MENGEJAR CINTA

KERINDUAN JUAN



KERINDUAN JUAN

0Juan sebenarnya tidak tahu menjelaskan bagaimana keadaaan hey kha saat ini tapi Juan menjelaskan pada mereka bahwa hey kha baik-baik saja dan sedang menjalani pengobatan .     
0

Juan meminta doa dari semuanya semoga hey kha cepat sembuh dan berkumpul kembali dengan mereka.     

jam sudah menunjukan pukul 20:00 malam .     

Juan masih dirumah keluarga nya untuk menemani Hy Ju .     

Hy Ju meminta Juan untuk menemaninya tidur .     

" ayah temani hy Ju .., ayah bisa pergi tapi saat hy Ju tidur ya ayah ."     

Juan pun menganggukkan kepalanya.     

" baik .., sekarang kau tidurlah ."     

setelah beberapa saat kemudian Hy Ju pun sudah terlelap dalam tidurnya .     

Juan memberikan kecupan selamat malam pada kening hey Ju lalu turun kebawah untuk menemui nenek , paman saint dan juga bibi Lauren .     

" saya akan kembali kekantor .."     

pamit Juan pada semuanya .     

setelah Juan pergi , Tante Lauren mengakan pada nyonya Yin dan juga kakaknya paman saint .     

" sejak hey kha tidak ada disampingnya .., dia kembali seperti Juan yang dulu selalu dingin terhadap orang lain dan juga selalu berteman dengan pekerjaannya ."     

nyonya Yin tampak sedih mendengar semua itu , paman saint pun berkata.     

" baru-baru ini beberapa perusahaan dibawah grup Yin mengalami penurunan harga saham dipasaran namun itu tidak bertahan lama dan kembali stabil tapi Juan membuat sebuah perusahaan yang baru saja berkembang bangkrut dalam waktu seminggu , Juan meminta Robin untuk menyerahkan semua bukti korupsi yang dilakukan oleh sang manager dan manager itu merupakan salah satu orang kepercayaan dari Alan Su ."     

nyonya Yin dan juga Tante Lauren tidak lagi terkejut mendengar hal itu , karena sudah menjadi rahasia umum dua sahabat itu sudah bermusuhan sejak lama .     

terlebih lagi dengan apa yang alan lakukan pada hey kha , takutnya Juan tidak akan memaafkan Alan kali ini .     

karena selama ini Juan memaafkan semua yang Alan lakukan atas permintaan dari kakeknya , karena mengingat jasa ayahnya yang cukup besar untuk perusahaan tapi ayah dari Alan malah berhianat pada mereka .     

Selain pertimbangan itu Juan juga mempertimbangkan pertemanan mereka sejak di bangku kuliah.     

Juan kembali kekantor dan menelpon Robin yang saat itu sedang dalam perjalan pergi kerumah Adelia.     

" kau dimana ..? "     

tanya Juan pada Robin .     

Robin menjawab pertanyaan Juan.     

" saya dalam perjalanan untuk kerumah Adelia .., apakah tuan membutuhkan sesuatu ..?? "     

tanya Robin pada Juan.     

" tidak, aku hanya .., sudahlah , ketika kau pulang nanti belikan aku kue "     

Robin pun mengiyakan permintaan Juan.     

Juan menatap foto hey kha saat itu .     

" mengapa kau tidak bisa mempercayai cintaku , aku tidak akan pernah keberatan jika kau memintaku untuk melepaskan semua ini dan hidup jauh bersamamu dan juga Hy Ju .., kau bukanlah benakku hey kha , harus bagaimana aku membuatmu percaya .."     

gumam Juan sambil menyentuh wajah hey kha difoto.     

***     

Robin pergi kerumah Adelia , karena Adelia menelponnya untuk membicarakan sesuatu.     

Robin dan Adelia sendiri sudah menetapkan dua bulan lagi mereka akan menikah, hal itu membuat Adelia sangat senang .     

sesampainya dirumah Adelia Robin mengetuk pintu rumahnya dan arounlah yang membukakan pintu untuk Robin.     

sebenarnya Aroun masih sangat marah pada Robin soal kejadian-kejadian yang dulu disaat Robin masih menyakiti Adelia.     

" kau .., apa yang kau lakukan disini ..?! "     

tanya aroun sambil memperlihatkan wajah tidak sukanya pada Robin.     

" sa .." belum selesai Robin bicara Adelia datang dan menyambut Robin.     

" Robin .., ayo masuk kedalam ."     

kata Adelia sambil menarik Robin masuk , atau yang melihat itu sedikit kesal .     

" kau ..."     

kata Aroun melihat kearah Adelia namun Adelia malah mengejeknya dengan memperlihatkan Lida pada aroun .     

aroun hanya bisa menggeleng-gelengkan kepalanya melihat kelakuan Adelia.     

" dia sudah ingin menikah .., tapi kelakuannya masih sama seperti anak kecil ."     

gumam Aroun saat itu.     

Adelia mengambilkan secangkir teh untuk Robin lalu berkata.     

" sebenarnya aku ingin mengatakan bahwa aku akan pergi ke Korea besok .., yeaaaahhh "     

dengan penuh semangat dan juga senyum yang sangat lebar .     

Robin bertanya pada Adelia .     

" untuk apa kau ke korea ..?? "     

Adelia pun menjawab pertanyaan Robin.     

" aku ingin bertemu dengan kak hey kha , aku sangat merindukannya .., jika bicara ditelpon saja aku tidak puas .., selain itu aku juga ingin melihat-lihat sovenier untuk pernikahan kita nantinya .., disana banyak koleksi yang lucu-lucu ."     

kata Adelia dengan wajah yang berbinar-binar .     

" bukankah disini mempunyai sovenier yang tidak kalah bagusnya ..? kita akan beli hadiah untuk parah tamu disini , aku tidak suka produk dari luar negeri ."     

jawab Robin pada Adelia , Adelia tampak kesal melihat hal itu.     

Robin mengatakan pada Adelia.     

" kau bisa pergi ke korea untuk bertemu nona hey kha tapi untuk masalah pernikahan aku ingin memakai asli dari negeri ini , tidak ada campuran dari negeri tetangga maupun luar negri lainnya. baik itu dari makanan , minuman dekorasi atau pun tamu undangan .!!! "     

Adelia terkejut mendengar apa yang Robin katakan.     

Adelia pun berkata pada Robin dengan kesalnya.     

" apakah kau sadar mengatakan hal itu ..?!! hhmm baik, awas saja jika aku melihat ada tamu bule yang masuk kedalam pesta atau pun rekan bisnis kalian dari luar negeri . Kau tidak akan mendapatkan malam pertama mu .!!! "     

hal itu sontak saja membuat Robin terkejut sekaligus membuat aroun menertawakan Robin.     

" hal itu pantas kau dapatkan .!! "     

kata aroun sambil menatap wajah Robin yang terlihat tidak berdaya.     

(Adel .., Adel .. kau membuatku malu dihadapan kakakmu !! ).     

gumam pasrah Robin dalam hatinya.     

Robin dan Adelia masih membahas tentang konsep pernikahan mereka , terkadang mereka bertengkar karena selera yang berbeda-beda.     

hari semakin larut dan Robin teringat akan pesanan kue dari Juan.     

Robin pamit pergi pada Adelia sambil mengecup keningnya dan hal itu membuat aroun marah melihatnya .     

sejak Robin dan juga adelia menjalin hubungan ketika Aroun berada dirumah , ia tidak pernah sedikit pun meningglakan mereka berdua sendirian , Diaman mereka disitu ada aroun yang bertugas sebagai pengawas untuk Adelia .     

Robin mampir disalah satu tokoh kue yang terkenal dikota E , Robin memilih kue kesukaan .     

sambil menunggu kue itu dikemas , tiba-tiba seseorang menyapanya dari belakang.     

" Robin ..?? "     

Robin terkejut melihat salah satu kliennya.     

" ah .. nona Yillan ."     

Yillan pun tersenyum melihat Robin dan bertanya.     

" apakah itu untuk pacarmu .., "     

Robin menggelengkan kepalanya dan mengakan bahwa itu untuk Juan , Yillan bertanya apakah Juan masih berada dikantor .., karena ia ingin membahas kerja sama mereka.     

Robin sempat menolak untuk mengajak Yillan bertemu dengan Juan , karena Juan pasti tidak ingin menemui nya .     

" kau pasti takut melihat Juan marah padamu bukan ..?? kau tidak perlu takut , cepat telpon Juan dan katakan aku ingin pergi menemuinua sekarang dikantor "     

Robin melakukan seperti apa yang nona Yillan katakan , Robin pun menelpon Juan untuk memberitahukannya .     

" tuan Juan .., saya kebetulan bertemu dengan nona yillan dari grup ou dan dimenta untuk bertemu dengan tuan Juan sekarang , untuk membahas proyek kerjasama sekolah dan juga beberapa yayasan yang ada di kota c .."     

Juan yang mendengar hal itu berpikir sejenak , lalu melihat jam yang menunjukan pukul 22:20 malam.     

" tanyakan dia apakah , dia membawah berkas nya atau tidak .. jika tidak aku tidak ingin bertemu dengannya. "     

Robin menanyakan hal itu pada nona Yillan , Yillan pun berkata bahwa berkasnya ada didalam mobil.     

Yillan mengambil berkas itu dan memperlihatkannya pada Robin.     

( untuk berkas itu sudah aku sediakan sejak pagi , tapi karena aku mempunyai pekerjaan mendesak pagi ini dan juan juga membatalkan pertemuan kami sore tadi ,tapi ada baiknya aku bertemu dengannya dimalam ini ..).     

gumam senang Yillan dalam hatinya.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.