Sistem Teknologi Gelap

Berita Besar di Departemen Kimia



Berita Besar di Departemen Kimia

0Bagi Departemen Kimia Universitas Jinling, semester ini sedikit berbeda dari semester-semester tahun sebelumnya.     
0

Pada pertemuan kelas pertama, para dosen yang biasanya jarang melihat para mahasiswa datang tiba-tiba muncul di kelas. Mereka menerima sebuah dokumen dan meminta tanda tangan.     

"Dokumen magang Institusi Sains Material Jinling? Apa alasanmu mencoba ikut?"     

"Mendapatkan bayaran?"     

"Setiap minggu kau harus bekerja 10 jam, dan kau akan mendapatkan 1000 yuan per bulan berdasarkan harga bayaran per jam. Biaya hidup saja sudah 800 yuan."     

Saat mereka menerima informasi magang, semua mahasiswa pun langsung heboh.     

Han Mengqi pun sama, ia juga ingin tahu apa sebenarnya magang itu.     

Namun, reaksinya berbeda dari mahasiswa lain.     

Di sebelah Mengqi, ada seorang gadis yang duduk dengan tubuh sedikit lebih tinggi. Ia memandang Han Mengqi dan bertanya dengan penuh rasa ingin tahu.     

"Mengqi, Mengqi, kau tidak tertarik?"     

Hanya ada 6 wanita di kelas tersebut, dan dibagi menjadi dua kamar asrama. Gadis itu bernama Li Fang, teman sekamar sekaligus sahabatnya.     

"Tidak tertarik…"     

Han Mengqi menggeleng dan memasukkan brosur magang ke dalam lokernya.     

Ia tidak tertarik bekerja keras hanya untuk 1000 yuan per bulan, selain itu ia berencana untuk pindah jurusan semester depan, jadi ia tidak membutuhkan magang itu di resume-nya.     

Jujur saja, ia masih semester 1, dan ia masih tidak tahu banyak tentang kimia karena yang diajarkan hanyalah dasar-dasar. Ia bisa mengingat persamaan-persamaan dan rumus, namun apa yang bisa ia lakukan dalam magang seperti itu?     

"Baiklah, semuanya tenang, dengarkan saya." Dosen di depan kelas bertepuk tangan, meminta para mahasiswa untuk berhenti bicara, "Jadi, departemen kimia baru saja menyetujui kerja sama dengan Institusi Sains Material Jinling."     

"Saya percaya kalian sudah membaca brosur, dan saya tidak akan mengulangi informasi yang sudah ada. Setiap minggu, minimum harus bekerja 10 jam, dan para mahasiswa yang tertarik untuk riset atau ingin mengikuti tes S2 sebaiknya mempertimbangkan untuk ikut. Namun, untuk para mahasiswa tahun pertama, tidak ada banyak kesempatan untuk melakukan riset."     

Seorang mahasiswa mengangkat tangan dan bertanya, "Pak, apakah magang ini benar-benar menguntungkan?"     

Mendengar pertanyaan tersebut, sang dosen tersenyum dan menjawab, "Kepala proyek adalah senior kalian, bagaimana menurutmu? Yah, menurut Bapak, ini lebih menguntungkan ketimbang pekerjaan paruh waktu yang biasa kalian dapatkan.     

Senior?!     

Mereka semua saling berbisik, berusaha mencari tahu siapa 'senior' hebat misterius ini.     

Akhirnya, beberapa mahasiswa tidak bisa menahan rasa ingin tahu mereka dan mengangkat tangan, "Pak, siapa sebenarnya senior hebat ini?"     

Kemudian dosen itu menjawab, "Luzhou, kepala proyek sains material. Siapa lagi?"     

Semua mahasiswa di kelas menarik nafas terkejut. Seketika, raut wajah mereka menjadi gembira.     

Sang dewa!     

Saat mereka mulai belajar di Jinling, Luzhou sudah naik daun ke Princeton, namun legenda kehebatannya masih terus digaungkan oleh para senior.     

Dari Hipotesis Zhou, Hipotesis Goldbach, sampai penghargaan Cole bidang Teori Angka serta Penghargaan Crawford, semuanya dibicarakan. Statusnya sebagai profesor termuda Universitas Princeton dan pencapaian-pencapaian legendaris yang ia dapatkan saat berumur 23 tahun akan selalu menjadi buah bibir Jinling.     

Mereka tidak menyangka bahwa kepala proyek tersebut adalah sosok legendaris ini.     

Apa dia tidak puas dengan namanya di bidang matematika, dan sekarang ia mencari pencapaian di bidang kimia?     

Kontras dengan yang lain, ketika teman-temannya terkejut, Han Mengqi seakan-akan pergi ke dunia lain setelah mendengar nama itu. Gadis itu terdiam, sama sekali tidak bergerak selama beberapa saat.     

Setelah menjelaskan semua informasi tentang proyek dan magang, dosen menutup penjelasan tersebut dengan berkata, "Mahasiswa yang tertarik silahkan mendaftar di ketua kelas." Kemudian, ia berhenti berbicara, membiarkan para mahasiswa bicara satu sama lain.     

Suasana kelas kembali ramai, penuh dengan suara diskusi para mahasiswa.     

"Kudengar dari kakak kelas bahwa ini kesempatan besar untuk memperbagus resume, dan sepertinya, institusi ini adalah salah satu dari institusi yang didukung negara."     

"Bukankah persaingannya ketat?"     

"Poin partisipasinya saja penting." Seorang mahasiswa menepuk pundak temannya dan menunjukkan ekspresi yang seakan mengatakan 'kau mengerti, kan?'. "Tentu saja, kesempatan ini lebih ditujukan kepada para mahasiswa tingkat atas, namun berpartisipasi saja bagus, anggap saja menumpang nama."     

"Tidak perlu bayar, tetapi setelah laporan magang selesai, kalau tidak salah kau akan diwajibkan mengikuti dua kelas matematika tambahan."     

"Untuk belajar, ya? Tapi, ini bukan kegiatan wajib, kau boleh ikut atau tidak."     

Han Mengqi menunduk, dan berpikir selama beberapa saat.     

Masalah yang menghantui pikirannya sedikit berbeda dari bayangan teman-temannya.     

Walaupun ia sudah berusaha keras untuk mengejar Luzhou, ia masih belum bisa mengejarnya. Semua pencapaiannya, mulai dari Penghargaan Cole bidang Teori Angka sampai Penghargaan Crawford, tidak bisa dicapai oleh manusia biasa.     

Han Mengqi hanyalah mahasiswa biasa yang duduk di kelas.     

Sebenarnya, setelah tidak diterima dalam pendaftarannya ke jurusan matematika Jinling, ia sudah mencoba mendaftar ke Princeton, namun ia tidak mendapatkan jawaban. Bahkan kakaknya saja tidak bilang apa-apa.     

Seketika itu pula, ia sadar, tidak mungkin ia bisa mengejar Luzhou dalam bidang matematika.     

Tetapi, mungkin jika di luar matematika, ia masih punya kesempatan…     

Han Mengqi mengepalkan tangannya, kebingungan yang melanda pikirannya seketika musnah.     

Melihat temannya diam menunduk tanpa mengatakan apa-apa, Li Fang memandang Han Mengqi dan bertanya.     

"Mengqi, ada apa?"     

Tatapan Li Fang terlihat khawatir. Tiba-tiba, Han Mengqi menoleh.     

"Aku akan ikut!"     

...     

Laboratorium Penelitian Nanomaterial Karbon, di kantor…     

Profesor Li menghela nafas dan memandang dokumen kelulusan di tangannya.     

"Dari semua mahasiswa-ku, kau-lah yang paling hebat, sayang sekali kau tidak melanjutkan sampai S3. Jujur saja, aku tidak ingin melepaskanmu."     

Qian Zhongming menggeleng, "Riset tidak hanya terjadi dalam dinding universitas, dan aku sangat tertarik dengan dunia baru Sains Material Komputer yang saat ini tengah naik daun. Kuharap Profesor bisa menemukan mahasiswa yang lebih baik.     

Sebenarnya, Profesor Li tidak ingin melakukannya, namun ia menghela nafas dan akhirnya membubuhkan tanda tangan.     

"Jangan lupa menulis laporan self-assessment dan bersiap-siap untuk kelulusan."     

Institusi Sains Material Komputer Jinling memperlakukan pekerjanya dengan baik, dan selain menawarkan kontrak magang, mereka juga menawarkan kontrak kerja penuh dengan gaji 8000 yuan beserta tambahan dan bonus lainnya. Itu jauh lebih besar ketimbang gaji pada bidang serupa.     

Sebenarnya, ia berencana untuk menunggu Qian Zhongming lulus S3 dan memberikannya posisi di Zhongshan, namun takdir berkata lain.     

Profesor Li memandangnya dan berkata, "Pergilah, Profesor Lu adalah orang yang hebat, aku percaya kau bisa belajar banyak darinya."     

Qian Zhongming meletakkan dokumennya dan berkata.     

"Terima kasih."     

Profesor Li mengangguk.     

Suasana pun menjadi hening.     

Tiba-tiba, Liu Bo juga angkat bicara.     

"Profesor, aku juga ingin mulai proyek kelulusan."     

Profesor Li pun tersenyum.     

"Kemarilah dan berikan dokumen itu, aku akan menandatanganinya untukmu."     

Liu Bo terdiam, "Profesor, apa kau tidak akan menahanku?"     

Profesor Li tertawa, "Kau tidak ingin lulus? Mau satu tahun lagi?"     

"Tidak, tidak Profesor! Aku sudah membawa dokumennya."     

Profesor Li melambaikan tangannya.     

"Baiklah, kita tidak akan berdiskusi lagi di sini."     

"Kalian berdua, pergilah."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.