Dewa Obat Tak Tertandingi

 "Heh? Apakah ada orang yang sedang menantang Jalan Sembilan Surga? Dan dia berhasil?"

 Ye Yuan terkejut ketika dia melihat penampakan dari Jalan Pelangi. Begitu juga Feng Ruoqing. Dia tidak menyangka Long Tang dapat melewati rintangan di Jalan Sembilan Surga.

 "Itu Long Tang! Aku tidak menyangka dia akan berhasil melewatinya!"

 Ye Yuan menekuk bibirnya. "Bukankah semua orang mengatakan bahwa Jalan Sembilan Surga itu jalan kematian? Sepertinya, sekarang anggapan itu sudah tidak sama lagi."

 Ye Yuan memang tidak mengalami rintangan berarti di Jalan Sembilan Surga. Namun, karena ada orang lain juga yang mampu melewati jalan itu, legenda yang mengatakan bahwa jalan ini sulit untuk ditembus berarti tidak benar.

 Feng Ruoqing menggelengkan kepala. "Kamu salah. Jalan Sembilan Surga sangat berbahaya. Meskipun sekarang aku pergi ke sana dengan kondisi kekuatanku saat ini, aku tidak akan bisa kembali dalam keadaan utuh. Karena Long Tang berhasil, berarti dia memang memiliki potensi yang luar biasa."

 Ye Yuan sependapat dengan kalimat Feng Ruoqing. Dia tiba-tiba mengingat tentang ancaman di putaran terakhir di mana dia harus menghadapi serangan pedang.

 Waktu itu Ye Yuan memang dapat bertahan dari serangan pedang namun tidak berarti yang lainnya pun akan dapat melakukannya. Kemungkinan jika kekuatan susunan pedang pada saat itu dikeluarkan dalam kekuatan penuh, dan saat itu Feng Ruoqing yang mengalaminya bisa jadi dapat membahayakan dirinya, karena belum mampu menghadapi hal tersebut.

 "Baik. Ujian Tanpa Akhir akan segera dimulai. Mari kita pergi ke sana, terlebih dahulu."

 Semua murid dari Tingkat Surga dan Bumi sudah berkumpul di alun-alun yang suasananya sangat ramai. Ada sekitar ribuan orang di sana. Para murid dari tingkatan Kuning dan Hitam tidak diperbolehkan untuk mengikuti Ujian Tanpa Akhir karena kekuatan mereka masih lemah. Mereka masih dianggap sebagai umpan meriam jika ikut.

 Tujuan dari diadakannya Ujian Tanpa Akhir adalah untuk menguji kekuatan dan kemampuan para murid, bukan untuk membunuh mereka.

 Semua murid yang berkumpul melihat penampakan dari Jalan Pelangi yang muncul lagi setelah terakhir mereka lihat ketika Ye Yuan berhasil melewati Jalan Sembilan Surga. Hal ini membuat banyak orang tertegun kaget.

 Cerita tentang betapa menakutkannya Jalan Sembilan Surga dapat dipatahkan secara berurutan oleh Ye Yuan dan Long Tang. Keadaan yang tentu saja membuat para murid berbakat di perguruan Dan Wu mulai bertaruh juga untuk menantangnya.

 Zuo Bugui melihat sosok kecil dari kejauhan di Jalan Sembilan Surga dengan wajah terkejut yang tidak dapat ditebak.

 "Dia berhasil! Apa mungkin aku dan Long Tang sudah berbeda dunia?" Zuo Bugui menggumam pada dirinya sendiri.

 Zuo Bugui kemudian menghela nafas dalam-dalam, tidak tahan melihat Ye Yuan yang sudah berada di antara kerumunan orang. Ye Yuan adalah orang yang sudah merubah Long Tang.

 "Kekuatan ajaib apa yang Ye Yuan miliki? Kenapa aku tidak bisa merasakannya?" Batin Zuo Bugui.

 Rasa penasaran ini membuat Zuo Bugui melihat ke arah Ye Yuan.

 Ye Yuan dan Feng Ruoqing mengobrol dan sesekali tertawa ketika mereka berjalan. Pemandangan tersebut membuat banyak orang yang dilewatinya merasa iri. Zuo Bugui tidak memperdulikannya. Dia mencoba merasakan 'kekuatan ajaib' yang dibawa Ye Yuan. Namun, seberapa keras dia mencoba merasakannya, kekuatan itu tidak ada.

 "Kakak Long Tang memang sungguh berbakat! Seperti yang sudah bisa ditebak, dia berhasil melewati Jalan Sembilan Surga! Dia memang pantas berada di posisi pertama di perguruan!" Kalimat ini keluar dari mulut seorang penggemar Long Tang.

 "Apa otakku membusuk? Kakak Long Tang butuh waktu 4 hari untuk melewati Jalan Sembilan Surga, sementara Ye Yuan hanya butuh waktu tidak sampai 1 hari. Dari sini, bisa kita lihat bahwa keduanya tidak bisa dibandingkan, kan? Dan lagi, Ye Yuan berhasil ketika dirinya masih berada di Tingkat Energi Murni Qi. Potensi Ye Yuan lah yang sebenarnya tidak terbatas!"

 "Lalu apa? dalam hal kekuatan, Ye Yuan masih tertinggal jauh. Kakak Long Tang bisa mengalahkannya dengan sekali pukulan jika dia mau! Dan, sekali kamu bisa melewati Jalan Sembilan Surga, kita bisa mendapatkan status sebagai murid inti aliran."

 "Percuma berdebat dengan orang gila sepertimu. Keunggulan Kakak Long Tang itu hanya sementara. Tidak lama lagi, Ye Yuan akan mengunggulinya."

 Ye Yuan dan Long Tang, keduanya dapat dianggap sebagai murid berbakat baru dan lama. Keduanya sama-sama berhasil melewati Jalan Sembilan Surga.

 Di sebuah panggung di lapangan, Zhang Sontao terlihat bahagia melihat Long Tang berhasil melewati Jalan Sembilan Surga.

 "Haha.. benar-benar pemandangan yang menyegarkan! Dua orang hebat yang berhasil melewati Jalan Sembilan Surga berasal dari Perguruan Dan Wu di negeri Qin ini! Sekarang kita bisa berdiri dengan kepala tegak! Mari kita lihat apakah anak-anak muda ini berani menunjukkan wajahnya di depanku suatu saat nanti."

 Hu Changseng mengelus jenggotnya sambil tersenyum.

 "Sangat tak terduga! Langit telah menganugerahi Perguruan Dan Wu di negeri Qin ini dengan 2 petarung yang tiada bandingannya. Mereka muncul bergantian."

 Su Yubai sudah sedari tadi melihat ke arah Ye Yuan. Dia memicingkan senyum sambil menatap pemuda itu.

 "Bukankah Ye Yuan hanya berhasil melewati Jalan Sembilan Surga? Apa yang perlu disombongkan? Apa dia mau menggunakan statusnya sebagai murid inti aliran untuk menekan ayahnya! Sekarang Long Tang juga berhasil keluar dari Jalan Sembilan Surga. Apa yang bisa dia sombongkan sekarang?" batin Su Yubai.

 Su Yubai sudah merencanakan akan menggunakan Long Tang sebisanya. Orang-orang seperti Long Tang dan Ye Yuan ini nantinya akan menjadi figur hebat. Jika mereka dapat melindungi keluarga Su, keluarga ini akan dalam kondisi yang stabil seperti gunung Tsai dalam beberapa abad ke depan.

 Su Yubai merasa, setelah Ujian Tanpa Akhir ini, Ye Yuan akan bernasib seperti komet jatuh yang dilupakan banyak orang.

Long Tang Kembali.

 Pakaian yang dikenakan Long Tang sudah berubah compang-camping. Auranya juga terlihat berantakan, membuat Long Tang terlihat acak-acakan. Penampakannya terlihat berbeda dibandingkan dengan Ye Yuan yang dengan tenang kembali dari Jalan Sembilan Surga.

 Dilihat dari kondisi Long Tang, Jalan Sembilan Surga bukanlah jalan yang menyenangkan untuk dilewati. Long Tang jelas telah menghadapi banyak serangan yang menakutkan di jalan tersebut.

 Meskipun aura Long Tang terlihat berantakan, dirinya terlihat lebih utuh, suatu kondisi yang berbeda dari Long Tang biasanya. Dalam hal ini, Ye Yuan juga mengalaminya.

 "Hahaha! Kau terlihat sangat baik Long Tang! Sangat mengagumkan! Kau memang pantas menyandang Gelar Kehormatan sebagai murid terbaik! Potensimu jauh lebih hebat dari Mo Yuntian dan Ye Yuan!" Su Yubai pergi menghampiri Long Tang dengan tertawa lebar.

 Kalimat Su Yubai membuat banyak orang yang mendengarnya menjadi jijik. Mereka tahu niat apa yang sedang lelaki tua itu rencanakan namun mereka tidak berani mengucapkannya.

 Ada perbedaan yang sangat besar antara apakah Long Tang gagal atau berhasil melewati Jalan Sembilan Surga.

 Jika dia berhasil, pencapaian Long Tang di masa depan akan menjadi sangat banyak. Sementara jika dia gagal, posisi tertingginya kemungkinan hanya akan berada di posisi sebagai seorang ahli beladiri di negeri Qin. Dalam keadaan seperti ini, Su Yubai tidak akan mendapat keuntungan apa pun dari kedekatannya dengan Long Tang.

 Long Tang tidak menunjukkan reaksi berlebihan mendengar permintaan Su Yubai. Dia hanya membungkuk hormat.

 "Terima kasih atas pujiannya, Tetua Su. Aku sebenarnya tidak pantas mendapatkannya."

 "Sangat pantas! Kau pantas mendapatkannya. Kau, Long Tang, selalu menjadi murid nomor satu di perguruan ini. Sekarang, kau bahkan berhasil melewati rintangan di Jalan Sembilan Surga. Siapa yang mengatakan kau tidak pantas mendapatkan pujian seperti itu?" Su Yubai berkata sambil mengulas senyum.

 Jika yang mendapatkan pujian dari Su Yubai ini bukanlah Long Tang, orang-orang mungkin akan meminta penjelasan rinci dari permohonan yang diajukan Tetua Pertama Dewan Kedisiplinan ini.

 Long Tang menggelengkan kepala.

 "Kakak Mo adalah seniorku yang sudah meninggalkan perguruan. Aku pikir tidak baik membandingkan diriku dengan orang yang sudah tidak ada di perguruan ini. Untuk Ye Yuan..... aku merasa lebih rendah dari dia. Jika aku tidak melalui Jalan Sembilan Surga mungkin diriku saat ini masih kebas. Sekarang, setelah aku mengalaminya sendiri, aku tahu bahwa Ye Yuan ini memang hebat! Aku tidak pantas menyandang gelar nomor satu."

 Kalimat Long Tang membuat ekspresi wajah Su Yubai menjadi semakin masam. Mendengarnya, membuat Su Yubai seperti ditampar ribuan kali di wajahnya. Situasi ini membuat yang mulia Tetua Dewan Kedisiplinan menjadi canggung seketika.

 Long Tang tidak memperdulikan perubahan raut wajah Su Yubai. Dia memutar, berjalan ke arah Zhang Songtao, yang merupakan Tetua dengan jabatan tertinggi yang menyelenggarakan Ujian Tanpa Akhir ini.

 "Ketua Zhang. Aku menghadap untuk menyampaikan dua hal. Yang pertama adalah untuk mengijinkan aku tidak mengikuti Ujian Tanpa Akhir hari ini karena aku baru saja menyelesaikan Jalan Sembilan Surga. Di sana aku mendapatkan banyak hal. Aku berharap diperbolehkan untuk bermeditasi untuk sementara waktu. Aku berharap Ketua Zhang memberikan ijin padaku."

 Kondisi Long Tang saat ini tidak memungkinkan untuk mengikuti Ujian Tanpa Akhir. Zhang Tao tidak akan bertindak gegabah melihat situasi ini. Tetua menganggukkan kepala memberi ijin.

 "Kau bisa bermeditasi dalam ruang tertutup untuk memahami apa yang kau dapatkan dari Jalan Sembilan Surga. Lupakan Ujian Tanpa Akhir. Lalu apa yang kedua?"

 "Yang kedua adalah untuk mengijinkan aku mengucapkan terima kasih kepada seseorang. Tanpanya, aku tidak akan mampu melalui rintangan di Jalan Sembilan Surga."

 "Oh? Seperti itu? Siapakah orang yang memiliki kemampuan untuk membantumu melewati Jalan Sembilan Surga?" Zhang Songtao berseru kaget.

 Kalimat Long Tang membuat semua orang penasaran. Tidak ada orang yang tahu jawabannya kecuali Zuo Bugui.