Sistem Teknologi Gelap

Otak Masih Kosong, Perlu Lebih Banyak Membaca Buku!



Otak Masih Kosong, Perlu Lebih Banyak Membaca Buku!

0

Setelah mengkonfirmasi poin, Luzhou mengalihkan perhatiannya kembali ke masalah yang sebenarnya.

0

Ia mengambil nafas dalam, lalu merenung di dalam hati. 

"Sistem, tolong buka panel propertiku." 

Lalu cahaya putih memancar pada layar holografik tersebut. 

Ilmu Utama: 

A. Matematika: LV1 (0/1000)

B. Fisika: LV0 (100/1000)

C. Ilmu Biokimia: LV0 (0/1000)

D. Ilmu Teknik: LV0 (0/1000)

E. Ilmu Material: LV0 (0/1000)

F. Ilmu Energi: LV0 (0/1000)

G. Ilmu Informatika: LV1 (0/1000)

Nilai: 925 (Tidak Ada Kesempatan Untuk Menarik Undian)

Tugas: Belum diterima (Hadiah Tugas*1)

Pengalaman LV2 seharusnya menambahkan nol langsung pada nilai dasarnya yang asli, Luzhou berpikir bahwa ia akan mendapatkan nilai pengalaman 1000 poin setelah bersusah payah menjalankan misi, namun ternyata tidak. Hal ini membuatnya menjadi kecewa. 

Luzhou berharap bahwa hadiah misi bisa meningkat seiring dengan kenaikan level. 

Namun dengan cara tersebut, misinya akan menjadi lebih sulit.

Luzhou hanya berharap agar sistem tidak akan memberikannya misi yang memintanya untuk menerbitkan 100 makalah SCI. 

Itu akan benar-benar menyusahkan! 

Luzhou keluar dari ruangan sistem tanpa menarik undian terlebih dahulu. Lalu ia bergegas ke kamar mandi untuk mencuci wajahnya di wastafel. Setelah itu, ia kembali berbaring di tempat tidur dan kembali memasuki ruangan sistem. 

Luzhou menghela nafas dan melihat cakram pada layar holografik, lalu ia berbisik. 

"Mulai penarikan undian!" 

Tak lama kemudian Luzhou berkata, "Berhenti!" 

Ketika jarum penunjuk berhenti, ia hanya menatapnya datar. Luzhou tidak merasa sedih atau girang. 

[Selamat, anda mendapatkan sampel!] 

Ah, ini lebih baik daripada sampah. Pikir Luzhou. 

Luzhou mendekat untuk melihat ke arah sampel tersebut. Itu pasti merupakan pembuktian matematis, pikirnya. 

Sebenarnya Luzhou tidak terlalu berharap untuk mendapatkan barang bagus dari penarikkan undian, ia hanya ingin menjalankan misi untuk mendapatkan nilai. 

[Telah didapatkan, sebotol kapsul fokus (Satu botol terdapat 40 kapsul, bertahan selama 5 jam dan mampu menghasilkan resistensi dalam waktu 24 jam. Dengan mengkonsumsinya, aktifitas sel-sel otak akan berkembang dan juga dapat meningkatkan kecepatan penyerapan pengetahuan dan kemampuan untuk berpikir secara logis.)] 

Emmm... 

Eh??? 

Luzhou menjadi tidak tenang setelah membaca tulisan yang ada di layar. 

Kapsul fokus?! 

Ya ampun, ini benar-benar barang yang bagus! Pikir Luzhou. 

40 dikalikan dengan 5, itu berarti dua ratus jam! Itu berarti Luzhou bisa menyelesaikan beberapa buku setelah mengkonsumsi kapsul tersebut! 

Menarik undian setelah mencuci muka memang benar-benar membawa keberuntungan! Pikir Luzhou. 

Luzhou pun menangis bahagia karena berhasil mendapatkan barang bagus setelah menarik undian. Ia tidak sabar untuk menarik undian lagi pada kesempatan yang berikutnya. 

Tanpa menunggu lama, Luzhou lalu segera membuka hadiah dari misi. 

[Hadiah misi terbuka!] 

Misi: Hadiah dari tugas (Dapat diabaikan kapan saja, tanpa nilai pengeluaran tambahan) 

Penjelasan: Pengetahuan pengguna terlalu rendah. Sistem telah memilih daftar buku-buku berkualitas bagi pengguna, segeralah pergi untuk memperkaya pengetahuan anda yang kosong! 

Permintaan: Membaca buku yang berada di daftar secara lengkap (0/30) dan mengerti sepenuhnya poin-poin pengetahuan yang berada di dalam buku. 

Hadiah: 1000 poin dapat diberikan secara gratis. Membuka Kunci Teknologi Cabang - Kecerdasan Buatan LV0. 

Luzhou terdiam sambil menatap misi yang berada di atas layar. 

Sebenarnya Luzhou tidak meminta misi, melainkan hadiah setelah menyelesaikan misi. 

Apa maksudnya dengan pengetahuan yang kosong? 

Luzhou harus mendapatkan nilai bagus pada saat ujian tingkat tinggi dan ujian analisis matematika! 

Luzhou merasakan sesuatu yang buruk dari sistem, tetapi keuntungan dari hadiah yang ia dapatkan setelah menyelesaikan misinya membuatnya terdiam. 

Sejauh ini, ini adalah pertama kalinya Luzhou melihat teknologi cabang yang ada di dalam sistem. 

Meskipun Luzhou tidak tahu mengapa sistem harus memisahkan kecerdasan buatan dengan ilmu informatika sebagai ilmu dan teknologi cabang, lalu menyebutnya sebagai sistem peningkatan yang berbeda, tetapi Luzhou yakin bahwa sistemnya pasti memiliki maksud tertentu. 

Lagipula itu bukanlah hal yang sulit untuk meningkatkan kecerdasan buatan dari LV0 ke LV1. Persyaratan untuk ilmu informatika LV1 juga telah dipenuhi. Ketika misi telah diselesaikan, ambil 100 poin untuk meningkatkan teknologi cabang dan mencari tahu. 

Ketika memikirkan hal ini, Luzhou membuka daftar panjang dari buku yang berada di daftar target misi. 

[Persamaan Diferensial Biasa] 

[Teori Fungsi Variabel Kompleks] 

[Fisika Bagi Mahasiswa] 

[Kimia Anorganik] 

[Kimia Organik] 

[Prinsip Biokimia Lehninger] 

[Gambar Teknik Mesin] 

[Pengantar Tutorial Desain IC] 

[Konstruksi Dan Interpretasi Pemrograman Komputer] 

[Pengantar Tutorial Bahasa Python] 

Dan masih banyak lagi. 

Dari matematika sampai ilmu informatika, daftar tersebut mencakup setiap aspek poin pengetahuan dari akar utama ilmu pengetahuan dan teknologi. 

Luzhou terdiam beberapa saat setelah membuka isi daftar buku tersebut. 

Baiklah, Luzhou mengakui bahwa pikirannya benar-benar kosong setelah melihat daftar buku tersebut. 

Jika menggunakan standar dari sistem, pasti tidak ada orang pandai di dunia ini. 

Tetapi, apakah di dunia ini benar-benar ada orang yang menguasai semua ilmu tersebut? Bahkan subjek yang sama dapat dibagi lagi menjadi bidang yang tak terhitung jumlahnya dan arah penelitian yang tak terhitung jumlahnya. 

Apakah sistem ini memiliki pemahaman yang salah tentang manusia?

Semakin Luzhou memikirkannya, hal tersebut sepertinya memang mungkin. 

... 

Luzhou kemudian keluar dari ruangan sistem, lalu duduk di atas tempat tidur setelah memindahkan laptopnya. 

Ia kemudian membuka emailnya, ternyata profesor Liu mengirimkan soal latihan. 

Setelah latihan untuk persiapan kompetisi kemarin, sudah diputuskan bahwa Luzhou yang menyelesaikan bagian pemodelan matematika, lalu mengirimkannya kepada Wang Xiaodong dan Lin Yuxiang. Mereka berdua yang akan melakukan pemrograman dan mengirimkannya pada Luzhou. Setelah itu, Luzhou akan membuat makalah dan mengirimkannya pada Profesor Liu lewat email. 

Setelah melalui beberapa pertimbangan, akhirnya latihan untuk mengikuti kompetisi hanya akan dilakukan pada hari senin. Hal itu dikarenakan para anggota tim memiliki kesibukan masing-masing, dan Profesor Liu juga memiliki proyek tersendiri. Sedangkan sisa waktu yang lain, sebagian besar dihabiskan untuk latihan sendiri dan melakukan latihan tambahan jika dibutuhkan. 

Setelah menyelesaikan pemodelan matematika, Luzhou lalu mengirimkan semua data kepada dua orang anggota yang lainnya, kemudian ia berbaring dan mematikan komputer. 

Meskipun ujian sudah selesai, tetapi Luzhou baru saja mendapatkan misi baru dari sistem. Karena itulah, sebentar lagi ia hendak pergi menuju ke perpustakaan. 

Setelah berpakaian, Luzhou bersiap untuk beranjak turun dari tempat tidur, namun tiba-tiba terdengar suara ketukan dari pintu kamar asrama. 

"Liurui, tolong buka pintunya." Kata Huang Guangming yang sedang bermain game. 

Liurui juga bermain dengannya, tetapi hanya sebagai pemain tambahan. Karena itu, ia tidak keberatan sama sekali ketika Huang Guangming berkata seperti itu. Ia segera membuka pintu, lalu dengan cepat kembali duduk di atas kursi. 

Kemudian, datanglah ketua kelas yang bernama Tianjun. Setelah masuk sambil tersenyum, ia berkata, "Kalian sedang bermain game rupanya." 

"Karena ujian sudah selesai, jadi kapan kami bisa pulang, Ketua kelas?" Tanya Shishang pada Tianjun. 

Tianjun tersenyum lalu berkata, "Akan diadakan pertemuan kelas pada sore hari, dan jadwal libur akan dibicarakan nanti. Ngomong-ngomong, apakah kalian ingin mendaftarkan diri untuk mengikuti kompetisi Pemodelan Matematika? Jika nilai matematika tingkat tinggi dan nilai analisis matematika kalian mencapai di atas nilai 80, kalian bisa mengikuti latihan yang diadakan oleh universitas selama liburan musim panas." 

"Tidak." Kata Huang Guangming. 

Liurui merasa ragu-ragu dan bertanya, "Apakah aku bisa mendaftarkan diri untuk Kompetisi Pemodelan Matematika?" 

"Jika kalian ingin mendaftarkan diri, kalian harus mencari Dosen pembimbing sendiri. Tim yang dikelola oleh kampus memiliki kelompok Dosen khusus. Namun, ada banyak orang yang mendaftar pada saat itu. Aku dengar masih ada beberapa babak eliminasi. Pada akhirnya, ada sekitar 60 orang yang telah bergabung dalam lebih dari 20 kelompok." Jelas Tianjun. 

Luirui mendengar bahwa Luzhou akan tetap berada di kampus untuk pelatihan musim panas, ia pun menduga bahwa mungkin Luzhou juga mendaftar. Hal ini tiba-tiba membuatnya ingin ikut mendaftar juga. 

"Bantu aku untuk mendaftar!" Kata Liurui dengan yakin. 

"Baiklah. Aku akan membantumu mendaftar." Kata Tianjun sembari tersenyum dan melihat Luzhou yang menuruni tangga. "Luzhou, apakah kamu juga mau mendaftarkan diri?" 

"Aku sudah mendaftarkan diri." Luzhou tersenyum dan menjawab dengan rendah hati. 

"Wah, Sobat, matematika tingkat tinggi itu benar-benar sulit. Apakah kamu akan mendapatkan nilai lebih dari delapan puluh untuk itu?" Huang Guangming menatap Luzhou dan bertanya dengan nada terkejut. 

Sebenarnya, nilainya telah keluar dua hari lalu, tidak ada yang berubah dari semester yang dulu. Liurui masih yang peringkat pertama, diikuti oleh Huang Guangming yang mendapatkan nilai 88, lalu Shishang hanya mendapatkan nilai 80. 

Tiga teman Luzhou yang lain sengaja tidak menanyakan tentang nilai yang didapatkan Luzhou karena takut akan membuat Luzhou merasa tidak nyaman. 

Bagaimanapun juga, mereka bertiga ingat bahwa Luzhou sudah menyerahkan kertas ujian dalam waktu setengah jam pada saat ujian matematika. 

Bagaimana Luzhou bisa mengerjakannya dalam waktu setengah jam? 

Apakah Luzhou dapat dengan mudah mengerjakan soal yang rumit tersebut? 

Bahkan Liurui yang melihat Luzhou mengerjakan soal-soalnya dengan matanya sendiri pun tidak percaya bahwa Luzhou dapat mengerjakan semua soal-soalnya. 

Luzhou merasa ragu-ragu. Ia sedang memikirkan apakah ia perlu memberitahu Guangming mengenai berapa nilai yang ia dapatkan dalam dua ujian matematika itu? 

Pasti akan sangat mengejutkan jika Luzhou memberitahukan nilai yang ia dapatkan. 

Luzhou takut hal itu akan mengganggu hubungan persahabatannya. 

Namun, ketua kelas menjadi salah sangka terhadapnya. Ia mengira bahwa Luzhou ragu-ragu karena ia merasa tidak puas dengan hasil ujiannya. Tianjun kemudian tersenyum dan berkata, "Tidak ada batasan untuk mendaftarkan diri. Kamu masih bisa mendaftar walaupun kamu tidak mendapatkan nilai 80. Baiklah, itu saja yang ingin kusampaikan. Kalau begitu Liurui, nanti akan aku berikan formulir pendaftarannya padamu." 

"Baiklah." Kata Liurui sambil menganggukkan kepalanya. 

Sebenarnya, Liurui sudah memutuskannya dari tadi. 

Liurui tidak hanya ingin bersaing, tetapi ia juga ingin ikut serta dalam kompetisi nasional! 

Karena itulah, Liurui harus tinggal di kampus selama liburan musim panas. Lagipula, Luzhou juga tidak akan pulang selama liburan musim panas. 


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.