MENGEJAR CINTA

0Dengan secepat kilat dokter Rian keluar dari kamar itu sebelum liburnya di rrnggut darinya.     0

Sedangkan hey kha menatap kesal kearah Juan , Juan hanya bisa diam menahan tawanya melihat wajah hey kha yang seperti itu .     

" Menjengkelkan ... "     

Gumam hey kha yang melihat sikap menyebalkan Juan.     

" Hy Ju sayang ... Ibu ingin mengganti pakaian .. Hy Ju tunggulah di bawah bersama dengan ayah ."     

Hey kha berdiri dari tempat duduknya lalu melewati Juan yang berdiri di belakangnya untuk mengambil pakaian yang ada di lemari .     

Wajah kesal tampat terlihat di wajah cantik hey kha membuta Juan sedikit menyesal .     

" Maafkan aku ... "     

Hey kha hanya mengaggukkan kepalanya .     

" Hhhmm .. "     

Juan mengajak hy Ju untuk keluar meninggalkan hey kha sendirian .     

" Ayah ... Apakah ibu baik-baik saja ..?? Apakah ibu masih kesakitan karena gigitan serangga itu ..?? Jika hy Ju melihat serangga itu , Hy Ju pasti akan memukulnya tapi tidak sampai mati . Hanya memukulnya dengan pelan karena menggigit ibu ... "     

Juan hanya bisa menghela nafasnya.     

" Sudahlah ... Lupakan serangga itu . Ayah punya hadiah untukmu . "     

Ucap Juan pada Hy Ju yang membuatnya sangat senang .     

Setelah beberapa saat kemudian , hey kha turun kebawah menyusul Juan dan juga Hy Ju.     

Semua pelayan dan juga pengawal di liburkan Juan untuk dapat menikmati tahun baru bersama keluarga mereka .     

Hanya ada 4 pengawal yang menjaga rumah saat itu .     

Hey kha terkejut melihat pohon natal yang begitu indah dan juga besar sudah berada di ruang tamu .     

" Wah ... Ini begitu indah , apakah kalian hnag menghiasnya ..?? "     

Tanya hey kha pada Juan dan juga Hy Ju mereka pun menganggukan kepalanya .     

" Kami yang menghiasnya ... "     

Senangnya perayaan natal bukanlah salah hal yang begitu besare mengingat mereka bukanlah orang Kristen tapi itu juga merupakan perayaan tahun baru China .     

Menghias pohon merupakan suatu kesenangan tersendiri dan juga menghargai agama lainnya yang sedang menarayakanya .     

Setalah mereka mengabadikan momen lucu merak bersama pohon itu , hey kha mengajak mereka untuk kerumah keluarga Tan terlebih dahulu .     

" Juan .. ayo kita kerumah kakek , Aku sangat merindukan kakek "     

Hy ju sangat senang mendengar perkataan hey kha .     

" Ibu ingin kerumah kakek buyut..?? Hy Ju sangat merindukan kakek buyut . "     

Mereka pun pergi kerumah keluarga Tan , hey kha merasa dah Dig dug saat memikirkan apa yang akan Tante Sherly katakan padanya ketika ia menginjakkan kaki di rumah itu .     

Tante Sherly tidak pernah takut ketika menyindir hey kha didepan Juan , sebab Tante Sherly sangat tahu bahwa Juan tidak akan bisa melakukan apa-apa padanya selama masih ada ayahnya .     

Karna hey kha pasti tidak akan membiarkan sesuatu yang buruk terjadi pada kakeknya itu .     

Tapi Tante Sherly sangat menyayangi ayahnya itu , karna sangat menyayangi ayahnya , Tante Sherly belum menikah di usianya yang 38 tahun itu .     

Karena Tante Sherly tidak ingin membagi kasih sayangnya pada ayah serta perusahaan keluarga Tan .     

Setelah Samapi hey kha bahkan masih terasa ragu untuk melangkahkan kakinya keluar untuk masuk kerumah kelauraga Tan .     

Juan mengengam erat tangan hey kha dan berkata .     

" Tidak perlu takut .. aku ada di sampingmu . Bibi Sherly tidak akan mungkin mengusirmu ."     

Hey kha membulatkan tekadnya .     

Perlahan meraka keluar dari mobil , saat itu tuan Tan menyambut mereka .     

Hey kha yang melihat kakeknya langsung berlari memeluknya .     

" Kakek ... "     

Tuan Tan sangat senang akhirnya bisa bertemu lagi dengan hey kha .     

" Cucuku sayang ... Maafkan kakek karena selama ini sangat jarang menemuimu "     

Hey kha tersenyum lalu mencium pipi kakeknya itu.     

" Aku tahu kakek ... Oh ya , dimana bibi Sherly ..?? "     

Tante Sherly keluar dari dalam rumah setelah mendengar hey kha  menyebut namanya.     

Hey kha sangat terkejut ketika melihat tante Sherly saat itu .     

Perlahan Tante Sherly menghampiri hey kha , hey kha yang melihat tantenya itu berjalan maju mendekat , hey kha pun mundur selangkah karena takut.     

namun tante Sherly menarik tangannya dan memeluk hey kha .     

" Aku sangat merindukanmu ... Mengapa kau pergi begitu lama .."     

Hey kha tercengang mendengar apa yang ucapakan Tante Sherly.     

Hey kha seakan ia tidak percaya dengan apa yang dia dengar dari mulut tante Sherly saat itu.     

Hey kha hanya diam saja ketika Tante Sherly  terus memeluknya dan mengusap lembut punggungnya .     

" Apakah kau baik-baik saja selama ini ..??"     

tanya tante Sherly kepada hey kha .     

Hey kha  yang masih berada di pelukannya itu menganggukkan kepalanya.     

" aku baik-baik saja .. "     

tante Sherly pun melepaskan pelukannya.     

Hy Ju memanggil Tante Sherly lalu berlari ke arahnya.     

" Pangeran kecilku yang tampan ... Aku sangat merindukanmu. "     

walaupun tante Sherly sering kesal dengan hey kha tapi ia tidak pernah kesal dengan hy Ju .     

Bagi Tante Sherly Hy Ju adalah keponakan tersayangnya .     

" sayang sini peluk bibi cantikmu ini ..."     

Hy Ju pun memeluk sambil mencium pipi Tante Sherly.     

" Apakah bibi cantik menyiapkan hadiah untuk hy Ju ..?? "     

Tante Sherly tersenyum mendengar perkataan hy ju lalu menyentuh hidungnya.     

" jelas sayang ... ayo kita masuk ke dalam, bibi sudah menyiapkan sebuah kado yang besar untukmu ."     

hy Ju berteriak senang ketika mendengar kata hadiah .     

" ye ye ye ye ...bibi memang yang terbaik."     

Tuan tan mengajak hey kha dan juga juan ikut masuk ke dalam .     

ketika mereka masuk ke dalam tuan gan  meminta pelayan untuk menyiapkan makanan untukmereka .     

Juan mengengam tangan hey kha  saat itu.     

" apa yang aku katakan ... Bahwa semuanya akan baik-baik saja dan kau tidak perlu khawatir ."     

Hey kha tersenyum mendengar perkataan Juan.     

" Terima kasih Juan ... kau selalu saja membawa kebahagiaan dan keajaiban dalam hidupku .."     

Juan pun mengehentikan langkanya ketika mendengar perktay hey kha .     

Juan perlahan mengangkat tangan kanannya dan menyentuh wajah hey kha.     

" seharusnya aku yang berkata seperti itu ... Terima kasih karena telah menerimaku  kembali.. menerima cintaku dan membawa keajaiban dalam kehidupanku ... Di kehidupaku didunia ini , aku tidak akan pernah menyesal ketika bersamamu ."     

Tuan Tan yang melihat hey kha dan juga Juan sedang beesraah, mengeleitkan suara batuk pelan .     

" ehmn...  sebaiknya kita ke meja makan terlebih dahulu ."     

Hey kha  dan Juan pun terkejut mendengarnya , hey kha tersipu malu ketika kakeknya melakukan hal itu .     

Sesnagkan Juan hanya tersenyum ,setelah kakeknya berbalik hey kha memukul tubuh Juan .     

" Ini kedua kalinya kau membuatku malu .."     

Tuan tan sangat senang karena akhirnya mereka dapat bersama setelah sekian lama .      

Saat mereka hendak makan , bibi Sherly meminta pelayan untuk menggilkan Amanda di kamarnya .     

" Amanda ..?? Siapa dia .."     

Tanya hey kha keheranan pada bibi Sherly.     

" Oh Amanda .. dia adalah salah satu anak dari teman bibi yang dari Hongkong , ia akan tinggal di sini untuk sementara karena masalah perkjaan . "     

Hey kha pun mengerti dengan perkataan dari bibi Sherly , namun ketika mereka hendak makan tiba-tiba saja hey kha terkejut melihat sosok wanita itu terutama Juan .     

" Sendok Juan bahkan terjatuh dari tangan ..."     

Hey kha menatap Juan yang melihat Amanda turun dari tangga .     

Hey kha sangat kesal lalu menginjak kaki Juan dengan keras hingga Juan terkejut dan kakinya kembali membentur meja .     

" Rasakan itu ...!! Pria mata keranjang .!! "     

Hey kha tidak menyukai wanita itu , terlebih lagi cara berpakaiannya yang seperti wanita murahan menurut hey kha .     

" Apakah kau tidak kedinginan dengan pakaian mjngang setengah jadi itu ..??!! "     

Kata hey kha ketika Amanda hendak menarik kursi untuk duduk .     

Semua orang tercengang ketika mendengar hey kha terang-terangan berkata seperti biru pada Amanda . Image baik hrybkha seketika menghilang ketika mengatakan itu pada Amanda .     

Amanda hanya tersenyum sambil mengibaskan rambutnya yang menutupi bagian belahan dadanya yang begitu terbuka semakin menonjol saja .     

" Maafkan aku kak ... Tapi aku menyukai pakaian ini . "     

Sambil melirik kerah Juan , sementara hey kha melihat kerah Juan yang hanya menundukkan kepalanya .     

( Awas saja .!!! Kali ini aku akan mencincang-cintang pelakor mana pun yang menggangu suamiku . Ini janjiku .,!!! Mulai hari ini aku umumkan bahwa aku berhenti menjadi wanita baik .!!! ).