MENGEJAR CINTA

RASA BERSALAH HEY KHA



RASA BERSALAH HEY KHA

0Juan berlari kearah hey kha setelah melihat hey kha terjatuh ke tanah .     
0

Sementara Robin dan juga pengawal memeriksa area setempat apakah masih ada yang tersusah atau tidak lagi .     

Juan langsung mengangkat tubuh hey kha .     

" Hey kha ... "     

Panggil Juan dengan panik , hey kha membuka mata .     

" Aku baik-baik saja ... "     

Juan pun langsung memeluk hey kha dengan erat .     

" Syukurlah ... Ah .. aku hampir saja tidak bisa bernafas karenamu . "     

Kali ini hey kha menyesal karena membuat Juan khawatir.     

" Ayo kita kembali .... "     

Juan berusaha mengangkat tubuh hey kha namun hey kha menolaknya.     

Terlebih lagi pasien yang satunya mengalami kejang-kejang.     

" Minggir sebentar Juan ... "     

Hey kha pun mendorong Juan lalu pergi memeriksa keadaan pengawal itu .     

Hey kha mengambil jarum suntik dan menyuntikan sebuah cairan fi tubuhnya hingga membuat pengawal itu normal kembali dan ambulance pun tiba di temoat kejadian .     

Juan yang melihat hey kha tetap bekerja walau pun ia sendiri terluka membuat Juan begitu kesal .     

( Karena pekerjaan ini kau selalu saja mengabaikan keselamatan mu . Bagaimana jika kau keluar dari pekerjaan yang itu .. )     

Gumam Juan dalam hatinya .     

Juan awalnya tidak begitu masalah dengan pekerjaan hey kha sebagai dokter , malah itu sangat bagus dan juga mulia , tapi melihat hey kha selalu mengesampingkan keselamatan nya membuat Juan sangat sangat marah kali ini .     

Setelah ambulans itu pergi membawa kedua pengawal itu Juan menarik tangan hey kha .     

Hey kha dapat melihat kekesalan dari wajah Juan , tapi hey kha juga tidak bisa mengabaikan keselamatan pasien nya .     

Setelah sampai di mobil Juan membuka pintu mobil untuk hey kha dan memintanya duduk .     

Hey kha masuk kedalam mobil dan Juan pun ikut masuk kedalam .     

" Obati luka di wajahmu itu .! "     

Kata Juan dengan nada suara yang terdengar kesal .     

Mereka menuju kerumah sakit selama dalam perjalanan Juan tidak bicara sama sekali pada hey kha , kali ini hey kha benar-benar menyesal membuat Juan begitu marah padanya .     

" Ju ... Juan "     

Panggil hey kha pada Juan dengan sedikit gugup, Juan tidak menjawab sama sekali panggilan hey kha .     

Hey kha mengambil kotak obat lalu memberikan salep pada luka goresan peluru yang ada di wajahnya .     

" Aw ... "     

Runtuh hey kha pelan , Juan pun segera menghentikan mobil .     

" Sial .!!! "     

Gumam Juan sambil memukul setir mobilnya dan hal itu membuat hey kha terkejut.     

Juan mengambil kotak obat yang ada di pangkuan hey kha lalu mengoleskan salep di luka hey kha .     

Wajah Juan terlihat memerah dan hal itu karena menahan emosinya .     

Hey kha mengangkat tangannya lalu menyetuh wajah Juan .     

" Maafkan aku Juan ... "     

Dengan wajah yang terlihat sedih .     

Juan letakan salep yang dipegangnya serta tubuhnya menajdi lemas karena hal itu .     

Hey kha pun melepaskan sabuk pengamannya lalu memeluk Juan .     

" Maafkan aku Juan ... Aku tahu aku salah . "     

Juan tidak dapat marah lagi pada hey kha jika sudah seperti ini .     

Juan memeluk hey kha dengan erat , begitu erat hingga hey kha merasakan sakit di tubuhnya.     

" Apakah kau tahu bagaimana perasaan ku ketika mendengar suara tembakan dan melihat kau terjatuh seperti itu,? Jantung ikut berhenti berdetak apakah kau tahu .."     

Hey kha menepuk-nepuk pundak Juan untuk menenangkannya , bahkan tubuh Juan sudah gematar sejak awal ia menarik tangan hey kha , ini semacam trauma yang sedang Juan rasakan saat ini .     

" Aku janji aku tidak akan seceroboh itu lagi ..."     

Juan masih belum bisa merasa tenang setelah apa yang terjadi pada hey kha hari ini , hampir saja ia kehilangan istri fan juga anak yang ada di kandungan hey kha .     

" Kau harus memegang janjimu hey kha ... Jika tidak aku tidak akan membiarkan mu bekerja lagi dan aku akan melakukan hal itu ."     

Ancaman Juan merupakan kasih sayang dan juga rasa khawatir Juan pada hey kha dan hey kha dapat memaklumi hal itu .     

" Aku janji suamiku ... "     

Juan melepaskan pelukan lalu menyetuh wajah hey kha dengan kedua tangannya dan mendekatkan wajahnya ke wajah hey kha untuk mencium hey kha namun tiba-tiba saja hey kha merintih kesakitan karena tanpa sadar Juan menyatuh luka yang ada di wajah hey kha .     

" Aw ... "     

Juan segerah mundur dan melepaskan tangannya .     

" Maafkan aku ... "     

Kata Juan dengan wajah penuh rasa bersalah.     

Hey kha tersenyum melihat hal itu .     

" Sakit ... "     

Kata hey kha dengan bersikap cengengnya pada Juan , hal itu membuat Juan bertambah gemas dengan istrinya itu dan mencium seluruh wajah hey kha .     

" Aku sungguh ingin melahapmu sekarang juga ,."     

Hey kha tersenyum karena berhasil membujuk Juan dan juga menggodanya.     

Juan mengusap lembut perut hey kha , hey kha pun teringat akan aroun yang masih terbaring dirumah sakit .     

Karena kejadian yang tiba-tiba menimpah mereka membuat hey kha melupakan hal itu .     

" Oh iya ... Aroun . Waktu nya untuk beraksi sayang .."     

Kata hey kha pada Juan dengan mata yang berbinar-binar, Juan tahu apa maksud hey kha.     

Juan meminta hey kha untuk duduk yang tenang karena ia akan mengebut sesuai dengan permintaan hey kha .     

( Mungkin anak kami akan terlahir sebagai seorang pembalap hebat nantinya )     

Gumam Juan dalam hatinya .     

Juan memacu kecepatan nya di jalan raya yang masih terbilang sunyi dari kendaraan karena baru pukul 6 pagi .     

Juan sesekali melirik kearah hey kha dan melihat hey kha tersenyum senang ketika ia menambah kecepatan mobilnya , sebenarnya itu sangat berbahaya terutama bagi wanita hamil tapi karena hey kha tidak mempunyai trauma dan juga tidak takut serta jalan yang tidak berliku membuat keadaan saat itu baik-baik saja .     

Juan hanya bisa menghela nafas nya sambil menggelengkan kepala melihat hey kha yang bahkan tersenyum senang dengan memegang perutnya .     

Mereka pun sampai ke rumah sakit dengan selamat , Juan memberikan air pada hey kha sebelum memintanya turun .     

" Minumlah air ini dan tenangkan dirimu 2 menit saja terus kita akan langsung masuk kedalam , lagi pula keadaan aroun mulai membaik ... Itulah yang Robin katakan ."     

Hey kha mengikuti apa yang Juan perintahkan.     

Setelah perasaannya membaik Juan membuka pintu mobil lalu mengajak hey kha untuk pergi melihat aroun .     

Sesampainya di ruangan aroun hey kha melihat ada 2 orang pengawal yang berjaga di depan pintu ruanga aroun .     

Juan menjelaskan bahwa apa yang terjadi pada aroun bukan hanya kecelakaan biasa sebab itulah Robin menempatkan pengawal untuk memastikan keamanan aroun .     

Hey kha masuk kedalam dan melihat aroun yang ternyata telah sadar dan didalam ada seorang dokter yang duduk menemaninya .     

Dokter Frans melihat hey kha dan juga Juan masuk menghampiri mereka.      

" Selamat pagi tuan yin dan dokter hey kha ..."     

Sapa dokter Frans pada mereka .     

" Dokter Frans .., lama tidak bertemu . "     

Sapa balik hey kha pada dokter Frans , Juan sedikit bingung karena hey kha ternyata telah mengenal dokter Frans.     

" Kalian saling kenal ..?? "     

Tanya Juan , hey kha pun mengangguk kepalanya.     

" Iya ... Dokter Frans adalah teman baik aroun dan dia juga adalah kakak senior ku di kampus dulu "     

Dokter Frans dan juga hey kha saling tersenyum dan hal itu membuat Juan kesal lalu menarik tangan hey kha dan membuat hey kha duduk di depan aroun .     

" Bukankah kau ingin menjenguk aroun ..,"     

Dokter Frans sempat terkejut melihat apa yang Juan lakukan lalu tersenyum .     

Dokter Frans melihat hey kha dan juga Juan yang terlihat serasi serta bercanda bersama membuat hati Frans lebih tenang karena hey kha kini bahagia  .     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.