Kultivator Perempuan

0Setelah berbicara untuk beberapa saat dengan Ruan Mingzhu, Mo Tiange tidak bisa lagi duduk di sana. Jadi, ia segera kembali ke Kediaman Mingxin.     0

Xiuqin dan Qingqi bergerak dengan sangat cepat. Mereka sudah merapikan kembali ladang obat seperti semula.     

Saat kembali, Mo Tiange melihat bahwa kediamannya benar-benar kosong. Xiaohuo masih meringkuk dan berkultivasi di sudut ruang kultivasi. Feifei terlihat sedang berjalan di sekitar Xiaohuo, tampak sangat penasaran.     

Feifei adalah binatang spiritual kontraknya. Karena ia sudah memerintahkannya untuk tidak mengganggu Xiaohuo, hewan itu mematuhi perintahnya. Sedangkan Xiaohuo, walaupun sedang berkultivasi, hewan tersebut membiarkan Feifei bergerak di sekitarnya. Rupanya, pertikaian mereka sebelumnya tidak menyakiti hati mereka.     

Setelah merenung sejenak, Mo Tiange menutup pintu kediamannya, mengaktifkan formasi pertahanan, dan menempatkan ilusi di dalam kamar. Ia meraih Xiaohuo dan Feifei dan membawa mereka ke dalam Dunia Langit Virtual.     

Xiaohuo segera berhenti berkultivasi. Saat melihat Dunia Langit Virtual yang sudah lama tidak dilihatnya, ia mulai berlari dengan riang dan mencari tanaman spiritual yang disukainya di masa lalu.     

Feifei yang melihatnya pun segera mengejar Xiaohuo, takut tanaman yang diinginkannya akan direbut.     

Dua binatang spiritual saling berlomba untuk mencapai tujuan. Hanya setelah menyadari bahwa tanaman yang mereka sukai berbeda, permusuhan di antara mereka akhirnya berhenti. Saat tersentak dari kebingungan sesaatnya, Mo Tiange menyadari kedua hewan itu sudah berguling-guling dan bermain bersama.     

Mo Tiange tidak bisa menahan perasaan geli ketika melihatnya. Emosi binatang buas spiritual sangatlah sederhana. Bahagia artinya bahagia, dan benci hanya benci. Keduanya baru saja bertarung, namun sekarang, keduanya sudah bermain bersama. Ya, dulu ia sering melemparkan Xiaohuo ke tempat ini dan meninggalkannya sendirian, jadi Xiaohuo selalu merasa kesepian. Dengan keberadaan Feifei, hewan itu pasti menjadi lebih bahagia di masa depan.     

Ketika ia merenungkannya, pikirannya secara tidak sengaja kembali ke masalah-masalah rumit di luar.     

Pil obat yang dibuatnya untuk Xiaohuo ditemukan oleh Qin Shoujing. Zhenji akhirnya memiliki seorang guru. Si pengacau Ruan Mingzhu. Dan ucapan gurunya yang membuatnya penasaran...     

Ia memijat ruang di antara alisnya, merasa benar-benar bingung. Saat ini, ia yakin gurunya tidak tahu tentang masalah pil obat miliknya. Tetapi, mengenai kecurigaan senior Shoujing, ia benar-benar tidak bisa memastikan. Meskipun begitu, ia sudah berbicara dengan gurunya. Bahkan jika menghadapi masalah tentang pil itu nantinya, ia bisa menyalahkan Zhong Muling.     

Ngomong-ngomong, setidaknya sudah... lebih dari tiga puluh tahun sejak mereka terakhir kali bertemu, kan? Baginya, itu jelas bukan periode yang singkat. Hari ini, ia akhirnya menyadari bahwa ia sebenarnya memiliki perasaan yang bertahan cukup lama. Lebih dari tiga puluh tahun masih belum membuatnya melupakan perasaannya...     

Setelah membiarkan pikirannya berkeliaran cukup lama, Mo Tiange akhirnya menggelen, menahan pikiran, dan mulai berkultivasi.     

Hari keenam bulan keenam sama sekali tidak lama. Meskipun gurunya mengatakan ia tidak perlu mengerahkan semua kemampuannya, ia masih harus membuat beberapa persiapan.     

Dengan pikirannya terfokus pada kultivasi, beberapa hari berlalu dengan sangat cepat.     

Saat Xiuqin dan yang lain muncul untuk memanggilnya, hari keenam dari bulan keenam telah tiba.     

Hari ini, semua murid Foundation Building di sekolah Xuanqing berkumpul di puncak utama, termasuk Xiuqin dan yang lain. Mo Tiange melihat banyak wajah yang akrab di antara kerumunan; Han Qingyu, Wei Jiasi, Luo Fengxue, Ye Jingwen, Kuang Zhu, Zhan Bai ...     

Dengan acara besar yang semakin dekat, tidak ada yang ingin berbicara. Mereka akan saling menyapa, namun akan segera kembali ke posisi mereka sendiri di antara formasi.     

Han Qingyu dan yang lain berada dalam kelompok yang sama dengan Mo Tiange, jadi Luo Fengxue segera berdiri di sampingnya untuk bergosip.     

Mo Tiange melihat sekeliling dan secara mengejutkan menemukan Bai Yanfei dalam kelompoknya. Namun, setelah merenungkannya, ia akhirnya mengerti. Kelompok ini pasti kelompok dengan status tertinggi di antara para kultivator Foundation Building. Semua orang dalam kelompok ini adalah murid dari kultivator Nascent Soul, jadi Bai Yanfei secara alami akan berada di sini.     

Setelah tidak bertemu satu sama lain selama beberapa lusin tahun, Bai Yanfei tampak jauh lebih gagah. Meskipun masih terlihat sombong seperti dulu, ia tidak bersikap kekanak-kanakan seperti sebelumnya. Apa yang membuat Mo Tiange merasa lega adalah sejak ia tiba, Bai Yanfei bahkan tidak menoleh ke arahnya. Rupanya, pikirannya saat itu sudah lenyap.     

Menariknya, ada seorang gadis berdiri tidak jauh dari Bai Yanfei yang dengan marah memelototi pria itu dari waktu ke waktu. Namun, Bai Yanfei berpura-pura tidak menyadarinya. Matanya bahkan tidak goyah.     

Luo Fengxue, yang memerhatikan garis pandang Mo Tiange, mendekatinya dan berbisik, "Kau pasti mengenal Saudara Martial Junior Bai, tapi kau pasti belum pernah melihat Saudari Martial Junior Jiang sebelumnya, kan?"     

Mo Tiange menjawabnya sambil berbisik. "Jadi, itu Junior Saudari Martial Jiang dari Puncak Drifting Cloud... Kurasa dia cukup baik. Meskipun tidak memiliki kecantikan yang luar biasa, dia masih tetap cantik."     

"Benar..." Luo Fengxue tertawa kecil. "Jika kita berbicara tentang penampilan, Saudari Martial Junior Jiang memang tidak buruk. Sayangnya, emosinya ... kurang lebih sama seperti Saudari Martial Senior Ruan." Meskipun Lord Daois Xuanyin telah membentuk divisi terpisah, Luo Fengxue memanggil orang-orang dengan cara yang sama seperti dulu.     

Mo Tiange melihat ke arah kelompok lain melalui sudut matanya. Ruan Mingzhu juga berada di kelompok itu. Ia terlihat benar-benar murung tanpa sifat mendominasi yang dulu dimilikinya. Mo Tiange lalu berkata sambil tersenyum, "Kau tampaknya benar-benar membenci Saudari Martial Senior Ruan!"     

"Akan aneh jika aku menyukainya!" seru Luo Fengxue sambil mengerucutkan bibirnya. "Meskipun temperamennya biasa saja, dia pernah menyakiti orang lain. Dia melukai saudari martial kedua hingga keadaannya sangat parah. Bagaimana mungkin aku menyukainya?"     

Karena mereka berbicara tentang ini, tatapan Mo Tiange beralih ke arah Wei Jiasi yang tampak serius. Namun, diluar dugaannya, ia menemukan bahwa Wei Jiasi juga telah memasuki tahap akhir.     

"Apa Saudari Martial Senior Wei telah melakukan terobosan?"     

"Ya." Jawab Luo Fengxue, "Saudari martial kedua akhirnya mengerti bahwa usianya sudah lebih dari seratus tahun. Jika tidak buru-buru membentuk intinya, dia akan mengalami kesulitan di masa depan."     

Pada titik ini, Luo Fengxue sekali lagi bertanya. "Tiange, bagaimana bisa kultivasimu berkembang secepat ini? Kita membangun pondasi kita hampir pada saat yang sama. Aku sekarang masih berada di tahap awal alam Foundation Building, tapi kau sudah berada di tahap akhir. Bukankah hanya beberapa puluh tahun, tapi kau sudah hampir satu alam lebih tinggi dariku?" meskipun suka berurusan dengan hal-hal yang berkaitan dengan otoritas, Luo Fengxue juga tidak pernah malas berkultivasi. Dari dua puluh empat jam sehari, ia menghabiskan setidaknya setengahnya untuk berkultivasi.     

Sambil menggelengkan kepala, Mo Tiange berkata. "Kau juga sudah mengetahuinya ... Segera setelah membangun pondasi, aku memperoleh peluang takdir yang membuatku langsung memasuki tahap tengah. Sudah lebih dari tiga puluh tahun sejak saat itu. Tidak aneh jika tingkat kultivasiku telah mencapai tahap akhir sekarang. Selain itu, bukankah kau sekarang sudah berada di puncak tahap awal? Kau hanya perlu membuat terobosan alam."     

"Mungkin itu masalahnya, tetapi siapa yang tahu?" Luo Fengxue tidak tertarik membicarakannya, jadi ia segera mengubah topik pembicaraan. "Faktanya, kita semua berbicara di belakang bahwa saudari martial junior Jiang pasti akan menderita di masa depan. Dia sekarang memiliki paman martial Lingxu sebagai penyongkongnya, jadi dia sangat istimewa. Namun, dari bakatnya, dia sebenarnya hampir sama seperti kita. Jika melakukan Kultivasi Ganda dengan saudara martial junior Bai, dia akan menjadi orang yang mendapatkan keuntungan dengan mudah. ​​Paman Martial Zhenyang melakukannya hanya untuk menenangkan Puncak Drifting Cloud."     

Mo Tiange kemudian berkata. "Jika paman Martial Lingxu meninggal, apa yang terjadi dengan Puncak Drifting Cloud? Pasti sudah hampir seribu tahun sejak paman Martial Lingxu memasuki alam Nascent Soul. Puncak Drifting Cloud dipenuhi dengan murid-muridnya dan cucu murid-muridnya."     

Luo Fengxue mengerutkan bibir dan berkata, "Itulah sebabnya Puncak Drifting Cloud sekarang sangat menantikan kultivator Nascent Soul lainnya. Jika tidak, saudara martial senior Danning tidak akan secemas ini membentuk Nascent Soul-nya tanpa bepergian ke luar. Ay ~ Menurutku, akan sulit baginya untuk membentuk Nascent Soul sekarang!"     

Meskipun hanya seorang kultivator Foundation Building, Luo Fengxue adalah kepala pelayan di Puncak Sweet Dew, jadi ia lebih tahu banyak hal dibandingkan dengan para kultivator Foundation Building biasa.     

Setelah mendengar perkataannya, Mo Tiange tidak bisa menahan diri untuk bertanya. "Apa kau mendengarnya dari paman Martial Xuanyin?"     

Luo Fengxue segera menjawab. "Guru memang mengatakannya. Selain itu, paman martial Shoujing..." Ia terlihat ragu-ragu sejenak sebelum melanjutkan. "Situasinya kemungkinan besar juga mengkhawatirkan."     

"... Lalu, mengapa semua orang masih ingin membiarkan mereka memasuki Meditasi Closed Door untuk membentuk Nascent Soul mereka sekarang?" Mo Tiange bertanya dengan bingung. "Pembentukan jiwa tidak sama dengan pembentukan inti. Pembentukan jiwa sangat berisiko. Mereka mungkin bisa meninggal jika gagal mengatasi Iblis Batin mereka."      

Luo Fengxue menggeleng. "Siapa yang tidak berada dalam bahaya ketika mencoba untuk membentuk Nascent Soul? Bahkan, guruku juga harus melalui semua ini. Jika mereka gagal, itu memang seharusnya." Ia berhenti sejenak sebelum melanjutkan sambil senyum: "Sebenarnya, kurasa paman martial Shoujing akan berhasil. Bahkan tanpa mempertimbangkan hal lain, hanya dinilai dari wataknya, dia akan selalu melakukan segalanya dengan sempurna sebelum melanjutkan langkah berikutnya. "     

"..." Mo Tiange tidak mengatakan apapun sebagai balasan. Saat Luo Fengxue tidak menyadarinya, ia tahu betul bahwa gurunya benar-benar pesimis tentang keberhasilan pria itu.     

"Oh, benar! Aku harus memanggilnya saudara martial senior Shoujing sekarang! Aku tidak akan terbiasa dengan ini. Tak lama lagi, aku harus kembali memanggilnya paman martial." kata Luo Fengxue sambil menepuk dahi. "Aku menarik pembicaraan kita keluar dari jalur. Apa yang baru saja kita bicarakan?"     

"Kita berbicara tentang saudari martial junior Jiang." Kata Mo Tiange sebagai pengingat.     

"Oh! Ayo bertaruh. Kurasa, saudari martial junior Jiang akan tetap menikah dengan saudara martial junior Bai pada akhirnya. Kau percaya padaku atau tidak?"     

Mo Tiange terkekeh. "Bertaruh denganmu? Bukankah itu sama dengan mencari kekalahan? Di seluruh sekolah Xuanqing, siapa yang memiliki akses pada informasi lebih baik darimu?"     

"Memang benar." kata Luo Fengxue dengan bangga. Namun, ia tidak lupa merendahkan volume suaranya ketika kembali bicara. "Terakhir kali, saudari martial junior Jiang membuat kekacauan di Puncak Morning Sun karena penolakan saudara martial junior Bai. Menurutku, saudari martial junior Jiang memiliki kesan yang baik terhadap saudara martial junior Bai, jadi sulit baginya untuk menerima penolakan pria itu."     

Saudari martial junior Jiang yang keras kepala dan saudara martial junior Bai yang arogan... Kombinasi ini benar-benar membuat Mo Tiange tersenyum. "Jika memang begitu, kita akan memiliki sesuatu untuk ditonton setiap hari."      

"Siapa bilang kita tidak memilikinya?" Luo Fengxue tertawa kecil. "Selain itu, saudara martial junior Bai sebenarnya bukan seseorang dengan moral yang tinggi. Meskipun dia sudah menolak, bagaimana jika paman martial Zhenyang masih menginginkan dia dan saudari martial junior Jiang melakukan Kultivasi Ganda? Lagi pula, saudari martial junior Jiang masih bisa dianggap cantik. Dia pasti akan menyerah suatu hari."      

Pada titik ini, Luo Fengxue kembali mengerutkan bibirnya. "Menurutku, paman martial Zhenyang adalah orang yang akan mendapatkan keuntungan paling besar. Saat ini, dengan menjodohkan saudari martial junior Bai dan saudari martial junior Jiang sebagai partner Kultivasi Ganda, semua orang hanya akan mengatakan dia orang yang baik, namun Puncak Drifting Cloud jelas bukan satu-satunya yang mendapat manfaat. Kesempatan sukses saudara martial senior Danning dalam membentuk Nascent Soulnya tidak tinggi, dan hanya ada beberapa murid yang diharapkan di Puncak Drifting Cloud. Meskipun begitu, saudara martial junior Bai memiliki peluang yang sangat tinggi untuk membentuk Nascent Soul-nya di masa depan — hmph! Begitu membentuk Nascent Soul-nya, dia dapat menjadi penguasa Puncak Drifting Cloud!"     

Mo Tiange terdiam beberapa saat sebelum akhirnya kembali berbicara. "Tapi, dengan tingkat kultivasi saudara martial junior Bai saat ini, dia membutuhkan setidaknya dua hingga tiga ratus tahun lagi sebelum bisa memasuki alam Nascent Soul, kan? Dalam periode waktu itu, sekolah Xuanqing kita mungkin akan memiliki lebih dari satu kultivator Nascent Soul baru. Bukankah Puncak Drifting Cloud harus diserahkan pada orang lain jika saat itu tiba?"     

Luo Fengxue tercengang. "Itu juga masuk akal ... Aiya! Bahkan jika itu masalahnya, paman martial Zhenyang juga tidak akan menderita kerugian. Lupakan tentang pembentukan jiwa. Mari bicarakan tentang pembentukan inti. Dalam beberapa tahun terakhir, banyak dari rekan sesama murid kita yang mencapai tahap akhir alam Foundation Building. Menurut perkiraanku, kompetisi untuk mengumpulkan tanaman spiritual di dalam formasi sihir pasti akan sangat sengit. Tiange, kau harus berhati-hati. "     

"Ya?" Mo Tiange bingung. "Mengapa aku harus berhati-hati?"     

Luo Fengxue kemudian berkata, "Meskipun ada banyak obat spiritual yang tertinggal di era Abad Pertengahan di dalam formasi sihir, semuanya harus diserahkan pada sekolah. Pada saat itu, kalian, para murid yang akan membentuk Gold Core masih harus bergantung pada pil obat yang disediakan oleh sekolah. Memang akan ada banyak pil obat, tapi kalian semua harus membagikannya. Pikirkanlah — jika kau mengambil lebih sedikit, orang lain akan mengambil sedikit lebih banyak. Jadi, apakah ada orang yang tidak ingin membiarkanmu mengambil banyak obat spiritual?"     

Alasannya memang masuk akal. Mo Tiange kemudian bertanya. "Akankah mereka menyerangku?"     

"Mereka tidak akan bertindak sejauh itu. Peraturan sekolah melarang rekan sesama murid untuk saling menyakiti." Luo Fengxue mengalihkan pandangannya pada beberapa orang. "Tapi, menghalangimu atau menahanmu akan sangat mungkin."     

"..." Ia tidak pernah menduga bahwa tugas sekolah, yang tidak dianggapnya serius, sebenarnya cukup berisiko. Untungnya, gurunya sudah lama mengingatkannya bahwa melindungi diri adalah yang paling penting saat ini.     

"Kemarilah. Ada beberapa orang yang perlu diwaspadai — aku akan menunjukkannya padamu."