Sistem Teknologi Gelap

Malam Natal



Malam Natal

0Kemunculan inovasi baterai lithium semakin mempengaruhi kondisi pasar.     
0

Produsen terbesar bahan-bahan berbasis lithium adalah Chile SQM, U.S Albemarle, dan Komtel Jerman. Ketiga perusahaan itu memegang monopoli pada 80 persen produksi bahan-bahan lithium di seluruh dunia.     

Akhir tahun sebelum waktu Natal tiba, investor ketiga perusahaan itu baru saja menerima sebuah berita besar.     

Awalnya, saat Jurnal Nature dan Science mengumumkan tentang kejadian ini, tidak ada sama sekali perubahan di pasar saham. Namun, semenjak konferensi MRS, semua itu berubah.     

Namun di sisi lain, saat ini perkembangan baterai lithium sudah mulai menjadi hal biasa, sehingga kenaikan itu sudah mulai berhenti dan menjadi stabil.     

Namun, Luzhou sama sekali tidak peduli, ia tidak tahu dan tidak ingin tahu apa yang sedang menjadi topik utama di Wall Street.     

Ia tidak tertarik dengan dunia ekonomi. Lagi pula, untuk sementara ini, ia tidak perlu terlalu memikirkan uang.     

Luzhou sepertinya bisa mengerti mengapa Shaw keluar dari pasar saham.     

Walaupun Wall Street memiliki keindahan mobil-mobil mewah dan vila-vila indah, Luzhou tidak merasa puas dengan semua itu.     

Mungkin ada yang merasa bahwa permainan yang melibatkan jutaan hingga miliaran dolar adalah permainan yang seru, namun serunya permainan seperti itu hanya akan terasa beberapa tahun pertama, sebelum pemain tenggelam dalam semua masalah yang berkecimpung dalam dunia tersebut. Rasanya akan kosong, seperti pernikahan yang dipaksakan.     

Bagi seorang ilmuwan, permainan saham sangatlah monoton dan membosankan. Bermain di dunia seperti itu tidak akan membuatnya senang.     

Berbeda dengan dunia sains.     

Dunia sains menawarkan rasa kebahagiaan yang jauh lebih hebat dan jauh lebih bertahan lama dibandingkan uang, barang-barang mewah, atau benda material lainnya.     

Bayangkan dunia berubah karena hasil kerja kerasmu, dunia berputar mengelilingi dirimu karena hasil kerja keras.     

Bosan?     

Masalah?     

Sama sekali tidak ada.     

Dunia akan terus berputar tanpa berhenti.     

Sementara dunia masih berputar, sains pun akan terus ada.     

...     

Perayaan natal semakin dekat, dan suasana liburan terasa sangat kental di Princeton.     

Namun, Universitas Princeton sangatlah sepi.     

Dua minggu sebelum Natal, liburan musim dingin telah dimulai dan akan terus berlanjut sampai dua minggu setelah Natal.     

Dengan pengecualian beberapa mahasiswa internasional, kebanyakan mahasiswa memutuskan untuk menghabiskan waktu mereka dengan berlibur atau pulang untuk merayakan Tahun Baru.     

Awalnya, Luzhou berencana untuk merayakan Natal bersama teman-temannya, namun tidak ada temannya yang bisa datang.     

Kakak Luo beserta pacarnya sudah kembali ke China.     

Shaw sudah kembali ke Boston saat awal liburan. Tentu saja tidak mungkin ia memesan tiket kembali karena masa liburan.     

Tidak ada lagi yang bisa diajaknya.     

Selain itu, ia sebenarnya bisa mencoba mengajak ketiga mahasiswa-nya.     

Namun, jelas saja akan ada rumor jika ia mengajak tiga orang muda berpesta bersamanya.     

Beruntung saja, mereka menawarkan diri untuk ikut, karena mereka memutuskan untuk tetap tinggal di kawasan universitas.     

Tidak terasa, Hari Natal telah tiba.     

Api menghangatkan perapian ruang tamu, sementara salju turun memenuhi teras.     

Luzhou duduk di meja makan depan perapian dan berkata kepada para mahasiswa yang duduk di sekeliling meja tersebut     

"Sebentar lagi tahun baru, ya…"     

Hardy mengangkat tangan, "Profesor, cepatlah."     

Luzhou tampak terdiam.     

'Aku hanya berusaha mencairkan suasana!' Batinnya.     

Luzhou kembali melanjutkan 'pidato' kecil suasana tahun baru dan mengatakan semua harapannya untuk tahun kedepan.     

"Musim semi nanti, akan ada wajah-wajah baru di universitas. Kuharap kalian bisa membimbing mereka."     

Vera mengangguk dengan serius.     

Qin Yue hanya diam, ekspresinya tampak datar.     

Sementara Hardy berbisik dan berkata, "Tenanglah, Profesor. Aku akan berusaha..."     

Luzhou kemudian memotong ucapannya, "Hardy, teruslah bekerja keras, jangan sampai kau kalah dengan teman-temanmu. Jika kau sampai kalah, mungkin aku akan melupakanmu saat merekrut mahasiswa baru."     

Qin Yue yang sedang minum champagne nyaris saja menyemburkan minumannya.     

Hardy tampak cemberut, "Ayolah, Profesor. Jangan menghinaku!"     

Semua tertawa, dan suasana segera mencair.     

Luzhou hanya tertawa, "Kalau kau tidak mau itu terjadi, bersemangatlah!"     

Tentu saja, itu hanya gurauan, ia tidak akan melupakan mahasiswa-nya.     

Selama mereka bekerja keras, ia akan membantu mereka.     

Kecuali jika mereka melakukan tindak kriminal akademik.     

Luzhou mengangkat gelas champagne-nya dan memandang salju dari jendela.     

"Kuharap kalian mendapatkan yang terbaik pada tahun baru ini, dan semoga proyek kita berkembang pesat. Bersulang!"     

Vera, Qin Yue, dan Hardy mengangkat gelas mereka, "Bersulang!"     

Suara dentingan gelas terdengar nyaring.     

Ruangan itu terasa sangat hangat, walau hanya berisi beberapa orang.     

Hardy menyombongkan bahwa ia bisa minum banyak, namun akhirnya ia kalah setelah beberapa ronde.     

Qin Yue pun kalah.     

Tidak ada yang menyangka bahwa yang paling kuat adalah Vera, gadis yang terlihat paling lemah.     

Botol-botol kosong memenuhi meja, namun wajah gadis itu hanya sedikit memerah.     

Sebelum kejadian ini, Luzhou tidak percaya orang Rusia bisa minum banyak.     

Luzhou memandang ke arah perapian, berpikir sambil menuangkan anggur.     

Apakah Santa Claus akan datang dari cerobong asap?     

Bagaimana jika rusanya terbakar dan terpanggang?     

Luzhou merasakan kesadarannya semakin memudar dan menghilang.     

Ia yang sudah lama tidak mabuk, kali ini mabuk di negeri orang....     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.