Kultivator Perempuan

0Sekelompok kultivator yang terdiri atas lima orang berdiri di puncak gunung, memandang ke arah puncak gunung yang menyala di suatu tempat yang cukup jauh.     0

Disana terdapat Gunung Tianhuo, markas besar sekolah Danding.     

Saat ini, api di puncak masih menyala sekuat sebelumnya, tapi warnanya jauh lebih gelap. Mereka semua hanya berada di alam Foundation Building; dengan kesadaran ilahi mereka, mereka tidak bisa melihat apa yang terjadi, tetapi mereka bisa melihat binatang iblis melintasi langit tidak terlalu jauh dari mereka dari waktu ke waktu.     

Dalam dua hari terakhir, tidak ada balasan dari jimat Sound-Transmitting yang dikirim oleh Han Qingyu dan kepala klan Yu. Mereka sudah lama mempersiapkan mental untuk menerima hasil ini.     

Serangan pada sekolah Danding sudah dimulai.     

Orang-orang yang berdiri di sana adalah Mo Tiange, Han Qingyu, Lou Fengxue, kepala klan Yu dan istrinya – semuanya terdiam. Masalah ini melampaui kemampuan mereka. Selain menunggu, tidak ada lagi yang bisa mereka lakukan.     

Sebenarnya, mereka bisa mengerti mengapa binatang iblis begitu gigih menyerang sekolah Danding. Sekolah Danding adalah kelompok kultivasi pertama dan terbesar yang mengkhususkan diri untuk meramu pil obat di seluruh Pegunungan Kunwu. Pada saat yang sama, binatang iblislah yang paling membutuhkan pil obat. Setiap kali mereka meninggalkan hutan selatan dan menyerang kelompok kultivasi di pegunungan Kunwu, pil obat adalah tujuan utama mereka. Begitu mendapatkan kesempatan, mereka tentu saja akan memusatkan serangan pada sekolah Danding.      

Namun, sekolah Danding juga bukan kelompok yang mudah untuk ditaklukkan. Meskipun hanya sedikit lebih besar dari kelompok kultivasi menengah biasa, kelompok kultivasi ini memiliki tiga grandmaster Nascent Soul. Dikombinasikan dengan Formasi Great Mountain-Protecting, senjata sihir, dan sejenisnya. Para binatang iblis pasti harus mengerahkan banyak kekuatan jika mereka ingin menghancurkan sekolah Danding.     

Sekarang, kelima orang yang menunggu di atas tebing merasa lega sekaligus khawatir. Mereka merasa lega karena binatang iblis yang lewat tidak memerhatikan mereka dan tampaknya tidak berniat menyerang. Kekhawatiran mereka muncul karena mereka memikirkan hal terburuk yang dapat terjadi pada keluarga dan teman-teman mereka jika sekolah Danding berhasil diserang.     

Pikiran mereka dipenuhi dengan kekhawatiran, namun tidak ada seorangpun yang mengatakan apa-apa.     

Wei Jiasi belum sepenuhnya pulih, sehingga dua kultivator Foundation Building lainnya dari klan Yu bertanggung jawab untuk berpatroli. Mereka semua hanyalah kultivator Foundation Building; dalam perang semacam ini, keberadaan mereka tidak membawa perubahan besar.     

Setelah waktu yang lama, Han Qingyu akhirnya berbicara. "Ayo kembali."     

Mo Tiange dan Luo Fengxue saling melirik dan mengangguk.     

Han Qingyu kemudian berbalik dan berkata, "Kepala Klan Yu, kami akan kembali dulu. Mohon informasikan kepada kami jika ada perkembangan terbaru."     

Dengan ekspresi yang sangat berat di wajahnya, kepala klan Yu tanpa sadar menangkupkan tangan ke arah Han Qingyu.     

Han Qingyu hanya menggelengkan kepala dan menghela napas. Ia kemudian memimpin Mo Tiange dan Luo Fengxue menuruni gunung.     

Klan Yu bergantung pada sekolah Danding. Bahkan beberapa kultivator Klan Yu masih berada di sekolah tersebut. Kepala klan Yu pasti jauh lebih cemas daripada mereka bertiga. Jika sekolah Danding jatuh karena serangan makhluk iblis, klan Yu pasti tidak akan bertahan. Bahkan jika tidak dihancurkan oleh binatang iblis, mereka pasti akan diganggu dan dihina karena tidak memiliki pendukung. Selain itu, para kultivator Foundation Building Klan Yu saat ini sudah sangat tua...     

Saat memikirkan hal ini, Han Qingyu sekali lagi menggelengkan kepala. Setiap kelompok kultivasi dan klan memiliki kesulitan mereka asing-masing; begitu juga dengan kelompok Han Qingyu. Sudah dapat dianggap baik jika mereka bisa melindungi hidup mereka sendiri.     

Setelah kembali ke kediaman mereka, Mo Tiange sekali lagi memasuki Dunia Langit Virtual-nya untuk berkultivasi.     

Kini, perang telah di ambang pintu. Ia tidak tertarik sama sekali untuk meramu pil saat ini. Binatang Inferno kecil yang ditangkapnya untuk mendapatkan Api Ardent Yang ditinggalkannya di Dunia Langit Virtual. Jadi, dengan binatang yang menemaninya, ia mulai berlatih Teknik Soul-Refining.     

Karena Tubuh Kultivasi Five-Spirits-nya tidak dapat dirasuki iblis, ia tidak memiliki keraguan untuk berlatih Teknik Soul-Refining. Jadi, ia mengerahkan seluruh energinya untuk berlatih selama beberapa hari ke depan. Sekarang, ia sudah memupuk kesadaran ilahi-nya hingga ke titik dimana kesadaran ilahi-nya sudah dapat memiliki bentuk tubuh yang kasar.     

Kesadaran ilahi miliknya merupakan kartu asnya yang tersembunyi. Bahkan, paman martial Xuanyin, yang memberinya teknik kultivasi, mungkin tidak dapat membayangkan bahwa ia dapat membentuk kesadaran ilahi-nya dengan begitu cepat. Semua orang yang mempraktikkan teknik tersebut sedikit khawatir akan dirasuki iblis. Mereka tidak mungkin mencapai prestasi yang sama sepertinya. Terlebih lagi, setelah mendapatkan Tubuh Kultivasi Five-Spirits, roh primordialnya tidak lagi lemah seperti sebelumnya. Dalam berlatih Teknik Soul-Refining, ia bisa merasakan hasilnya mencapai dua kali lebih banyak hanya dengan setengah dari usahanya. Di dunia sekarang ini, orang biasa harus berkultivasi selama beberapa dekade sebelum mereka dapat dibandingkan dengan Mo Tiange.     

Dalam pertarungan kekuatan magis, peralatan sihir, senjata sihir, jimat, dan benda-benda sejenisnya memiliki musuh mereka masing-masing, jadi semua orang harus tetap waspada bahkan walaupun mereka berada di antara teman-teman. Alasan mengapa Mo Tiange menganggap Teknik Soul-Refining sebagai kartu as-nya adalah karena mungkin, tidak ada yang akan menyangka ia bisa menggunakan kesadaran ilahi-nya untuk melukai orang lain mengingat ia baru berada di alam Foundation Building.     

Pada hari-hari berikutnya, selain berkultivasi, Mo Tiange hanya keluar untuk bertanya tentang situasi pertempuran di sekolah Danding.     

Keputusan mereka untuk tidak mengambil tindakan apapun sangatlah tepat. Karena sekolah Danding memiliki kultivator Nascent Soul, binatang iblis akan menunggu sampai kelompok mereka memiliki binatang iblis peringkat delapan ke atas sebelum mereka berani menyerang. Tentu saja, dari apa yang mereka dengar, kelompok binatang iblis memang terdiri dari tiga binatang iblis tingkat delapan dan satu binatang iblis tingkat sembilan. Di sisi lain, sekolah Danding hanya memiliki tiga kultivator Nascent Soul— bahkan ketiganya merupakan kultivator Nascent Soul tahap awal. Kedua belah pihak tidak setara, sehingga situasi mereka dalam perang tersebut sangat mengerikan.     

Lintasan gunung tempat klan Yu berada terlalu dekat dengan sekolah Danding. Kultivator Foundation Building hanya memerlukan sekitar satu hari untuk sampai ke sana, kultivator Nascent Soul bahkan hanya memerlukan beberapa jam. Karena lokasi mereka yang cukup dekat dengan daerah pertempuran, pertempuran terkadang menyebar hingga ke tempat ini. Untungnya, kekuatan Formasi Empat Simbol yang dimodifikasi Mo Tiange sangat luar biasa. Akhir-akhir ini, semua kultivator klan Yu tetap berada di dalam Formasi Empat Simbol. Hanya dengan mengaktifkan formasi inilah mereka bisa bertahan untuk sementara waktu.     

Namun, keselamatan mereka, pada akhirnya, hanya bersifat sementara. Jika sekolah Danding jatuh, klan Yu pasti akan terpengaruh. Bahkan, Mo Tiange dan saudarinya mungkin akan ikut terseret. Sekarang, mereka hanya bisa menyimpan kekuatan. Selain itu, mereka bukan murid sekolah Danding. Tuan Daois Xuanyin juga berada di sana, dan sekolah Xuanqing tidak akan pernah meninggalkan mereka.     

Mengamati situasi, berkultivasi, menunggu kesempatan ... Satu bulan berlalu dengan cepat. Setelah satu bulan, perang mulai memasuki jalan buntu. Binatang iblis yang muncul di sekitar wilayah klan Yu meningkat dari hari ke hari. Pada akhirnya, mereka tidak bisa lagi menghindari peperangan.     

"Rekan-rekan Daois, silakan duduk."     

Saat Mo Tiange berkultivasi di tengah malam, pelayan klan Yu datang untuk memanggil mereka berempat. Mereka semua bertanya-tanya dalam hati: Apakah sesuatu yang penting akan diumumkan?     

Di dalam aula, batu bulan memancarkan cahaya lembut yang membuat tempat itu tampak seperti siang hari. Keempat kultivator Foundation Building klan Yu sedang duduk di dalam. Tepat setelah ketua klan melihat kelompok Mo Tiange, ia tersenyum dan dengan sopan meminta mereka untuk duduk.     

Han Qingyu melangkah maju dan bertindak sebagai penanggung jawab yang bertugas untuk berkomunikasi dengan Klan Yu. Sehingga, setelah Mo Tiange menyapa dengan orang-orang dari klan Yu, ia langsung duduk di salah satu kursi tamu dan tetap diam.     

Setelah beberapa obrolan ringan, Han Qingyu langsung bertanya, "Kepala Klan Yu, izinkan aku bertanya - apakah ada sesuatu hal penting yang membuat anda membangunkan kami tengah malam seperti ini?"     

Keraguan muncul di wajah sang kepala klan Yu. Ia melirik Han Qingyu seolah-olah ia kesulitan untuk mengungkapkan apa yang ada dalam pikirannya. Han Qingyu kemudian tersenyum dan berkata, "Meskipun kita tidak berasal dari sekolah yang sama, kita sedang berada di posisi yang sama karena situasi ini. Apa yang tidak bisa dikatakan Kepala Klan Yu?"     

Setelah mendengar apa yang dikatakan Han Qingyu, keraguan pada wajah kepala Klan Yu berubah menjadi tekad. Setelah mengangguk, ia berkata, "Rekan Daois Han benar. Kami sebaiknya menjelaskan situasinya dengan jelas pada para Rekan Daois,"     

Ia berhenti sejenak sebelum melanjutkan. "Rekan Daois Han pasti sudah tahu bahwa Klan Yu kami hanyalah sebuah klan kultivasi kecil yang bergantung pada Sekolah Danding. Kami tidak memiliki kultivator Core Formation ataupun kekuasaan. Saat ini, di Sekolah Danding, kami hanya memiliki dua kultivator muda yang memiliki prospek memasuki alam Core Formation. Kami pada dasarnya tidak memiliki apa-apa yang diinginkan binatang iblis. Kupikir ... Guru kalian memilih untuk mengirim kalian ke Klan Yu karena ia ingin melindungi kalian berempat dari bahaya. Karena itu, aku percaya kalian semua dari Sekolah Xuanqing ini dianggap sebagai murid yang akan memiliki masa depan yang cerah."     

Saat berbicara, selain menatap Han Qingyu, ia pun menatap Mo Tiange. Tingkat kultivasi Ketua Klan Yu mungkin tidak luar biasa, tapi ia sangat berpengalaman. Han Qingyu sudah berada di tahap akhir dari alam Foundation Building. Sebagai murid elit, ia akan membentuk Gold Core-nya cepat atau lambat. Bahkan jika belum tentu berhasil, ia masih akan lebih baik daripada murid biasa seperti mereka. Sedangkan Mo Tiange, ia masih sangat muda menurut Han Qingyu. Namun, level kultivasi Mo Tiange sudah berada di tahap tengah alam Foundation Building. Masa depannya tidak terbatas.     

"Sepertinya, perkembangan saat ini juga telah melampaui dugaan kalian. Meskipun Klan Yu kami masih aman, tempat ini juga berada dalam keadaan genting. Sekarang, jumlah pertempuran yang terjadi di luar formasi semakin meningkat. Terkadang, para kultivator sekolah Danding meminta bantuan kami. Klan Yu kami tidak bisa menutup mata ... Rekan Daois, Klan Yu kami akan ikut berperang cepat atau lambat. Aku juga menerima kabar dari seorang kultivator sekolah Danding yang terluka. Satu ... salah satu dari dua kultivator muda kami yang berada di sekolah Danding telah meninggal..."     

Ketika Kepala Klan Yu mencapai bagian ini, perubahan akhirnya muncul pada ekspresinya yang sebelumnya tenang. Klan Yu hanya memiliki dua kultivator dengan prospek memasuki alam Core Formation. Sekarang, Klan Yu telah kehilangan salah satu kultivator mereka dalam perang. Bagi Klan Yu, ini adalah sebuah kerugian besar. Terlebih lagi, ia mungkin keturunan langsung kepala Klan Yu sendiri.     

Kepala klan Yu melanjutkan, "Beginilah situasi kita sekarang. Aku sudah mengatakan seluruh kebenaran kepada Rekan Daois"     

Ia kemudian memperbaiki ekspresinya. Namun, terdapat sedikit ketegasan dalam ekspresinya ketika ia berkata, "Karena bencana tidak dapat dihindari, Klan Yu kami akan mengambil bagian dalam perang mulai sekarang!"     

Keempat orang kelompok Mo Tiange mendongak, saling memandang, namun tetap membisu. Sebenarnya, tidak ada satupun dari mereka merasakan keanehan dari keputusan klan Yu. Klan Yu akan mengambil bagian dalam perang melawan binatang iblis cepat atau lambat. Sebenarnya kegigihan ketua klan Yu-lah yang membuat mereka merasa aneh.     

Mo Tiange melihat sekeliling. Ketika nyonya Yu mendengar pernyataan kepala Klan Yu, ia diam-diam menggenggam tangannya seolah-olah menguatkannya. Dua kultivator Foundation Building lain yang berada di sana masih menatap ketua Klan Yu dengan tenang. Jelas, mereka tidak dapat berbuat apa-apa selain mengikuti keputusan kepala klan mereka.     

Han Qingyu tetap diam untuk beberapa saat sebelum akhirnya mendongak dan berkata sambil tersenyum, "Kami benar-benar mengagumi semua orang karena membuat keputusan ini."     

Kepala klan Yu tertawa sebelum berkata dengan tulus, "Tapi, dengan keputusan ini, kami menyia-nyiakan usaha Gurumu yang melelahkan. Para Rekan Daois awalnya datang ke klan Yu untuk membantu melindungi klan kami, tapi sekarang, kami menyeret kalian ke dalam peperangan. Aku merasa sangat malu, jadi aku ingin mengatakan pada kalian tentang masalah ini dengan jujur. Para Rekan Daois, kalian dapat mempertimbangkan keselamatan kalian. Kami tidak akan menghentikan kalian jika kalian ingin pergi."     

Kepala Klan Yu terlihat tulus dan sepertinya sama sekali tidak mengatakan ini hanya karena sopan santun. Namun, masalahnya sangat penting, jadi Han Qingyu tidak langsung membuat keputusan saat itu juga. Ia merenung sejenak lalu berkata, "Jadi, bisakah anda mengizinkan kami berempat untuk mendiskusikan masalah terlebih dahulu, Kepala Klan Yu?"     

"Tentu saja." Sambil tersenyum, Kepala Klan Yu berkata, "Kami akan ikut berperang besok. Rekan Daois dapat kembali dan berunding dengan hati-hati. Tidak akan terlambat jika kalian mengatakan keputusan kalian besok. "     

"Kalau begitu, kami harus berterima kasih pada Kepala Klan Yu." Han Qingyu berdiri dan membungkuk pada ketua klan Yu, yang buru-buru balas membungkuk dan berkata, "Kami hanya mencoba bersikap adil."     

Mo Tiange dapat melihat bahwa sang ketua klan berharap mereka akan tetap tinggal karena kekuatan mereka jauh melebihi kekuatan para kultivator Foundation Building klan Yu. Namun, situasi sekarang tidak dapat diprediksi; meskipun semua kultivator Core Formation dan bahkan kultivator Nascent Soul ikut berpartisipasi dalam perang, tidak ada jaminan bahwa mereka akan menang. Kemudian, kelompoknya terdiri dari murid-murid dari Sekolah Xuanqing; ia tidak bisa mengambil risiko menyinggung mereka.     

Keempat saudari pun kembali ke kediaman kecil mereka dan berkumpul di kamar Han Qingyu. Untuk beberapa saat, semuanya masih membisu. Bahkan, Luo Fengxue yang banyak bicara tampaknya sedang memikirkan beberapa hal.     

Setelah beberapa saat, Han Qingyu akhirnya mendongak dan mengalihkan pandangannya pada tiga saudari martial-nya dan berkata, "Baiklah, kalian semua bisa mengatakan apa yang kalian pikirkan. Ini adalah masalah yang cukup besar; aku tidak akan membuat keputusan untuk kalian hanya karena aku adalah Saudari Martial Tertua. Jika kalian memiliki pendapat, kalian dapat langsung mengatakannya."     

"Saudari Martial Tertua ..." Luo Fengxue ingin mengucapkan sesuatu, tetapi terlihat ragu-ragu.     

Mo Tiange dan Luo Fengxue telah berteman selama beberapa tahun, jadi ketika Mo Tiange melihat ekspresi Luo Fengxue, ia sudah mengetahui apa yang ingin dikatakan saudarinya itu.     

Han Qingyu berkata, "Hanya kita berempat yang ada di sini. Apa yang tidak bisa kau katakan? "     

"Yah ..." Setelah melirik Wei Jiasi dan Mo Tiange, Luo Fengxue akhirnya berkata, "Saudari Martial Tertua, kita bukan murid sekolah Danding. Apalagi, situasi sekarang cukup berbahaya. Mereka tentu tidak akan menyalahkan kita bahkan jika kita pergi."     

Han Qingyu mengangguk dan berkata, "Kau benar. Tidak seperti orang-orang sopan di dunia ini, kita para kultivator tidak benar-benar memandang kesetiaan dan pengorbanan diri sebagai hal yang penting. Karena bagaimanapun, kita tidak mampu untuk melakukan sesuatu yang signifikan, kita harus pergi. "     

Setelah mendapatkan penegasan dari Han Qingyu, Luo Fengxue merasa yakin dan memandang Han Qingyu dengan penuh harap dan berkata, "Kalau begitu, kita ..."     

Ia tiba-tiba menggelengkan kepala dan berkata, "Aku memikirkan sesuatu yang berbeda. Pikirkanlah — perang telah menyebar kemana-mana sekarang. Bahkan jika kita meninggalkan tempat ini, bagaimana cara kita kembali ke sekolah Xuanqing?"     

Luo Fengxue terkejut. Ia tidak cukup baik dalam pertarungan kekuatan magis, dan ia berharap ia bisa segera menghindari perang. Namun, Han Qingyu benar.     

"Ketika meninggalkan Sekolah Xuanqing, kita pergi dengan senjata ajaib terbang Guru dan Paman Martial. Jika kita ingin kembali ke sana sendirian, aku khawatir akan memakan waktu hingga dua bulan. Terlebih lagi, jalur yang akan kita lewati dalam perjalanan pulang kemungkinan besar sedang dilanda perang. Bagaimana kita bisa melindungi diri kita sendiri?"     

Luo Fengxue tidak bisa menjawab pertanyaan dan hanya berkata, "Saudari Martial Tertua... lebih memilih berada di tempat ini?"     

Han Qingyu perlahan menggelengkan kepala dan menjawab, "Aku tidak memilih berada di sini. Aku belum bisa memikirkan penyelesaian yang terbaik untuk masalah ini. Jadi, untuk sekarang, aku belum bisa mengambil keputusan."     

Luo Fengxue kembali membisu.     

Han Qingyu mengalihkan perhatiannya ke arah Wei Jiasi dan bertanya, "Saudari Martial Kedua, bagaimana menurutmu?"     

Dalam beberapa hari terakhir, tingkat kultivasi Wei Jiasi telah kembali normal; hanya kulitnya saja yang masih terlihat pucat. Meskipun mendengar pertanyaan Han Qingyu, sepertinya ia kebingungan dan tidak bisa memikirkan apa-apa.     

Han Qingyu memanggilnya sekali lagi, "Saudari Martial Kedua?"     

Ketika tatapan ketiga orang jatuh pada dirinya, Wei Jiasi akhirnya tersentak dari kebingungannya, dan mengatakan sebuah kalimat pendek, "Aku akan mengikuti keputusan Saudari Martial Tertua."     

Setelah melihat kondisi Wei Jiasi, Han Qingyu hanya bisa menghela napas dalam hatinya kemudian ia mengalihkan perhatiannya pada Mo Tiange dan bertanya, "Tiange, bagaimana denganmu?"     

Mo Tiange merenung cukup lama sebelum menjawab, "Saudari Martial Senior Han, kurasa kita lebih baik tetap tinggal dan menganalisis situasi."     

"Tetap tinggal?" Han Qingyu dan Luo Fengxue saling melirik sebelum menoleh ke arah Mo Tiange.     

Mo Tiange mengangguk kemudian berkata, "Benar! Saudari Martial Senior, izinkan aku menjelaskannya. Aku sangat yakin dengan kekuatan Formasi Empat Simbol Klan Yu. Kecuali beberapa binatang iblis yang setingkat dengan kultivator alam Core Formation ke atas menyerang, formasi tidak akan hancur. Selain itu, Saudari Martial Senior Han berada di sini untuk merencanakan dan membuat keputusan, Saudari Martial Senior Luo terampil mengelola para tenaga kerja, dan aku bertanggung jawab atas formasi. Kita memiliki peluang untuk bertahan."     

Setelah melirik ketiga saudarinya, ia berkata, "Tentu saja, bertahan di sini bukan sepenuhnya tanpa risiko. Jika para binatang iblis tingkat tinggi menyadari keberadaan tempat ini dan menyerang kita, kemungkinan besar kita tidak akan bisa melarikan diri. "     

Baik Han Qingyu dan Luo Fengxue terdiam seolah-olah mereka memikirkan apa yang dikatakan saudarinya. Risiko dari rencana Mo Tiange tidak dapat dianggap sangat tinggi. Selain itu, selain tinggal atau pergi, mereka juga tidak punya ide yang lebih baik. Lagi pula, mencoba melarikan diri tanpa terluka dalam perang juga sulit ...     

Orang pertama yang mengambil keputusan adalah Han Qingyu. Hanya perlu beberapa saat untuk merenung sebelum ia memperlihatkan ekspresi penuh tekadnya dan berkata, "Tiange, karena kau seyakin ini, bagaimana kalau kita tetap tinggal?"     

"Saudari Martial Tertua!" seru Luo Fengxue.     

Han Qingyu berbalik ke arahnya, memberinya senyum kecil dan berkata, "Aku sudah memikirkannya. Jika kita ingin melindungi nyawa kita, lebih baik kita melakukannya dengan bantuan klan Yu. Aku tahu mereka tidak kuat - kita berempat bahkan bisa memusnahkan klan mereka jika kita mau - tetapi klan mereka telah berada di sini sejak lama; mungkin terdapat beberapa hal yang dapat kita manfaatkan. Baik kita meminjam orang atau meminjamkan orang kita, kedua opsi itu masih jauh lebih aman daripada berada di luar sendirian."     

"Tapi ..." Pikiran Luo Fengxue sedikit kacau. Ia baru saja membangun pondasinya; Terlebih lagi, ia tumbuh di dalam kelompok kultivasi besar dan terkenal. Ia sama sekali tidak tertarik pada pertarungan kekuatan magis. Sekarang, saat terlibat dalam perang, ia adalah orang yang paling kebingungan tentang apa yang harus dilakukan di dalam kelompok mereka.     

"Fengxue, jangan takut," Han Qingyu dengan lembut menghiburnya.     

"Kau tidak pernah terlibat dalam perang, jadi kau tidak terbiasa. Aku dan Saudari Martial Keduamu telah melalui kerusuhan binatang iblis enam puluh tahun yang lalu. Awalnya, kami sama seperti dirimu. Namun, setelah mengalami banyak hal, kami perlahan mulai terbiasa. Kau harus lebih percaya diri! Kau adalah murid dari sekolah ternama. Kau juga memiliki alat sihir dan senjata ajaib yang diberikan Guru. Kau jauh lebih kuat daripada kebanyakan orang lain! Apa yang kau takutkan?"     

Setelah dihibur, Luo Fengxue akhirnya kembali tenang.     

Karena Mo Tiange memerhatikan keadaan Luo Fengxue saat ini, dan yang lebih penting lagi, karena menerima pandangan penuh arti dari Han Qingyu, ia segera menggenggam tangan Luo Fengxue dan berkata sambil tersenyum,"Saudari Martial Senior Luo, kau adalah seorang Saudari Martial Senior. Kau tidak mungkin bisa lebih buruk dariku."     

Setelah mendengar kata-kata Mo Tiange, senyum pahit muncul di wajah Luo Fengxue ketika ia berkata, "Tiange, aku akan jujur padamu. Sebelumnya, aku ... tidak berpikir kau benar-benar berkompeten. Namun, setelah melalui perang ini, aku akhirnya menyadari aku benar-benar berpikiran dangkal. Aku terlalu meremehkan orang lain. Beberapa hari yang lalu, kaulah yang mengatakan kepadaku untuk tidak khawatir. Beberapa hari terakhir, kau jugalah yang jauh lebih tenang dariku dalam menangani berbagai hal. Aku…"     

"Saudari Martial Senior Luo!" Saat melihat Luo Fengxue yang semakin dipenuhi penyesalan ketika berbicara, Mo Tiange segera menghentikan perkataannya dengan berkata, "Sekarang, situasinya seperti ini. Kita harus tetap tegar."     

"Tiange benar." Han Qingyu adalah orang yang sangat tanggap. Setelah melihat ekspresi Mo Tiange yang terlihat sedikit keberatan, ia segera menyadari bahwa gadis tersebut teringat akan sesuatu yang tidak menyenangkan. Jadi, ia langsung mengganti topik pembicaraan dan berkata, "Selain itu, aku masih punya alasan lain untuk tinggal di sini."     

"Apa?"     

Han Qingyu mengeluarkan Jade Slip dan berkata, "Sebelum kita pergi, Guru mengatakan padaku bahwa jika kecelakaan terjadi, aku harus melindungi kalian bertiga terlebih dahulu kemudian bertemu dengannya."     

Kali ini, bahkan Wei Jiasi yang dari tadi bersikap seolah-olah hal-hal ini tidak ada hubungannya dengannya menjadi tercengang mendengarnya. Mereka semua tahu Han Qingyu memiliki sifat yang stabil dan dapat diandalkan. Sebagai saudari martial senior, ia selalu mengikuti perintah guru mereka dan bekerja keras tanpa pernah mengeluh. Ia juga merawat para saudari martial junior. Sehingga, guru mereka selalu mempercayainya.     

Wei Jiasi tidak pernah merasa tidak puas karena ia selalu menganggap ketergantungan saudari perempuan tertua tidak berhubungan dengan kultivasi. Apa diajarkan guru mereka kepada saudari martial sulungnya tidak jauh berbeda dari apa yang diajarkan pada mereka semua.     

Namun, sekarang, ketika Han Qingyu mengungkapkan instruksi rahasia guru mereka, Wei Jiasi sedikit kesal. Ternyata, guru tidak hanya mempercayakan mereka pada saudari martial sulung, ia bahkan mempercayakan tanggung jawab yang begitu besar padanya. Wei Jiasi, sebagai murid dalam yang telah mengikuti guru mereka untuk waktu yang lama seperti saudari martial seniornya, sebenarnya tidak tahu apa-apa tentang instruksi ini ...     

Han Qingyu tidak menyadari atau memerhatikan ketidakpuasan Wei Jiasi. Ia menyodorkan Jade Slip pada Wei Jiasi yang kemudian memberikannya kepada yang lainnya setelah melihat isinya. Han Qingyu berbicara setelah mereka bertiga melihat isi Slip Jade.     

Ia berkata, "Guru telah lama meramalkan bahwa perjalanan ini tidak akan berjalan dengan lancar. Jadi, ia memberiku instruksi dan membiarkanku melakukan apa yang kumau. Sekarang, kupikir apa yang dikatakan Tiange cukup masuk akal. Jadi, sebaiknya kita lakukan seperti yang dikatakan Guru."     

Mo Tiange dan dua saudari lainnya tidak mengatakan apapun. Instruksi yang ditinggalkan tuan Daois Xuanyin sangatlah sederhana. Mereka harus menunggu kesempatan untuk menemukan tempat di luar sekolah Danding. Jika keadaan menjadi berbahaya, mereka harus berkumpul dengan murid-murid lain di sana sehingga mereka dapat menjaga kekuatan.     

Berdasarkan instruksi ini, ia jelas telah lama memperkirakan perjalanan mereka tidak akan berjalan mulus. Ia mungkin mengirim mereka berempat ke klan Yu sehingga mereka tidak akan diseret ke dalam pertarungan. Mengirim mereka menunjukkan kepeduliannya terhadap murid-murid perempuannya, namun juga menunjukkan keyakinannya pada kemampuan mereka untuk menangani masalah.     

"Saudari Martial Senior Han ..." Beberapa saat kemudian, Mo Tiange perlahan berkata, "Karena masalahnya seperti itu, mari kita bertindak sesuai dengan instruksi Paman Martial Xuanyin. Berdasarkan pengamatanku, sebenarnya klan Yu membuat keputusan yang tepat. Akan lebih baik bagi kita untuk meminjam ruang mereka untuk saat ini. Kita dan klan Yu bisa saling bergantung. Jika semuanya tidak berjalan dengan baik, akan mudah bagi kita untuk melarikan diri. Bagaimanapun juga, kita semua adalah para kultivator Foundation Building. "     

"Ya. Apa yang dikatakan Tiange persis seperti yang kupikirkan. Saudari Martial Kedua, Fengxue, bagaimana menurut kalian?"