MENGEJAR CINTA

KEPERGIAN



KEPERGIAN

0Juan mengajak hey kha untuk sarapan terlebih dahulu .     
0

Sementara Juan pergi kekamar hy Ju untuk membangunkannya .     

Juan melakukan hal yang sama pada Hy Ju yaitu dengan menggelitik wajah Hy Ju .     

Hy Ju membuka matanya dan melihat apa yang Juan lakukan .     

" Ayah ... Hy Ju masih ingin tidur ."     

Juan yang mendengar hal itu mengakat tubuh hy Ju dan membawanya kekamar mandi .     

Walau pun mata Hy Ju masih tertutup dan juga tubuh hy Ju tidak dapat berdiri tegak .     

Juan memaksa membuka pakaian Hy Ju lalu menyiramnya dengan air hangat secara perlahan .     

" Mengapa kau jadi seperti orang pemalas ..??! Bagun pagi bagus untuk pertumbuhanmu ."     

Hy Ju mengaggukkan kepalanya dan berkata .     

" Ayah bisakah Ayah tidak mengomel ..?? Ayah sepeti ibu saja ."     

Juan hanya diam saja sambil membilas rambut Hy Ju yang dipakaikan shampo .     

" Ada apa ayah ..? Ayah terlihat tidak senang saat ini ..? Pasti karena ibu ."     

Juan memandikan Hy Ju setelah itu Juan meminta hy Ju untuk menyikat giginya.     

Sambil menunggu Hy Ju selesai Juan mengatakan pada hy Ju .     

" Hy Ju ...? "     

Hy Ju berbalik dan melihat Juan .     

" Hhhmm '"     

Sambil terus menyikat giginya.     

Juan mengatakan pada hy Ju .     

" Apakah kau menyayangi ayah ..?? "     

Hy Ju pun mengaggukkan kepalanya .     

Juan kembali mengatakan pada hy Ju .     

" Bisakah kau membujuk ibumu untuk memaafkan ayah dan kembali lagi tinggal disini ..?? "     

Hy Ju terdiam saat itu , Hy Ju mengambil air dan berkumur-kumur .     

" Ayah ... Jika ibu bahagia bersama ayah , Hy Ju pasti akan ikut senang tapi ayah , jika ibu tidak bahagia dengan ayah .. menurut ayah apa yang harus Hy Ju lakukan ..?? ".     

Juan kembali terdiam mendengar apa yang Hy Ju katakan , Karana menurut Juan apa yang Hy Ju katakan adalah suatu kebenaran .     

Jika hey kha tidak bahagia dengannya .. apah yang harus ia lakukan ..???     

" Ayah , hy Ju sudah kedinginan ..."     

Kata hy Ju pada Juan yang membuyarkan lamunan Juan .     

" maafkan ayah sayang ... ".     

Juan memakaikan handuk dan membawa hy Ju untuk mengganti pakaiannya .     

Tapi hey kha sudah menunggu diluar untuk mengganti pakaian Hy Ju .     

" Biar aku yang melakukannya .."     

Kata hey kha pada Juan yang tengah menggendong Hy Ju .     

Juan pun menurunkan Hy Ju dan membantu hey kha , mereka sama-sama menggantikan pakaian Hy Ju .     

" Hy Ju sangat ingin seperti ini setiap hari ibu .. kita kembali seperti dulu , dimana ibu memasak sarapan untuk hy Ju dan juga ayah , memandikan Hy Ju dan juga ayah . Kita bertiga yang selalu tidur bersama . Hy Ju merindukan hal itu . Tapi ...".     

Hey kha terdiam mendengar hal itu dan terus memakaikan bedak ketubuh Hy Ju , sementara Juan hanya bisa menatap hey kha yang terus saja menundukkan kepalanya .     

Setelah selesai mengganti pakaian Hy Ju , Juan meminta hy Ju untuk turun kebawa .     

Hy Ju pun melakukan apa yang Juan katakan , Juan mendekat kearah hey kha dan berkata .     

" Apakah kita bisa kembali seperti dulu lagi ..?? "     

Tanya Juan kepada hey kha , hey kha hanya tersenyum melihat Juan lalu mengajaknya untuk turun kebawah .     

Juan sadar bahwa saat ini bukanlah waktu yang tepat untuk membicarakan hal itu.     

Setelah mereka sarapan bersama Juan mengajak mereka untuk pergi ketempat wisata , kebun binatang .     

Hey kha dan juga Hy Ju sangat senang .     

" Ibu ayah ... Ayo kita makan es krim ."     

Pinta Hy Ju pada Juan dan juga hey kha ,mereka menuruti setiap keinginan Hy Ju .     

Hari pun mulai gelap saat mereka berada ditepi pantai untuk menikmati mata hari terbenam .     

Hy Ju sedang berada dikamar hotel bersama dengan alis , sementara Juan memamfaat kan kebersamaan nya dengan hey kha .     

Suara ombak memecah keheningan diantara keduanya .     

" Apakah kau akan kembali besok ..?? "     

Tanya Juan pada hey kha , hey kha pun menjawab pertanyaan Juan .     

" Aku terlalu lama meninggalkan pekerjaan ku dan hy Ju harus sekolah . Aku harus kembali secepatnya ... Sangat susah mendapatkan pekerjaan itu jadi aku harus bersungguh-sunggu dan menghargainya ."     

Juan mengatakan pada hey kha .     

" Disini kau bisa kembali bekerja dirumah sakit ..?? Dan hy Ju bisa kembali bersekolah disini ".     

Hey kha melihat kearah Juan dan berkata .     

" Disini bukan lagi rumahku ... Aku bukan lagi penduduk di negara ini . Rumah dan juga perkjaanku adalah di indonesia . Tidak ada lagi yang bisa menahanku disini ..."     

Juan menggenggam tangan hey kha dan berkata .     

" Bukankah ada aku disini , ada kakekku dan juga Adelia ...?? Apakah semua itu tidak bisa untuk menganmu ..? ".     

Hey kha kembali tersenyum menatap Juan .     

" Kau tidak perlu kahwatir . Aku akan selalu datang mengunjungi mereka ... "     

Kata hey kha pada Juan kemudian menaggilnya .     

"Juan ..?"     

Juan yang saat itu memalingkan wajahnya menjawab panggilan hey kha .     

" Ada apa ..?? ".     

Hey kha melepas genggaman Juan dan berbalik menggenggam tangan Juan .     

" Aku tahu perasaan mu Juan .. tapi pernikahan itu adalah sesuatu yang sakral , dan ketika sesuatu yang sakral itu dipermainkan .. apakah masih ada yang tersisah .?? Terus terang aku sangat-sangat kecewa dengan apa yang kau lakukan tapi aku berusaha untuk memaafkanmu dan untuk kembali lagi ... ".     

Hey kha menghentikan perkataannya sementara Juan terdiam mendengar apa yang hey kha katakan .     

" Juan .. bisakah kau berjanji satu hal padaku ..?? "     

Juan masih diam saja mengabaikan apa yang hey kha katakan .     

Hey kha menyentuh wajah Juan dan memalingkan wajah Juan padanya , namun Juan dengan seketika memeluk hey kha .     

" Jangan lakukan ini pada ku hey kha .. bukankah kau berjanji bahwa kau akan bersama ku tapi ..?? Aku sangat mencintai mu heykha . Aku sangat sangat mencintaimu ..".     

Hey kha hanya bisa memeluk Juan saat itu .     

Hey kha sangat ingin bersama dengan Juan tapi hey kha juga tahu batasannya .     

Hey kha juga masih menyimpan trauma tentang pernikahan , sudah berapa banyak mereka melalu derita tapi akhirnya mereka sampai juga pada titik ini, Mereka benar-benar berpisah      

Ini adalah takdir dan hey kha percaya itu.     

Hey kha dan juga Juan kembali ke hotel tempat mereka menginap , hey kha memintah kamar sendiri .     

Sepanjang malam Juan dan juga hey kha tidak bisa tidur .     

Terlebih lagi Juan , Juan hampir kehilangan ide untuk membuat hey kha agar tetap tinggal , namun tidak ada satu pun yang membuatnya yakin bisa membuat hey kha tinggal .     

" Jika bukan karena aku memikul tanggung jawab yang besar terhadap keluarga .. aku pasti akan memili untuk ikut denganmu . Tapi aku tidak mungkin mengabaikan perusahaan dan juga usaha yang dibangun kakek selama ini . Hhmm apa yang harus aku lakukan .".     

Keesokan paginya penerbangan hey kha tertunda karena Adelia sedang krisis , sementara hy Ju dan juga alis pulang ke Indonesia terlebih dahulu .     

Karena hy Ju akan ulangan kenaikan kelas dan alis akan ujian akhir semester jadi mereka kembali terlebih dahulu dan disusul hey kha nantinya .     

Hey kha bergegas kerumah sakit setelah mengantar hy Ju dan juga alis  .      

Sesampainya dirumah sakit Robin , Elisa dan juga Jody sudah menunggu di luar ruangan .     

Hey kha bergegas keruang ganti dan mengganti pakaiannya , setelah itu masuk kedalam ruangan Adelia .     

Hey kha melihat Aroun sedang berusaha keras memacuh jantung Adelia , hey kha menggema tangan Adelia dengan erat .     

( Kembali Adel .. kembali .. kau masih berhutang penjelasan pada ku )     

Gumam hey kha dalam hatinya .     

Jantung Adelia perlahan kembali normal , Aroun yang melihat hal itu jatuh kelantai karena lemas .     

Aroun menangis dihadapan adelia, hey kha memasang infus Adelia kembali lalu mengahampiri Aroun .     

" Adel baik-baik saja .."     

Kata hey kha pada aroun , Aroun pun memeluk hey kha dan berkata .     

" Apa lagi yang bisa aku lakukan untuk membuatnya bertahan hidup .. dia satu-satunya milikku ."     

Juan yang melihat ha itu hanya bisa menahan amarahnya .     

Setelah menunggu selama beberapa jam keadaan Adelia mulai membaik , hey kha pun pamit pada Aroun dan berjanji akan segerah kembali untuk menjenguk Adelia .     

Juan pun mengantar hey kha dibandara , juga lebat saat itu menandakan hati keduanya yang hancur karena perpisahan .     

Sebelum turun dari mobil , Juan menarik tangan hey kha lalu memeluk hey kha dengan erat .     

" Maafkan aku hey kha .. tapi aku janji pasti aku akan berusaha membuatmu percaya padaku apa pun caranya ."     

Hey kha hanya bisa tersenyum mendengar apa yang Juan katakan .     

Setelah pesawat hey kha lepas landas , Juan masih tetap berada di bandara melihat pesawat yang membawa heykha pergi .     

" Tunggu aku hey kha ..."     

Setelah beberapa jam kemudian Juan sedang duduk diruang kerjanya untuk melihat hasil laporang yang para pegawai berikan padanya.     

Namun tiba-tiba Juan terkejut karena Robin masuk kedalam ruangannya dengan tergesa-gesa membuat Juan terkejut .     

" Apa gunanya Pintu itu jika kau sendiri tidak menganggapnya ..."     

Kata Juan dengan kesalanya .     

Robin mengambil remout televisi dan memperlihat berita pada Juan .     

" Bu .. bukankah itu pesawat yang nona hey kha tumpangi ..?? "     

Kata Robin pada Juan , seketika terdiam melihat berita yang ada di televisi itu.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.