MENGEJAR CINTA

0hey kha yang melihat Juan sangat marah berdiri dan menarik tangan juan, bukan hal ini yang hey kha inginkan.     0

hey kha tidak ingin Juan memarahi Eline saat ini karena Eline masih menggunakan wajahnya sebagai hey kha sementara semua orang tahu bahwa Juan sangatlah mencintai hey kha.     

" Juan tunggu.."     

sambil menarik tangan Juan.     

Juan berbalik dan bertanya hey kha mengapa ia melarang nya untuk pergi memberi pelajaran pada Eline, hey kha pun menjelaskan mengapa Juan tidak perlu atau tidak bisa melakukan hal itu.     

perlahan amarah Juan redah mengingat apa yang hey kha tanaman adalah benar semuanya.     

Juan mengangkat hey kha ketempat duduk lalu menanyakan salep yang akan digunakan untuk mengoles luka memar di lutut hey kha, walau pun hey kha telah selesai mengobatinya tapi hey kha tetap memberikan salep itu pada Juan untuk menghilangkan ke khawatiran Juan pada nya.     

Selagi hey kha dan Juan didalam sedang bermesraan, Eline masuk kedalam ruangan itu karena mendengar dari seorang suster bahwa Juan datang keruangan dokter Rian.     

Eline yang melihat Juan mengoleskan salep pada lutut hey kha berpura-pura untuk membantu saat itu namun Juan menghentikan nya dan berkata.     

" Aku sangat kecewa pada mu hey kha..kau berubah sekarang, hey kha yang aku kenal tidak pernah menyakiti orang lain..tapi kau lihatlah apa yang kau lakukan padanya.? Jika Aku tidak datang hari ini untuk berkonsultasi dengan dokter Rian, Aku tidak akan pernah tahu sifat mu yang buruk ini.!!"     

Eline sangat terkejut mendengar apa yang Juan katakan.     

( jadi dia datang kemari untuk berobat.? Aku pikir dia datang untuk menemui hey kha.!! ).     

Eline memasang wajah manisnya lalu mengatakan .     

" Sayang, semua ini hanya salah paham saja..aku. "     

juan pun beranjak dari tempat duduk nya lalu pergi, sementara Eline mengejar Juan dan memeluknya dari belakang.     

hey kha yang melihatnya terasa seperti terbakar namun dengan cepat Juan melepaskan pelukan Eline, lalu berbalik melihatnya.     

tapi betapa terkejutnya Juan melihat wajah hey kha yang seperti ingin menelan seisi dunia ini.     

Juan pun berkata pada Eline.     

" aku tidak memarahi mu..aku hanya memperingatkan mu kali ini agar menjaga nama baik mu sendiri agar orang-orang tidak memandang rendah dirimu karena apa yang kau lakukan.."     

Eline merasa senang karena Juan ternyata perhatian padanya.     

Kemudian Juan pamit pergi karena dokter Rian yang tidak berada ditempat dan juga dia ingin melanjutkan rapatnya.     

setelah Juan pergi Eline mengatakan pada hey kha.     

" Kau jangan pernah berpikir untuk bisa mengambil apa yang sudah menjadi milikku.."     

Eline pun berbalik dan pergi meninggalkan hey kha yang hanya diam saja mengabaikan apa yang Eline katakan pada nya.     

setelah beberapa jam kemudian mereka kembali kerumah karena telah selesai bekerja sementara Juan mengatakan bahwa dia harus menyelesaikan urusan dikantor dan akan pulang pada tengah malam.     

hey kha pergi ke kamar nya untuk mandi, namun pada saat hey kha sedang memakai sabung dan juga sampo di rambut nya tiba-tiba saja air nya mati.     

" Aaa..ada apa sebenarnya dengan ini..?? mengapa airnya mati..??"     

hey kha mengambil handuknya lalu mengelap sabun yang ada diwajahnya.     

setelah itu hey kha turun kebawah untuk memanggil pengawal agar memperbaiki kran air di kamar nya.     

namun pada saat hey kha menuruni tangga tiba-tiba ia menginjak lantai tangga yang basah dan hampir saja hey kha terjatuh dari tanah.     

hey kha berteriak meminta tolong karena kakinya terkilir dan berteriak meminta pertolongan, elien yang melihat hey kha tidak terjatuh merasa sangat kesal.     

" Seharusnya kau jatuh dan mati.!! agar aku yang menjadi nyonya rumah ini untuk selamanya. "     

seorang pengawal datang dan membantu hey kha, hey kha pun memperingatinya agar berhati-hati pada saat berjalan karena tangga ini licin, para pengawal dan juga pelayan lainnya datang untuk membantu hey kha untuk kembali ke kamar nya.     

kepala pelayan menelpon Juan dan memberitahukan apa yang terjadi pada hey kha.     

Juan sangat marah mendengar hal itu dan menyuruh Robin untuk sesegera mungkin menyelesaikan tugas nya agar Juan dapat segera memberikan pelajaran pada wanita itu.     

Robin dan juga Juan kembali kerumah.     

setalah sampai dirumah Juan bergegas ke kamar hey kha dan melihat keadaanya, Juan sangat marah melihat kaki hey kha yang terkilir itu.     

Juan memarahi semua pengawal dan juga para pelayan Juan bahkan mengatakan untuk memecat mereka semua karena tidak becus bekerja.     

hey kha yang melihat semua nya tampak menunduk takut mencoba meredakan emosi dari Juan.     

" Juan bukankah kau telah berjanji untuk tidak menggunakan kekuasaan mu untuk menindas mereka..mengapa aku yang salah tapi mereka yang kau marahi.!! Dasar aneh."     

juan pun menyuruh para pengawal untuk memeriksa kamera pengawas dan juga mencari tahu sampai dapat siapa dalang dari semua ini.     

" Jika sampai aku menemukan nya, akan aku patahkan kaki dan juga tangannya."     

kata Juan pada mereka semua, wajah Eline menjadi pucat Pasih setelah mendengar hal itu.     

Juan menyuruh mereka semua untuk keluar dan menyuruh Robin untuk menelpon dokter Rian kemari tanpa alasan apa pun.     

setelah mereka semua pergi juan hanya diam saja menatap hey kha, hey kha tahu bahwa saat itu Juan sedang marah padanya.     

hey kha pun menyentuh tangan Juan dan berkata.     

" Aku tahu kau pasti kecewa dan juga marah padaku..maaf kan aku Juan..aku benar-benar minta maaf."     

hati Juan mulai luluh melihat wajah hey kha yang seperti itu.     

Akhirnya Juan sadar akan sesuatu saat itu, Juan melihat dari rambut dan juga pakaian hey kha ternyata hey kha masih memakai baju mandi serta handuk di kepalanya.     

" Apa ini...??mengapa kau masih memakai baju mandi..?? dan apa ini ..?? "     

sambil membantu heykha mengeluarkan handuk dari kepalanya.     

hey kha yang merasa malu karena ia belum membilas rambutnya berkata pada Juan.     

" Jangan sentuh itu.."     

Juan merasa bingung dengan apa yang hey kha katakan, hey kha mencoba menjelaskan apa yang terjadi saat itu.     

Juan menelpon Robin dan mengatakan pada nya untuk menyuruh pengawal untuk memeriksa air dari kamar hey kha.     

beberapa saat kemudian Robin menelpon Juan mengatakan bahwa seseorang telah sengaja mematikan air dikamar hey kha.     

Juan begitu marah mendengarnya lalu berkata.     

" Sial...!!! perempuan itu semakin jauh melangkah..aku harus segerah membereskannya.!! "     

Juan yang melihat wajah hey kha yang tampak terkejut, mencoba untuk menetralisir kan keadaan.     

Juan mengangkat hey kha melamar mandi dan perlahan menurunkannya didalam bak mandi, Juan perlahan membuka baju mandi hey kha.     

wajah hey kha tampak memerah karena malu.     

" Juan kau tidak perlu melakukan hal ini ..Aku bisa melakukannya "     

Juan tidak menghiraukan perkataan hey kha, lalu menyiram tubuh nya dari rasa hingga kebawah.     

setelah selesai Juan memandikan hey kha, Juan pun memakaikan pakaiannya.     

hey kha hanya pasrah dengan apa yang Juan lakukan padanya. beberapa saat kemudian dokter Rian mengetuk pintu lalu masuk kedalam untuk memeriksa hey kha.     

dokter Rian pun mengatakan bahwa hey kha akan pulih kembali dalam beberapa hari.     

keesokan paginya Eline ingin mengambil kesempatan dimana hey kha tidak dapat berbuat apa-apa.     

jam menunjukan pukul 06:30 pagi, Eline turun ke dapur untuk membuatkan sarapan untuk merdeka.     

Seperti biasa Eline memanaskan wajan nya sebelum memasak dan pada saat itu Eline memasukan minyak kelapa yang ada dalam botol.     

namun tiba-tiba minyak kelapa itu yang sudah ditambah air oleh hey kha sehingga minyak tersebut menciprati Tangan Eline sampai melepuh.     

para pelayan terkejut melihatnya lalu mematikan kompor tersebut.     

hey kha dan juga Juan terbangun mendengar suara keributan, lalu turun kebawah untuk melihatnya.     

hey kha yang saat itu melihat Eline merintih kesakitan berkata.     

" Biarkan aku yang akan mengobati lukamu .."     

Eline menolak tawaran hey kha, namun Juan berkata pada Eline untuk membiarkan hey kha merawat lukanya.     

karena Juan yang meminta serta menemaninya saat itu Eline pun bersedih diobati hey kha.     

hey kha menyuruh pelayan untuk mengambilkan kotak obat serta cairan alkohol untuknya.     

pelayan pun mengantarkan obat itu untuk heykha.     

perlahan hey kha membuka tutup botol cairan alkohol itu lalu mengangkat tangan Eline dan menyiramkan cairan alkohol itu kerangan Eline.     

Seketika Eline menjerit kesakitan karena ternyata hey kha yang merencanakan semua dan mengganti cairan alkohol itu dengan air cuka.     

hey kha tersenyum melihat Eline yang terus menjerit kesakitan karena hey kha terus menyiramkan air cuka itu ke kulitnya yang terluka.     

( Dia pasti sengaja).     

Gumam kesal Eline dalam hati nya.