jika benar seperti itu, berarti dia tidak ingin Sang Xia mengatakan pada dirinya, sehingga dia bertindak impulsif dengan menciumnya untuk menghadapi ketakutannya?     

Jelas, itu juga mengganggu perhatiannya untuk sementara waktu.     

Di lubuk hatinya yang terdalam, Su Li merasa seperti dia telah menemukan rahasia luar biasa___     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.