MENUNGGU
MENUNGGU
Juan mengirim pesan pada Robin , mengajaknya sarapan bersama.
Robin menemui Juan direstorant , Juan yang melihat Robin dari kejauhan merasa kasihan karena terlihat jelas wajah yang kusut itu.
" mereka pasti bertengkar hebat "
sambil tersenyum jahat melihat Robin yang berjalan murung kerahnya .
" ada apa dengan wajahmu itu , kau seperti seseorang yang baru saja di campakan oleh kekasih nya karena ketahuan berselingkuh "
kata Juan sambil menatap Robin.
( mengapa aku harus mengabdikan diriku pada manusia batu seperti tuan Juan ini sungguh sakitnya hatiku ).
gumam Robin dalam hatinya.
" saya hanya kurang istirahat saja semalam "
kata Robin sambil duduk di depan meja Juan.
beberapa jam kemudian Robin dan juga Juan menemui rekan bisnis mereka.
pembicaraan bisnis mereka pun berjalan dengan lancar.
seorang klien bertanya pada Juan.
" apakah tuan sudah berkeluarga ..?? "
tanya pak Surya Kusuma pada Juan sambil tersenyum.
Juan menjawab pertanyaan itu.
" saya sudah berkeluarga ., jika saya bisa tahu mengapa pak Surya bertanya seperti itu ..?? apakah bapak ingin mengenalkan saya dengan seseorang ..? "
pak Surya Kusuma yang mendengar pertanya Juan itu tertawa dan berkata.
" tuan Yin Memeng sangat pintar .., saya mempunya seorang putri yang sangat cantik dan juga berpendidikan tinggi , dia lulusan kedokteran dan sekarang menjadi dokter specialis jantung yang cukup di segani dikota ini "
kata bapak Surya membanggakan anaknya didepan Juan.
Juan tersenyum mendengar perkataan dari bapak Surya Kusuma .
Juan melirik kearah Robin yang masih saja terus cemberut sejak tadi , Robin yang melihat lirikan licik Juan merasa akan ada yang terjadi.
Juan mengatakan pada bapak Surya Kusuma .
" asisten pribadi saya ini masih lajang dan juga belum berkeluarga ."
Robin yang mendengar perkataan Juan melihat kearah nya sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.
bapak surya melihat kerah Robin dan bertanya.
" benarkah ..?? "
Robin hanya bisa tersenyum karena yang bertanya adalah seorang klien .
" tapi mungkin tuan Robin tidak menyukai putri ku .., "
katak bapak Surya dengan nada suara yang sedih.
Juan menatap tajam kerah Robin , memberikan isyarat agar ia tidak membuat bapak surya Kusuma marah atau pun sedih.
Robin yang melihat hal itu hanya dapat memasrah kah dirinya pada Tuhan.
( nasib - nasib jika yang seperti ini pasti akulah yang menanganinya , tuan Juan memang sangat pintar mencari pelampiasan atas kekesalan nya karena nona hey kha meninggalkannya sebab itulah ia berbuat hal yang sama pada ku . nasib seorang bawahan , jika bos jatuh ke ke lubang bawahan jatuh ke ke lumpur ).
gumam pasrah Robin dalam hatinya.
" saya hanya takut bahwa saya tidak pantas dengan putri pak Surya yang sangat sempurna itu , saya yakin putri bapak sangatlah cantik dan pastinya begitu banyak pria kaya yang mendambakan nya sebagai seorang istri "
sambil berkata dengan ramah dan juga bersikap manis didepan bapak Surya Kusuma.
pak Surya yang mendengar perkataan Robin begitu sangat senang sampai ia tidak lagi memikirkan pembicaraan dengan Juan tentang putrinya.
setelah beberapa lama mereka mengobrol Juan dan juga robin pamit pada pak Surya Kusuma karena tiga jam lagi mereka sudah harus terbang kembali ke negara mereka.
mereka kembali ke hotel untuk membersikan barang mereka , Juan tidak dapat meminta bantuan pada Robin karena Robin sendri masih terlihat kesal dengan nya, Juan sendiri lebih suka jika yang menyentuh barangnya itu hanya orang kepercayaannya saja , dia tidak suka meminta orang asing menyentuh miliknya sebab itu ia memilih mengemasi sendiri barang nya dari pada meminta bantuan dari pekerja hotel.
saat Juan membereskan barang miliknya tiba-tiba ada pesan yang masuk padanya dan itu dari jimy.
Juan duduk ditempat tidurnya sambil membuka pesan dari jimy dan betapa kesalnya Juan ketika membuka pesan multimedia itu yang berisikan semua foto Jimy.
" ada apa dengan orang ini ..?!! apakah ini adalah salah satu penyakitnya ..? "
gumam kesal Juan saat melihat foto Jimy.
Juan menelpon Jimy untuk mengomelinya namun Jimy tidak mengangkat telpon dari Juan.
" kau ingin main-main dengan ku rupanya ..!!"
Juan yang hendak menelpon seseorang terkejut dengan satu pesan lagi yang masuk dan itu lagi-lagi dari Jimy.
Jimy mengirimkan fotonya yang sedang duduk di taman.
Juan semakin kesal di buatnya ,serasa ia ingin sekali mencekik Jimy hingga mati saat itu juga.
" aku memang bodoh karena minta tolong pada orang gila seperti pria ini .!!! "
gumam kesal Juan namun lagi-lagi pesan dari jimy masuk , Juan sebenarnya sangat ingin mengabaikan pesan itu tapi ia juga sangat penasaran dengan isi pesan itu yang bisa saja berisikan kabar dari heykha.
Juan sendiri tahu bahwa Jimy adalah orang yang suka bercanda , tapi bercandanya Jimy bisa sampai membuat orang ingin sekali mencabik , membanting , mencekik , meracuni , melemparnya ke jurang , menguburnya hidup-hidup bahkan Samapi sangat ingin melemparnya kelaut untuk menjadi makanan ikan hiu .
itulah perasaan orang - orang ketika Jimy yang hendak bercanda dengan mereka apalagi disaat situasi yang sangat serius sekali pun ia masih menyempatkan untuk bercanda.
Juan membuka pesan Jimy yang ternyata benar itu adalah foto heykha yang sedang berada ditangan bersama dengan tuan Tan.
lalu ada tulisan dibawah yang mengatakan .
" kau pasti sangat menghawatirkan wanita simpanan mu ini .?? jika aku tahu yang aku awasi adalah seorang wanita lumpuh aku tidak akan melakukan hal ini "
Juan yang membaca pesan dari jimy yang terkesan menghina hey kha membuatnya sangat kesal dan menelpon Jimy.
Jimy pun mengangkat telpon dari Juan dan menyapa Juan.
" hai tuan pemarah ..?? "
" hentikan omong kosong mu itu ..!!"
kata Juan dengan nada yang sangat marah.
" aku beritahukan padamu , jangan kau pikir karena keluargamu bekerja di pemerintahan jadi aku tidak bisa menyentuhmu sama sekali .., sendiri tahu dengan sifat ku bukan ..?"
Jimy yang mendengar ancaman Juan sedikit takut karena ia tahu bahwa Juan bisa melakukan apa saja yang ia inginkan , terlebih lagi Juan orang yang sangat berpengaruh di dunia perbisnisan sekarang ini.
" aku hanya tidak menyangka kau menyimpan wanita selingkuhanmu disini , apakah kau tidak takut diketahui oleh istrimu ..?? "
Juan yang mendengar ocehan dari Jimy merasa sangat kesal.
Jimy kembali berkata pada Juan .
" aku akan membantu mengurangi beban pikiran mu , wanita ini sangat cantik dan aku menyukainya .., bagaiman jika kau melepaskannya untuk ku , biarkan dia bahagia dengan ku ."
Juan tersenyum mendengar perkataan dari Jimy .
" baik .., aku akan melepaskannya jika memang kau bisa membuatnya jatuh cinta padamu "
Jimy pun menerima tantangan dari Juan.