MENGEJAR CINTA

0Hey kha sangat senang ketika mendengar bahwa mereka di ajak piknik dan akan double-date .     0

Namun hey kha sedikit merasa risih karena Juan masih terus berada di pelukannya .     

Hey kha perlahan mendorong kepala Juan agar sedikit menjauh darinya .     

" Semua sayur dan juga ikan ini tidak akan masak jika kau masih terus seperti ini ."     

Juan memasang wajah cemberut nya saat itu.     

Setelah beberapa saat kemudian mereka selesai memasak .     

Hey kha pergi untuk membangunkan hy Ju untuk sarapan .     

Hy Ju masih sedikit kesal saat melihat juan , mengingat apa yang telah Juan lakukan .     

Juan menghampiri hy Ju lalu memeluknya .     

" Ayah tahu kau marah pada ayah ... Ayah mengaku salah . Ayah minta maaf ."     

Hy Ju menatap kearah hey kha , hey kha pun menggukkan kepalanya.     

" Iya Ayah ... Hy Ju juga mengaku salah karena marah pada ayah ."     

Juan merasa senang karena hubungannya dengan Hy Ju sudah membaik kembali .     

" Oh iya ... Apakah hy Ju ingin ikut bersama ayah dan juga ibu piknik bersama paman Robin , Jody dan Tante Adelia , Elisa . ?? "     

Hy Ju mengelengkan kepalanya .     

" Tidak ayah hy Ju ingin ke rumah nenek buyut hari ini .. Ayah pergi saja bersenang-senang bersama ibu ".     

Juan membelai rambut dan mengusap kepala Hy Ju .     

setelah mereka selesai sarapan Yuan meminta pengawal untuk mengantar hy ju ke rumah keluarga Yin.     

Sementara hey kha dan juga Juan mempersiapkan apa saja yang akan mereka bawah untuk piknik saat itu .     

karena mereka akan pergi ke sebuah Villa milik Juan yang berada di pinggiran desa     

Villa yang begitu indah dengan taman bunga yang luas serta danau yang jernih dan kolam ikan yang besar .     

serta begitu banyak buah-buahan yang ditanam di villa itu , Juan mempersiapan semua itu untuk hey kha  karena Juan tahu bahwa hey kha suka dengan keindahan .     

Juan ingin memberika kejutan untuk hey kha dan mengatakan bahwa itu adalah villa milik seorang teman Juan .     

Setelah Selesai berkemas , mereka pun pergi ke villa itu dan menunggu Robin , Adelia , Jodi serta Elisa menyusul mereka kesana.     

Beberapa saat kemudian mereka bertemu disalah satu titik yang sudah ditentukan untuk pertemuan mereka.     

mereka sama-sama pergi ke villa milik Juan , dalam perjalanan mereka menempuh sekitar 2 jam 25 menit menuju ke villa itu .     

Vila mulai terlihat , Juan meminta hey kha untuk menutup matanya karena dia ingin memberikan surprise kepada hey kha , hey kha merasa bingung tapi ia mengikuti apapun yang Juan katakan .     

perlahan mobil berjalan perlahan , hey kha semakin bingung dan bertanya pada Juan "Juan Apakah ini masih jauh ... Mengapa kau menutup mataku...? "     

Jawab pertanyaan hey kha .     

" Kau tidak perlu khawatir sayang ... sebentar lagi kita akan sampai "     

Beberapa saat kemudian akhirnya mereka pun sampai.     

Juan membukakan pintu mobil untuk membantu hey kha keluar perlahan Dan mengatakan .     

" aku akan menghitung sampai 3 dan kau akan membuka tutup matamu ".     

Hey kha menganggukan kepalanya , Juan mulai menghitung mundur dari 3 2 1, hey kha pun membuka penutup matanya .     

serentak saja mereka berteriak suprise , hey kha sangat terkejut melihat sebuah bangunan yang begitu indah , serta halaman yang luas dengan pepohonan yang masih hijau dan juga alami .     

Terlebih lagi taman bunga yang begitu indah , bahkan Adelia dan juga Elisa tercengang melihat keindahan itu .     

" Ini semua untukmu sayang ... "     

Hey kha melihat kearah Juan dengan mata yang memerah karena air matanya akan menetes .     

" Aku tidak ingin ada tangisan saat ini ... "     

Hey kha memeluk Juan dan mengucapkan terima kasih .     

Para wanita terharu melihat pemandangan romantis itu sedangkan para pria hanya bisa berdiam diri .     

Mereka merasa seperti pengecut .     

Juan mengajak hey kha dan juga lainnya untuk masuk kedalam .     

Beberapa pengawal dan pelayan menyambut kedatangan mereka .     

Vila yang begitu indah membuat hey kha merasa sangat beruntung dan di penuhi cinta dari suaminya .     

Juan meminta pelayan untuk menunjukan kamar Meraka masing-masing.     

" Kalian suami istri , kalian pasti tidur satu kamar bukan ..?? Atau kalian tidak tidur sekamar selama ini ..?? "     

Tanya Juan pada Robin , Robin terdiam sesaat sambil memandangi Adelia , Adelia pun melakukan hal yang sama .     

" Ah .. mana mungkin . Kami selama ini selalu tidur bersama ... Mana ada suami istri tidur secara terpisah . Tuan Juan bisa aja kalau bercanda ."     

Hey kha dapat melihat Robin dan juga Adelia saling melempar tatapan tapi hey kha mengabaikan hal itu karena tidak ingin menyakiti orang lain .     

" Jangan dengarkan Juan ... Dia kadang suka bercanda berlebihan ."     

Hey kha meminta pelayan untuk mengantar mereka ke kamar Meraka masing .     

" Kalian istrahatlah terlebih dulu ... 30 menit lagi kita berkumpul di halaman belakang untuk membangun tenda . Kita akan berkemah di luar malam ini ..."     

Mereka semua setuju dengan perkataan hey kha .     

Juan dan juga hey kha pergi kekamar mereka , Juan tercengang melihat kamarnya yang lebih besar dari kamarnya di rumah Juan , teras kamarnya juga begitu besar .     

" Wah ... Sangat indah . "     

Hey kha berjalan menuju teras kamarnya dan dari teras kamar biasa di lihat pemandangan taman bunga serta sungai yang tampak indah dari kejauhan .     

Hey kha merasa sangat senang melihat itu semua .     

Juan perlahan mendekat kerah hey kha lalu memeluknya dari belakang .     

" Aku senang melihatmu sesenang ini ... Semua ini aku siapkan untukmu sejak dulu , aku tahu bahwa kau sangat suka memandangi alam yang begitu luas serta menghirup udarah segar dari pepohonan yang hijau . "     

Hey kha mengenggam tangan Juan yang merangkul pinggangnya saat itu .     

" Aku begitu beruntung mempunya suami yang penyayang , kaya dan juga sangat tampan . Aku sunggu bersyukur Tuhan memberikan semua ini untukku .. tidak heran jika kau dikejar-kejar banyak wanita . selain wajahmu yang tidak bisa di tolak karena terlalu tampan tapi juga kekayaanmu serta kekuasaan yang begitu besar . "     

Juan memeluk erat tubuh hey kha ketika mendengar perkataan istrinya itu.     

" Kau harus bekerja keras untuk tetap mempertahankan ku ... "     

Juan membalikkan tubuh hey kha ke hadapannya lalu menyetuh wajah serta bibirnya yang merona tanpa pewarna / lipstik .     

Juan perlahan mendekatkan wajahnya untuk mencium hey kha , namun Juan terhenti ketika mendengar suara ketukan pintu .     

" Kak .. kak hey kha .. ayo kita turun kebawah untuk memdirikan tenda "     

Panggil Adelia pada hey kha , hey kha mendorong tubuh Juan dan berkata .     

" Iya ... Aku akan segera turun . "     

Hey kha berjalan pergi , Juan tampak kesal karena gagal mencium hey kha .     

Juan menarik tangan hey kha yang membuat hey kha jatuh kepelukannya .     

" Sebentar saja .."     

Kata Juan sambil menutup mata hey kha dengan tangan kanannya .     

Lalu mencium bibir hey kha yang terasa begitu dingin di luar tapi Juan dapat merasakan kehangat dari rongga mulut hey kha .     

Beberapa saat kemudian Juan pun puas mencium hey kha dan melepaskan ciumannya .     

Sedangkan hey kha merasa bahwa bibirnya seperti membengkak .     

Juan mengangkat tangannya lalu mengelap bibir hey kha yang basah saat itu , sementara hey kha sedikit kesal pada Juan .     

" Sebentar kepalamu ..!! Bibirku sampai terasa sakit .."     

Juan pun memeluk tubuh hey kha melihat hey kha yang cemberut seperti itu padanya .     

" Hhmmm ... Entah mengapa ketika menyentuh mu rasa ingin terus dan terus mendorong keinginanku sekamain tinggi dan tidak bisa terkendali . Untuk berhenti pun rasanya aku tidak ingin ... Sungguh tidak ingin . Yang aku mau hanyalah dirimu dan hanya sentuhanmu yang membuatku menjadi seperti orang gila . "     

Hey kbe memeluk Juan dengan erat .     

* Cinta yang begitu besar di dapat dari begitu banyaknya cobaan dan juga rintangan . Semakin banyak cobaan dan juga rintangan yang berdatangan . Semakin besar pulah rasa cinta yang akan tumbuh .. percaya atau tidak .!! Tapi cinta yang besar akan kita dapatkan dengan melalu begitu banyak rintangan dan penderitaan ... Itu adalah harga setimpal untuk semua kesakitan di masa lalu yaitu  CINTA SEJATI  . *     

Juan dan juga hey kha turun kebawah beberapa saat kemudian .     

Mereka sedang mendirikan tenda dengan di bantu oleh para penjaga .