Dewa Obat Tak Tertandingi

Menempel?



Menempel?

0Raut wajah Gu Yue sudah tidak menampakkan kesombongan seperti sebelumnya. Dia perlu waktu setengah hari hingga sampai pada akhirnya merangkak keluar dari bayang-bayang kekalahannya.      
0

Sebuah peribahasa yang berbunyi," Semakin tinggi kau mendaki maka semakin keras kau jatuh" sanagt coock untuk menggambarkan kondisi Gu Yue saat ini.      

Namun Gu Yue memang orang yang berbakat, setelah setengah hari, dia sudah mampi menguasai emosi dirinya dan bertanding melawan Ren Dong.      

Tujuannya sangat sederhana: dia akan bangkit dari tempat dia terjatuh.      

Dia ingin mendapatakkan kepercayaan dirinya kembali dengan bertandingan melawan Ren Dong. Kalau sampai dia kalah lagi maka seorang Gu Yue; yang merupakan tabib muda jenius dengan nama mentereng dari Kota Rawa Awan akan hilang begitu saja.      

"Siapa sebenarnya gadis itu? Kemenangan 3420 Gu Yue berakhir begitu saja?"      

"Benar. Kalau dipikir-pikir, ini seperti mimpi. Setelah Tuan QingyunZi, Gu Yue merupakan tabib pertama yang memenangkan begitu banyak pertandingan tanpa terkalahkan. Aku bahkan berpikir kalau dia akan bisa mencapai posisi Tuan Qingyun Zi nantinya."      

"Ngomong-ngomong, Persembahan Bisu merupakan keahlian puncak pengendalian api yang diciptakan oleh Tuan Qingyu Zi. Apakah gadis memiliki hubungan dengannya?"      

"Ini.....mustahil kan? Aku belum pernah mendengar kalau Tuan Qingyun Zi ini memiliki penerus!"      

3420 kemenangan Gu Yue membuat orang-orang tidak lagi mempertanyakan keahliannya. Tapi karena Xiao Ruyan mampu mengalahkan pemuda ini, ni menunjukkan kalau gadis ini memang lebih kuat.      

Kali ini, perhatian semua orang berganti pada Ren Dong.Orang-orang sudah mencari tahu kalau Ren Dong ini merupakan Adik seperguruan Xiao Ruyan. Ini membuat banyak orang menungggu apakah Gu Yue akan jatuh untuk kedua kalinya atau tidak.      

Pertandingan sudah dimulai. Gu Yue mengeluarkan semua keahliannya. Namun perhatian semua orang tertuju pada Ren Dong.      

"Persembahan Bisu lagi!"      

Tak lama kemudian, terdengar suara seruan dari berbagai macam arah.      

"Tingkat Legendaris! Tingkat Legendaris lagi!"      

"Ya Dewa, orang macam apa yang bisa mengajarkan ilmu seperti ini kepada kedua murid ini?"      

Proses pembuatan pil pun selesai. Si Tabib Kaisar memerikan hasil pil buatan Gu Yue dan Ren Dong.      

"Gu Yue, pil obat kualitas tinggi, dan Ren Dong, kualitas superior! Ren Dong menang!"      

Begitu mendengar hasil ini, tubuh Gu Yue langsung ambruk ke tanah. Kekuatanyan seolah terkuras habis dan dia sudah babak belur.      

Meski pada akhirnya dia bisa menenangkan pikirannya, tapi bayangan dari kekalahan sebelumnya masih berputar-putar dalam hatinya. Di dalam keadaan seperti ini, sangat sulit bagi Gu Yue untuk bisa membuat pil berkualitas tinggi. Ditambah, dia bertemu Ren Dong sebagai lawan.      

Ren Dong sekarang ini sudah berbeda dengan Ren Dong yang dulu. Setelah melewati berbagai macam tempaan, dia sudah berubah menjadi seorang grandmaster di masa sekarang. Saat ini, ilmu pengobatannya tidak jauh berbeda dari ilmu Xiao Ruyan.      

Setelah mengalami 3420 kemenangan berturut-turut, Gu Yue belum pernah kalah. Sayangnya, kali ini dia justru dikalahkan dua kali berturut-turut. Ini merupakan sebuah guncangan besar baginya.      

"Hehe, kau ingin melampaui Tuan Qingyun Zi? Kau masih terlalu awal 10 ribu tahun. 3420 kemenanganmu tidak ada artinya apa-apa. Kemenangan ini terjadi karena belum pernah bertemu dengan lawan yang sepadan. Itu saja! Dulu Tuan Qingyun Zi mengembara, dan menantang seluruh tabib kuat di penjuru Dunia Tinggi dengan kekuatannya sendiri! Sementara kau, apa kau tahu keributan apa yang kau sebabkan?" Xiao Ruyan bertanya santainya..      

Gu Yue seperti kehilangan jiwanya, dan sama sekali tidak bisa menrima kenyataan pahit ini. Keadaan Gu Yue sudah seperti seperti orang ling-lung?     

Beberapa tahun belakangan ini, nama Gu Yue sudah melambung tinggi di kota Awan Rawa; dia selalu menggembar –gemborkan dirinya akan melampaui Qingyun Zi. Pada akhirnya, hari ini, dia dikalahkan oleh Xiao Ruyan dan Ren Dong secara berturut-turut.Kepercayaan dirinya langsung hangus.      

Ketika Xiao Ruyan melihat penampilan Gu Yue, dia sebenarnya malas berargumen dengannya. Sejujurnya, Xiao Ruyan tidak mau mengambil lelaki seperti ini sebagai murid.      

"Lupakan, kau ini orangnya baik hati dan tidak mau cari ribut dengan apa yang kau katakan sebelumnya. Adik, biarkan dia," kata Xiao Ruyan.      

Ren Dong menganggukkan kepalanya dan turun panggung bersama Xiao Ruyan.      

"Tunggu!"      

Kedua orang ini belum berjalan jauh ketika mereka mendengar suara teriakan Gu Yue. Xiao Ruyan dan Ren Dong menoleh dan hendak mengatakan sesuatu tapi Gu Yue sudah mengatakan kalimatnya terlebih dahulu dengan ekspresi wajah serius.      

"Aku, Gu Yue , adalah lelaki yang selalu bertindak sesuai dengan apa yang aku katakan. Karena aku memang sudah kalah dari kalian maka aku mengakuinya."     

Gu Yue seketika bersujud dan berteraik," Guru!"      

"Guru!"      

Gu Yue bersujud tiga kali sambil mengucapkan kata 'guru' tiga kali juga. Dan dia melakukannya tidak dengan sikap asal-asalan.      

Sikap Gu Yue yang tak malu justru membuat Xiao Ruyan sedikit berubah pandangan padanya.Sebenarnya, pemuda ini adalah anak muda yang memiliki kepercayaan diri terlalu tinggi hingga sampai lupa dengan akal sehatnya. Dia lupa kalau akan selalu ada orang yang lebih baik. Ada langit di atas langit.      

Sejujurnya, keahlian Gu Yue dalam bidang ilmu pengobatan cukup tangguh. Meski fondasi dasar keilmuwannya tidak sekuat Ren Dong dan Xiao Ruyan, masih sangat jarang pemuda yang memiliki kemampuan seperti ini.      

Xiao Ruyan mengibaskan tangannya ketika dia mendapati situasi seperti ini.      

"Baiklah, baiklah. Masalah ini sudah selesai sampai saat ini. Hanya ada dua kekalahan, ini bukan masalah besar. Sekarang kau sudah mengakui rasa malu itu dan gunakan rasa ini untuk berjuang lebih keras. Inilah yang harus dilakukan oleh lelaki sejati."     

Xiao Ruyan terlihat seperti seorang guru, dia bersikap seperti seorang guru dan sekarang sedang menceramahi Gu Yue.      

Dia tidak menduga Gu Yue berkata dengan ekspresi wajah seserius itu.      

"Aku, Gu Yue, selalu berpegang teguh dengan apa yang ku katakan! Aku mengakui kekalahanku daalm dua pertandingan ini! Mulai sekarang, Gu Yue akan menjadi murid Nona Xiao Ruyan! Guru itu orang yang mulia, tolong terima sembah hormat dari muridmu ini!"      

Sambil berbicara, Gu Yue bersujud di depan Xiao Ruyan. Ini merupakan sebuah simbol pengakuan seorang guru dari muridnya.      

Xiao Ruyan justru yang agak terkejut mendapati sikap Gu Yue. Dia langsung mengibaskan tangannya.      

"Tidak mungkin, tidak mungkin! Aku tidak punya kualifikasi untuk menerima murid! Aku bahkan belum lulus menjadi seorang murid."     

Gu Yue berusaha untuk berdiri dan berkata," Kita berdua sudah setuju sebelumnya, bagaimana mungkin kau menarik kembali kalimatmu! Ada begitu banyak orang yang menyaksikan kejadian ini , mana mungkin aku menarik kalimatku? Apa pun itu, aku sudah menjadi muridmu. Aku akan ikut kemana pun kau pergi!"      

Wajah Xiao Ruyan berubah menjadi merah. Orang ini mungkin ingin bersikap seperti plester yang tertempel di atas kulit, selalu menempel pada Xiao Ruyan.      

Ao Qian melihat kejadian ini dan mendapatakn ada sesuatu yang lucu.      

"Bocah ini punya penilaian yang bagus. Mungkin alasan dia ingin menjadi guru, sebenarnya dia gunakan untuk mentarget Yang Mulia. Dia memang punya bakat untuk keluar dari bayang-bayang kekalahan."     

Ye Yuan memanggapi sambil tersenyum.      

"Kedua pertandingan ini mungkin adalah sebuah awal baru bagi Gu Yue. Kalau dia memang sudah menyelesaikan 5000 pertandingan , maka selanjutnya akan jauh lebih berat. Ketika nanti dia sudah mencapai tingkatan kekuatan Tabib Kaisar, mungkin dia akan berada di tingkatan rata-rataa. Kekuatan seorang Tabib kaisar sepertinya masih dipandang sebelah mata di masa lalu."     

Ao Qian dan yang lainnya mengerti apa yang dikatakan oleh Ye Yuan. Dulu Qingyun Zi mampu mengalahkan 5000 lebih lawannya, tetapi tabib lainnya belum tentu bisa mengikuti.      

Tabib Kaisar merupakan sosok yang memiliki status tertinggi di Dunia Tinggi ini. Kekuatan mereka tidak bisa diremehkan begitu saja.      

"Yang Mulia, apa yang harus kita lakukan? Bagiamana kalau aku menghajarnya, siapa tahu dia akan terus menempel," Kata Ao Qian.      

Ye Yuan mengibaskan tangannya.      

"Biarkan saja dia. Aku ingin tahu seberapa kuat keikhlasannya.      


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.