MENGEJAR CINTA

HY JU YANG KESAL



HY JU YANG KESAL

0Juan begitu senang mendengar suara hey kha hingga kebahagian begitu jelas terpancar di wajahnya .     
0

Juan memberikan isyarat agar Robin dan juga sekertaris Ju keluar gari ruanngnnya karena ia ingin berbincang dengan hey kha .     

Robin dan juga sekeratris ju keliar dari kamar itu namun belum juga Juan memulai pembicaraan dengan hey kha tiba-tiba Hy Ju masuk kedalam untuk menjenguk Juan .     

Juan yang melihat Hy Ju menurunkan handpone yang tadinya berada di telinganya , Juan memang egois karena ingin bercerita terlebih dahulu dengan hey kha keran terakhir kali Hy Ju mengambil obrolannya dengan hey kha yang baru saja di lakukan beberapa menit , sementara hy Ju berbincang dengan hey kha begitu lama hingga sambungannya terputus dan hey kha tidak bisa lagi di hubungi sejak saat itu .     

" Ayah ... Apakah ayah baik-baik saja ..?? "     

Tanya hy Ju sambil tersenyum melihat kearah Juan .     

( Aku tahu ini pasti Hy Ju mencoba merayuku .., aku tidak bisa tertipu dengan wajah manisnya itu ).     

" Ayah baik-baik saja .., kau tidak ke sekolah ..?? "     

Tanya Juan pada Hy Ju yang perlahan naik ke tempat tidur Juan .     

" Hei .. apa yang kau lakukan ..?? Kau bisa ikut sakit nanti jika berdekatan dengan ayah "     

Hy Ju hanya tersenyum mendengar hal itu .     

" Berikan handpone ayah padaku .."     

Dengan tersenyum manis melihat Juan , Juan menatap bingung mendengar permintaan Hy Ju .     

" Mengapa ayah harus memberikannya ..?? "     

Hy ju kembali tersenyum manis pada Juan lalu berkata dengan polosnya .     

" Karena aku ingin bicara dengan ibu ayah .., jika tidak aku akan mengatakan bahwa ayah pergi ke sebuah klab dan mabuk berat hingga di bawah kerumah sakit . Siapa yang akan percaya jika di klab tidak ada wanita cantik yang menemani untuk minum-minum kan Ayah ..??! "     

Juan tercengan mendangar apa yang hy Ju katakan .     

( Anak ini sedang mengancam ku ..?? )     

Juan pun tertawa mendengar hal itu .     

" Berikan ayah ... "     

Juan pun terpaksa memberikan handponenya itu pada Hy Ju , Hy Ju tersenyum senang lalu turun dari tempat tidur Juan .     

Juan hanya bisa menggaruk-garuk kepalanya sangking keselnya .     

Robin membukakan pintu untuk hy Ju namun langka hy Ju berhenti lalu berbalik .     

" Oh iya ayah .., aku harap ini terakhir kalinya ayah pergi ke tempat itu . Jika tidak aku akan pastikan ibu akan sangat marah mendengar kata-kata manis dariku tentang ayah ."     

Hy Ju menatap Juan dengan tatap tajam , Robin hanya berdiam diri mematung merasakan seuatu aurah pembunuhan di ruangan itu , terlebih lagi tatapan ayah dan anak itu begitu menakutkan .     

Hy Ju berbalik untuk pergi namun lagi-lagi langkanya terhenti dan kali ini melirik kearah Robin.     

" Paman Robin .. saya harap kedepannya paman bisa memperhatikan lagi tempat-tempat yang bisa di kunjungi atau tidak , karena itu adalah tugas paman .!! Mengingat kalian berdua telah menikah ..!!"     

Hy Ju pun pergi meninggalkan dua orang pria dewasa yang masih terdiam tanpa kata mendengar apa yang baru saja anak usai 9 tahun katakan .     

Terlebih lagi lirikan mata Hy jua yang sangat menyeramkan mengingatkan Robin pada tatapan Juan yang dulu .     

" Ah ... Anak itu sebenarnya makan apa hingga menjadi seperti itu .?!! Mana mungkin ia mengancam ku .., aku adalah ayahnya . Tapi .."     

Juan tidak habis pikir dengan sifat hy Ju yang seperti itu .     

" Waktu aku kecil tidak semenakutkan itu dan apa-apaan dengan tatapannya itu ..?? Sungguh aku tidak dapat berpikir jernih saat ini "     

Robin berjalan perlahan lalu duduk di sofa .     

" Tuan memang tidak seperti itu sewaktu kecil tapi sifat dan tatapan tajam itu sangat mirip dengan tuan waktu berumur 17 tahun . Sungguh dapat membuat jantung seseorang berhenti berdetak seketika ..."     

Juan membaringkan tubuhnya karena gagal bicara dengan hey kha karena hy Ju .     

( Anak nakal itu ..., Bagaimana bisa dia se tega itu padaku ).     

" Apa karena aku terlalu memanjakannya ..?? "     

Tanya Juan pada Robin .     

" Tidak tuan . Tuan muda hy Ju selama ini tinggal bersama dengan nyonya Yin ... Tapi bukan berarti dia tidak tahu apa-apa tentang keseharian tuan dan juga nona hey kha . Saya mengetahui bahwa tuan muda diam-diam memperkerjakan seseorang di rumah tuan untuk mengetahui apa saja yang kalian lakukan , dia bukanlah tuan muda manis seperti yang terlihat tapi dia bahkan lebih tegas dan menakutkan . "     

Juan terkejut mendengar perkataan Robin lalu bangkit dari tidurnya.     

" Hy Ju memata-matai kami ..?? "     

Robin pun menggukkan kepalanya.     

" Ada apa dengan anak itu ... Hey kha bahkan memintanya berulang kali untuk tinggal bersama kami tapi dia selalu saja menolak . Entah apa yang ada dipikiran anak kecil itu dan sekarang malah memata-matai diriku ... Baik akan aku layani permainan kecilnya itu . "     

Robin mengeleng-gelengkan kepalanya mendangar perkataan Juan , Juan yang melihatnya merasa heran .     

" Mengapa kau terlihat tidak senang Seperti itu ..?? "     

Tanya Juan dengan tatapn tajamnya .     

Robin meminta Juan untuk tenang karena ia ingin menceritakan sesuatu pada Juan yang selama ini ia ketahui tentang Hy Ju .     

" Begini tuan .., saya harap maklum dan juga merasa bersalah karena pergi keklab malam itu . Tuan muda bukan hendak memata-matai tuan dengan alasan buruk .., semua itu ia lakukan karena tuan muda ingin melihat sikap dan perlakuan tuan Juan pada nona hey kha . "     

Juan semakin bingung dengan perkataan Robin .     

Robin kembali melanjutkan perkataannya.     

" Tuan muda melihat secara langsung kejadian waktu itu . Dimana hari-hari hey kha Seperti neraka karena kesalahpahaman yang terjadi ... Hati tuan muda pasti sakit melihat ibunya menderita, terlebih lagi ia adalah seorang anak kecil yang masih polos . Selama nona dan tuan Juan berpisah , nona hey kha sangat menderita bahka ia harus mengkonsumsi obat tidur setiap malam karena tidak dapat tidur dengan lelap bahkan terkadang Nona hey kha menangis di kamarnya memandangi foto pernikahan kalian . "     

Sekarang Juan mengerti dengan apa yang hy Ju lakukan serta tatapan penuh amarah dari Hy Ju padanya .     

Hy jua hanya tidak ingin hey kha menderita lagi dan itu adalah hal wajar .     

Juan sekarang bangga dengan anaknya itu walau pun ia masih terbilang kecil tapi sudah memiliki rasa tanggung jawab yang besar terhadap orang tuannya .     

" Apakah hy ju mengatakan semua itu padamu ..?? "     

Robin menggelengkan kepalanya.     

" Tidak . Nyonya Yin yang mengatakan pada saya .. "     

Robin mengatakan sesuatu hal lagi pada Juan.     

" Apakah tuan Juan tahu bahwa tuan muda berkelahi dengan kakak-kakak kelasnya ..?? "     

Juan begitu terkejut mendengar apa yang dikatakan Robin .     

Karena selama ini ia tidak pernah mendengar apa pun tentang kenakalan Hy jua .     

Setiap kali ia berkunjung neneknya selalu mengatakan bahwa ia bersekolah dengan baik , guru Hy Ju pun tidak pernah mengalikan tentang perbuatan buruk Hy Ju .     

( Ada apa ini ..?? )     

" Bagaimana bisa aku tidak memgatahui hal ini ..??? "     

Tanya Juan pada Robin dengan kesalnya .     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.