Dewa Obat Tak Tertandingi

Terlepasnya Tutup Kepala



Terlepasnya Tutup Kepala

0

 Ye Yuan senang meski dirinya sepertinya hanya menjadi petarung pendukung dalam pertarungan antara Su Yishan dan Wu Louchen. Dia tahu bahwa dirinya bukanlah saingan Su Yishan jadi dia sengaja menyeret Wu Louchen dalam masalah ini.

0

 Su Yishan dan Wu Louchen sekarang bertarung dengan sengitnya. Di sela-sela pertarungan ini Ye Yuan kadang sengaja mengganggu, jelas saja membuat bingung Su Yishan. Hal ini membuat Su Yishan menjadi sangat tertekan.

 Su Yishan harus mewaspadai kekuatan Wu Louchen. Dia adalah seorang petarung yang mendapatkan Gelar Kehormatan dengan caranya sendiri bukan karena bantuan dari pamannya, Su Yubai. Jadi dapat dikatakan bahwa kekuatan Su Yishan memang hebat.

 Su Yishan sangat percaya diri dapat mengalahkan Wu Louchen dengan seratus pukulan. Namun, karena Ye Yuan mengganggunya dalam pertarungan ini, tekanan yang dia hadapi menjadi lebih kuat.

 Meskipun serangan Ye Yuan tidak membahayakan dirinya, kekuatan serangan itu lumayan kuat. Su Yishan merasa sedikit kewalahan ketika menghadapi serangan Jurus Gelombang Lapis Delapan dan Jari Mutlak Yang.

 Pertarungan ketiga orang ini jika diperhatikan sebenarnya menunjukkan kekuatan Su Yishan. Dia berada dalam situasi yang tidak menguntungkan karena diserang oleh dua orang.

 "Dua petarung yang memiliki gelar kehormatan itu semuanya gila! Su Yishan dan Wu Louchen menjadi lebih kuat setelah mengikuti pertarungan terakhir antara petarung Gelar Kehormatan."

 "Kamu benar. Kedua puluh murid itu memang sudah berada di level lain. Bahkan perbedaan kekuatan antara murid yang kini ada di posisi 20 besar dan yang masih akan berada di posisi itu sangatlah besar. Posisi ke-20 murid ini pun sering berubah. Terkadang ada pergantian posisi di dalamnya. Sangat sulit bagi orang luar untuk masuk ke posisi 20 besar ini."

 "Setelah sekian lama, hanya orang gila macam Wu Louchen inilah yang bisa masuk daftar 20 besar itu. Aku rasa suatu saat nanti dia bisa menggantikan posisi Kakak Long Tang."

 "Aku juga pikir begitu. Orang ini benar-benar sinting! Tidak hanya kekuatan kanuragannya yang naik, kemampuan beladirinya juga ikut meningkat dengan pesat!"

 "Tapi, meskipun dua orang itu bisa dianggap gila! Ye Yuan jauh lebih gila lagi. Kalau aku katakan dia bahkan bukan manusia lagi! Kalau sampai ada murid di Tingkat Kesembilan Energi Murni Qi terlibat dalam pertarungan seperti ini, aku yakin mereka pasti langsung akan ambruk. Di sini, selain bisa melindungi dirinya, Ye Yuan juga bisa mengganggu Su Yishan."

 "Jangan bicara tentang Ye Yuan lagi. Orang itu sudah ditakdirkan untuk menjadi berbeda dengan kita. Aku rasa tidak lama lagi dia akan diangkat menjadi murid inti dari Aliran Awan Tenang, kan? Bahkan Kakak Long tidak memiliki kualifikasi untuk menjadi bagian dari murid inti."

 Pertarungan antara para murid di posisi 20 besar Gelar Kehormatan jarang dapat disaksikan sehingga banyak para murid dari Tingkat Surga membicarakannya. Hanya, akhirnya pembahasan mereka kembali pada Ye Yuan.

 Kekuatan Ye Yuan sudah meningkat melebihi ekspektasi mereka. Banyak murid yang mencoba untuk terjun dalam pertarungan. Namun, akhirnya mereka kecewa karena tidak dapat menunjukkan keahlian sebaik Ye Yuan.

 Dapat dikatakan bahwa Ye Yuan sebenarnya sudah jauh lebih kuat dari rata-rata orang yang ada di sini.

 Ada sekitar 400 hingga 500 murid Tingkat Surga yang ada di Perguruan Dan Wu. Hanya seratus orang di antaranya yang dapat masuk menjadi kandidat peraih Gelar Kehormatan dan menjadi ahli dengan posisi tersebut. Mereka ini dapat dikatakan adalah para petarung elit dari yang paling elit.

 Banyak dari mereka yang menyia-nyiakan potensi mereka macam Lin Tiancheng. Mereka menjadi petarung biasa-biasa saja di antara para murid Tingkat Surga. Dibandingkan dengan orang-orang ini, Ye Yuan jauh lebih kuat. Bahkan beberapa murid yang berada di posisi rendah Gelar kehormatan merasa malu karena merasa lebih lemah dibanding Ye Yuan.

 Ketika semua orang sedang asyik dengan pikiran mereka masing-masing, mendadak ada sesuatu yang terjadi dalam pertarungan ini. Tidak ada yang menduga Ye Yuan memegang sebuah Pedang Azure Yang dengan sarung berumbai. Aura energi Ye Yuan langsung berubah.

 Ye Yuan terlihat seperti sebilah pedang yang belum dicabut dari sarungnya, sangat tajam!

 Su Yishan dan Wu Louchen masih serius bertarung ketika mereka merasakan aura energi yang berbeda. Keduanya terkejut.

 Ye Yuan tidak memberikan banyak waktu pada Su Yishan untuk menghindar. Sebuah kilatan goresan pedang Qi mengarah ke kepalanya.

 Serangan ini dilancarkan di saat yang tepat. Su Yishan dan Wu Louchen sedang saling menyerang. Di saat seperti ini, tidak mudah bagi mereka untuk mengganti atau menghentikan kekuatan mereka. Su Yishan sudah terpojok oleh Wu Louchen, dia kesulitan untuk melepas diri darinya.

 Serangan pedang Ye Yuan membuat jatung Su Yishan kembang kempis. Kekuatan dari pedang ini mampu memecah energi pelindung tubuhnya dan bahkan memotong kepalanya. Di saat genting seperti ini, Su Yishan tidak lagi memperdulikan Wu Louchen. Dia langsung menarik gerakan serangannya kemudian merunduk ke bawah. Serangan pedang Qi hanya mengenai pucuk kepalanya.

 Terlihat dengan jelas bahwa pergerakan Su Yishan memang sangat cepat. Caranya menukik ke bawah mampu menghindarkan dirinya dari serangan pedang Ye Yuan sekaligus membuat dirinya mampu mengelak dari serangan Wu Louchen.

 Meski begitu, keadaan Su Yishan saat ini cukup mengenaskan. Serangan pedang Ye Yuan mengenai penutup kepalanya dan ini membuat dirinya terlihat seperti seorang pengemis. Kemuliaannya sebagai seorang ahlibela diri lenyap seketika.

 "Artefak Jiwa! Aku yakin itu adalah Artefak Jiwa!"

 Banyak murid yang mengenali pedang yang ada pada Ye Yuan sekarang. Mereka berseru karena terkejut.

 "Oh Mahadewa. Bagaimana bisa Ye Yuan memiliki Artefak Jiwa?"

 "Di Perguruan Dan Wu, selain Menara Ilusi Jiwa, hanya Ketua perguruan yang memiliki Artefak Jiwa! Dari mana Ye Yuan mendapatkan Artefak Jiwa itu?"

 Suasana menjadi riuh ketika Ye Yuan mengeluarkan Pedang Changhuanya.

 Di negeri manusia, jumlah Artefak Jiwa itu sangat langka. Sangking langkanya bahkan hingga membuat banyak orang yang putus asa mencarinya. Sangat mengejutkan mendapati Ye Yuan memiliki benda itu. Hal ini membuat banyak orang ingin memiliki benda tersebut begitu mereka melihat ada Artefak Jiwa di tangan Ye Yuan.

 Pedang yang Ye Yuan pegang membuat orang menjadi kagum, iri dan bahkan benci terhadapnya.

 Semua orang tahu Artefak Jiwa dapat meningkatkan kekuatan dan kemampuan bertarung berkali-kali lipat. Khususnya jenis Artefak Jiwa macam Pedang Changhua ini.

 Kekuatan dari pedang yang baru saja Ye Yuan lancarkan masih di bawah 10% karena hanya petarung dari Tingkat Formasi Kristal yang dapat menggunakan kekuatan pedang itu dengan maksimal. Jika ada seorang petarung dari tingkatan ini yang memiliki sebuah Artefak Jiwa maka dapat dipastikan dia dapat mengalahkan semua orang yang berasal dari tingkat yang sama dengannya.

 Sayangnya, Artefak Jiwa ini sekarang ada di tangan seorang murid yang masih berada di Tingkat Kesembilan Energi Murni Qi. Benar-benar sia-sia.

 Ye Yuan tidak memperdulihan perhatian orang-orang yang mengagumi pedangnya. Dia bertanya pada Su Yishan dengan tenang. "Sekarang, bisakah aku membawanya?"

 Mendengar kalimat Ye Yuan, Liu Ruoshui mendadak ketakutan. Dia tidak menyangka Ye Yuan dapat mengalahkan Su Yishan, si petarung yang namanya ada di daftar sepuluh besar murid dengan Gelar Kehormatan. Jika Su Yishan tidak dapat melindungi dirinya, maka dipastikan dia akan mati.

 "Ah! Ye Yuan, kamu telah memaksaku untuk menggunakan tanganku!" Su Yishan sudah benar-benar murka. Sekarang dia ingin sekali membunuh Ye Yuan.

 Tak berapa lama, aura energi mengerikan memancar keluar dari tubuh Su Yishan. Dia mengangkat kedua tangannya dengan telapak tangan menghadap ke langit. Kumparan energi murni berwarna kuning menyatu di tengah-tengah telapak tangan itu. Tekanannya energinya membuat orang-orang di sekitar kesulitan bernapas.

 "Ini... ini adalah jurus beladiri tingkat dua level tinggi. Telapak Tangan Pembalik Nirwana! Kamu harus hati-hati Ye Yuan!" Wu Louchen memperingatkan Ye Yuan.

 Raut wajah Ye Yuan juga menunjukkan ekspresi serius. Dia tidak menyangka Su Yishan masih memiliki jurus cadangan.

 Aura energi yang terpancar dari tubuh Su Yishan terasa sangat menakutkan. Kekuatannya melebihi kekuatan petarung Tingkat Ketiga Penggabungan Jiwa. Tenaga yang dihasilkan oleh jurus beladiri tingkat kedua ini sangat dahsyat.

 Ye Yuan masih berdiri dengan pedang yang diletakkan dalam posisi horisontal di depan dirinya. Dia memasang wajah serius yang tidak pernah terlihat sebelumnya.

 "Ye Yuan! Inilah harga ynag harus kamu terima karena berani memprovokasi seorang Su Yishan! Matilah kau!"

 Saat ini Su Yishan sudah tidak peduli dengan alasan awal kenapa dia bertarung dengan Ye Yuan. Yang ada dipikirannya sekarang hanyalah membunuh Ye Yuan. Dia menggabungkan telapak tangannya kemudian sinar kekuningan mulai beriak. Selanjutnya, Ye Yuan akan menerima serangan yang mematikan.

 "Yishan, berhenti sampai sini....." Sebuah suara terdengar menggaung di telinga Su Yishan.


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.