MENGEJAR CINTA

ADA APA DENGAN KAKEK



ADA APA DENGAN KAKEK

0Ziya menelpon hey kha untuk memberitahukan keberadaan Eline, Ziya berpikir sebaiknya menyerahkan lah seperti ini pada hey kha agar ia tidak terlibat dalam bahaya.     
0

Hey kha yang bersiap-siap untuk tidur mendengar handpone nya berdering.     

Juan yang mendengar nya bertanya pada hey kha.     

" siapa yang menelpon jam begini .?? "     

hey kha pun menjawab pertanyaan Juan.     

" Aku juga tidak tahu .., sebaik nya kau istirahatlah terlebih dahulu aku akan mengangkat telponnya di luar. "     

Hey kha pergi ke teras kamar lalu melihat handpone nya ternyata itu telpon dari Ziya.     

" Dia sangat cepat mendapatkan informasi nya .., ini bahkan belum lewat dari sehari tapi dia sudah begitu takut "     

Gumam hey kha.     

Hey kha pun mengangkat telpon Ziya.     

" Bagaiman ..?? Apakah kau berhasil menangkap nya ..?"     

Tanya hey kha pada ziya, Ziya berkata pada hey kha.     

" Aku menemukan nya tapi aku tidak bisa membawah Eline pada mu .."     

Hey kha bingung dengan maksud perkataan Ziya.     

" Apa maksud mu dengan tidak bisa membawah nya ..?? "     

Ziya menjelaskan pada hey kha bahwa Eline sekarang berada di tangan Alan Su, Alan Su lah yang telah menahan Eline selama ini.     

Ziya mengatakan bahwa ia tidak bisa berbuat apa-apa tentang hal ini, dia hanya bisa membantu Sampai di sini saja dan dia tidak ingin berurusan dengan Alan Su, karena Alan Su terkenal dengan kekejaman nya.     

Hey kha tersenyum mendengar apa yang Ziya katakan padanya.     

" Kau ingin aku menjadi kambing hitam nya disini dan kau bisa lepas dari tanggung jawab mu karena informasi sepele ini ..? "     

Ziya sangat terkejut mendengar apa yang hey kha katakan, hey kha kembali mengakan pada Ziya.     

" Sejak awal aku tahu bahwa Eline pasti bersama dengan Alan su saat ini .., aku hanya ingin memberimu pelajaran bahwa membantu orang jahat pasti akan mendapat karma yang lebih buruk lagi .!!! Jika kau tidak bisa membawa Eline dihadapan ku dalam tiga hari .., aku tidak akan berbelas kasih lagi pada mu .!! "     

Ziya terdiam mendengar apa yang hey kha katakan, hey kha pun menambahkan satu hal lagi peringatan untuk Ziya.     

" Satu hal lagi Ziya..!!! Jangan pernah berpikir untuk kembali bekerja sama dengan mereka untuk menjebak ku .., Alan Su tidak ada apa-apa nya di mata Juan, kau tahu mengapa produk baru dari perusahaan Su tidak laku dipasaran ..?? Itu semua bukan lah kebetulan semata.. "     

Tubuh Ziya gemetar mendengar apa yang hey kha katakan lalu berkata.     

" Aku mengerti .., aku akan membawa Eline kehadapan mu secepatnya .!!! "     

Hey kha pun menutup telpon nya.     

Ziya semakin frustasi dengan situasi nya saat itu, jika ia maju dia akan diterkam oleh buaya tapi jika ia mundur dia akan di koyak-koyak oleh singa .     

Ini nama nya maju kena mundur kena .     

( Maaf ya .., tidak ada maksud buat menertawakan kesusahan orang lain tapi itulah balasan bagi orang jahat jadi berpikirlah sebelum berbuat ).     

Keesokan paginya, seperti biasa Juan pergi ke kantor dan hey kha pun pergi ke rumah sakit untuk bekerja namun ia mampir kerumah kakeknya terlebih dahulu.     

Sesampai nya di keluarga Tan hey kha memencet bel lalu seorang pelayan datang membuka pintu .     

Pelayan itu tampak terkejut melihat hey kha .     

" Nona hey kha kau .."     

Hey kha merasa bingung dengan tatapan dari pelayan itu lalu bertanya.     

" Ada apa ..?? "     

Pelayan itu dengan cepat menutup pintunya.     

Hal itu membuat hey kha sangat terkejut.     

Hey kha menggedor-gedor pintu rumah menyuruh pelayan itu untuk membuka pintu nya namun pelayan itu berkata dari dalam rumah.     

" Maafkan saya nona hey kha .., nyonya Sherly melarang siapa pun untuk membuka pintu rumah jika nona datang kemari ."     

Hey kha semakin bingung dengan apa yang terjadi .     

" katakan sebenarnya apa yang terjadi ..?? Mengapa bibi Sherly sampai melarang ku masuk kerumah. "     

Pelayan itu hanya diam saja, hey kha mengetuk kembali pintu nya.     

" Tolong bicaralah pada ku .., aku janji tidak akan masuk kedalam dan memberikan masalah pada mu .."     

Beberapa saat kemudian pelayan itu membuka pintu , hey kha merasa senang melihat nya lalu bertanya.     

" Katakan salah ku di mana hingga bibi Sherly memerintahkan hal itu pada kalian ..? "     

Pelayan itu berkata pada hey kha.     

" Apakah nona tidak ingat apa yang telah nona lakukan pada tuan Tan semalam ..?? "     

Hey kha sangat terkejut mendengar apa yang pelan itu katakan.     

" Katakan .!!! "     

Pelayan yang melihat ekspresi wajah hey kha yang begitu terkejut seakan tidak tahu apa-apa menjadi bingung.     

Pelayan itu pun mengatakan.     

" Apa nona benar-benar tidak ingat bahwa nona mendorong tuan Tan dari atas tangga hingga jatuh dan tuan Tan tidak sadarkan diri sampai saat ini dirumah sakit .."     

hey kah yang mendengar perkataan dari pelayan itu merasa seluruh tubuh hey kha melemas, jantung nya berdetak dengan kencang dan nafas nya terasa sesak hingga hey kha pun jatuh kelantai.     

Air matanya perlahan jatuh, hey kha tidak dapat berkata apa-apa lagi terasa bibir nya kaku.     

( Kakek .. kakek ..kakek ..).     

Gumam hey kha dalam hati nya.     

Pelayan itu berlari ke dapur untuk mengambilkan air untuk hey kha, setelah itu memberikan air tersebut pada hey kha untuk ia minum.     

" Tenanglah nona .., aku tidak mengerti mengapa nona sampai bisa seperti ini, tapi semalam nona berteriak pada tuan Tan lalu terjadilah perdebatan di antara kalian .., hingga nona mendorong tuan Tan dari tangga hingga jatuh kebawa. Kami semua tahu bahwa nona pasti tidak sengaja melakukan hal itu, karena nona lah yang paling menyayangi tuan Tan dirumah ini "     

Kata pelayan itu mencoba menenangkan hey kha yang sangat terpukul setelah mendengar keadaan kakek nya.     

Hey kha segera bangkit lalu berdiri dan bergegas menyuruh sopir untuk mengantar nya kerumah sakit.     

Karena lemas hey kha sampai beberapa kali terjatuh ke tanah saat menuju ke mobil.     

Selama dalam perjalanan hey kha terus menangis , memikirkan keadaan kakek nya.     

Sesampainya di rumah sakit hey kha bertanya tentang ruangan kakeknya dan suster mengatakan bahwa tuan Tan berada diruangan ICU .     

Hey kha bergegas keruangan ICU untuk melihat keadaan kakek nya.     

Sesampai nya disana hey kha melihat bibi Sherly yang baru saja keluar dari ruangan kakek nya, lalu menghampiri bibi Sherly hendak bertanya tentang keadaan kakek.     

tapi bibi Sherly yang melihat hey kha begitu terkejut dan bergegas menghampiri hey kha lalu.     

" Paaahhkkkk"     

Bibi Sherly menampar hey kha dengan keras sambil mengatakan padanya.     

" Anak tidak tahu diri..!!! masih berani kau memperlihatkan wajah mu itu"     

seorang suster yang melihat hal itu mencoba untuk menahan bibi Sherly yang sangat sangat marah melihat hey kha.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.