Pantulan Kekuatan yang Memasuki Tubuh
Pantulan Kekuatan yang Memasuki Tubuh
Murid kultivator Nascent Soul — bahkan jika mereka hanyalah murid terdaftar — mereka masih memiliki status yang lebih tinggi daripada murid kultivator Core Formation. Terlebih lagi, menurut perkiraan Ren Yufeng, ia kemungkinan besar adalah murid resmi. Belum lama sejak Lord Daois Xuanyin membentuk Nascent Soul-nya, jadi sebagian besar muridnya pasti masih berada di alam Foundation Building. Berdasarkan tingkat kultivasi dan metode yang digunakan Mo Tiange, ia memang cukup baik untuk menjadi murid dalam tingkat lanjut dari seorang kultivator Core Formation.
Meskipun Ren Yufeng memperbaiki sikapnya, hatinya juga dipenuhi dengan rasa iri. Mengapa orang lain bisa seberuntung itu? Orang-orang seperti Mo Tiange memiliki seorang kultivator Core Formation sebagai gurunya dan ketika itu terjadi, gurunya tiba-tiba membentuk Nascent Soul. Sementara, ia harus melalui semua masalah ini sendiri...
Namun, tidak peduli seberapa irinya Ren Yufeng, ia masih harus menunjukkan sikap sopan. Untungnya, Mo Tiange tidak sombong, membuatnya masih dapat menahan perasaan.
Saat mereka berdua berbincang-bincang, luka Lu Rongsheng dan Xiang Zhiyang akhirnya terlihat sudah sedikit membaik.
"Saudara Martial Senior Ren." Kultivator Foundation Building tahap awal bernama Tang Fang menghampiri mereka. Ia tampaknya adalah yang termuda di antara sembilan orang dari sekte Zhengfa. Ia dengan malu-malu melirik Mo Tiange, lalu berkata kepada Ren Yufeng, "Keadaan Saudara Martial Senior Lu dan Saudara Martial Senior Xiang tampaknya sudah stabil sekarang. Apakah kita akan melanjutkan perjalanan?"
"Oh." Ren Yufeng melihat keadaan di sekitarnya. Lu Rongsheng dan Xiang Zhiyang sudah berdiri. Meskipun wajah mereka masih terlihat pucat, mereka sudah terlihat jauh lebih tenang. Bangkai binatang iblis Carp Beast tingkat lima juga telah ditangani.
"Kalau begitu, mari kita lanjutkan."
Ren Yufeng menoleh ke arah Mo Tiange dan berkata, "Saudari Martial Junior Ye, kau tidak keberatan untuk membagi bangkai binatang iblis setelah kita meninggalkan Tempat Persembunyian Naga, kan?"
"Aku tidak keberatan."
Sepuluh kultivator tersebut kemudian sekali lagi berkumpul untuk melanjutkan perjalanan dengan Ren Yufeng sebagai pemimpin kelompok.
Mo Tiange pergi bersama dengan kelompok itu dalam diam, namun ia memiliki firasat buruk.
Luka Lu Rongsheng dan Xiang Zhiyang tampaknya cukup parah. Meskipun luka-luka mereka telah diobati, mereka kemungkinan besar tidak akan memiliki kekuatan yang cukup. Ren Yufeng terlalu sombong. Tang Fang dan Yu Xiaoran tidak terlalu berpengalaman. Dua kultivator perempuan lainnya, Ai Xian dan Xiahou Yuan, tampak sangat pasif. Ada kultivator laki-laki lain bernama Qiu Zhiming yang sikapnya belum diketahui Mo Tiange. Sedangkan Mo Tiange mengenal Jiang Shanghang dengan baik. Baik sikap dan kebijaksanaannya memang tinggi, jadi pria itu adalah satu-satunya yang bisa diajak Mo Tiange bekerja sama.
Prospeknya kelompok ini tidak terlihat bagus karena mereka memasuki tempat yang telah dijaga oleh binatang iblis peringkat lima.
Ia benar-benar tidak percaya pada perkataan Ren Yufeng bahwa tempat ini hanya memiliki binatang iblis peringkat lima yang menjaga pintu dan sebagainya. Bagaimana mungkin tempat yang disebut "napas naga suci" bisa dimasuki semudah itu?
Ketika mereka melanjutkan perjalanan dalam keheningan, Ren Yufeng tiba-tiba membuat semua orang berhenti. Ia berbalik dan berkata, "Saudara Martial Junior, Saudari Martial Junior, kita telah tiba di monumen naga ilahi — bersiaplah untuk mengangkat pembatas!"
Mereka telah tiba? Mo Tiange dipenuhi dengan keraguan. Bukankah monumen naga ilahi memiliki napas naga ilahi? Kenapa dia tidak merasakannya sama sekali? Ia mengangkat matanya dan melihat di sekelilingnya. Tidak ada perbedaan sedikitpun dalam pemandangan di sekitarnya dibandingkan dengan pemandangan di tempat lain — masih ada air laut biru dan karang di seluruh penjuru.
"Saudari Martial Junior Ye," panggil Ren Yufeng, "Ada pembatas di sekitar monumen naga ilahi, jadi kita harus membukanya sebelum bisa masuk. Saudara Martial Junior Xiang dan Saudara Martial Junior Lu terluka, dan tingkat kultivasi yang lain terlalu rendah. Kau harus membantuku melakukannya."
Mo Tiange bergumam sambil termenung sejenak. Pada akhirnya, ia mengangguk. "...Baik." Tidak ada kultivator Foundation Building tahap menengah lainnya di sana selain dirinya.
Setelah mendapatkan persetujuannya, Ren Yufeng menunjuk tempat di sebelahnya dan berkata, "Pembatas ini dibangun oleh senior Nascent Soul dari sekte kami. Aku hanya memiliki metode pembuka pembatas untuk sementara, namun teknik itu membutuhkan terlalu banyak aura spiritual. Jadi, pertama-tama kita harus meletakkan Formasi Spirit-Gathering. Namun, Formasi Spirit-Gathering biasa tidak dapat menampung begitu banyak orang. Saat ini, Saudari Martial Junior Ye memiliki tingkat kultivasi tertinggi selain aku. Jadi, aku harus bertanya kepada Saudari Martial Junior Ye untuk berdiri di dalam Formasi Spirit-Gathering bersamaku. Setelahnya, Saudari Martial Junior hanya akan perlu mengirim aura spiritual kepadaku."
Setelah Mo Tiange berdiri di tempat yang ditunjuk, Ren Yufeng segera meletakkan formasi Spirit-Gathering sederhana di sekitar mereka berdua.
Mo Tiange melihat formasi yang diletakan Ren Yufeng dan merasa Formasi Spirit-Gathering ini tidak biasa — sepertinya produk dari seorang kultivator Core Formation. Ren Yufeng tampaknya memiliki banyak harta. Jadi, bagaimana mungkin dia tidak memiliki cara untuk mengalahkan binatang blis tadi?
Mo Tiange tidak punya waktu untuk merenungkan hal itu secara mendalam. Formasi Spirit-Gathering diletakkan, dan Ren Yufeng mulai menggunakan tekniknya. Ia mengambil Jade Slip kemudian membuat goresan kecil di jarinya, mengeluarkan setetes esensi darahnya yang kemudian diteteskannya pada Jade Slip. Seutas cahaya terang membumbung dari Jade Slip dan di detik berikutnya, formasi memancarkan cahaya yang menyilaukan. Aura spiritual yang sangat berlimpah berkumpul di dalam formasi.
"Saudari Martial Junior Ye, bantu aku!" teriak Ren Yufeng.
Tanpa berkata apa-apa, Mo Tiange menangkupkan tangannya untuk mengumpulkan aura spiritual lalu menempelkan tangannya ke punggung Ren Yufeng, memasukan aura spiritual ke dalam meridiannya.
Cahaya dari Jade Slip semakin cerah dan akhirnya menyatu menjadi seberkas cahaya spiritual. Mo Tiange merasa bahwa dalam sepersekian detik, semua aura spiritual dalam tubuhnya mengalir ke tubuh Ren Yufeng dengan menggila — tepatnya, ia tidak mengirim aura spiritualnya ke dalam tubuh Ren Yufeng, melainkan, Ren Yufeng sedang menyerap aura spiritualnya!
Jade Slip telah menyerap hampir seluruh aura spiritual miliknya dan milik Ren Yufeng, namun Jade Slip itu tetap tidak berhenti. Mo Tiange kini menjadi tidak berdaya. Ia mencari-cari Restorative Panacea dan memasukkannya ke dalam mulut. Namun, ia tetap merasakan sedikit aura spiritual tambahan yang diterimanya kembali habis dengan cepat karena diserap oleh Jade Slip.
Ekspresi Mo Tiange berubah. Sebenarnya, pembatas seperti apa yang digunakan? Mereka sudah memiliki cara untuk membukanya, tetapi masih membutuhkan sejumlah besar aura spiritual; benar-benar terlalu berlebihan!
Untungnya, saat aura spiritualnya hampir habis, Jade Slip berhenti menyerap aura spiritual. Ren Yufeng tiba-tiba berteriak, dan Jade Slip sekali lagi memancarkan ledakan cahaya terang yang menenggelamkan mereka semua di dalamnya...
Mo Tiange merasakan sesuatu yang aneh. Segera setelahnya, kekuatan yang sangat dahsyat dengan cepat memasuki tubuhnya, tiba-tiba meledak ke arah meridiannya dengan ganas.
"AH—" Gelombang rasa sakit tiba-tiba melanda dirinya. Dari meridiannya ke organ internalnya, semua terkena efek kekuatan tersebut, menyebabkannya kehilangan kesadaran.
"Saudari Martial Junior Ye! Saudari Martial Junior Ye!"
Dalam keadaan setengah sadar, ia mendengar seseorang memanggilnya. Ini adalah ... suara Jiang Shanghang!
Jiang Shanghang berkata dengan sedikit marah kepada Ren Yufeng, "Saudara Martial Senior Ren, apakah kau mencoba membunuh Saudari Martial Junior Ye?! Kekuatan pembatas ini memantul kembali, tapi kau benar-benar membiarkan Saudari Martial Junior Ye menanggungnya sendirian!"
Setelah beberapa saat, suara Ren Yufeng yang terdengar sedikit kesal berkata, "Aku tidak menduga tingkat kultivasi Saudari Martial Junior Ye begitu tinggi sehingga aura spiritual yang dikirimkannya kepadaku akan melampaui kekuatanku. Kekuatan itu secara otomatis mengalir ke arahnya; aku tidak punya waktu untuk ..."
Tepat setelahnya, suara angkuh Ai Xian terdengar, "Saudara Martial Junior Jiang, apa maksudmu? Apakah Saudara Martial Senior Ren sengaja membiarkan Saudari Martial Junior Ye-mu terluka?" ketika ia mencapai bagian terakhir, nadanya terdengar menghina. Maknanya sangat jelas.
Jiang Shanghang sangat marah. "Saudari Martial Senior Ai! Aku yang mengundang Saudari Martial Junior, jadi aku harus memastikan keselamatannya!"
"Lalu, kenapa kau berteriak pada Saudara Martial Senior Ren?" Ai Xian tidak mau menyerah sedikitpun. "Jangan lupakan posisimu! Kau hanya murid biasa sedangkan Saudara Martial Senior Ren adalah murid elit! Kau benar-benar punya nyali untuk berbicara seperti itu pada Saudara Martial Senior Ren?"
Jiang Shanghang berhenti menyangkal, namun Mo Tiange bisa merasakan tangan Jiang Shanghang yang menggenggamnya bergetar hebat.
Pada saat itu, semua kebencian Mo Tiange pada Jiang Shanghang juga ikut lenyap. Dengan status Jiang Shanghang di sekte Zhengfa, ia tidak berani menyinggung Ren Yufeng sebelumnya. Fakta bahwa ia bersedia untuk membela Mo Tiange sekarang benar-benar suatu prestasi.
Ren Yufeng tidak tahu? Mo Tiange mencibir di dalam hati. Ia sudah sangat waspada terhadapnya, namun ia tidak pernah menduga pria tersebut benar-benar berniat melukainya bahkan sebelum mereka memasuki istana bawah tanah! Tampaknya, ia masih belum cukup berhati-hati! Tidak pernah terlintas dalam benaknya bahwa Ren Yufeng berani melakukan tindakan seperti ini meskipun mengetahui bahwa ia adalah murid Lord Daois Xuanyin!
Namun, Ren Yufeng mungkin tidak tahu bahwa meridiannya berbeda dari kebanyakan meridian kultivator biasa, bukan? Baginya, pantulan kekuatan yang mungkin dapat melukai para kultivator biasa, tidak memberikan efek yang berarti padanya. Selama meluangkan waktu sejenak untuk memulihkan diri, ia bisa pulih 80% dari kondisinya sebelumnya. Saat itu, ia hanya perlu minum pil Green Amplifying dan mengatur napasnya dan dia akan baik-baik saja.
Seseorang membuka mulut Mo Tiange lalu memasukkan pil obat ke dalamnya. Setelahnya, Jiang Shanghang mentransmisikan suaranya ke dalam benaknya: "Saudara Martial Junior Ye, aku tidak melindungimu dengan baik. Jika kau masih sadar, kau harus segera pulih. Aku pasti akan membantumu keluar dari sini dengan aman."
Setelah mendengar apa yang dikatakannya, Mo Tiange menelan pil tersebut kemudian diam-diam memindahkan aura spiritual di dalam tubuhnya.
Mo Tiange tidak tahu jenis obat apa yang diberikan Jiang Shanghang padanya. Tetapi, begitu pil tersebut memasuki perutnya, seutas aura spiritual sedingin es meledak dan menyebar ke seluruh tubuhnya dengan bebas, mengurangi rasa sakitnya dalam sekejap.
"Saudara Martial Junior Jiang." Kejengkelan dalam suara Ren Yufeng telah menghilang. "Sepertinya hubungan antara kau dan Saudari Martial Junior Ye bukan hubungan persahabatan biasa!"
Jiang Shanghang berkata dengan dingin, "Persahabatan antara aku dan Saudari Martial Junior Ye telah mengalami rintangan hidup dan mati, jadi memang tidak seperti persahabatan pada umumnya."
"Dengan kata lain, kau sangat tidak menyukaiku sekarang?"
"Bagaimana aku berani melakukannya?!" Meskipun ia mengatakan hal ini, nada bicara Jiang Shanghang tidak selembut sebelumnya. "Saudara Martial Senior Ren tentu saja tidak perlu menjelaskan apa yang dilakukannya kepada murid biasa sepertiku."
"Bagus jika kau mengerti!" Ai Xian memotongnya dan berkata, "Jika Saudara Martial Senior Ren tidak ada di sini, kita pada dasarnya tidak akan bisa masuk, apalagi mencari harta karun! Kau tidak akan sebodoh itu untuk melawan kami hanya untuk Saudari Martial Junior Ye, kan? "
"Tentu saja tidak." Jiang Shanghang perlahan menarik napas dalam-dalam. "Bagaimanapun juga, aku adalah murid sekte Zhengfa, dan Semua Saudara dan Saudari Martial Senior memiliki status lebih tinggi daripada aku ..."
"Saudara Martial Junior Jiang, kau selalu masuk akal — kau tidak boleh mengecewakanku." Ren Yufeng tiba-tiba berbicara dengan ramah, "Kita adalah murid dari sekte yang sama. Mengapa persahabatan kita harus rusak karena orang luar? Karena Saudari Martial Junior Ye sayangnya menderita luka serius, tidak ada yang bisa kita lakukan; perburuan harta karun kita lebih penting. Kita harus memasuki istana bawah tanah terlebih dahulu dan membawa Saudari Martial Junior Ye bersama kita ketika kita kembali... "
"Saudara Martial Senior Ren!" seru Jiang Shanghang, "Tempat ini tidak benar-benar aman. Apa yang akan terjadi jika kita meninggalkan Saudari Martial Junior sendirian dan dia menghadapi bahaya?"
"Kita juga akan menghadapi bahaya ketika kita mencari harta karun!" kali ini, meskipun Ren Yufeng tidak lagi terdengar sombong, nadanya yang tidak terdengar tulus dan lebih tidak enak didengar. "Jika Saudari Martial Junior Ye memang tidak beruntung, dia hanya bisa menyalahkan nasib buruknya sendiri."
"..." Jiang Shanghang terdiam untuk waktu yang lama.
Ren Yufeng melanjutkan dengan tenang: "Tentu saja, aku juga tidak bisa melakukan apapun jika Saudara Martial Junior Jiang ingin menemani Saudari Martial Junior Ye. Bagaimana kalau begini — kita tidak menutup pintu masuk ke istana bawah tanah, jadi kalian berdua bisa masuk jika Saudari Martial Junior Ye sadar, Bagaimana?"
Apa yang dikatakannya terdengar masuk akal, namun senior Ren adalah satu-satunya orang yang tahu kondisi di dalam istana bawah tanah. Ia mengumpulkan begitu banyak orang untuk mencari harta karun, namun ia bersedia untuk meninggalkan mereka berdua di sana sendirian — pada saat mereka berdua memasuki istana bawah tanah, seberapa besar peluang mereka untuk bertahan hidup? Mo Tiange mencibir di dalam hatinya. Ren Yufeng benar-benar tidak tahu malu; ia bahkan masih berencana meninggalkannya sekarang. Ketika lukanya pulih, ia pasti akan membalas!
Jiang Shanghang tetap terdiam, tapi Mo Tiange bisa membayangkan kebingungannya. Ia ingin menjadi kuat dan maju ke alam berikutnya. Jadi, perburuan harta ini sangat penting baginya. Jika harus menyerah, ia pasti akan sangat enggan.
Jika Jiang Shanghang tidak tinggal untuk menemaninya, Mo Tiange tidak akan takut. Luka-lukanya tidak berat, dan ia bisa bangun kapan saja. Namun, ia masih berharap Jiang Shanghang akan tetap tinggal.