CINTA SEORANG PANGERAN

Pangeran Abbash sudah Menyentuh Istriku



Pangeran Abbash sudah Menyentuh Istriku

0Nizam segera menuju rumah sakit tempat Lolita dirawat. Dijalan Ia hanya diam sehingga Jonathan sendiri tidak berani berkata apapun. Ia sendiri memang tidak terlalu mengenal Nizam. Ia hanya kenal Nizam dari kejauhan. Nizam pria paling misterius di kampus mereka. Tidak ada satupun mahasiswa yang mau jadi temannya atau tepatnya berhasil menjadi temannya.Nizam terlalu dingin dan menakutkan untuk dijadikan teman.     
0

Padahal kalau dilihat segi kecerdasan mungkin Nizam akan memiliki banyak teman. Siapapun tahu kalau Nizam adalah mahasiswa tercerdas di kampus mereka. Tetapi memang Nizam membentengi dirinya sendiri untuk tidak memiliki teman. Dangan nyatanya memang Nizam memiliki alasan yang tepat untuk berbuat itu.     

Jonathan sama sekali tidak pernah menyangka kalau Ia akan terlibat dalam kehidupan Nizam. Pangeran Abbash telah menjebak dirinya seakan - akan berselingkuh dengan Alena dan Ia juga kemudian jadi target pembunuhan oleh Pangeran Abbash. Ia kemudian menikahi Arani dan sekarang hidupnya terjebak di Kerajaan Azura dan dua puluh kerajaan Aliansi.     

Jonathan hidup di Amerika. Amerika adalah negara yang lebih mengedepankan nalar daripada segala hal yang berkaitan dengan makhluk - makhluk dari dunia lain atau hal - hal yang berkaitan dengan indra ke enam. Walaupun Ia mengkui bahwa itu semua ada. Bukankah di Amerika juga orang - orangnya percaya juga adanya hantu, iblis, setan dan malaikat. Kalau mereka tidak percaya mengapa mereka juga membuat film - film yang berkaitan dengan makhluk ghaib. Seperti film Valak The Conjuring, film Vampire, Film Ghost Rider dan banyak lagi.     

Ini bukan tentang dunia modern dan dunia kuno tetapi ini tentang kenyataan yang terjadi di sekitar kita. Karena seseorang yang mengaku dirinya modern tetap tidak bisa dilepaskan dari kehidupan yang diluar nalar manusia. Kita tidak hidup sendirian di alam ini. Banyak Mahluk lain yang sebenarnya ada di sekeliling kita. Dan sebagian manusia ada yang diberikan kelebihan untuk mampu melihat dan bahkan berkomunikasi dengan mahkluk lain baik disengaja ataupun memang sejak lahir dia  memiliki keistimewaan seperti itu.     

Di Amerika Ia jarang melihat ada orang yang sengaja mendalami ilmu seperti itu atau memang Ia tidak tahu. Tetapi tinggal dengan orang - orang Azura membuat Jonathan seperti terlempar ke dunia kerajaan kuno yang masih kental dengan hal - hal seperti itu. Sampai detik ini Ia tidak mengerti bagaimana bisa seseorang mengeluarkan rohnya dan kemudian memasukannya ke dalam tubuh seseorang lalu berbuat sesuka hatinya. Pikiran Jonathan seakan berlari kesana kemari.     

Ia menjadi ketakutan, bagaimana kondisinya nanti di Azura, Apakah Ia mampu menghadapi orang - orang Azura yang mengerikan. Orang - orang kuno yang lebih mengedepankan adat istiadat, tahayul dan ramalan dari pada ajaran keyakinan mereka. Kerajaan Azura yang kekayaannya melimpah tetapi sebagian hidupnya terbelakang secara keilmuan. Mereka terperangkap di beberapa gedung mewah di tengah kota tetapi dengan menjalani hidup seperti abad 18.     

Jonathan menghela nafasnya, Ia kemudian kembali memikirkan tentang Alena. Ia memang tidak mencintai Alena lagi. Tetapi jauh dari lubuk hatinya Ia tetap tidak akan bisa menggeser tempat Alena dilubuk hatinya yang terdalam. Alena sudah mendarah daging dalam tubuhnya. Sampai kapapun tubuhnya akan bereaksi tidak iklash kalau Alena sampai disakiti seseorang walaupun itu suaminya sendiri.     

Mengapa Nizam begitu marah hanya karena Alena pergi ke luar rumah. Seandainya kalau Nizam mengizinkan Alena pergi tentu semua ini tidak akan terjadi. Sebagai orang Amerika Ia merasa tingkah Alena dan Cynthia yang kabur hanya karena ingin bersenang - senang sebenarnya bukanlah perkara yang besar atau luar biasa. Di negaranya orang bisa bertindak sesuka hati asalkan tidak mengganggu hak orang lain. Di negaranya kebebasan wanita sejajar dengan pria. Wanita bebas melakukan apa saja termasuk keluar tanpa seizin suaminya. Bahkan dinegaranya orang boleh saja bercinta tanpa harus menikah dulu asalkan siap dengan segala konskuensinya.     

Jonathan tahu kalau Nizam sedang dalam keadaan sangat marah terhadap Alena sehingga Ia kemudian berdehem untuk mencairkan ketegangan di antara mereka. Mendengar Jonathan berdehem Nizam lalu memalingkan mukanya dan berkata, " Aku tahu, Kau memiliki banyak pertanyaan kepadaku. Dan Kau akan menganggap bahwa Aku bereaksi terlalu berlebihan kepada Alena. Dan Kau ingin Aku memaafkan dia" Kata Nizam dengan dingin membuat Jonathan menjadi sedikit memerah karena isi hatinya sebagian besar diketahui Nizam.     

"Aku tahu, Kau atau Edward atau Justin atau siapapun pernah mencintai istriku sulit untuk menghilangkan dia dalam hati kalian. walaupun kalian sudah memiliki seseorang sebagai gantinya. Perasaan cinta yang sudah kalian pupuk bertahun - tahun tidak akan bisa hilang begitu mudah.     

Nathan, istriku itu tidak sama dengan wanita lain. Dia memiliki posisi yang sangat resiko bahayanya lebih tinggi terhadap kehidupannya sendiri ataupun dengan kehidupan orang lain. Kau tahu bagaimana dengan tingkah Alena. Kepolosan dan kekonyolannya memang membuat kita kaum lelaki menjadi suka dan gemas. Tetapi dengan posisinya sekarang Ia harus tahu bahwa setiap kali Ia bertindak Ia harus memikirkan akibat yang akan terjadi ke depannya seperti apa.      

Berkali - kali dia berulah tetapi kali ini tingkahnya sedikit keterlaluan. Dia hampir mencelakakan Cynthia yang sedang hamil besar. Cynthia sendiri selalu mengikuti keinginan Alena. Kecerdasannya tidak berfungsi lagi kalau Alena sudah menginginkan sesuatu. Dan Ia terlalu mengikuti  keinginan Alena. Ia selalu kehilangan nalar kalau melihat Alena sudah mulai bersedih dan menginginkan sesuatu." Nizam berbicara seakan mengeluh kepada Jonathan. Jonathan terdiam mendengarkan Nizam meluapkan perasaannya. Kemudian Nizam berkata lagi sekarang nadanya semakin naik.     

"Alena juga memberikan Aku dan Pangeran Thalal obat tidur hanya untuk menyelinap kabur. Ia membuat istrimu dan Amar dipenjara dan Ia juga membuat dirinya disentuh oleh Pangeran gila itu walaupun melalui Lolita " Wajah Nizam berubah menjadi pucat saking marahnya. Bahkan kini perasaan panas dan cemburu mulai meraksukinya. Tubuhnya gemetar, emosinya lalu kembali naik ke atas ubun - ubunnya. Ia mendengarkan Cynthia bercerita bagaimana kecurigaan Cynthia dan yang lainnya karena Lolita terus menerus memegang Alena dan bahkan sempat mencium bibirnya.     

Mata Nizam berubah menjadi merah lalu berteriak, " Putar mobilnya !! Kita kembali dulu ke rumah. Aku sedang marah. Kita ke rumah sakitnya lain kali saja. Aku takut tidak bisa berbicara dengan benar. " Kata Nizam kepada Fuad. Fuad dan Nayla hanya menganggukan kepalanya dan segera memutar mobil yang mereka tumpangi dari perjalan ke rumah sakit menuju kembali ke rumah.     

Jonathan menatap wajah Nizam yang sangat merah dan bahkan mendekati kehitaman. Matanya menyala - nyala. "Nizam Aku harap kau tidak lepas kendali " Kata Jonathan sambil memegang lengan Nizam.     

Fuad menahan nafasnya dan tidak berani bersuara apa pun. Ia sudah kenal dengan sifat Nizam. Dan jika Nizam sangat marah maka siapapun tidak akan bisa menghentikannya. Nayla bahkan tidak berani mengangkat wajahnya. Ia lebih memilih melihat ke arah jalan raya daripada mencuri - curi pandang melalui kaca spion. Wajah Nizam yang tampan sangat menakutkan kalau sedang marah.      

Mulut Nizam terkatup rapat, tangannya mengepal keras, " Pangeran itu sudah berani menyentuh istriku. Dia sangat keterlaluan. Dia menantangku. Aku bersumpah akan membunuhnya dengan kedua tanganku sendiri. " Kata Nizam sambil mengeratkan gigiya.     

"Tapi Nizam, ini bukan salah Alena.."Jonathan berkata dengan terbata - bata. Hatinya menjadi was - was dan khawatir. Apa yang akan dilakukan oleh Nizam kepada Alena. Ia mendengar  beberapa kisah tentang hukuman di Azura dari istrinya dan itu belum seluruhnya. Jonathan tidak rela kalau Alena yang sangat Ia sayangi harus dihukum Nizam dengan keras. Mendengar Jonathan menyebut Alena, Nizam malah semakin meradang,     

"Kau tidak akan pernah bisa mencegahku. Aku sangat marah kali ini. Alena harus tahu apa yang sudah Ia lakukan kepadaku. Ia sudah mematahkan hatiku, Ia menghancurkan kepercayaanku. Ia membuat Aku mau mati karena terbakar oleh api cemburu " Kata Nizam.     

"Nizam Alena tidak tahu kalau yang menyentuhnya adalah Pangeran Abbash. Kalau Ia tahu mana mungkin Ia mau disentuh olehnya. Kau sudah bertindak di luar akal sehat... Nizam.." Jonathan tidak meneruskan perkataannya karena Nizam menutup matanya dan menyenderkan tubuhnya ke sandaran kursi. Nizam tidak ingin mendengar apapun lagi. Nayla menoleh ke belakang dan memberikan isyarat kepada Jonathan untuk diam.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.