Menyusup
Menyusup
Kekuatan garis keturunan Giant Kemoyin Serpent milik Leylin menyelimuti tubuhnya dan Shadow World memancarkan sebuah aura yang menenangkan. Dunia itu segera menerima kedatangan Leylin...
Di bagian inti Shadow World, di dalam lautan Kekuatan Asal yang tak terbatas. Di tempat itu terdapat sebuah istana yang megah dan indah yang dibangun dari batuan berwarna hitam. Kekuatan bayangan menyelimuti lingkungan di sekitar istana tersebut, dan di tengah istana itu terdapat sebuah kristal besar berwarna hitam. Di dalam kristal tersebut terdapat seorang gadis cantik yang samar-samar terlihat sedang berbaring tidur.
'Hehe, Weave telah bereaksi, mangsa telah memakan umpannya. Apakah ini Snake Dowager?' Sebuah suara tawa seperti bunyi lonceng terdengar ketika seorang gadis yang mengenakan pakaian kain katun halus berwarna hitam muncul dari balik kegelapan. Dia terlihat sangat mirip dengan gadis yang sedang tidur di dalam kristal berwarna hitam itu.
"Mari kita lihat, di mana kamu berada?" Gadis itu mengulurkan jari-jarinya yang halus dan lembut. Sepertinya dia terhubung dengan penguasa dunia tersebut, sebuah layar yang cerah dan indah muncul di hadapannya.
Layar itu memperlihatkan sebuah kuncup bunga datura berwarna hitam dan sebuah kepompong berwarna merah darah yang berubah menjadi jejak-jejak cahaya, keduanya melesat melintasi langit seperti petir yang menembus perbatasan dunia.
"Ah?" Namun, tepat ketika gadis itu akan memperbesar gambar di layar tersebut dan mengikuti jejak mereka, tiba-tiba layar itu berkedip statis. Kemudian terdengar sebuah suara robot, "Terjadi gangguan yang tidak diketahui, pelacakan dihentikan."
"Haha, benar-benar seorang lawan yang menarik. Mereka ingin bermain petak umpet denganku? Kalau begitu, kebetulan aku sedang ingin keluar untuk jalan-jalan." Gadis itu meregangkan tubuhnya dengan malas, memperlihatkan lekuk tubuhnya yang indah sebelum menghilang ke dalam istana. Beberapa bayangan muncul untuk menyembunyikan segala sesuatu yang ada di dalam istana itu.
"Sialan, apa itu tadi?" Suara kebingungan dan jengkel Snake Dowager terdengar di depan Leylin. Warlock itu tersenyum kecil ketika mendengar pertanyaan tersebut.
'Sebuah jaringan sihir, atau haruskah aku menyebutnya sebagai Shadow Weave? Jika sebelumnya aku tidak memiliki pengalaman dengan Weave dari Dunia Para Dewa dan penelitianku pada mantra Calcas' Avatar, pasti tidak akan semudah ini untuk mengacaukan jaringan itu.'
"Snake Dowager, aku sudah memblokir pengintaian Nyonya Malam. Meskipun sekarang situasinya telah berubah, tapi sebaiknya kita berpencar sekarang juga!" Kepompong berwarna merah darah itu berbelok dengan indah di udara dan mengubah lintasannya.
Sebelum mereka berpisah, Leylin mengingatkan Snake Dowager dengan penuh perhatian, "Berhati-hatilah, mungkin sekarang Shadow World sudah benar-benar berbeda dunia dengan yang kamu kenal."
Setelah sudah resmi memasuki Shadow World, kini Leylin mengetahui alasan mengapa Snake Dowager ingin membawanya memasuki dunia itu. Shadow World menerima kedatangannya dengan cara yang sama seperti yang dilakukan oleh Dunia Magus. Dia tidak sedikitpun merasakan adanya penolakan, seolah-olah dia adalah penduduk asli di dunia ini.
'Apakah tidak adanya penolakan dan tekanan ini karena garis keturunan Allsnake yang asli? Jadi hanya Snake Dowager dan aku saja yang bisa meminimalkan pengawasan Kehendak Dunia, dan menghindari deteksi Nyonya Malam.'
Pada awalnya Snake Dowager merupakan seorang penduduk asli Shadow World, dan telah menjadi orang yang paling berpeluang untuk mengendalikan seluruh dunia itu. Dia sangat disukai oleh Kehendak Dunia. Karena Leylin pernah menjadi keturunannya, dia memiliki cap dari Shadow World di tubuhnya. Secara naluriah, dunia tersebut tidak akan menolaknya, sehingga membuatnya bisa benar-benar menyembunyikan kehadirannya.
Trial's Eye dan sekutu mereka yang lain berbeda. Mereka akan ditemukan begitu mereka menyentuh ujung dunia tersebut, dan Nyonya Malam akan segera bertindak melawan mereka.
'Intervensiku akan membuat Shar tidak bisa melacak kami untuk waktu yang tidak terlalu lama. Namun tetap saja, kemungkinan ini tidak cukup untuk memastikan keselamatan kami,' Leylin mengeluarkan beberapa boneka aneh dengan wajah yang dilukis.
'Aku tidak pernah menyangka bahwa boneka voodoo yang sebelumnya kubuat itu akan kugunakan di tempat ini.' Seberkas cahaya berwarna merah darah muncul di tubuh boneka-boneka tersebut. Setelah diselimuti oleh cahaya, boneka-boneka aneh itu tampak mengembang dan tertawa riang.
"Hee hee!" "Haha!"
Setelah berkembang hingga ukurannya seperti manusia normal, lukisan di wajah boneka-boneka tersebut berubah. Boneka-boneka itu menjadi semakin hidup dan perlahan aura mereka berubah menjadi seperti aura Leylin.
*Bang!* Ketiga boneka voodoo itu berpencar, kepompong berwarna merah-darah yang asli terbelah menjadi tiga bagian dan jatuh di wilayah-wilayah yang berbeda.
'Shadow World ini telah diubah secara radikal oleh Nyonya Malam. Perubahan yang paling mengejutkan adalah sistem peringatan yang mengelilingi perbatasan dunia ini.'
Di lokasi Leylin yang sebelumnya, dia sudah menyembunyikan sosoknya sendiri dan perlahan mulai mendarat. Dia merasa bahwa Shar menghabiskan waktu selama bertahun-tahun untuk mengubah Shadow World menjadi sebuah benteng yang sangat aman, dan ini artinya operasi yang sedang mereka jalankan mungkin akan mendapatkan kesulitan besar...
"Beep! Mendeteksi objek terbang tak dikenal, mengirimkan informasi ke stasiun darat!"
Begitu Leylin membelah dirinya menjadi beberapa avatar, sejumlah satelit yang telah mengorbit di Shadow World menghentikan sementara tugas rutin mereka untuk mengirimkan peringatan ke stasiun darat.
Di dalam sebuah aula besar dengan alat penerima sinyal yang dipancarkan oleh satelit, terdapat para prajurit yang terus bekerja tanpa lelah. Seorang prajurit berdiri dan bergegas menemui atasannya untuk memberinya sebuah gambar. Gambar itu menunjukkan salah satu avatar Leylin yang berwujud meteor berwarna merah darah. "Tuan! Telah ditemukan sebuah benda terbang tak dikenal. Ini video yang diambil dari drone #3."
"Mm, apa saran dari petugas peringatan?" Komandan itu adalah seorang pria paruh baya dengan rambut yang sedikit beruban. Tatapan matanya terlihat tajam dan dingin seperti elang.
"Gambar dari satelit menunjukkan bahwa ukuran target tidak melebihi dua hasta. Benda tersebut bukan sebuah meteor raksasa, jadi kemungkinan itu adalah serpihan-serpihan astral atau pecahan bintang biasa. Namun kita belum bisa menghilangkan kemungkinan bahwa benda tersebut adalah makhluk astral," Jawab prajurit itu dengan cepat.
"Mm, para makhluk astral selalu sangat berbahaya. Makhluk astral yang membawa penyakit atau kutukan adalah yang paling berbahaya, jika mereka sampai menyebar luar, mereka bisa sangat merugikan masyarakat." Pria paruh baya itu melambaikan tangannya, "Musnahkan!"
"Baik! Persiapkan meriam angkasa sekunder. Shadow Weave menyerang dengan kekuatan penuh dan memulai hitung mundur. Mulai menghitung 3, 2-"
Menara pengawas bertindak cepat setelah menerima perintah tersebut. Sinar laser berwarna biru ditembakkan dari daratan dan dengan akurat diarahkan pada meteor berwarna merah darah itu.
Tetapi tepat pada saat ini, meteor berwarna merah darah yang terlihat di dalam layar itu tiba-tiba berubah. Seberkas cahaya menyilaukan berwarna merah bersinar, dan sebuah suara peringatan yang memekakkan telinga kembali terdengar.
"Target telah bereaksi dengan mengeluarkan energi berkekuatan tinggi. Saat ini tingkat energinya melonjak dengan cepat dan telah mencapai tingkat bahaya 5A! Mengirimkan laporan otomatis kepada biro keamanan kekaisaran!"
Seorang pengamat melihat gambar terdistorsi yang ditayangkan di layar tersebut dan tiba-tiba berteriak panik. Di layar yang terdapat di aula utama tersebut terlihat meteor berwarna merah darah yang tampaknya memiliki pikiran sendiri. Meteor itu menembakkan jejak cahaya yang menyilaukan dan langsung menghindari serangan laser tersebut.
Setelah itu, sebuah sosok boneka muncul dari jejak cahaya tersebut, mata boneka yang berwarna hitam legam itu tiba-tiba memancarkan cahaya. Lalu tiba-tiba layar di aula tersebut mengalami gangguan.
"Drone # 3 tidak bereaksi!" Prajurit yang berada di dalam aula itu berteriak tanpa sadar dan setumpuk folder di tangannya berjatuhan ke lantai.
"Sesuatu yang jahat dari dunia lain! Apakah sebuah keberadaan yang kuat telah memasuki tempat ini?" Pria paruh baya yang merupakan perwira komandan itu mengayunkan tangannya sambil bergumam, "Aku tidak pernah menyangka bahwa aku akan bertemu dengan keberadaan kuat lainnya."
"Perhatian, biro keamanan telah mengeluarkan perintah tertinggi. Inilah saatnya, kita harus mendedikasikan hidup kita untuk setia kepada kekaisaran!"
Petugas setengah baya itu berdiri dan melepaskan dasinya. Dia mulai meneriakkan perintah dengan suara serak, "Tembakkan semua peluru kendali dari daratan! Pastikan kita menghancurkan targetnya! Batalkan semua masa cuti dari pasukan departemen kendaraan lapis baja di daratan, semua pasukan harus tetap bersiaga! Selain itu, hubungkan aku dengan kekaisaran, aku perlu mendapatkan wewenang tertinggi pada Shadow Weave yang ada di Kota Ando!'
"Baik tuan!" Latihan-latihan keras dan pelatihan kedisiplinan yang dilakukan berulang kali membuat prajurit itu mengangguk serta menerima perintah yang diberikan kepadanya. Namun, hatinya masih merasa bingung, "Persiapan-persiapan ini, bukankah ini artinya kita sedang bersiap untuk sebuah perang dunia?"
"Lapor!" Tepat pada saat ini, perangkat komunikasi di menara kontrol itu berbunyi dan terdengar sebuah suara yang mengkhawatirkan, "Satelit #4 dan #5 bertemu dengan sisa-sisa kekuatan berenergi tinggi, tidak bisa menangkap meteor itu."
*Brak!* Sebuah getaran luar biasa mengguncang wilayah itu. Lantai dan langit-langit aula tersebut terus bergetar saat lampu pijar di ruangan itu berkedip-kedip. Sebuah alarm berwarna merah menyala di seluruh aula itu.
Setelah beberapa lama, terdengar suara dari seorang petugas komunikasi yang sepertinya sedang bingung dan ketakutan, "Target telah melancarkan sebuah serangan. Komunikasi dengan markas divisi kedua telah terputus!"
"Serangan kelima yang cukup untuk menghancurkan kekaisaran. Apakah serangan ini akan datang?" Kacamata petugas paruh baya itu terlepas dari wajahnya dan hancur menjadi pecahan kaca berkilauan yang tak terhitung jumlahnya di atas lantai. Dia terduduk lemas di atas kursinya, seolah telah kehilangan semua semangatnya.
'Satelit apa yang baru saja muncul tadi? Sepertinya teknologi dari dunia ini melebihi perkiraanku.' Setelah terhubung melalui jiwa sejatinya, Leylin bisa melihat satelit yang diserang oleh boneka voodoo. Sebenarnya satelit itu tidak berbeda dengan satelit-satelit dari kehidupannya yang sebelumnya. Namun sepertinya satelit-satelit tersebut ditenagai oleh sumber energi yang berbeda.
'Selain itu, mereka mencoba untuk menyerang boneka voodoo dengan senjata-senjata laser. Aku harus mencoba untuk menyerang dan melihat pertahanan mereka!' Leylin memberikan perintah tanpa ragu dan kemudian melihat sebuah pemandangan yang membuatnya merasa puas.
'Sepertinya itu adalah sebuah markas cabang, pertahanan mereka berada pada tingkat yang sama dengan seorang Magus Breaking Dawn. Namun tetap saja, markas itu dikendalikan oleh orang-orang biasa!' Sangat disayangkan karena kekuatan semacam ini tidak ada artinya bagi Leylin. Bersama dengan sebuah lambaian tangannya, boneka-bonekanya bisa dengan mudah melenyapkan mereka.