MENGEJAR CINTA

0Juan kembali berjalan perlahan lalu menurunkan hey khe ketempat tidurnya .     0

" Kau istirahatlah ..., Aku akan pergi keruang kerjaku "     

Juan pergi meninggalkan hey kha sendiri saat itu , sementara hey kha bisa melihat kekecwaan, dan juga amarah yang ada didalam diri Juan .     

Hey kha keluar untuk menyusul Juan di tempat kerjanya namun langka hey kha terhenti melihat sesuatu yang terletak diatas mejanya .     

" Apa ini ..?? "     

Hey kha mengambil kotak itu dan tersenyum melihat isinya .     

Hey kha berlari menuju ruang kerja Juan , kepala pelayan yang saat itu hendak mengantar kan bubur pada hey kha menghentikannya .     

" Nona hey kha ..., Mengapa kau berlari seperti ini ..?? Kau bisa saja terjatuh terlebih lagi kondisimu sedang tidak baik . "     

Juan yang baru saja keluar dari ruang kerjanya mendengar hal itu lalu bergegas menghampiri mereka .     

" Ada apa ini ..?? "     

Tanya Juan pada mereka dan melihat kearah hey kha .     

Hey kha terseyum melihat Juan lalu berlari kearah Juan , hal itu membuat Juan begitu terkejut.     

" Hey ... "     

Belum selesai Juan bicara serta melangkahkan kakinya untuk menghentikan hey kha namun Juan lebih terkejut lagi ketika hey kha melompat ke pelukan Juan .     

" Juan .... Aku mencintaimu "     

Sambil mengecup pipi Juan .     

Juan masih terdiam dengan apa yang terjadi , Juan berusaha percaya namun ia mengelengkan kepalannya .     

Hey kha cemberut melihat hal itu lalu , perlahan hey kha turun dari tubuh Juan , Juan pun menahan tubuh hey kha .     

" Kau masih sakit tapi kau malah melakukan hal ini .."     

Omel Juan pada hey khe .     

Hey khe memeluk Juan dengan erat , Juan berjalan menuju kamar mereka .     

Kepala pelayan ikut masuk lalu menaruh makanan itu dan bergegas pergi .     

" Ayo turun ... "     

Kata Juan pada hey kha namun hey khe menggelengkan kepalanya.     

Juan pun duduk di tempat tidur dengan masih menggendong hey kha di pelukannya .     

Juan mendorong pundak heykha perlahan namun namun hey kha tetap memeluk Juan sambil tersenyum.     

" Aku tidak akan melakukan apa-apa .."     

Kata Juan dengan lembut berbisik di telinga hey kha .     

Setelah mendengar hal itu hey kha melepaskan pelukannya.     

" Kau yang menggoda ku terlebih dahulu tapi kau malah menyiksaku seperti ini .."     

Hey kha perlahan berpindah dari tubuh Juan dan duduk disampingnya.     

" Juan ... "     

Panggil hey kha pada , saat Juan berbalik hey kha mengecup bibir Juan .     

Juan terseyum jahat kearah hey kha lalu membaringkan hey kha .     

" Kau yang memintanya ... "     

Juan pun perlahan membaringkan hey kha lalu mencium bibir hey kha .     

" Hhmm ... Rasanya sangat manis "     

Kata Juan pada hey kha lalu kembali mencium bibir hey kha , tangan Juan perlahan membuka pakaian hey kha .     

Wajah hey khe memerah saat Juan mencoba untuk membuka pakaiannya .     

Namun tiba-tiba Juan berhenti saat mendengar perut hey kha yang berbunyi saat itu .     

" Krrrruuukkkkkk .."     

Juen melihat kearah hey kha , hey kha pun dengan cepat memalingkan wajahnya sambil tertawa.     

Juan menarik nafasnya dan menjatuhkan kepalanya ketubuh hey kha .     

" Kau membuatku seperti seorang suami yang jahat .. "     

Kata Juan pada hey kha, hey kha pun mengelus kepala Juan dengan lembut .     

" Kita bisa lanjutkan ... Kau bisa makan setelahnya . "     

Juan mengangakat kepalanya lalu melihat wajah hey kha.     

Hey kha merasa bingung karena Juan melihatnya seperti itu .     

" Ada apa ..?? "     

Tanya hey kha pada Juan .     

Juan tidak langsung menjawab pertanyaan hey kha dan beranjak dari tubuh hey kha lalu menariknya untuk bangun .     

" Tidak ... Aku hanya ingin melihat wajah cantikmu saja "     

Hey khe memiringkan bibirnya mendengar gombalan dari Juan .     

Sementara Juan hanya tersenyum melihat hal itu .     

Juan mengambil bubur yang dia antarkan kepala pelayan untuk hey kha .     

" Kemari ... Aku akan menyuapimu "     

Hey kha pun pergi menghampiri Juan .     

" Aku bisa sendiri ... "     

Kata hey kha pada Juan namun Juan tetap bersikeras menyuapi hey kha .     

" Buka mulutmu ... "     

Hey kha membuka mulutnya seperti yang Juan minta .     

" Istriku yang pintar .... "     

Kata Juan dengan terseyum puas saat makanan itu sampai ke mulut hey kha.     

Juan menyentuh gelas yang berisikan susu untuk hey kha dan susu itu telah dingin .     

Juan meminta menelpon pelayan untuk mengganti susu hey kha yang dingin dengan yang hangat .     

" Apa rencanamu setelah kembali ke Indonesia dan berapa lama lagi kau di sana ..??? "     

Tanya Juan pada hey kha sambil menyuapi hey kha dengan perlahan .     

Hey kha terpikirkan akan sesuatu saat itu .     

( Ini adalah waktu yang tepat untuk mengatakan pada Juan ... Semoga saja Juan mau memberikan ijinnya ).     

Gumam hey kha dalam hatinya .     

" Juan  ... "     

Panggil hey kha dengan perlahan dan juga lembut .     

Juan menatap kearah hey kha .     

" Ya .. "     

Balas Juan pada hey kha .     

" Begini ... Setelah aku kembali ke Indonesia , aku mungkin mengerjakan beberap perkejaan ku yang tertunda, aku mungkin akan sebulan lebih lagi disana.. "     

Juan pun mengaggukkan kepalanya mendengar perkataan hey kha sambil menuangkan sup sedikit demi sedikit di mangkok yang berisikan bubur untuk hey kha .     

" Kau memang harus menyelesaikannya dengan cepat tapi perhatikan juga kesehatan mu ... Aku akan sering berkunjung kesana.  "     

Kata Juan pada hey kha sambil menyuapi hey kha kembali .     

Hey kha masih melihat Juan yang santai menanggapi perkataannya itu .     

Seorang pelayan mengetuk pintu kamar mereka , Juan memintanya untuk masuk .     

" Ini susu hangat untuk nona hey kha ... "     

Kata pelayan itu sambil meletakkannya di atas meja lalu pamit kembali ke dapur .     

Hey kha perlahan mengunya makanannya , lalu kembali melanjutkan perkataannya.     

" Sebelum kita berbaikan waktu itu,.. aku mengajukan sebuah permohonan kepada pak Handoyo, dia merupakan manager rumah sakit itu . "     

Juan masih terus mendengarkan perkataan hey kha dengan mengaduk susu hey kha agar sedikit dingin lalu memberikan gelas susu itu pada hey kha .     

" Lalu apa masalahnya ...?? "     

Tanya Juan pada hey kha.     

Hey kha pun kembali melanjutkan perkataannya.     

" Aku mengajukan permohonan untuk menjadi tim relawan medis dari Indonesia.. "     

Sambil mengambil gelas susu yang diberikan Juan untuknya Namun gelas itu tidak bergerak, hey kha yang tadinya menatap gelas yang akan dia ambil itu perlahan mengangkat kepalanya dan melihat wajah menyeramkan Juan .     

Hey kha tahu kali ini Juan pasti akan marah besar dan itu terlihat jelas di matanya .     

" Menjadi relamawan medis katamu ..,?? "     

Tanya Juan pada hey kha denga. Nada yang sangat serius.     

Hey kha melepaskan tangannya dari geles yang telah di pegangnya itu , lalu menggenggam tangannya .     

" Iya ... "     

Sambil mengaggukkan kepalanya.     

Juan sangat-sangat kesal mendengar hal itu lalu memberikan susu yang di pegangnya itu pada hey kha .     

" Habiskan susu itu dan istirahat .."     

Juan berbalik untuk meninggalkan hey kha namun hey kha menghentikannya .     

" Tunggu Juan ... Aku .."     

Kata hey kha pada Juan , juan pun menghentikan langkanya .     

" Temui aku jika kau berubah pikiran ..!! "     

Kata Juan pada hey kha lalu pergi meninggalkan hey kha sendiri dikamarnya.     

Hey kha merasa sangat sedih melihat halnitu terlebih lagi Juan sempat menutup pintu kamar dengan sedikit keras.     

Hey kha duduk sambil memegang gelas susu yang diberikan Juan padanya .     

" Aku tahu Juan ... Aku tahu maksudmu, kau sangat mengkhawatirkan keselamatan ku , terlebih lagi disana adalah negara yang penuh konflik berkepanjangan . Tapi jika aku tidak mengambil kesempatan ini .., kapan aku bisa mewujudkan keinginan ku. "     

Gumam hey kha lalu meminum susunya .     

Hey kha berpikir untuk membiarkan Juan sendiri hingga pikirannya tenang setelah itu pergi untuk bicara lagi dengannya .     

Semantara Juan mulai prustasi dengan perkataan hey kha .     

Juan bahkan menendang kursinya hingga membentur sebuah vas bunga yang berada di samping tempat duduknya .     

Para pelayan yang mendengar hal itu tidak berani masuk dan bertanya karena mereka melihat Juan keluar dari kamar hey kha dengan wajah yang marah hingga menutup pintu kamar hey kha dengan sedikit keras.     

Para pelayan mulai bergosip diruang bawah mengenai hal itu .     

" Tuan Juan begitu marah pada nona hey kha , entah apa yang nona hey kha katakan hingga membuat tuan Juan begitu murka ."     

Kata seorang pelayang , kepala pelayan yang mendengar hal itu mendekat pada mereka dan berkata dengan tegas  .     

" Mulai besok kalian semua ... Kemasih barang-barang kalian dan pergi dari rumah ini ."     

Para pelayan yang berjumlah 4 orang itu terkejut lalu berlutut di hadapan kepala pelayan memohon ampun atas kesalahan-kesalahan mereka namun kepala pelayan itu tetap tidak memaafkan kesalahan mereka .     

" Jika berani berita ini keluar dari rumah ini .!! Kalian berempat pasti tahu akibatnya .!!! "     

Kata kepala pelayan dengan tatapan menyeramkan .     

Semantara pelayan yang lainnya hanya diam saja , karena mereka sangat tahu bahwa kepala pelayan sangat tidak suka atau senang jika ada orang yang bergosip tentang Juan dan juga hey kha .