Dewa Obat Tak Tertandingi

Sempurnanya Teknik Sembilan Pedang!



Sempurnanya Teknik Sembilan Pedang!

0

 Usaha pembunuhan kali ini saling terhubung satu sama lain. Serangan yang ada merupakan serangan berantai yang sudah memperhitungkan segala gerakan yang dibuat oleh Ye Yuan.

0

 Ye Yuan mengeluarkan jurus Gelombang Lapis Kedelapan yang hampir saja tidak mempan menahan serangan kedua. Ketika dirinya hampir menyentuh tanah, serangan ketiga langsung dilancarkan tanpa memberikan Ye Yuan kesempatan untuk menarik nafas karena sangat cepatnya.

 Serangan kali ini benar-benar memperhatikan waktu yang sangat tepat. Koordinasi gerakannya pun sangat hebat. Sungguh, tanpa cela.

 Lebih-lebih tiga petarung yang menyerang Ye Yuan sangat kuat. Kekuatan kanuragan mereka berada di tingkat kelima Penggabungan Jiwa.

 Biasanya, jika ada 3 petarung dari Tingkat Penggabungan Jiwa dan tingkat atasnya yang melakukan jebakan serangan pembunuhan seperti ini, orang yang diserang tidak mungkin bertahan hidup.

 "Ahh! Ye Yuan!" Feng Zhirou langsung cepat bergerak dan hampir mendekat untuk menolong Ye Yuan. Sebelum dirinya sempat membantu, seseorang menyerangnya dengan pedang yang diarahkan langsung ke tubuh Feng Zhirou.

 "Lawanmu itu aku!" seseorang dengan pakaian biru langit menyerang Feng Zhirou dengan sangat cepat.

 "Ternyata kau, Su Yishan!" Feng Zhirou berseru keras karena kaget.

 Mereka langsung bertarung. Feng Zhirou dan Su Yishan memiliki keahlian yang sebanding.

 "Hehe! Jika bukan aku, lalu pikirmu siapa? Feng Zhirou, asal kau tahu bahwa Tuan Muda ini sudah lama mengejarmu namun kau sama sekali tidak peduli. Hari ini, aku akan membuatmu merasakan kemampuan Tuan Muda ini!" Yu Yishan tersenyum jahat.

 Sebagai seorang penerus Keluarga Su, Su Yishan pastinya tahu tentang jati diri Feng Zhirou yang sebenarnya.

 Hubungan Keluarga Su dan para punggawa istana dari dulu memang agak rapuh. Sudah lama, Su Yishan mengejar Feng Zhirou di perguruan Dan Wu, namun sayang karena Feng Zhirou selalu menunjukkan ketidaktertarikan secara langsung padanya.

Su Yishan sudah lama mengejar Feng Zhirou. Orang lain mungkin merasa dia melakukan hal ini karena kepentingan Keluarga Su. Yang benar adalah dia mengejar Feng Zhirou karena kecantikannya. Feng Zhirou tidak hanya terkenal karena kecantikan wajahnya namun juga perawakannya yang dingin terhadap lelaki. Hal itu membuat Su Yishan tergoda.

Feng Zhirou langsung emosi begitu mendengar Su Yishan menggodanya dengan beberapa kalimat.

 "Kau licik sekali, Su Yishan. Aku akan melaporkan hal ini pada Kaisar sehingga beliau menjatuhkan hukuman pada Keluarga Su!"

 Su Yishan hanya meringis.

 "Lakukan kalau kau bisa! Kakak Feng yang terkenal luar biasa dan Ye Yuan, si petarung berbakat dua-duanya kalah di Hutan Tanpa Akhir. Sungguh menyedihkan."

 "Katakan apapun sesukamu." Feng Zhirou membalas perkataan Su Yishan dengan senyuman jahat yang sama.

 Su Yihsan sudah berhasil mematahkan serangan Feng Zhirou. Sementara itu, di sisi lain, Ye Yuan sudah berada di titik gaya mati dan hidup.

 Ye Yuan bisa saja memanggil Yuan Fei dalam kondisi seperti ini namun kemungkinan dia sudah mati setelah dia berhasil memanggilnya.

 Chang Bertiga belum mengetahui kalau Ye Yuan sudah berhasil menaklukkan Yuan Fei. Meskipun begitu, usaha pembunuhan berantai ini sudah memutus kemungkinan Ye Yuan untuk memanggil si Raja Kera tersebut.

 Chang Satu terlahir sebagai sosok yang penuh dengan kewaspadaan. Penyelidikannya tentang Ye Yuan juga sangat menyeluruh.

 Meskipun dulunya Ye Yuan tidak dianggap, sekarang dia adalah lawan yang tidak dapat diremehkan lagi.

 Jika mereka meremehkan Ye Yuan karena dia hanya memiliki kekuatan di tingkat kesembilan Energi Murni Qi, mereka akan menderita kekalahan besar.

 Kenyataannya, kemampuan bertarung Ye Yuan sama dengan apa yang sudah diperkirakan oleh Chang Satu.

 Jika yang mereka hadapi mungkin bukan Ye Yuan tetapi petarung lain yang berasal dari tingkat energi murni Qi, serangan anak panah dari Chang Tiga pasti sudah merobek jantung mereka. Ye Yuan tidak hanya berhasil menghindar dari serangan anak panah dari Chang Tiga, di mana biasanya petarung sudah kesulitan untuk merubah arah gerakan tubuh dalam kondisi seperti itu, namun dia juga mampu merubah gerakan tubuhnya ketika masih berada di udara.

 Hal seperti itu lebih dari sekedar tangguh.

 Upaya pembunuhan tanpa cela yang dilancarkan oleh dua petarung dari Tingkat Penggabungan Jiwa berhasil Ye Yuan hindari meski dia masih berada di tingkat kesembilan energi murni Qi.

 Itu saja belum seberapa karena Chang Satu sendiri adalah petarung di tingkat Keenam penggabungan Jiwa.

 Sejak Ye Yuan memasuki area di mana keempatnya menunggu, Chang Satu sudah mengumpulkan kekuatannya dan memang menunggu untuk mengeluarkan kekuatan. Akhirnya datanglah serangan mematikan tersebut.

 Pukulan itu adalah serangan paling mematikan dari petarung Tingkat Keenam Penggabungan Jiwa.

 Karena tambahan Jurus Gelombang Tingkat Delapan yang Ye Yuan keluarkan barusan, sekarang gerakannya di udara menjadi lebih cepat dari sebelumnya.

 Kecepatan gerakan dari Chang Satu lebih cepat dari dua Chang lainnya. Jadi dapat dikatakan bahwa masing-masing kecepatan Ye Yuan dan Chang Satu jauh lebih hebat meski kecepatan kedua Chang lainnya digabungkan.

 Chang Satu juga menggunakan pedang. Sepertinya dia sudah memperkirakan sebelumnya seolah-seolah nantinya dia akan melukai dan melihat Ye Yuan menghela napas terakhir.

 "Ye Yuan! Hati-hati!"

 Feng Zhirou melihat Ye Yuan hampir saja terbunuh. Dia sendiri terjerat oleh serangan Su Yishan hingga dia kesulitan untuk melepaskan diri.

 "Lebih baik kau memperhatikan keadaanmu sendiri Putri Feng!"

 Melihat keadaan Feng Zhirou, Su Yishan terlihat senang. Ye Yuan yang dia benci itu akan segera mati.

 Bum!

 Tubuh Feng Zhirou terhempas ke udara, dia menyemburkan darah dari mulutnya.

 Pada saat bersamaan, rencana Chang Satu tidak berjalan sesuai yang dia inginkan. Apa yang ada dihadapannya tiba-tiba terlihat kabur begitu ujung pedang yang Chang Satu pegang hampir mengenai tubuh Ye Yuan.

 Penampakan!

 Ye Yuan sekarang sudah melayang di udara, bagaimana mungkin dia bisa menciptakan penampakan?

 Kesembilan penampakan Ye Yuan terlihat sangat nyata. Chang Satu kesulitan untuk menentukan yang mana yang merupakan wujud asli Ye Yuan.

 Kekuatan batin Chang Satu seketika diarahkan untuk memeriksa kesembilan penampakan tersebut. Betapa terkejutnya, Chang Satu mendapat bahwa kesembilan penampakan itu terlihat nyata semua.

 Situasi macam apa ini? Apa aku sedang melihat hantu?

 Meskipun begitu, sekarang kondisi Chang Satu sudah seperti anak panah yang sudah siap dilepaskan dari busurnya, tidak ada titik kembali buat dirinya mundur. Dia tidak mengijinkan dirinya lengah dalam keraguan.

 "Hmmph, trik kacangan! Ini hanyalah kamuflase!"

 Chang Satu memiliki penampakan Ye Yuan yang berada di paling tengah, yang sedari tadi sudah dia incar.

 Penampakan seperti yang dilakukan Ye Yuan adalah bentuk kamuflase sepuluh ke satu. Tujuannya adalah untuk mengecoh kekuatan batin Chang Satu. Tubuh asli Ye Yuan tidak pernah berubah dari awal.

 Swoosh!

 Tubuh Chang Satu melesat melewati penampakan Ye Yuan. Ada perasaan tidak enak ketika dirinya melewati penampakan itu seperti melewati udara. Chang Satu kecewa.

 Untuk menghadapi Ye Yuan yang masih berada di Tingkat Kesembilan Energi Murni Qi, tiga Chang mengerahkan seluruh kekuatan dan keahlian mereka. Mereka juga dengan cermat merencanakan jebakan mematikan. Hasilnya, apakah Ye Yuan terkena luka ringan?

 Sebelumnya ketika mereka merencanakan serangan ini, Chang Satu sangat percaya diri karena yang dia akan hadapi hanyalah petarung di Tingkat Kesembilan Energi Murni Qi. Ini karena rencana yang sudah dia susun dengan matang, dia memperkirakan akan dapat membuat Petarung di Tingkat Ketujuh Penggabungan Jiwa kalah jika mereka tidak siap.

 Chang Satu sudah mengerahkan semuanya untuk memberikan serangan terhadap Ye Yuan hingga dia sudah tidak dapat memikirkan cara lain. Namun, kenyataannya jauh melebihi harapan.

 Sampai saat ini, Chang Satu masih belum tahu bagaimana Ye Yuan dapat mengeluarkan kedelapan penampakannya ketika dirinya masih melayang di udara. Dia juga kebingungan untuk melihat mana di antara penampakan-penampakan yang asli.

Bang!

 Satu penampakan Ye Yuan yang berada di belakang Chang Satu jatuh ke tanah. Chang Satu juga berhasil mendarat di tanah, terlihat lebih santai dari pada Ye Yuan yang sudah terlihat compang-camping.

 Ye Yuan berdiri kemudian mengibaskan debu rumput dari bajunya.

 "Aku sungguh ingin mengucapkan terima kasih pada kalian bertiga. Tanpa serangan yang kalian lakukan, Teknik Sembilan Pedangku tidak akan selesai secepat ini."

 Dalam keadaan berbahaya seperti ini, Ye Yuan masih dapat bersikap tenang. Dirinya langsung menggunakan Alam Hati Setenang Air.

 Kondisi seperti ini jika dia semakin panik maka kemungkinan besar dia akan mudah terbunuh.

 Ye Yuan paham bahwa untuk mengalahkan serangan Chang bersaudara, dia hanya dapat menggunakan Jurus Teknik Gerakan Sembilan Pedang.

 Sebelumnya, teknik sembilan pedang yang dimiliki Ye Yuan belum sempurna dia kuasai. Untuk dapat mengeluarkan jurusnya, harus ada pijakan kaki. Posisinya, Ye Yuan sedang berada melayang di udara.

 Dalam kondisi kritis seperti ini, dia bergantung pada Alam Hati Yang Setenang Air. Dia menstimulasi potensinya sekuat yang dia bisa, kemudian akhirnya Teknik Sembilan Pedang dapat dengan sempurna dia kuasai.


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.