MENGEJAR CINTA

0Hei kau menarik nafasnya dalam-dalam saat mendengar perkataan Juan, rasa kesalnya pun memuncak karena ia dijadikan bahan taruhan oleh Juan dan juga hy ju tapi apa yang bisa dia lakukan sekarang hanyalah pasrah.     0

" baik .. cepat lakukan .. "     

Hey kha pun menutup kedua matanya tapi setelah lama menunggu Juan mengecup bibirnya.     

Hey kha tidak merasakan apapun sejak menutup matanya , perlahan hey kha  membuka matanya dan melihat Juan yang hanya memandanginya sambil tersenyum     

" kau mempermainkanku ..?? "     

tanya hey kha dengan kesalnya .     

Juan mengulurkan tangannya lalu menyetuh wajah hey kha .     

" Kau begitu cantik dan juga manis ... Bagaimana bisa aku tega mempermainkan mu. Aku ingin kau memberikannya dengan ikhlas bukan karena terpaksa .."     

Hey kha terdiam sambil memandang wajah serius Juan .     

( Juan banyak berubah .. satu-satunya yang tidak berubah adalah wajah tampannya ).     

Gumam hey kha dalam hatinya .     

Juan yang melihat hey kha menatapnya sambil tersenyum merasa sangat gemas .     

" Aku berubah pikiran .."     

Kata Juan pada hey kha lalu menarik pelan kepala hey kha sampai kedua wajah mereka berdekatan , Juan pun mencium bibir hey kha sedangkan hey kha masih terdiam dengan apa yang sedang terjadi .     

(Bukankah dia mengatakan tidak memaksaku tapi ini .. aku sangat menyesal mempercayai mulut manisnya itu ).     

Gumam hey kha sambil memelototi Juan yang sedang mencium mesarah bibirnya , Juan pun menutup matanya tidak menghiraukan pandangan hey kha padanya dan melanjutkan apa yang sedang ia kerjakan yaitu mencium hey kha hingga ia puas , Itulah yang ada dipikiran Juan saat itu .     

Hey kha mulai merasa sesak karena Juan semakin mempererat pelukannya dan juga Juan seakan tidak punya niatan untuk berhenti sama sekali .     

(Seperti biasa ... ).     

Gumam hey kha lalu mencoba untuk memberontak untuk melepaskan diri namun Juan tetap memeluk hey kha dengan erat .     

Hey kha memutuskan untuk mengambil jalan pintas yaitu ...     

Jeng jeng jeng .     

Juan pun melepaskan ciumannya dan merintih kesakitan .     

" Aw ... Ka .. kau sangat kejam "     

Gumam juga sambil melihat kearah hey kha , hey kha berdiri didepan Juan sambil meletakan kedua tangannya di pinggang dan berkata.     

" Kau hampir saja membunuhku ... Rasakan itu ."     

Hey kha meninggalkan Juan yang masih menahan sakitnya .     

Juan duduk di kursih dan bersandar .     

" Sial ... Aku tidak bisa menahan diriku ."     

Juan masih terus menahan sakitnya karena hey kha menendangnya dengan cukup kuat .     

Hey kha berada di kamarnya saat itu , hey kha terus mondar-mandir memikirkan Juan .     

" Apakah aku sudah keterlaluan ..?? Hhmm , jika dia terluka ..? Aaaa .. kepalaku pusing "     

Hey kha membuka pintu kamarnya lalu turun ke bawah untuk melihat Juan .     

Juan yang mendengar suara langkah kaki hey kha menutup matanya dengan lengannya sambil mengeluh sakit .     

Hey kha perlahan mendekat kearah Juan lalu duduk disampingnya .     

" Apakah kau masih merasakan sakit ..?? "     

Juan hanya menggeleng-gelengkan kepalanya.     

" Biarkan aku memeriksanya .."     

Kata hey kha pada Juan yang sekatika membuat Juan terkejut mendengar hal itu .     

" Apa yang baru saja kau katakan ..?? "     

Tanya Juan pada hey kha , hey kha memalingkan wajahnya dan mengatakan .     

" Aku adalah seorang dokter ... Aku akan melakukan tugasku sebagai dokter profesional . "     

Juan melihat wajah hey kha telah memerah , Juan sangat ingin menggoda hey kha lagi tapi Juan sedang tidak bersemangat karena masih merasakan sakit .     

" Tidak perlu ... Jika itu dokter lain , mungkin aku akan bersedia . Tapi jika itu dirimu ... Itu namanya aku mencari penyakit sendiri . "     

Hey kha mengerti dengan perkataan Juan , tapi hey kha merasa kasihan melihat ekspresi wajah Juan yang masih menahan sakitnya .     

" Aku akan menyuntikan obat penghilang nyerih dan juga sebuah salep untuk kau gunakan ".     

Kata hey kha sambil menyingkapi lengan baju Juan , karena Juan tidak ingin disuntik dibagian pantat .     

" Ternyata suntikanmu semakin menyakitkan saja .."     

Kata Juan pada hey kha , hey kha hanya diam saja lalu memberikan Salep untuk Juan .     

" Oleskan itu ... Jangan sampai lupa , jika tidak kau akan .."     

Hey kha terdiam lalu berdiri dari tempat duduknya , Juan menarik tangan hey kha lalu mengatakan .     

" Apakah kau khawatir jika ini tidak berfungsi lagi ..?? Siapa yang akan rugi di antara kita berdua ."     

Juan melepaskan tangan Juan dan pergi dengan kesalnya .     

" Walau pun sedang sakit tapi otak mesumnya itu tidak pernah hilang . "     

Hujan semakin deras dan tidak ada tanda ingin berhenti , semangat Hy Ju masih terlelap dalam tidurnya.     

Karena hari ini ia tidak kerja dan diberikan libur oleh dokter Alif untuk istirahat dirumah , hey kha mengganti pakaiannya lalu membaringkan tubuhnya di tempat tidur .     

Hey kha ingin menutup matanya namun tetap saja tidak bisa , hey kha masih terus terpikirkan akan Juan .     

" Tutup matamu hey kha .."     

Perlahan mata hey kha terlelap karena kecapean , selama berkerja hey kha sangat jarang untuk istirahat seperti ini .     

Dalam sekejap hey kha sudah tertidur pulas.     

Juan yang masuk untuk meminta sebuah sarung pada hey kha melihatnya tertidur pulas.     

Juan menarik selimut untuk menyelimuti tubuh hey kha serta mematikan AC karena cuaca yang sedang hujan membuat udara semakin dingin jika menggunakan AC .     

Juan memberikan kecupan di bibir hey kha sambil tersenyum .     

" Ah ... Dasar aku ini .!! Dia adalah magnet terbesar di bumi ini yang mampu menarik semua perhatian . Kau sangat spesial .. "     

Juan pun pergi membuka lemari dan mengambil sebuah selimut untuk ia pakai , Juan pergi ke kamar hy Ju dan tidur bersama dengannya .     

Juan tertidur sangat pulas ketika Juan terbangun dari tidurnya, Juan tidak lagi melihat hy ju .     

Juan menatap jam yang ada di atas meja hy Ju dan ternyata itu sudah menunjukan pukul 19:49 malam .     

Juan tidak mengangkat bahwa ia akan tertidur selelap itu .     

Juan pergi kekamar mandi setelah itu turun kebawa saat Juan hendak membuka pintu kamar , saat itu juga hey kha ingin membuka pintu kamar itu .     

" Juan .. kau sudah bangun rupanya ."     

Sapa dan juga tanya hey kha pada Juan .     

Hey kha mengajak Juan untuk makan malam bersama , mereka turun bersamaan .     

Disana sudah menunggu hy Ju dan juga alis .     

" Selamat malam ayah .. "     

Sapa hy Ju pada Juan , juan balik menyapa by Ju .     

" Malam ... Apakah ayah membangunkanmu ..,??"     

Tanya Juan pada Hy Ju , Hy Ju pun menggeleng-gelengkan kepalanya.     

" Tidak sama sekali ayah .. Hy Ju malah senang melihat ayah disamping Hy Ju  "     

Hey kha meminta mereka untuk tidak mengobrol dan melanjutkan makan malam mereka .     

Mereka berbincang sambil bersenda gurau , namun tiba-tiba handpone Juan berdering .     

Juan pergi untuk mengangkat telpon sedikit menjauh dari mereka , beberapa saat kemudian Juan kembali dengan wajah yang sedikit tidak senang .     

Hey kha yang melihat hal itu bertanya padanya .     

" Ada apa Juan ..,?? Apakah ada masalah .."     

Tanya hey kha pada Juan , Juan pun mengakan pada mereka bahwa ia harus kembali malam ini tapi Juan akan kembali besok saja .     

Senyum dan juga tawa yang menghiasi wajah hey kha dan juga Hy Ju menghilang saat mendengar hal itu .