Sekutu Baru
Sekutu Baru
"Kalian, kalian apa yang kalian lakukan padanya?"pekik Natasya dengan keras tepat di hadapan para anak buah Andy Kwan sesaat setelah ia bangun dari lantai.
"Kami hanya…"
"Aku hanya mandi sebentar tadi setelah Brandon menyirammu dengan air dikamar mandi lantai satu, lalu bagaimana ini bisa terjadi hah!!!"teriak Natasya kembali dengan histeris.
"Kalian bahkan membiarkan suamiku memperkosa adik dan temanku, liat kedua gadis malang itu. Tangan mereka memerah karena borgol yang kalian pasang bukan, kenapa kalian biarkan Andy minum banyak obat kuat hah!!! Padahal denganku dia hikss...dia tak perlu obat-obatan seperti itu, tapi kenapa kalian biarkan hahhh!!" Natasya memaki-maki anak buah Andy Kwan dengan penuh penghayatan, ia benar-benar berakting seperti istri baik yang tersakiti.
Beberapa pelayan wanita yang mendengar suara teriakan sang Nyonya langsung mendatangi tempat itu, mereka lalu menenangkan sang nyonya yang terlihat sangat shock. Sementara beberapa pelayan pria lainnya pun mengurus Andy Kwan yang sudah dipastikan meninggal, para bodyguard yang sebelumnya menyeret Ammy dan Nessie nampak berdiri gak percaya ketika melihat sang tuan meninggal karena overdosis obat kuat. Memang di sekitar meja terlihat ceceran obat kuat yang sudah diatur sedemikian rupa oleh Natasya agar terlihat benar-benar Andy lah yang mengeluarkan obat itu dari tempatnya, ia ingin menunjukkan kesan bahwa Andy memang mengkonsumsi obat-obatan itu sebelumnya. Walaupun sebenarnya yang membuat Andy meninggal adalah dirinya yang sudah mencampur sepuluh kapsul obat kuat dosis tinggi kedalam air putih yang diminum oleh Andi Kwan.
Karena Natasya yang sangat marah kepada para bodyguard Andy Kwan langsung memanggil dokter untuk memastikan apa sebenarnya penyebab suaminya meninggal, ia benar-benar sudah mengatur semuanya dengan sangat cermat. Pernah bekerja sebagai sekretaris Fernando selama bertahun-tahun membuatnya dapat berpikir dengan cepat, Natasya seolah-olah ingin mempertegas kematian Andy Kwan benar-benar karena overdosis obat kuat. Oleh karena itu ia sengaja memanggil dokter untuk menunjukkan keterangannya kepada para anak buah Andi Kwan.
"Dengan berat hati saya ingin membenarkan dugaan anda tadi Nyonya, Tuan Andy benar-benar meninggal karena overdosis obat kuat yang diminum dalam jumlah yang sangat banyak itu." ucap dokter pribadi Andy Kwan penuh percaya diri.
"Anda yakin dokter, bukan karena hal lain?"tanya Brandon dengan cepat.
"Kalian bisa lihat sendiri bukan sampai saat ini kejantanan Tuan Andy Kwan pun masih tegang, hal itu karena efek obat kuat yang ia minum dalam dosis yang sangat banyak. Aku sudah memeriksa ceceran obat kuat yang ada di meja dengan sisa yang ada di mulut serta pinggiran gelas itu sama kandungannya, hal ini berarti Tuan Andy benar-benar meminum obat itu dengan jumlah yang melebihi kapasitas biasanya ia konsumsi. Apalagi kalian baru bilang bukan kalau Tuan Andy Kwan baru saja bercinta dengan dua orang gadis muda sekaligus, hal ini benar-benar menguatkan dugaanku bahwa Tuan Andy ingin menikmati malam panjang ini bersama dua gadis itu. Sehingga memaksakan diri meminum obat kuat yang seharusnya ia konsumsi sebanyak itu dalam satu waktu." jawab dokter Peter sang dokter pribadi Andy Kwan dengan nada meninggi, ia tak suka diagnosisnya diragukan oleh orang lain.
Brandon dan para bodyguard lainnya langsung diam tak bicara lagi mendengar perkataan dokter Peter, mereka tak bisa menyangkal bahwa sang Tuan memang baru saja bercinta dengan Nessie dan Ammy sekaligus. Seperti kebiasaan sebelumnya Andy Kwan memang akan mengkonsumsi obat kuat ketika ia akan bercinta, begitupun saat ia akan bercinta dengan Natasya. Namun kali ini karena dosis yang diminum sangat banyak alhasil nyawa Andy Kwan ouny melayang, saat sedang terjadi ketegangan antara anak buah setia dengan dokter Peter dokter pribadi Andy Kwan tiba-tiba datanglah beberapa orang polisi yang sudah dipanggil oleh Natasya. Mereka langsung menangkap sepuluh orang bodyguard Andy Kwan yang paling setia, Natasya menuntut mereka karena sudah lalai sehingga menyebabkan Andy Kwan meninggal. Ia juga menuntut para bodyguard itu dengan pasal lain karena dengan sengaja mengumpankan Nessie dan Ammy kepada Andy Kwan.
"Kurang baik apa suamiku Brandon, kenapa kalian melakukan ini hiks..kenapa kalian merencanakan pembunuhan ini. Aku yakin kalian sengaja mengumpankan adik dan temanku pada suamiku agar suamiku mau meminum obat kuat itu sehingga akhirnya ia meninggal, kalian benar-benar tega. Kalian jahat huhuhuhu," tangis Natasya pecah di hadapan para polisi yang datang, ia sedang berakting dengan sangat sempurna sebagai istri yang baik.
Para polisi yang hadir di tempat itu hanya bisa diam mendengar tangisan Natasya, mereka ikut terharu dan terbawa suasana dengan akting yang Natasya tunjukkan. Karena bukti-bukti yang cukup kuat mengarah kepada sepuluh orang bodyguard itu, akhirnya para polisi pun membawa mereka ke kantor polisi untuk diperiksa. Sementara itu Nessie dan Ammy dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan visum terkait dengan dugaan pemerkosaan yang dilakukan oleh Andi Kwan, mereka melakukan pemeriksaan itu untuk memperkuat bukti bahwa pria itu benar-benar meninggal karena obat kuat pasca memperkosa mereka berdua.
Air mata Natasya masih mengalir deras saat mengantar Nessie dan Ammy ke mobil polisi yang akan membawa mereka ke rumah sakit, ia terlihat sangat terpukul sekali dengan apa yang terjadi. Tepat ketika mobil polisi yang membawa Nessie dan Ammy pergi masuklah sebuah mobil Mercedes ke halaman besar kediaman Andy Kwan, mobil itu adalah milik pengacara Andy Kwan. Ia langsung datang ke rumah Andy Kwan saat mendengar kabar bahwa pria berdarah Korea itu meninggal karena overdosis obat kuat dari polisi, sebagai pengacara pribadi ia juga tahu kebiasaan tuannya itu yang memang gemar mengkonsumsi obat kuat untuk menambah stamina nya ketika bercinta.
"Terima kasih tuan atas kedatangan anda, saya akan bicara sebentar dengan nyonya Natasya setelah itu kami akan menyusul anda ke rumah sakit. Kami harus mengurus beberapa hal penting terlebih dahulu tuan."ucap Derek sang pengacara pribadi Andy Kwan pada petugas polisi yang tadi menghubungi dirinya.
"Itu tugas kami tuan, baiklah kalau begitu kami permisi. Kami tunggu anda berdua di…"
"Pak, aku mohon jangan sebarkan berita meninggalnya suamiku karena overdosis obat kuat, aku tak mau namanya jelek di masyarakat. Aku ingin menjaga nama baiknya Tuan sampai akhir pak polisi," sahut Natasya dengan cepat memotong perkataan sang polisi.
Mendengar perkataan Natasya membuat polisi itu tersenyum, ia terharu pada wanita muda yang ada dihadapannya itu yang masih sangat setia kepada suaminya sampai akhir. Walaupun suaminya meninggal dengan cara yang sangat mengerikan setelah memperkosa adik sepupunya sendiri.
"Tenang nyonya, kami akan menutupi penyebab utamanya untuk menjaga nama baik beliau sesuai permintaan anda. Tuan Derek sudah menjelaskan semuanya kepada saya tadi, kalau begitu saya permisi nyonya. Saya harus pergi ke rumah sakit di mana Tuan Andy dibawa untuk memberikan pernyataan surat kematiannya kepada dokter Peter yang membawanya pergi ke rumah sakit tadi," ucap sang polisi dengan ramah.
Natasya hanya menganggukkan kepalanya perlahan merespon perkataan sang polisi, tak lama kemudian ia masuk ke dalam rumah diikuti Derek sang pengacara pribadi mendiang Andy Kwan. Mereka masuk ke dalam ruang kerja Andy untuk membahas soal warisan Andy Kwan yang akan jatuh semuanya ke tangan Natasya sebagai ahli waris satu-satunya, saat Derek masuk tiba-tiba Natasya menarik pengacara muda itu ke atas sofa. Ia lalu mendaratkan ciuman di bibir Derek dengan nafsu membara.
"Puaskan aku Derek, akulah tuanmu sekarang." ucap Natasya pelan penuh nafsu.
Bersambung