Dewa Obat Tak Tertandingi

"Tahan!" Feng Ruoqing maju ke depan tanpa ragu.

Tindakan Feng Ruoqing membuat semua orang berbisik-bisik. Sepertinya hubungan khusus antara Feng Ruoqing dan Ye Yuan itu memang benar.

"Tolong, tenang dulu Ketua. Bolehkah aku berbicara dengan dia?" Meskipun Feng Ruoqing adalah guru di Perguruan Dan Wu, di dalam Perkumpulan Para Tabib, kualifikasinya masih dianggap rendah.

Ketua Wang mempertimbangkan sejenak sebelum mengangguk untuk mengiyakan.

Feng Ruoqing melihat Ye Yuan kebingungan. Dia mencoba melihat apakah Ye Yuan punya rencana tersembunyi atau memang hanya berniat untuk mengacau. Setelah melihat pemuda itu dalam waktu yang cukup lama, dia masih belum menemukan jawabannya.

"Aku mau bertanya. Apakah perjanjian kita tadi masih berlaku?" Feng Ruoqing bertanya dengan nada rendah.

Pertanyaan ini terdengar ambigu bagi orang yang mendengarnya. Selain Feng Zhirou tidak ada yang tahu detail apa yang terjadi antara Feng Ruoqing dan Ye Yuan. Tidak heran, semua orang berpikir yang bukan-bukan ketika melihat Feng Ruoqing dan Ye Yuan.

Ye Yuan menjawab pelan. "Kalau bukan karena perjanjian itu, menurutmu aku menikmati menjadi bahan tontonan seperti ini?"

Mendengar jawaban Ye Yuan, Feng Ruoqing menjadi sedikit lebih tenang. Orang –orang tidak tahu sampai sejauh mana kemampuan Ye Yuan dalam ilmu pengobatan namun Feng Ruoqing tahu betul tentang hal itu.

Ye Yuan bisa memerintah Feng Ruoqing untuk melakukan sesuatu padahal wanita itu bergelar Tabib Besar dengan tingkat menengah. Kekurangan Ye Yuan hanya terletak pada kekuatan kanuragannya yang hanya berada di Tingkat Keempat Energi Murni Qi.

Feng Ruoqing pun percaya bahwa apa yang sudah dia saksikan dari Ye Yuan hanyalah sedikit dari kemampuannya yang sebenarnya.

Dengan usia yang baru menginjak ke 15 tahun, Ye Yuan benar-benar hebat.

"Maksudmu… kamu cukup percaya diri?"

Meski Feng Ruoqing percaya akan kemampuan Ye Yuan, apa yang Ye Yuan akan hadapi kali ini tidak masuk akal. Dia harus memastikan sekali lagi.

"Uh.. itu.. aku tidak terlalu yakin." Ye Yuan menjawab enteng.

Melihat Feng Ruoqing sepertinya akan meledak marah, cepat-cepat dia melanjutkan." Apakah aku akan berhasil jika aku bisa meracik pil obat tingkat kedua?"

"Iya. Selama kamu bisa meracik pil obat tingkat kedua dalam waktu 4 jam, kamu akan bisa lulus ujian tabib Besar."

"Oh begitu. Jika memang seperti itu seharusnya ini tidak akan jadi masalah." Ye Yuan berujar dengan santainya seolah membuat pil obat tingkat kedua itu semudah minum air dan makan nasi.

"Kalau begitu. Aku harap kamu tidak akan mengecewakanku."

Setelah Feng Ruoqing selesai berbicara dengan Ye Yuan, dia mengeluarkan satu botol pil dari dalam lengan bajunya. Dia kemudian berkata pada Ketua Wang.

"Ketua, saya memiliki 3 Pil Pemelihara Jiwa yang akan aku letakkan di sini sebagai jaminan untuk Ye Yuan. Jika Ye Yuan memang membuat masalah, 3 pil ini akan menjadi permintaan maaf ku kepada Perkumpulan Para Tabib."

Semua orang terkejut begitu mereka mendengar kalimat Feng Ruoqing.

Pil Pemelihara Jiwa adalah pil tingkat ketiga yang dicari banyak orang dan dianggap sangat berharga di antara banyak pil tingkat ketiga.

Alasan kenapa pil ini begitu berharga karena Pil Pemelihara Jiwa memiliki khasiat untuk memperkuat kekuatan jiwa surgawi dari seorang petarung. Jika diminum, maka kekuatan jiwa mereka menjadi sangat kuat. Banyak para tabib yang hanya bisa berkhayal untuk mendapatkan pil jenis ini.

Ketua Wang tercengang tidak menyangka Feng Ruoqing akan mengeluarkan pil yang berharga seperti itu untuk dijadikan jaminan bagi Ye Yuan.

Sebagai salah satu sosok penting dalam Kelompok Perkumpulan Para Tabib, Wang tentu tahu siapa itu Feng Ruoqing. Oleh karena sedari tadi dia berusaha bersikap sopan padanya. Seandainya orang lain yang sedang memimpin ujian hari ini, maka dipastikan mereka tidak akan peduli untuk mengeluarkan kata-kata yang kasar.

"Nona Feng, Apakah Anda sungguh-sungguh mengeluarkan pil yang sangat berharga seperti itu untuk si anak kurang ajar ini?" Ketua Wang bertanya masih tidak percaya dengan apa yang dilakukan Feng Ruoqing.

"Aku tahu apa yang dilakukan Ye Yuan memang tidak biasa. Meski begitu, aku percaya dia memang mampu. Hanya karena kita tidak pernah melihat, bukan berarti apa yang tidak pernah kita lihat tidak ada. Apa yang kita tidak bisa bukan berarti tidak bisa dilakukan oleh orang lain." Feng Ruoqing menjawab dengan suara mantap.

"Baiklah. Karena Nona Feng memaksa, saya tidak akan bertingkah seperti orang jahat hari ini. Tapi, Nona Feng harus tahu bahwa saya melakukan hal ini demi Nona. Jika orang lain yang berada di posisi saya, kemungkinan hal ini tidak akan dibiarkan terjadi meski ada 3 Pil Pemelihara Jiwa yang ditawarkan," Ketua Wang menjawab dengan nada serius.

"Terima Kasih, Ketua Wang!" Feng Ruoqing membungkuk memberi hormat sebagai ucapan terima kasih.

Feng Ruoqing tahu bahwa Ketua Wang tidak berbohong. Meskipun Pil Pemelihara Jiwa itu memang sangat berharga tapi di kalangan para tabib yang terhimpun dalam Perkumpulan ini, keberadaannya masih bisa ditemukan.

Alasan utama kenapa Ketua Wang mempertimbangkan permintaan Feng Ruoqing adalah karena wanita ini menjabat sebagai Putri Kepala Istana.

"Karena Nona Feng bersikeras, maka Ye Yuan bisa berdiri di samping kanan. Dengarkan. Orang tua ini akan berbicara menggunakan kata-kata yang terdengar kejam. Jika kamu, Ye Yuan, mempermainkanku, aku tidak akan menerima pil ini. Sebaliknya, jika perkara ini tersebar luas, orang-orang akan berpikir bahwa Perkumpulan Tabib ini menjadi ajang permainan anak-anak."

Kalimat Ketua Wang terdengar cukup pelan dan tegas. Dia memang memberikan kesempatan bagi Ye Yuan.

Ye Yuan langsung bergerak menuju ke arah kanan bergabung dengan feng Zhirou.

"Hei! Apa kamu membuat kesalahan? Jangan main-main dengan bibiku! Bagaimana mungkin orang di Tingkat Keempat Energi Murni Qi sepertimu bisa meracik pil obat tingkat 2?" Feng Zhirou bertanya dengan nada marah.

Ye Yuan sekilas menatap Feng Zhirou dan kemudian mengalihkan pandangannya.

"Kamu yang seharusnya berhati-hati. Aku rasa kamu akan gagal kali ini. Ah.. kenapa orang yang mendapat Gelar Kehormatan dari perguruan begitu lemah?"

"Dasar, kamu!" Feng Zhirou tidak menyangka Ye Yuan akan membalas kalimatnya. Dia menjadi sangat marah hingga tidak bisa berkata apa-apa lagi.

Di sisi lain, Wan Yuan menggertakkan giginya sambil melihat Ye Yuan dengan kebencian.

"Kenapa? Kenapa Guru Feng rela mengeluarkan pil yang sangat berharga seperti itu untuk Ye Yuan? Apa yang dia bisa?Tunggu dan lihatlah. Sekarang , kamu bisa berbangga diri. Sebentar lagi, aku akan melihat hidupmu berakhir di sini." Wan Yuan berteriak dalam hati.

Banyak ruang peracikan obat yang dipakai untuk ujian kali ini. Total ada sepuluh ruangan. Lima ruangan berjajar di sebelah timur, dan lima lagi ada di sebelah barat. Di tengah, ada aula. Sementara itu di sebelah ujung utara, sebuah layar cahaya dipasang. Para penguji bisa melihat apa yang sedang terjadi dalam ruang peracikan obat lewat layar ini. Di sebelah selatan, ada ruangan penyimpanan tanaman obat.

Ilmu pengobatan meliputi banyak bidang seperti keahlian mengendalikan api, teori obat, pembentukan susunan obat, dan lain sebagainya. Dari ini semua yang paling penting adalah tentu saja meracik pil obat itu sendiri.

Tidak peduli seberapa kuat kemampuan seseorang, jika mereka tidak bisa meracik pil obat maka tidak akan ada pengakuan.

Oleh karena itu, ujian yang diadakan oleh Perkumpulan Para Tabib ini menggunakan segala jenis pil obat sebagai strandar penilaian. Pil yang berhasil dibuat oleh para peserta ujian akan menjadi patokan posisi kelulusan mereka. Ini adalah cara paling mudah untuk mendorong peserta berusaha keras selama ujian berlangsung.

Empat jam bisa dikatakan terlalu lama atau sebentar. Waktu ini diperlukan untuk membuat tingkat kesuksesan peserta dalam membuat pil obat tidak terlalu rendah. Waktu ini juga berfungsi untuk mencegah terjadinya faktor keberuntungan dalam pembuatan pil.

Di tempat ini, semuanya memang ditentukan oleh kekuatan.

"Ujian secara resmi dimulai sekarang. Para peserta bisa mulai memilih tanaman obat. Dua kelompok pertama, silahkan menuju ruang penyimpanan tanaman obat."

Pengarah ujian kali adalah seorang lelaki paruh baya yang bergelar Tabib Besar. Mengikuti perintahnya, 2 kelompok bergerak menuju ruang penyimpanan tanaman obat untuk memilih bahan yang diperlukan untuk membuat pil.

Pemilihan tanaman obat juga termasuk bagian dari ujian. Ini adalah keahlian dasar yang diperlukan oleh seorang tabib untuk memiliki tanaman obat dalam waktu sesingkat-singkatnya sehingga tersisa cukup banyak waktu yang bisa digunakan untuk persiapan dan peracikan obat. Bahkan, keahlian dari murid bisa dilihat dari cara dia memilih tanaman obat.

Semakin cepat dan akurat seseorang dalam memilih tanaman obat membuktikan bahwa mereka memiliki pemahaman yang cukup dalam mengenai teori pengobatan. Selain itu, mereka juga dianggap memiliki pemahaman mengenai berbagai macam sifat yang dikandung tanaman obat yang nantinya akan berguna saat proses peracikan. Jika ini dilakukan dengan cara yang benar, tingkat kesuksesan pembuatan pil obat akan semakin tinggi.

Pandangan Feng Ruoqing tidak terlepas tertuju ke arah Ye Yuan. Dengan pemahamannya yang dalam tentang tanaman obat, proses pemilihan tanaman obat tidak akan lama. Waktu itu ketika Feng sedang meracik Pil Pemulih Qi, Ye Yuan bisa dengan cepat menggunakan tangannya untuk memilih tanaman obat dan mempersiapkan dalam waktu yang tidak lama. Keahlian seperti ini sungguh turun dari surga!

Ye Yuan baru berusia 15 tahun. Seandainya toh dia belajar ilmu pengobatan mulai dari kandungan ibunya, tidak mungkin dia memiliki kemampuan seperti itu. Mungkinkah kali ini Ye Yuan akan menciptakan keajaiban?