Keputusan untuk Pergi
Keputusan untuk Pergi
Tiga binatang spiritual ini benar-benar membantu meningkatkan kekuatan Mo Tiange. Ia berani mengatakan bahwa ia adalah salah satu dari sedikit kultivator di seluruh Kunwu yang memiliki dua binatang spiritual tingkat lima.
Binatang buas spiritual sangat sulit untuk dipelihara. Meskipun banyak kultivator Kunwu juga memiliki hewan spiritual, pada dasarnya hewan buas spiritual ini tidak bisa mengimbangi kecepatan kultivasi pemiliknya. Lagi pula, sesuai dengan umur mereka yang panjang, kecepatan kultivasi binatang buas juga sangat lambat. Mereka tidak memiliki pil obat yang cukup untuk dimakan, hanya bergantung pada kultivasi mereka sendiri, sehingga mereka sama sekali tidak bisa mengimbangi kultivator. Dan jika ada pil obat, kultivator mana yang tidak akan menggunakan pil obat untuk diri mereka sendiri terlebih dahulu?
Bahkan, jika mereka adalah Lord Daois Jinghe dan Qin Xi, mereka juga akan tetap seperti itu. Lord Daois Jinghe memiliki rumah binatang spiritual, namun binatang spiritual tingkat tertinggi di dalamnya hanya binatang spiritual tingkat tujuh, bukan tingkat delapan. Qin Xi menyimpan burung bermata empat yang hanya berada di tingkat lima, dan karena tidak bisa mengimbangi tingkat kultivasinya, ia tidak akan membawanya bersamanya pada hari-hari biasa.
Sejauh yang diketahui Mo Tiange, hanya sekte Lingshou (Sekte Binatang Buas Spiritual), salah satu dari tujuh aliran dan sekte di Celestial Pole yang bisa memiliki binatang buas spiritual yang tidak kalah dengan para kultivator. Tetapi, mereka memiliki teknik kultivasi khusus dan harus memelihara binatang spiritual sejak dari telur. Namun, telur binatang buas spiritual adalah harta yang berharga, setiap orang hanya bisa memiliki satu telur. Jadi, secara umum, masing-masing kultivator hanya akan memiliki satu binatang spiritual yang benar-benar memperlakukan mereka sebagai tuannya.
Sementara itu, Mo Tiange baru saja menembus tahap tengah dari alam Core Formation dan memiliki dua binatang spiritual tingkat lima. Artinya, ia sendiri memiliki kekuatan yang setara dengan kekuatan bertarung dua orang.
Mo Tiange memikirkan hal ini diam-diam di dalam hatinya, lalu memerlihatkan senyum di wajahnya. Dengan dua binatang iblis tingkat lima ini, bahkan jika ia sekarang berkeliaran sendirian di luar, seharusnya ia tidak akan menemui terlalu banyak bahaya.
Berpikir seperti ini, ia menggunakan kesadaran ilahinya untuk memanggil Xiaofan.
Xiaofan segera terbang ke rumah bambu, dengan tubuh yang masih meneteskan air. Ia sangat senang berada di sungai di luar rumah bambu, Meskipun tidak ada teman, aura spiritual pada aliran air itu sangat kuat dan ia bisa berkembang dengan sangat cepat. Selain itu, terdapat obat mujarab spiritual yang tak terhitung jumlahnya untuk dimakan.
"Master, apakah kau memanggilku?"
Setelah melihat gigi tajam Xiaofan dan mendengar suaranya yang jernih, Mo Tiange tidak bisa menahan senyum. "Apakah kau sudah pulih dari cedera?"
"Ya." Xiaofan menyeka air di tubuhnya dengan siripnya. Ia tidak mendarat di tanah dan hanya melayang di udara. Menjadi binatang laut, ia merasa kurang nyaman untuk mendarat di tanah daripada mengambang di udara.
"Bagus, ceritakan tentang rahasia yang dikatakan kakekmu padamu."
"Baik." Xiaofan jauh lebih menyenangkan daripada Xiaohuo dan Feifei. Pada hari-hari biasa, ia akan berkultivasi di sungai atau melihat tanaman spiritual dengan penuh keinginan, kadang-kadang ia akan berkomunikasi dengan Xiaohuo dan Feifei. Terlebih lagi, ia akan selalu patuh tanpa pertanyaan pada apapun pada apa yang diminta Mo Tiange, tidak seperti Feifei dan Xiaohuo yang kadang-kadang menentangnya.
"Kakek berkata, di selatan pulau setelah terbang sekitar sebulan, akan ada sebuah pulau besar. Terdapat gunung berapi di pulau besar itu, dan di dalamnya tidak ada apapun. Jika bisa turun ke tempat yang sangat dalam, kau bisa keluar melalui mata air panas di dasar bumi, dan itu adalah Pulau Kutub Selatan Yunzhong."
"Kakekmu tidak memberitahumu lokasi yang tepat?" Mo Tiange mengerutkan kening. Laut begitu besar, sehingga tidak mungkin untuk terbang ke segala arah tanpa tersesat. Tidak mudah menemukan pulau besar itu. Sekarang, ia menyesal tidak meminta naga laut tua untuk memimpin.
"Master, kau tidak perlu khawatir." Merasakan keraguannya, Xiaofan dengan bangga mendongak. "Kami binatang buas laut memiliki cara kami sendiri untuk mengenali jalan. Kakek telah memberitahuku, jadi aku bisa membawamu ke sana, Master."
"Oh?" Setelah mendengarnya, Mo Tiange menenangkan diri. "Itu bagus."
Setelah terdiam beberapa saat, ia kembali bertanya, "Apakah jalannya aman? Apakah akan ada binatang buas atau iblis berbahaya?"
"Kakek berkata bahwa jalan itu ditemukan oleh tuannya secara tidak sengaja. Di dalamnya sangat gelap, tetapi tidak ada bahaya."
Mo Tiange mengangguk dan menepuk kepala Xiaofan. "Oke, lanjutkan kultivasimu, aku akan memanggilmu ketika aku memerlukanmu."
"Ya," jawab Xiaofan dengan patuh. Kemudian, ia mengibas-ngibaskan ekornya dan terbang kembali ke sungai.
Mo Tiange duduk di tikar dan merenung.
Jika ada yang bertanya kepadanya apakah ia ingin pergi ke Yunzhong, jawabannya adalah ya. Melalui catatan Mo Yaoqing, ia tahu bahwa Yunzhong adalah dunia kultivasi yang berkembang pesat, bagaimana mungkin ia tidak mau pergi ke sana?
Ia memiliki kemampuan alami yang cukup tinggi, jumlah batu spiritual yang luar biasa, dan pil obat yang cukup banyak. Apa lagi yang tidak dimilikinya? Yang tidak dimilikinya adalah pengalaman, pengalaman yang berlimpah dan pengetahuan yang luas.
Ia ingin melihat seperti apa benua lain. Ia ingin tahu apakah para kultivator Konfusianisme dan para kultivator Budha sama dengan mereka para kultivator Dao. Ia juga ingin tahu segala sesuatu yang pernah dihadapi Mo Yaoqing.
Ia tidak bisa menekan keinginan yang besar ini, karena ia tahu bahwa itulah kekurangannya dalam perjalanannya menuju keabadian.
Namun, tidak begitu mudah untuk meninggalkan Celestial Pole dan pergi ke Yunzhong. Bahkan jika ia tahu jalan yang akan dilewatinya benar-benar aman, tempat itu terlalu jauh, dan akan memakan waktu yang sangat lama, yang keduanya akan menyebabkan kecelakaan.
Ia bahkan mempertimbangkan untuk kembali ke sekolah Xuanqing, menunggu Qin Xi menyelesaikan meditasi Closed Door-nya, lalu pergi ke Yunzhong bersama dengan Qin Xi. Tetapi, ini akan memakan waktu setidaknya satu atau dua dekade.
Satu atau dua dekade bukanlah waktu yang lama bagi para kultivator Nascent Soul bahkan para kultivator Core Formation. Namun, jika ingin mengejar ketinggalannya dari Qin Xi, ia harus memanfaatkan waktu dengan baik.
Ia baru saja maju, jadi ia perlu melakukan kultivasi untuk memperkuat perkembangan alam batinnya sebelum dapat melanjutkan meditasi Closed Door. Akan sangat tidak bijaksana jika ia melakukan perjalanannya sekarang.
Berpikir sejenak, Mo Tiange akhirnya memutuskan bahwa ia akan pergi sendirian ke Yunzhong setelah ini!
Tentu saja, ia masih harus mempersiapkan banyak hal sebelumnya. Lagi pula, perlu waktu sekitar satu tahun untuk pergi ke tempat yang begitu jauh, dan mungkin butuh lebih dari sepuluh tahun untuk menyelesaikan perjalanan. Selama periode waktu ini, Qin Xi dan Lord Daois Jinghe sedang berada dalam Meditasi Closed Door. Untuk menghindari kecelakaan, ia harus meninggalkan obat mujarab spiritual untuk mereka.
Setelah membuat keputusan, Mo Tiange mengambil tindakan dengan cepat.
Pertama, ia harus kembali ke Linhai.
Butuh berbulan-bulan untuk menemukan tempat itu, namun hanya membutuhkan satu bulan untuk kembali. Karena bulan-bulan tersebut dihabiskan untuk mencari tujuan, sering salah jalan, namun kali ini ia memiliki rute yang pasti.
Setelah kembali ke Linhai, ia beristirahat sebentar dan kembali ke Kunwu melalui Formasi Pemindahan Istana Bixuan. Kemudian, ia segera kembali ke sekolah Xuanqing.
Ketika ia mengalami kesulitan dari perjalanan panjang dan kembali ke sekolah Xuanqing, hal pertama yang dilakukannya adalah bertemu Qin Xi.
Meditasi Closed Door Qin Xi kali ini adalah untuk menstabilkan alam, jadi Qin Xi tidak perlu mematuhi terlalu banyak aturan. Begitu Mo Tiange memicu pembatasan di luar, Qin Xi berhenti berkultivasi dan segera membuka pintu Ruangan Tertutup.
"Apa yang membuatmu pergi begitu lama?" setelah melihatnya, Qin Xi tersenyum.
Mo Tiange mendekat, dan keduanya berpelukan.
"Sepertinya kita berpisah sudah sangat lama," katanya sambil menghela napas, "Meskipun sebenarnya kurang dari setahun."
Qin Xi memiliki perasaan yang sama, jadi ia tidak mengatakan apa-apa selain memeluknya lebih erat.
Setelah beberapa saat, mereka sudah cukup pelukan dan berpisah sedikit. Qin Xi bertanya sambil tersenyum, "Kau sudah maju! Sepertinya kau telah melakukan perjalanan yang sangat bermanfaat. Kemana kau pergi?"
Mo Tiange berbaring di hadapannya, dengan kepala di atas pangkuan Qin Xi, dan memandang ke arahnya. "Tebak."
"Bagaimana aku bisa menebaknya?" Qin Xi memainkan rambut Mo Tiange dan menatapnya dengan lembut. "Tapi, kau tampak sangat bahagia, perjalanannya pasti menyenangkan, bukan?"
"Tentu saja." Mo Tiange tersenyum dengan bintang di matanya. Ia tidak bermaksud menyembunyikan apapun, dan mulai menceritakan semua pengalamannya dalam waktu hampir setahun ini kepada Qin Xi secara rinci.
Qin Xi mendengarkan dengan sangat hati-hati. Ketika Mo Tiange berkata terdapat jalur yang menghubungkan Celestial Pole dan Yunzhong, kedua pupil Qin Xi menyipit, dan ia berkata dengan tajam, "Yunzhong, kau ingin pergi ke Yunzhong?"
Mo Tiange sama sekali tidak terkejut bahwa Qin Xi bisa menebak niatnya dengan tepat.
Ia mengangguk. "Ya, aku ingin pergi ke Yunzhong. Para kultivator di Celestial Pole berkumpul dalam jalur spiritual seperti Kunwu. Aku ingin pergi ke Yunzhong untuk melihat dunia yang lebih luas."
"..." Qin Xi tidak mengatakan apa-apa. Ekspresinya menjadi serius.
Mo Tiange juga memasang wajah serius dan bangkit, ia kemudian bertanya, "Apa, bukankah itu boleh?"
"Tidak." Qin Xi menghembuskan napas, memeluknya, dan menghela napas. "Hanya saja, aku tidak bisa pergi bersamamu saat ini." Ia baru saja maju ke alam Nascent Soul belum lama ini, jadi menstabilkan alam adalah hal yang paling penting baginya.
"Aku tahu." Mo Tiange berhenti dan berkata, "Jadi, aku memutuskan untuk pergi sendiri."
Tangan Qin Xi yang menggenggam tangan Mo Tiange menjadi kaku, setelah beberapa saat, ia melepaskan cengkeramannya, menatap lurus ke matanya. "Apakah kau yakin?"
"Ya." Mo Tiange mengangguk. "Aku bukan pembuat onar, kau tahu itu. Aku cukup kuat untuk melindungi diriku sendiri sekarang. Aku bisa pergi ke Yunzhong sendirian tanpa masalah."
Qin Xi mengerutkan kening, dan tidak berbicara untuk waktu yang lama.
Masalah ini terlalu penting untuk disetujui. Ia perlahan menerima gagasan Tiange, ia juga bersedia membiarkannya keluar sendirian untuk bepergian, tetapi pergi ke Yunzhong terlalu berbahaya!
Mo Tiange juga tidak mengatakan apa-apa. Ia tidak mengabaikan pendapat Qin Xi, tapi ia harus benar-benar mempertimbangkan pendapat Qin Xi.
"Apakah ada jalan tengah?" menunggu lama, Qin Xi akhirnya membuka mulutnya. "Jika kau ingin pergi ke Yunzhong, aku tidak akan menghentikanmu. Tapi, aku merasa khawatir jika kau pergi sendirian. Jika sesuatu yang buruk terjadi, akan terlalu jauh bagiku untuk menyelamatkanmu tepat waktu."
Mo Tiange berpikir lama, lalu berkata dengan ragu-ragu, "Bagaimana kalau aku menggambarkan peta untukmu. Ketika kau menyelesaikan Meditasi Closed Door-mu, kau bisa datang untuk mencariku?"
"..." Qin Xi terdiam. Mo Tiange menggaruk kepalanya dan sedikit tertekan. "Kau tidak bisa pergi sekarang, dan aku tidak bisa menunggu di sini... Apa kau masih tidak percaya aku bisa melindungi diriku sendiri?"
Mata Qin Xi melembut, dan ia menatap Mo Tiange kemudian berkata dengan lembut, "Bukannya aku tidak percaya padamu, aku hanya khawatir. Aku tahu kau bisa melindungi dirimu sendiri, tapi aku akan khawatir jika kau tidak berada di sekitarku."
"..." Sekarang Mo Tiange yang terdiam. Ia merasa sangat tersentuh.
Setelah beberapa saat, ia berkata, "Atau, haruskah kita pergi dan bertanya pada guru?"
Qin Xi berpikir sejenak dan mengangguk. "Oke. Guru akan memberi kita nasihat bagus."