MENGEJAR CINTA

SIFAT JAHAT ROBIN



SIFAT JAHAT ROBIN

0Robin keluar dari ruangan Juan dengan begitu kesal .     
0

Robin tidak mengerti mengapa Juan menginginkan informasi dari palagan itu , siapa sebenarnya pelayan itu .!!     

Robin mengepalkan kedua tangannya .     

" jika sampai tuan Juan menyakiti nona hey kha lagi . aku tidak akan pernah memaafkan tuan Juan walau pun aku harus kehilangan pekerjaan ku .!! dan untuk wanita itu ... kau akan tahu akibatnya jika bermain dengan api .!! "     

Juan pergi ke ruangannya lalu memanggil Elisa .     

Elisa pergi keruangan Robin dan bertanya padanya .     

" tuan memanggil saya ..?? "     

Robin menyuruh Elisa untuk duduk karena ada yang ingin ia tanyakan .     

Elisa yang melihat wajah serius Robin menyadari bahwa ini pasti masalah yang cukup serius .     

Elisa pun duduk sambil menunggu Robin untuk bicara , namun sampai beberapa saat Robin hanya duduk saja sambil memandanginya .     

Elisa merasa sangat tidak nyaman akan hal itu lalu bertanya pada Robin .     

" mengapa tuan hanya memandangi ku saja ..?? bukankah ada yang ..."     

belum selesai Elisa bicara Robin memotong pembicaraannya .     

" huuussttt ... diam "     

Elisa pun tetap duduk tenang , namun tetap saja ia tidak merasa nyaman .     

walau pun Elisa tidak mempunyai perasaan apa-apa pada Robin tapi ia juga adalah seorang wanita , jika terus dipandangi seperti itu pasti akan merasa malu .     

terlebih lagi yang sedang menatapnya saat ini adalah seorang pria tampan.     

jantung Elisa berdegup kencang .     

( sial . aku bisa mendengar suara jantungku sendiri .., ini sangat memalukan .).     

gumam Elisa dalam hatinya .     

wajah Elisa semakin merona saat Robin tidak memalingkan sama sekali pandangannya dari Elisa .     

Robin yang melihat Elisa tidak bisa duduk tenang dan wajahnya juga sudah sangat merah , bertanya pada Elisa .     

" apakah kau sedang cacingan ..?? "     

Elisa sangat terkejut mendengar hal itu dan juga merasa kesal .     

" tu .. tuan , apa yang kau katakan .! aku adalah gadis yang sehat "     

kata elisa pada Robin , Robin pun kali mengatakan pada Elisa.     

" lalu kenapa kau tidak bisa duduk tenang ., terlebih lagi wajah mu yang memerah itu , apakah kau merasa malu jika ku pandangi ..??"     

Elisa semakin kesal karena terang-terangan Robin membicarakan hal itu.     

( dasar pria tidak berperasaan .!!! )     

Elisa menjawab pertanyaan Robin dengan ketusnya .     

" aku adalah seorang wanita normal .!! jelas saja wajah ku merona ketika seorang pria menatap ku seperti itu . puassssss .!! "     

Robin tertawa mendengar dan melihat sikap kesal Elisa padanya .     

" kau sungguh lucu .., seharusnya kau mencari kekasih saat ini agar dapat mengisi hatiku yang sedang kesepian . "     

Elisa hanya bisa menarik nafas panjangnya mendengar perkataan dari Robin .     

" tuan .., tanyakan apa yang ingin kau tanyakan , jika tidak ijinkan saya untuk ke kuruangan saya .."     

Robin kembali menatap Elisa lalu bertanya padanya .     

" apakah hati seorang lelaki bisa dengan cepatnya berubah ..?? baru kemarin dia mengatakan sangat mencintai pasangannya nya dan tidak bisa hidup tanpanya , tapi hari ini dia seakan ingin berpaling dan meninggalkan kekasihnya .?! cinta seperti apa yang ia miliki hingga bisa berubah dalam waktu secepat ini .."     

Elisa merasa bingung dengan perkataan dari Robin , namun ia kembali memikirkan perkataan Robin secara mendetail lalu memberikan jawaban kepada nya.     

" jenuh .., mungkin saja sang pria jenuh "     

Robin memikirkan apa yang Elisa katakan .     

" jenuh ..?? tapi menurut aku itu tidaklah mungkin . jika tuan Juan merasa bosan pasti sudah sejak dulu ... aku merasa ada yang aneh dengan hal ini ."     

Elisa terkejut mendengar apa yang Robin katakan.     

" Presdir yin ..?! jadi yang kita bahas sejak tadi adalah presiden Yin .."     

Robin pun mengaggukkan kepalanya lalu berkata.     

" Karena kau adalah sekertaris ku , kak tidak ada yang akan aku sembunyikan darimu , seperti itu pula diriku dan juga tuan Juan ... tapi kali ini aku sangat-sangat kesal padanya , jika tuan Juan menyakiti nona hey kha kali ini aku akan menantangnya habis-habisan walau pun harus kehilangan pekerjaan ku .."     

Elisa hanya diam saja mendengar perkataan dari Elisa , karena dalam hatinya masih tidak bisa percaya bahwa Juan akan menghiyanati hey kha .     

Robin meminta Elisa untuk menyelidiki pelayan yang ada di retoran glamour , Robin memberikan foto pelayan itu lalu berkata.     

" aku ingin kau membuat pelayan itu kehilangan pekerjaannya .!! bagaimana pun caranya .."     

Elisa merasa tidak percaya Robin sampai seperti itu , pasti pelayan itu sudah membuat kesalahan yang sangat fatal .     

" baik tuan "     

Elisa pun pergi ke restoran itu untuk menggali informasi tentang pelayan itu.     

elisa memesan tempat di restoran itu dan sengaja memanggil pelayan itu untuk melayaninya .     

" selamat siang nona ..?? silakan ini menu makanannya dan saya akan membantu nona menyiapkannya ."     

Elisa menatap pelayan itu kemudian kembali memalingkan wajahnya.     

( wanita ini begitu cantik dan terlihat polos .., tapi jika dibandingkan nona hey kha lah yang lebih cantik darinya hanya saja mereka mempunyai wajah yang polos ).     

gumam Elisa dalam hatinya .     

Elisa sudah selesai memakan makanannya , stelah beberapa saat Elisa melihat dari layar handponenya , pelayan itu datang membawa nampan berjalan kearahnya .     

Elisa tiba-tiba saja berdiri lalu berbalik hingga menabrak pelayan yang membawa makanan untuknya itu .     

hingga makanan tersebut jatuh kelantai bersama dengan handpone Elisa , baju Elisa menjadi kotor dan yang lebih parahnya lagi tangan Elisa tersiram dengan sup panas .     

Elisa merintih kesakitaan saat itu , sementara pelayan itu meminta maaf padanya .     

" maafkan saya nona , saya benar-benar tidak sengaja .., itu juga merupakan salah nona yang tiba-tiba saja menabrak ku ."     

Elisa menjadi sangat marah setalah pelayan itu menyalahkannya .     

" kau ..??! seharusnya meminta maaf dengan tulus tapi sikap seperti apa ini .!!! apakah kau pikir aku sengaja melukai tanganku sendiri .. kau bekerja dengan sangat buruk tapi menyalahkan seorang tamu , benar-benar tidak mempunyai kesopanan sama sekali .."     

semua tamu melihat hal itu dan manager restoran itu pun datang melihat apa yang terjadi .     

" mohon maaf nona .., saya akan menegur pelayan saya satu ini , dia adalah pelayan yang baru sebab itulah ia masih sedikit ceroboh .."     

Elisa menatap tajam kearah manager itu lalu mengakan dengan marah.     

" cerorboh ..??!! kata tuan ceroboh .. hhhh , ceroboh hingga melukai seorang tamu apakah seperti ini yang dikatakan ceroboh .. "     

tamu lainnya juga ikut kesal dengan pelayan itu lalu berteriak untuk memintanya di pecat.     

" apakah tuan merupakan manager restoran ini ..?? "     

tanya seorang tamu yang berdiri , manager itu pun menjawab iya.     

tamu itu kembali berkata .     

" saya juga merasa tidak nyaman dengan pelayan itu , seharunya ia meminta maaf dengan tulus tapi malah berbalik menyalahkan nona ini yang tidak hati-hati .., sikap seperti ini tidak cocok dengan tempat ini . sebaiknya keluarkan pelayan itu dari restoran ini .."     

pelayan itu sangat terkejut mendengar hal itu , Elisa pun berkata hal yang sama.     

" pecat pakaian ini .!!! itu akan menyelesaikan masalah ..!! "     

Elisa mengambil handphonenya yang berada dilantai , lalu menatap tajam kerah pelayan itu .     

" aku pun merupakan orang dari kalangan bawah tapi setidaknya harga diriku sangatlah tinggi ..!! "     

Elisa berjalan menuju toilet wanita untuk membersikan pakaiannya .     

" gadis itu tidak sepolos yang aku bayangkan .. "     

manager restoran itu memecat pelayan itu .     

Yanmi mulai hari ini kau dipecat , silakan bereskan semua barang mu dan pergilah dari sini sebelum semua tamuku kabur karena dirimu.     

yanmi menangis tersedu-sedu keluar dari restoran saat itu dan tanpa sengaja menabrak Juan yang membuka pintu untuk masuk kedalam .     

Juan hampir saja terjatuh namun Robin dengan cepat menahannya dari belakang.     

" siapa wanita ini .."     

yanmi yang terjatuh dilantai saat itu duduk sambil menangis tersedu-sedu.     

" semua orang kaya menang semena-mena terhadap orang miskin , aku membenci mereka semua "     

gumam yanmi sambil menundukkan kepalanya .     

Juan mulai menyadari bahwa gadis yang menabraknya ini adalah pelayan yang semalam .     

Juan berjongkok dan membantunya berdiri.     

" ada apa dengan mu ..?? mengapa kau menangis seperti ini ..? "     

yanmi mengangkat kepalanya. , ketika ia melihat Juan langsung saja yanmi memeluk Juan , hal itu membuat Juan dan juga Robin terkejut .     

terlebih lagi Robin yang sangat kesal melihat wanita itu yang tiba-tiba saja memeluk Juan.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.