Dewa Obat Tak Tertandingi

Suara keras yang tiba-tiba muncul sama sekali tidak terduga oleh banyak orang. Tidak ada yang dapat bereaksi dengan baik. Ketika mereka sadar, sebuah bayangan sudah melesat melewati kerumunan secepat kilat. Bayangan itu berhenti di depan Ye Yuan.

Ye Yuan hampir saja pingsan kehabisan napas karena tidak tahan dengan tekanan yang muncul dari pancaran aura energi sosok ini yang terlalu kuat.

Tanpa memperhatikan kondisi Ye Yuan yang sudah kehabisan tenaga seperti lampu yang kehabisan minyak, sosok ini datang dengan kekuatan yang bisa melumpuhkan Ye Yuan meski pemuda ini dalam keadaan prima.

Ye Yuan tidak menyangka ada orang yang tanpa malu menyergapnya dalam keadaan seperti ini. Dia mulai berpikir tentang kemungkinan dirinya yang sebagai Tabib Kaisar akan mati dalam keadaan seperti sekarang ini.

Sebenarnya, Ye Yuan memang sudah merencanakan semuanya. Jika dia harus membunuh seseorang dia harus melewati pertarungan level tinggi sebelum akhirnya dia menerima hukuman mati. Dalam keadaan seperti ini maka dia akan bisa memutar balikkan keadaan. Dengan kekuatan dan keahlian bela diri serat keahlian mumpuni dalam ilmu pengobatan yang sudah dia tunjukkan, tak sulit baginya untuk menarik perhatian banyak orang.

Namun, seberapa cermatnya Ye Yuan memperhitungkan segalanya, serangan kuat yang dikeluarkan oleh sosok ini tepat setelah dia mengakhiri hidup Lin Tiancheng tidak masuk dalam perhitungannya.

Yang Ye Yuan tahu, musuhnya di perguruan ini adalah Wan Yuan. Sekarang karena dia sudah berhasil mencapai Tingkat Keenam, Ye Yuan akan dengan mudah untuk mengalahkan Wan Yuan. Ye Yuan sama sekali tidak tahu siapa itu Tetua Pertama Dewan Kedisiplinan.Jadi dia tidak menyangka jika orang ini punya niat ingin membunuhnya dan langsung menyerangnya.

Ye Yuan sadar dia bukanlah tandingan tetua itu. Maka, dia menutup matanya menunggu untuk mati. Melihat Ye Yuan sudah menutup matanya, senyum jahat terulas di wajah Su Yubai.

Su Yubai memilih waktu yang tepat. Ketika semua orang terpana dengan kekuatan Ye Yuan, dia langsung melancarkan serangannya sehingga tidak ada yang sempat untuk bertindak.

Sebagai Tetua Pertama di Dewan Kedisiplinan, kekuatan kanuragan Yu Subai sudah berada di ranah fase Formasi Kristal (lebih tinggi dari Penggabungan Jiwa). Dengan kekuatan sepertinya, Su Yubai gampang sekali untuk menangkap Ye Yuan yang sudah lumpuh seperti lampu yang kehabisan minyak. Sebagaimana seekor singa yang akan mengerahkan seluruh kekuatannya untuk menangkap kelinci, Su Yubai juga menggunakan kesempatan ini untuk melancarkan serangannya pada Ye Yuan.

Su Yubai hanya berada beberapa langkah dari Ye Yuan. Banyak orang yang menutup matanya agar tidak melihat darah yang nanti akan keluar berceceran dari tubuh Ye Yuan, si murid berbakat. Semua orang berpikiran jika Ye Yuan diberikan waktu yang cukup, cepat atau lambat kemampuanya akan melebihi Long Tang.

Sekarang mereka melihat Ye Yuan akan hancur dengan begitu cepatnya.

Gerakan cepat Su Yubai membuatnya langsung berada di depan Ye Yuan dalam sekejap mata. Tapi, sesuatu yang aneh tiba-tiba terjadi. Ye Yuan merasa ada angin kuat berhembus dari belakang tubuhnya. Ketika dia membuka matanya. sebuah bayangan sudah mengitari tubuhnya.

"Bum!"

Tabrakan besar terjadi. Dampaknya lebih besar dari pada yang terjadi di pertarungan Ye Yuan dan Lin Tiancheng. Ye Yuan menjadi bingung. Ini sebenarnya bukan waktu yang tepat untuk terpana. Dia berada di tempat yang sangat dekat dengan keduanya jadi efek dari tabrakan keduanya sangat dia rasakan.

Sebuah ledakan besar menyapu segala hal yang ada di sekitarnya. Meski sosok bayangan tadi membantunya menghindar dari serangan mematikan dari Su Yubai, tetap saja, dampak dari ledakan yang dihasilkan dari pertarungan keduanya masih sangat kuat.

Ye Yuan tanpa berpikir panjang langsung mengerahkan kemampuannya untuk mengeluarkan kekuatan pelindung tubuhnya.

"Huk"

Tubuh Ye Yuan terlempar melayang ke udara oleh gelombang ledakan. Darah keluar dari mulutnya.

Kekuatan penuh dari para petarung di Tingkat Formasi Kristal terlalu kuat bagi keadaan Ye Yuan saat ini. Ye Yuan jatuh tergolek di atas tanah dengan bagian dalam tubuhnya yang sudah kacau balau, membuat dia merasa kesakitan yang amat sangat.

Si Sosok penyelamat Ye Yuan juga terlempar ke belakang sejauh 20 langkah.

"Jiuh!"

Dia juga memuntahkan darah. Jelas sudah bahwa organ tubuh dalamnya terluka.

Su Yubai tetap masih berdiri kokoh di tempatnya, menunjukkan betapa kuatnya dia. Si Tetua Pertama Dewan Kedisiplinan itu melihat sosok penyelamat Ye Yuan dengan pandangan wajah serius.

"Huyan Yong, beraninya kamu melawan atasan mu? Apa kamu pikir Dewan Kedisiplinan itu lelucon bagimu?" Su Yubai bertanya dengan suaranya yang terdengar dalam.

Baru sekarang bisa melihat sosok penyelamatnya adalah Huyan Yong. Dia kebingungan mendapati Guru Huyan membantunya. Dilihat dari serangan yang dia keluarkan, terlihat bahwa kekuatan Huyan Yong masih berada di bawah Su Yubai. Dia menantang resiko dengan bertindak melawan Su Yubai.

Ye Yuan sungguh kebingungan tapi pada saat yang bersamaan juga tersentuh. Tanpa bantuan Huyan Yong, mungkin sekarang dia sudah berubah menjadi mayat.

Huyan Yong meludahkan darah dari mulutnya.

"Melawan atasan? Lihat siapa yang sudah melawan atasan? Sejak kapan Dewan Kedisiplinan bisa menjatuhkan hukuman mati tanpa persetujuan dari ketua? Sebagai seorang Tetua Pertama dewan Kedisiplinan, kau telah menyerang seorang murid Tingkat Keenam Energi Murni Qi. Apa kau masih punya muka?"

"Huh! Ye Yuan telah melanggar peraturan perguruan karena sudah berani membunuh sesama murid. Entah ketua ada di sini atau tidak, dia pasti akan mati. Dan lagi, aku baru tahu jika selain membunuh Lin Tiancheng, Ye Yuan juga sudah membunuh Zhang Heng –pengurus murid di kebun obat. Pembunuh kejam seperti dia pantas untuk mati!" Ekspresi wajah Su Yubai tidak berubah ketika dia menjawab pertanyaan Huyan Yong.

Sudah bisa ditebak. Ketika Su Yubai mengakhir kalimatnya, semua orang langsung ribut membicarakannya.

Membunuh Lin Tiancheng mungkin tidak terlalu buruk tetapi membunuh dua orang dalam waktu sehari secara berurutan membuat orang berpikir bahwa Ye Yuan memang seorang pembunuh keji.

"Tidak mungkin. Apakah otak Ye Yuan bermasalah setelah kekuatannya naik pesat seperti itu? Dia berubah menjadi orang keji dan bengis?"

"Aku dengar jika kita meningkatkan kekuatan kanuragan kita melalui cara iblis, kita bisa menjadi kuat dalam waktu singkat. Tapi resikonya, otak kita akan terganggu. Apa jangan-jangan Ye Yuan mengambil cara itu?"

"Mungkin! Sebulan yang lalu dia masih berada di Tingkat Pertama Energi Murni Qi dan sekarang dia sudah berada di Tingkat Keenam. Dia bahkan bisa membunuh lawannya yang berada di Tingkat Penggabungan Jiwa. Ini benar-benar tidak masuk akal!"

"Aku dengar cara meningkatkan kekuatan lewat jalur iblis bisa membuat orang menjadi sangat kuat. Bahkan jauh lebih kuat daripada rata-rata petarung bela diri kebanyakan."

"Jika memang benar seperti itu maka Ye Yuan pantas dihukum mati."

Kata-kata Su Yubai bernada sangat provokatif. Sebelumnya banyak orang yang bersimpati dengan kondisi Ye Yuan namun sekarang mereka merasa bahwa Ye Yuan telah memakai cara iblis untuk meningkatkan kekuatannya. Oleh karena itu, dia pantas untuk dihukum mati.

Mendengar pembicaraan orang-orang ini, Su Yubai tertawa sendiri. Selama dia berada di jalur keadilan, tidak ada orang yang menyalahkannya jika dia mengakhiri nyawa Ye Yuan hari ini.

"Apa kau mendengarnya? Aku sekarang curiga jika Ye Yuan telah menggunakan cara iblis untuk meningkatkan kekuatan kanuraganNya. Jadi, aku akan langsung menjatuhkan hukuman mati padanya hari ini. Apakah ada yang keberatan di sini?" Su Yubai terlihat berkarisma dengan kebaikannya.

Huyan Yong tertawa sinis.

"Meskipun jika benar Ye Yuan telah menggunakan cara iblis untuk meningkatkan kekuatannya, kita harus menunggu keputusan ketua perguruan! Apa kau menantang wewenang ketua dengan membuat keputusan sepihak seperti itu?"

Huyan Yong bukan orang bodoh. Dengan membawa nama ketua, dia memaksa Su Yubai berpikir keras.

"Huh! Setiap orang punya hak untuk menghukum siapa saja yang berani memakai cara iblis atau cara tidak lazim! Ye Yuan juga sudah membunuh 2 murid hari ini. Apa ini belum cukup menjatuhinya hukuman mati? Huyan Yong, apa yang sedang kau rencanakan dengan melindungi seseorang yang sudah memakai cara iblis seperti Ye Yuan ini?"

Su Yubai memiliki momentum dan enggan melepaskan kesempatan emas ini. Dia terus saja mengeluarkan kata-kata untuk memberikan tekanan. Dari caranya berbicara, Ye Yuan sudah terbukti menggunakan cara iblis.

Huyan Yong tidak terpengaruh sama sekali. "Menggunakan cara iblis? apa hakmu untuk berbicara bahwa Ye Yuan adalah orang yang menggunakan cara iblis untuk meningkatkan kekuatannya? kau bahkan tidak bertanya kenapa Ye Yuan membunuh dua murid itu, dan langsung menuduhnya seperti itu. Sebagai Tetua Pertama Dewan Kedisiplinan, kau sungguh menginspirasi!"

"Hah! Kau masih saja keras kepala Huyan Yong! Jika Ye Yuan tidak memakai cara iblis lantas bagaimana kau menjelaskan kekuatannya yang meningkat dengan pesat? Bagaimana kau menjelaskan kemampuan bertarungnya yang melebihi kebanyak orang? Setiap orang berhak menghukum orang yang sudah memakai jalur iblis untuk meningkatkan kekuatan mereka. Jika kau tidak menyingkir, aku yang akan membunuhmu terlebih dahulu sebelum aku menghilangkan nyawa si bajingan ini!" Su Yubai berteriak dengan mengeluarkan aura energinya.