Penyihir kegelapan di dunia magus

Memulai Serangan Balik



Memulai Serangan Balik

0"Akan terlalu boros jika menggunakan garis keturunan Anak Matahari untuk melakukan percobaan pembakaran garis keturunan kuno. Selain itu, Klan Ouroboros akan berperang melawan pasukan sekutu dari Jupiter's Lightning. Setelah itu, aku masih perlu mencari formasi mantra penguat tubuh dan menjelajahi Icy World. Aku membutuhkan metode-metode yang sangat kuat yang dapat menciptakan ketakutan!" Leylin membelai dagunya.     
0

Dengan kekuatan yang saat ini Leylin miliki, dia bisa melarikan diri dari seorang Magus Radiant Moon, tetapi dia tidak memiliki sesuatu yang bisa digunakan untuk mengancam mereka. Oleh karena itu, dia membutuhkan senjata andalan yang kuat dan menakutkan.     

Kemoyin Serpent Transformation, yang merupakan Arcane Art Morning Star memang termasuk senjata andalan Leylin, tetapi orang akan mempelajari cara untuk menghadapi teknik tersebut jika dia terlalu sering menggunakannya. Dia sedang mencoba untuk mempersiapkan beberapa teknik membunuh lainnya.     

"Menggunakan sebuah garis keturunan peringkat 6 untuk membuat sebuah jejak garis keturunan sekali pakai seharusnya cukup untuk mengancam nyawa seorang Magus Radiant Moon, kan?" prediksi Leylin, "Meskipun itu sangat disayangkan, tetapi aku tidak memiliki pilihan lain,"     

Ketika berada di puncak kekuatannya, sebuah jejak garis keturunan bisa menunjukkan kekuatan dari makhluk purba tertentu. Bahkan satu serangan dari kekuatan sebesar itu terbilang menakutkan.     

Di masa lalu, meskipun Leylin memiliki gagasan untuk melakukan hal ini, namun dia tidak bisa melakukan sesuatu dengan garis keturunan Anak Matahari tersebut.     

Namun sekarang, dia tidak saja telah naik ke puncak peringkat Morning Star dan mendapatkan sebuah tambahan kekuatan yang besar, tetapi dia juga telah menguasai api Phoenix yang dapat menyaingi kobaran api milik Anak Matahari tersebut. Oleh karena itu, menciptakan sebuah garis keturunan sangat mungkin untuk dilakukan.     

"Mari kita mulai..." Leylin melihat ke arah sinar matahari berwarna keemasan yang berada di tengah ruang rahasia tersebut dan menarik napas dalam-dalam. Api iblis berwarna hitam dikeluarkan dari telapak tangannya, dan meledak dalam bentuk sebuah benang tipis...     

Penciptaan garis keturunan membutuhkan waktu selama beberapa hari. Ketika Gilbert dan para Warlock yang berada di luar Menara Magus mulai merasa tidak sabar, Leylin muncul di depan mereka.     

Mereka bisa merasakan ada sesuatu yang berbeda dengan Leylin, tetapi Gilbert dan yang lainnya tidak bisa menemukan perubahan apa yang telah terjadi padanya.     

"Aku sudah membuat keputusan. Kumpulkan tentara, dan kita akan mulai merebut kembali wilayah kita yang hilang!" Leylin mengenakan sebuah jubah Magus berwarna platinum dan memakai sarung tangan warna putih. Auranya dipenuhi dengan martabat, dan setelah mendengar pernyataannya, sejumlah besar Warlock dari Klan Ouroboros mulai bersorak. Mereka sudah terlalu lama menunggu datangnya hari ini.     

Setelah menunjukkan dirinya dan membuat hati semua orang merasa nyaman, Leylin mengizinkan Gilbert dan yang lainnya pergi serta melepas sarung tangannya. Wajahnya tidak bisa menyembunyikan kegembiraan yang dia rasakan ketika mengamati punggung tangannya.     

Rune-rune rumit yang membentuk sebuah matahari terlihat jelas di kedua punggung tangannya. Lapisan terluar dari rune tersebut berbentuk sebuah cincin api berwarna hitam yang terlihat seperti sebuah segel yang digunakan untuk menyimpan kekuatan matahari yang terdapat di kedua tangannya tersebut.     

'Dengan dukungan dari A.I. Chip dan tekanan dari api Phoenix, akhirnya aku berhasil membuat garis keturunan Anak Matahari menjadi sebuah jejak garis keturunan!' Leylin memperhatikan jejak garis keturunan tersebut dengan cermat. Setelah beberapa lama, dia menghela napas dalam-dalam dan memakai sarung tangannya kembali.     

'Aku tidak menyangka bahwa darah Anak Matahari akan cukup untuk membentuk dua jejak garis keturunan. Aku bahkan dapat merasakan bahwa teknik Fireplume memberikan kekuatan kepada jejak garis keturunan di tanganku ini, dan mengubahnya dengan cara tertentu. Jejak garis keturunan ini sepertinya telah ditingkatkan. Jika aku mengaktifkan jejak garis keturunan ini secara tiba-tiba, bahkan seorang Magus peringkat 5 tidak akan mampu menahan serangannya!'     

Teknik Fireplume Leylin dan garis keturunan Anak Matahari memiliki suatu respon yang misterius antara satu sama lain, dan kekuatan dari jejak garis keturunan tersebut sedang dikembangkan dan diperkuat. A.I. Chip memperkirakan bahwa kedua jejak garis keturunan tersebut memiliki kekuatan yang setara dengan dua serangan dengan kekuatan penuh yang dilancarkan oleh Anak Matahari peringkat kuno 6!     

Dengan adanya sebuah teknik mematikan yang Leylin miliki ini, sekarang dia memiliki sesuatu yang bisa dia andalkan, dan dia merasa sangat percaya diri untuk mengobarkan perang ini.     

Kota Greenflame. Benteng yang berfungsi sebagai jembatan antara pasukan sekutu dan Phosphorescence Swamp ini juga merupakan sebuah wilayah strategis utama bagi Klan Ouroboros.     

Karena Sky Legion telah mengambil alih tempat ini, maka benteng ini sekarang berada di tangan pasukan sekutu. Bahkan rakyat jelata yang tinggal di sana telah menerima kenyataan ini.     

Setelah beberapa tahun, perlahan-lahan kota tersebut berhasil pulih dari api perang yang sebelumnya telah terjadi, dan sekarang menunjukkan tanda-tanda kemakmuran.     

"Tidak peduli organisasi Magus mana yang mengatur mereka, tidak akan ada organisasi Magus yang menyerang manusia biasa tanpa alasan. Oleh karena itu, kesetiaan mereka tidak dapat dipastikan. Pada dasarnya semua pemimpin akan mudah diterima, atau bisa kukatakan bahwa ini adalah naluri bertahan hidup dari orang-orang dengan status sosial rendah?"     

Di atas Kota Greenflame, Leylin dan beberapa Warlock Morning Star lainnya sedang melayang di udara. Hanya sedikit yang bisa mereka katakan ketika melihat kota yang makmur tersebut     

Klan Ouroboros telah menduduki wilayah ini selama ribuan tahun, tetapi mereka tidak pernah mengharapkan para penduduk kota tersebut untuk bereaksi dengan cara seperti ini.     

"Kami tidak pernah berminat dengan wilayah ini. Mereka dapat hidup bebas asalkan mereka dapat menyediakan sejumlah upeti dan bahan berharga, serta mengirimkan prajurit baru setiap tahun," Gilbert berdiri di samping, wajahnya sedikit merah.     

"Baiklah! Setidaknya, kita tidak harus merasa bersalah karena telah menyeret mereka ke dalam medan pertempuran lagi!" Emma menyeringai, matanya terlihat benar-benar berwarna merah. Berita bahwa pasukan sekutu dengan gagah berani telah menyerang Klan Ouroboros setelah dia menghilang, telah membuatnya benar-benar merasa gusar.     

Kemarahan dari seorang Warlock Morning Star hanya bisa diredakan dengan kematian!     

"Jika kalian tidak bergerak, aku yang akan melakukannya!" Emma memperhatikan Leylin dan para Warlock Morning Star lain yang masih diam, seperti Paul yang diundang untuk datang ke tempat itu. Sambil tertawa sinis, jubahnya mulai berkibar dan mengeluarkan suara yang terdengar bersama hembusan angin sepoi-sepoi.     

"Peri api dari zaman kuno, tolong dengarkan perintahku dan datanglah, berubahlah menjadi sebuah hujan api!" Emma dengan lantang merapalkan mantra ketika partikel elemen yang menakutkan memancar keluar dari tubuhnya seperti sebuah lubang hitam. Kemudian gelombang-gelombang elemen tak berujung membentuk sebuah gelombang tsunami.     

Sedikit warna merah terlihat muncul di langit, dan warna tersebut berkumpul untuk membentuk sebuah lapisan awan pekat yang berkobar-kobar.     

"Mantra peringkat 4 - Descent of the Heavenly Flames!" Sejumlah besar api meluncur turun ke Kota Greenflame seperti meteor-meteor dengan jejak cahaya panjang yang terlihat sangat indah.     

Tak lama kemudian, terdengar rentetan suara ledakan dan sejumlah besar api berwarna hitam yang terbentuk dari ledakan tersebut menyebar ke mana-mana.     

"Serangan musuh! Gelombang energi ini... Magus Morning Star!" Di dalam kediaman walikota Kota Greenflame, seorang penjaga berteriak tidak percaya ketika melihat data yang ditampilkan di dalam layar.     

Pada saat yang sama, penjaga tersebut menundukkan kepalanya, menutup matanya dan berdoa, "Ya Tuhan! Apakah perang antara para Magus Morning Star akan terjadi lagi..."     

Penjaga tersebut mengetahui betapa mengerikannya perang yang terjadi antara para Magus Morning Star tersebut. Jika Kota Greenflame akan menjadi medan pertempuran, tidak ada Magus berperingkat rendah seperti dirinya yang bisa melarikan diri. Hanya dengan sejumlah kecil kekuatan mantra yang menyebar dan sejumlah besar radiasi mengerikan sudah mampu dengan mudah membuat mereka terbunuh.     

"Sial! Pangkalan angkatan udara!" Setelah berdoa, penjaga di menara pengawas ini tiba-tiba mengingat sesuatu, dan ekspresi wajahnya berubah ketika dia mengaktifkan sebuah jejak rahasia yang terdapat di tangannya.     

"Halo? Apakah ini pangkalan dari kapal terbang? Ini adalah kediaman walikota. Ini adalah peringatan sebuah peringkat 4. Saya ulangi, ini adalah peringatan peringkat 4. Seorang Magus Morning Star sedang menyerang!!"     

Tidak peduli sebanyak apapun dia berteriak, tidak ada reaksi yang terdengar dari jejak rahasia tersebut. Karena mengetahui situasi sedang memburuk, dia segera melesat keluar dari ruang pengintaian dan melihat hujan api. Suara ledakan keras yang menyertai hujan tersebut menandakan bahwa saat ini pangkalan kapal terbang yang ditempatkan di samping Kota Greenflame tersebut telah terperangkap di dalam kobaran api.     

"Sudah terlambat!" Penjaga itu tertawa getir, dan hendak meninggalkan medan pertempuran.     

*Rumble!* Api meteor yang panas mendidih jatuh dan menyelimuti tubuh penjaga tersebut, api yang ganas itu berkobar dengan hebat.     

"Peringatan, peringatan! Energi dari penghalang telah terkuras. Tidak dapat mempertahankan pertahanan energi!"     

Suara-suara peringatan yang memekakkan telinga itu dapat terdengar di seluruh penjuru pangkalan tersebut. Di sana terdapat para Magus dan staf teknologi yang sedang panik. Selain itu bagian dalam pangkalan udara tersebut sedang berada di dalam kekacauan.     

Kadang-kadang, beberapa kapal terbang terlihat lepas landas, namun kapal terbang tersebut kemudian akan ditampar dengan kejam oleh beberapa lengan raksasa berwarna hitam dan menyebabkan percikan api besar di pangkalan itu.     

"Kapal terbang ini tidak terlalu buruk, tapi sayang sekali kapal terbang ini tidak berguna untukku!"     

Leylin menghela napas, tetapi tangannya tidak berhenti bergerak. Sosok-sosok Giant Kemoyin Serpent berwarna hitam melesat menembus langit, dan menyerap daya hidup secara membabi buta. Semua kekuatan dari para musuh yang berada di sekitar sosok-sosok ini akan dihisap dan para musuh tersebut berubah menjadi mayat-mayat kering yang tidak memiliki sedikitpun cairan di dalam tubuh mereka.     

Klan Ouroboros tidak mampu mengurus begitu banyak kapal terbang. Selain itu pengaturan setelah perang akan menjadi sangat merepotkan. Leylin tidak ingin berselisih dengan para Magus Morning Star karena masalah ini, dan dia merasa situasinya akan lebih mudah jika dia melenyapkan armada tersebut.     

"Berhenti!" Tindakan yang benar-benar tak terkendali itu segera memicu kemarahan dari para Magus lainnya. Sebuah pancaran cahaya berwarna biru melesat dan muncul di hadapan Leylin dan yang para Warlock Morning Star lainnya, mengungkapkan sosok seorang Magus muda.     

Tubuh Magus muda ini mengeluarkan gelombang energi dari seorang Magus Morning Star. Saat ini, hanya ada kemarahan yang terpancar dari mata cerahnya yang telah melihat cara kerja dunia. Namun, wajah Magus muda itu terlihat takut dan pupil matanya sedikit menyusut ketika dia melihat Leylin, Paul serta para Warlock Morning Star yang jumlahnya mencapai enam orang tersebut.     

"Duke Farlier, apakah kamu berencana untuk menghancurkan perjanjian damai yang sebelumnya kita buat?" Leylin mengenal Magus ini. Dia adalah salah satu Magus Morning Star yang telah mengepung Klan Ouroboros, dan merupakan salah satu pemimpin organisasi yang bergantung kepada Jupiter's Lightning.     

Tentu saja, untuk Leylin yang sekarang, Magus ini sama lemahnya dengan seekor semut.     

"Perjanjian damai? Hmph! Itu hanya sebuah gencatan senjata sementara!" Emma maju selangkah, dan sebuah spora berbentuk ular mendarat di Kota Greenflame yang berada di bawahnya.     

*Bang!* Spora tersebut menempel di tubuh seorang Magus, dan wajah Magus tersebut benar-benar terlihat ketakutan ketika banyak kutil yang bermunculan di tubuhnya.     

*Bang! Bang! Bang!* Beberapa detik kemudian, kutil-kutil tersebut pecah, dan bahkan memunculkan lebih banyak spora dari tubuhnya.     

Dalam waktu singkat, seluruh Kota Greenflame telah tenggelam ke dalam sebuah jurang penderitaan.     

"Kamu-!" Magus Morning Star itu terlihat gusar tetapi dia tidak mengangkat tangannya. Dengan adanya enam Warlock Morning Star disini, dia akan menjadi orang yang berada dalam masalah jika dia sampai menyerang terlebih dahulu.     

Oleh karena itu, dia hanya bisa menatap Emma dengan tatapan penuh kebencian, "Yang Mulia dari Jupiter's Lightning tidak akan melepaskan kalian!"     

"Aku akan menunggunya!" Leylin tertawa kecil dan melangkah maju sambil melanjutkan pembicaraan.     

Tentu saja, di mata orang asing, Leylin sudah terlihat benar-benar gila! Meskipun ketiga Duke Giant Kemoyin Serpent tersebut bekerja sama dan ditambah dengan dukungan dari Serikat Warlock, namun terlalu naif jika mereka berpikir dapat menantang seorang Magus Radiant Moon.     

Para Warlock Morning Star ini mulai terkekeh tetapi segera menyadari ada sesuatu yang aneh.     

"Dari semua Warlock ini, hanya Leylin yang baru saja naik peringkat. Sehingga sangat wajar jika dia tidak memahami kesenjangan di antara kekuatan Morning Star dan Radiant Moon, tetapi bagaimana mungkin Gilbert dan para Warlock Morning Star lainnya tidak mengetahui kekuatan dari seorang Magus Radiant Moon yang sesungguhnya? Lalu mengapa mereka terlihat begitu santai?"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.