You Are Mine, Viona : The Revenge

Bukti ketulusan



Bukti ketulusan

0Para wartawan yang sudah berjaga di depan kantor pemilihan umum terlihat menunggu kedatangan sang bintang utama yang dielu-elukan akan memenangkan daerah pemilihan Ontario untuk maju ke parlemen dan orang itu adalah Fernando Grey Willan . Para wartawan itu sempat kaget ketika melihat Fernando justru pergi ke lapangan bukan ke dalam ruangan tempat registrasi , akan tetapi mereka tetap mengejarnya untuk mengetahui rencananya pergi ke tempat terbuka seperti itu .     
0

"Sebelumnya saya ingin minta maaf kepada teman-teman wartawan semua karena harus berkumpul di tempat terbuka seperti ini ." Ucap Fernando pelan membuka percakapan .     

Prok      

Prok      

Prok      

Para wartawan yang mengelilingi Fernando langsung bertepuk tangan ketika mendengar perkataan sang bintang , mereka tak percaya kalau Fernando akan mengatakan hal seperti itu kepada mereka yang notabene adalah orang-orang yang paling dibenci para pejabat kotor dan para penjahat. . Beberapa kamera pun langsung menyala dan merekam Fernando yang langsung menghubungkan siaran langsung ke televisi dan beberapa siaran streaming melalui YouTube .     

"Pasti teman-teman wartawan semuanya kaget dan penasaran kenapa saya melakukan wawancara di tempat terbuka seperti ini bukan di dalam ruangan , saya ingin memberitahukan beberapa hal penting sebelumnya kepada semua orang dihadapan kalian . Oleh karena itu saya memilih untuk melakukan ini di tempat yang lebih luas supaya lebih aman dan nyaman juga untuk teman-teman wartawan . " Ucap Fernando sambil tersenyum .     

"Apakah ini ada hubungannya dengan pencalonan diri anda tuan .?" Tanya seorang wartawan wanita dari sebuah saluran televisi yang cukup terkenal bertanya dengan tiba-tiba.      

"Menurut kabar yang beredar anda sudah dipastikan akan lolos dalam pemilihan anggota parlemen kali ini mewakili daerah Ontario , lalu bagaimana perasaan anda saat ini tuan ketika mengetahui kabar itu .?" Imbuh seorang wartawan wanita lainnya menimpali perkataan wartawan pertama .     

"Iya tuan , tolong jelaskan tuan ."      

"Apa rahasianya tuan ."      

"Apakah rival anda tahu kalau anda dipastikan lolos tuan ."      

Fernando tersenyum mendengar perkataan para wartawan ia nampak sangat sabar menunggu pertanyaan-pertanyaan lainnya muncul , para bodyguardnya tampak sangat berjaga di sekeliling Fernando membuat lingkaran untuk membentengi Fernando dari para wartawan yang berusaha untuk mendekatinya begitu pula dengan Justin dan Harry yang berjaga di samping kanan dan kiri Fernando.      

"Karena kalian semua menanyakan pertanyaan yang hampir sama maka saya akan menjawabnya dengan singkat jadi tolong dengarkan baik-baik ." Jawab Fernando sambil tersenyum dan mengambil berkas yang sedang dipegang oleh Justin .     

"Sebelumnya saya ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada berbagai pihak yang sudah mendukung saya dalam pencalonan diri saya untuk mengikuti pemilihan calon anggota parlemen yang akan dilakukan empat bulan lagi , saya adalah seorang pengusaha yang tidak pernah tahu dengan dunia politik merasa sangat tersanjung karena sudah diberikan kesempatan yang besar seperti ini oleh beberapa orang dan masyarakat yang mendukung saya . Akan tetapi karena banyak hal yang harus dipertimbangkan dan berbagai masukan yang saya terima dari keluarga terdekat termasuk istri tercinta saya yang saat ini sedang mengandung anak pertama kami , maka saya Fernando Gray Willan memutuskan untuk mundur dari proses pemilihan anggota parlemen. " Ucap Fernando dengan suara keras .     

Suasana sempat hening beberapa detik ketika Fernando mengumumkan pengunduran dirinya dalam keikutsertaannya dalam pemilihan calon anggota parlemen pada pemilu yang akan datang , mereka nampak tidak percaya dengan apa yang baru saja mereka dengar .     

"Apa maksud Anda tuan .?"      

"Apakah ini bagian dari strategi yang anda buat bersama tim anda untuk menarik banyak jumlah pemilih lagi tuan .?"      

"Apa ini salah satu cara anda untuk mendapatkan lebih banyak lagi simpatisan tuan.?"      

"Tadi anda mengatakan kalau anda berdiskusi dengan istri anda , apakah istri anda yang melarang anda untuk terjun kedunia politik .? "      

"Kalau begitu istri anda tak benar-benar mencintai anda kalau dia melarang anda mengembangkan karir di tempat lain ."      

Justin terlihat emosi mendengar perkataan para wartawan yang terlihat memojokkan sang nyonya , ia hampir berkata kasar kalau Fernando tak memegang tangannya .      

"Kalau kalian terus bicara seperti itu bagaimana saya mau menjawab pertanyaan teman-teman semua ." Ucap Fernando sambil tersenyum .     

"Kalau begitu jawab pertanyaan kami tuan ."      

"Benar tuan jangan berbelit-belit ."      

Justin mengangkat tangannya ke udara sebagai bentuk permintaan agar semua wartawan diam karena Fernando akan kembali bicara , setelah kondisi kembali stabil Justin pun menurunkan tangannya kembali . Fernando berterima kasih pada Justin atas inisiatifnya , ia kemudian meraih salah satu seorang wartawan pria untuk berdiri di sampingnya dan mengalungkan tangannya ke pundak sang wartawan pria tersebut . Sang wartawan pria nampak kaget dan tak menyangka akan diperlakukan seperti itu oleh Fernando .      

"Siapa namamu .?" Tanya Fernando pelan pada sang wartawan yang sekarang ia rangkul .     

"Bony tuan ." Jawab sang wartawan yang bernama Bony dengan tergagap .     

"Kau sudah menikah .?" Tanya Fernando kembali .     

"Anak saya sudah dua tuan yang satu berumur dua belas tahun dan si kecil baru berumur dua bulan ." Jawab Bony dengan bersemangat ketika menceritakan kedua anaknya .     

"Apa kau bahagia dengan kehidupan pernikahanmu .?" Tanya Fernando kembali .     

"Tentu saja tuan , saya sangat mencintai istri saya karena dia adalah cinta pertama saya tuan ." Sahut Bony dengan cepat .     

"Lalu bagaimana kalau misalkan ada orang yang menjelekkan istrimu yang sudah memberikan dua malaikat kepadamu ? apa yang akan kau lakukan Bony .?" Tanya Fernando sambil tersenyum .     

"Tentu saja saya marah tuan , tak ada seorang pun yang bisa menyakiti istri dan anak saya selama saya hidup ." Jawab Bony dengan berapi-api .     

Fernando tersenyum sambil menepuk pundak Bony dengan perlahan ketika mendengar jawaban terakhir Bony . Ia lalu menoleh ke arah semua wartawan yang ada di hadapannya yang sejak tadi mendengarkan pembicaraannya dengan Bony .     

"Kalau Bony saja bisa marah lalu bagaimana denganku yang mendengar dengan jelas bagaimana kalian menuduh istriku seperti tadi ." Ucap Fernando pelan sambil menatap tajam semua wartawan yang ada di hadapannya .     

Para wartawan itu langsung tercekat mendengar perkataan Fernando , mereka seperti sedang masuk dalam jebakan yang dibuat sendiri saat ini . Begitu pula dengan Bony yang masih berdiri disamping Fernando , ia tak menyangka kalau semua jawabannya justru menjadi bumerang baginya . Bony yang malu langsung tertunduk karena merasa bersalah karena tadi sempat berfikir kalau istri Fernando lah orang dibalik mundurnya Fernando dari bursa pemilihan anggota parlemen .     

"Keputusan mundurku ini murni datang dari pikiranku sendiri setelah memikirkan berbagai aspek dan alasan , bagiku menjadi seorang anggota parlemen yang notabene akan mengabdi melayani masyarakat tak bisa dijadikan sebuah pekerjaan main-main karena banyak sekali masyarakat yang menaruh harapan besar pada seorang wakil rakyat seperti itu . Dan dengan jujur saya mengatakan pada kalian semua saat ini , saya belum mampu mengemban amanah sebesar itu karena jujur masih banyak sekali kekurangan saya oleh karena itu saya memilih mundur dan mempercayakan pada calon yang lain yang sudah terpercaya . Sebagai warga negara yang baik saya akan mendukung siapapun anggota parlemen yang terpilih yang akan mewakili suara rakyat dan sekali saya ingin meminta maaf pada berbagai pihak yang sudah mendukung saya sampai sejauh ini , maaf kalau saya mengecewakan kalian . Dari dalam hati yang paling dalam saya minta maaf sebesar-besarnya . " Ucap Fernando sambil menundukkan wajahnya sebagai ungkapan permintaan maafnya yang tulus .     

Prok      

Prok      

Prok      

Bony yang berdiri disamping Fernando langsung bertepuk tangan dengan keras setelah Fernando mengakhiri perkataannya , tak lama kemudian para wartawan yang lain pun nampak ikut bertepuk tangan juga mengikuti apa yang dilakukan oleh Bony . Fernando hanya tersenyum melihat apa yang dilakukan oleh para wartawan itu , ia kemudian menoleh ke arah Justin dan Harry yang berdiri di sampingnya sambil tersenyum . Kedua asisten pribadinya itu pun langsung mengangguk pelan  merespon Fernando .     

Setelah melakukan pengumuman penting itu Fernando kemudian berpamitan pada semua wartawan itu untuk masuk ke dalam kantor pemilihan umum untuk menarik beberapa dokumen pribadi miliknya yang sudah masuk , dan berniat mengatakan secara resmi tentang pengunduran dirinya pada para petugas secara langsung .     

Viona menatap layar televisi besarnya dengan mata berkaca-kaca , ia benar-benar tak menyangka Fernando akan melakukan itu . Jenny dan Amina langsung memeluk Viona yang berdiri terpaku , mereka ikut bahagia melihat apa yang dilakukan oleh Fernando .      

"Dia benar-benar mencintaimu dengan tulus kak ." Ucap Jenny dengan terbata-bata .     

"Akhirnya aku sangat yakin sekarang , kak Fernando benar-benar sayang dan cinta padamu kak Vio ." Bisik Amina pelan .     

"Amina ...Jenny aku merasa menjadi manusia yang paling jahat saat ini hiks hiks …." Sahut Viona dengan suara bergetar penuh sesal mengingat apa yang sudah ia katakan pada sang suami beberapa hari yang lalu .     

Bersambung     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.