Sistem Teknologi Gelap

Jangan Bicarakan Dia!



Jangan Bicarakan Dia!

0Cole bidang Aljabar dan Cole bidang Teori Angka adalah dua penghargaan yang berbeda, sehingga tidak ada yang namanya berbagi hadiah.     
0

Cek sejumlah 100 ribu dolar telah dikirim untuk Schultz dan Luzhou, bersamaan dengan medali mereka.     

Malam itu, para penyelenggara mengadakan acara makan malam di hotel bintang lima dekat Universitas Berkeley.     

Sebentar lagi hari Natal tiba, dan suasana perayaan terasa sangat kental.     

Walaupun tidak ada pohon natal atau hiasan lonceng, tapi ada kalkun bakar dan kue berbentuk batang pohon yang tersaji di atas meja.     

Sebagai pemenang termuda Penghargaan Cole, dan satu-satunya pemenang yang membuat Asosiasi Matematikawan Nasional Amerika melakukan pengecualian, tentu saja Luzhou mendapatkan banyak perhatian dari para tamu di sana.     

Terutama dari mereka yang berkutat di bidang Teori Angka.     

Biasanya, mereka tidak akan membuang-buang waktu dengan berbicara kepada seorang junior.     

Namun, para ilmuwan muda di bidang Teori Angka terus berusaha mengajaknya berbicara dan memperkenalkan diri mereka.     

Bagi mereka, Luzhou sudah termasuk ahli terkenal.     

Karena sudah memenangkan Cole pada umur 21 tahun, dan batas waktu memenangkan Fields masih lama.     

Cepat atau lambat, ia akan mendapatkan penghargaan itu.     

Setelah memberikan alamat email dan nama Facebook-nya kepada mereka, Luzhou merasa lapar, sehingga ia mulai melihat-lihat makanan yang tersaji secara prasmanan di atas meja panjang.     

Kebetulan, saat ia meminta seorang pelayan untuk membantu memotong kalkun di meja, ia bertemu dengan Schultz, sesama pemenang Cole.     

Ia menyapa ilmuwan Jerman itu, dan akhirnya, mereka duduk lalu berbincang-bincang.     

Awalnya, mereka membicarakan soal-soal matematika, namun akhirnya mereka membicarakan tentang kehidupan masing-masing.     

"Kudengar kamu sudah menikah?" Tanya Luzhou.     

Schultz tersenyum, "Benar, aku menikah dua tahun setelah menjadi profesor. Kira-kira, kami sudah menikah selama 3 tahun."     

"Wow, aku tidak menyangka. Kamu sudah menjadi seorang ayah." Ujar Luzhou.     

"Tentu saja, aku sudah 28 tahun." Schultz tersenyum, "Kamu sendiri, kapan mau menikah?"     

Luzhou membalas senyuman itu, "... Masih tidak ada rencana."     

Tiba-tiba, ia terdiam.     

Kenapa pembicaraannya jadi berat seperti ini, sih?     

Schultz tertawa dan berkata, "Memang, setelah menikah semuanya menjadi lebih terikat dan tidak bebas. Tapi untukku, awalnya aku merasa terikat, namun sekarang aku senang sekali, keluargaku sekarang berada di urutan kedua di bawah matematika. Istriku memberiku seorang anak yang baik, dan akhirnya semua medali yang ku kumpulkan ada gunanya."     

… Medali untuk mainan anak?     

Kalau Schultz sampai memenangkan Fields, ia tidak tahu berapa orang yang akan menangis saat mengetahui kegunaan medali-medalinya di rumah.     

Sesaat setelah membicarakan pernikahan, Schultz terus membicarakan anaknya, istrinya, dan masa-masa muda mereka mulai dari saat mereka bertemu sampai saat ia meminang istrinya, hingga pernikahan di depan Munster Cathedral…     

...     

"Aku serius, kusarankan kamu segera mencari pasangan. Tanpa pasangan, hidup akan terasa seperti ada yang kurang." Schultz berkata dengan serius, "Kujamin, riset matematika-mu tidak akan terganggu, dan kamu bahkan akan mendapatkan inspirasi!"     

Luzhou tersenyum malu, tidak tahu harus menjawab apa.     

Sialan!     

Kapan aku bilang aku tidak mau menikah?     

...     

Keesokan harinya, Luzhou bangun saat hari sudah mulai siang dan ia tertidur lagi. Nyaris saja ia melewatkan presentasi sore.     

Ia segera bangun, menyikat gigi, dan segera berganti baju sebelum berlari pergi ke gedung universitas. Nyaris saja ia melewatkan sesi presentasi ini.     

Presentasi kali ini akan dipresentasikan oleh Helfgott, seorang matematikawan dari Perancis.     

Dan tentu saja, topiknya adalah Hipotesis Goldbach!     

Dua tahun lalu, matematikawan Perancis ini telah menggunakan "circle method" untuk membuktikan sebuah hipotesis lemah yang berhubungan dengan hipotesis Goldbach, hipotesis yang menyatakan bahwa, "Setiap angka ganjil > 10 ^ 30 dapat dibagi menjadi tiga bilangan prima yang berbeda."     

Benar saja, setelah perhitungan dengan komputer, hipotesis itu terbukti benar.     

Walaupun 'circle method' dapat dikatakan tidak memiliki kesan yang baik dalam dunia matematika, tapi metode itu telah digunakan untuk menyelesaikan beberapa hipotesis. Di dunia Teori Angka, metode tersebut cukup menjanjikan.     

Dengan metode itu, Helfgott berhasil menyederhanakan sebuah hipotesis yang kompleks, menjadi angka-angka yang lebih sederhana.     

Hipotesis itu berlaku pada semua bilangan ganjil di atas batas yang telah ditentukan, dan hasilnya dapat dihitung satu per satu dengan menggunakan komputer.     

Saat ini, para matematikawan telah menerima hasil perhitungan Helfgott tersebut, dan Helfgott telah diundang untuk memberikan presentasi selama satu jam.     

Luzhou ingin menyelesaikan Hipotesis Goldbach, dan ia tidak akan melewatkan penemuan ini.     

Ia mendengarkan dan mencatat isi presentasi tersebut dengan seksama.     

Walaupun ia telah mendapatkan Penghargaan Cole, sebuah penghargaan bergengsi di dunia matematika, namun ia sadar bahwa dirinya masih harus terus bekerja keras. Bahkan, perasaan ini membuat Luzhou tidak menikmati kemenangannya…     

… Hingga ia tidak tahu sensasi kemenangannya di China…     

...     

[Mengejutkan! Pemenang Shengshen telah memenangkan penghargaan tingkat internasional!]     

Shi Shang membaca berita pada ponsel-nya, sembari mengerjakan PR, "Sialan, kali ini Luzhou membuat pencapaian besar!"     

Pemenang Cole tahun ini telah diumumkan, dan benar saja, Luzhou-lah pemenangnya.     

Kali ini, sekolah-sekolah, institusi, universitas, dan berbagai macam badan akademik mengucapkan selamat atas penghargaan tersebut.     

Luzhou adalah warga negara China pertama yang memenangkan Cole, dan memegang rekor pemenang termuda saat ini. Tentu saja, bahkan profesor-profesor yang mengajarinya pun ikut senang.     

Pengaruh kemenangan ini sangat dirasakan oleh Universitas Jinling, universitas yang biasanya tidak terlalu terkenal di mata warga.     

Huang Guangming lalu berkata kepada Liu Rui, "Rui, spanduk di depan gedung sudah bertambah!"     

Liu Rui fokus pada bukunya dan menjawab, "Oh."     

Mendengar jawaban Liu Rui, Huang Guangming kembali berkata, "Dan spanduk sebelumnya masih ada!"     

"Oh." Balas Liu Rui.     

Huang Guangming kemudian mengatakan, "Liu Rui, mari kita ke kantin dan makan-makan untuk merayakannya!"     

"..."     

Dia terus!     

Tidak selesai-selesai!     

Liu Rui hanya melemparkan pulpen-nya ke atas meja.     

Lalu terdengar suara teriakan sebal dari arah kamar 201…     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.