Milyaran Bintang Tak Sebanding Denganmu

Tanpa Disengaja, Telah Jatuh Cinta Begitu Dalam Kepadanya (14)



Tanpa Disengaja, Telah Jatuh Cinta Begitu Dalam Kepadanya (14)

0"Kau pikir dia sama denganmu?"     
0

Suara Ji Yi terdengar sangat dingin. Setelah mengulangi perkataan Qian Ge, Ji Yi memandang Qian Ge dengan tatapan dingin. "Bisakah kau tidak menghinanya seperti itu? Apa pantas kau menyebutnya sama denganmu?"     

Qian Ge tidak pernah membayangkan Ji Yi akan terdengar begitu menyebalkan dan mengancam, hingga tatapan sombongnya membeku.     

"Jangan bilang kau pikir aku akan percaya dengan dirimu yang pura-pura sok tahu dan punya logika?" Ji Yi berbicara dengan senyum lembut di bibirnya. "Qian Ge, apa kau menganggapku seperti bocah umur tiga tahun yang mudah dibohongi?"     

"Ku beritahu ya, bahkan jika kau membesar-besarkan cerita dan membuatnya terdengar masuk akal, aku tidak akan pernah mempercayaimu!"     

"Kau sudah kehilangan kredibilitasmu sejak lama. Jangan pernah menyinggung soal apa yang kau katakan padaku tentang He Jichen hari iniꟷbahkan jika kau menyeret sembarang pengemis dari jalanan, aku akan lebih mempercayai pengemis itu dari pada kau!"     

"Jadi Qian Ge, kalau kau ingin memisahkan aku dari He Jichen, kusarankan agar kau menyerah saja!"     

Suaranya terdengar mantap: "Karena hal itu tidak akan pernah terjadi!"     

Sungguh suatu lelucon!     

Apa yang sudah dilakukan He Jichen untukku? Dibandingkan dengan apa yang telah Qian Ge lakukan padaku?     

Apa dia pikir aku bodoh, atau ada yang salah dengan otakku? Kenapa aku harus mencurigai He Jichen hanya karena apa yang dia katakan?     

Terlebih lagi, setelah He Jichen pergi ke Amerika dan mengetahui tentang apa yang terjadi kepadaku, dia langsung meninggalkan semuanya dan naik penerbangan untuk kembali.     

Segera setelah mendarat, He Jichen menghubungiku. Biasanya dia jarang bicara, tetapi semalam, dia berubah dan menemaniku sepanjang waktu...     

Semakin Ji Yi memikirkan hal itu, semakin dia merasa naik pitam akan pernyataan Qian Ge bahwa dia dan pemuda itu sama saja. Itu jelas penghinaan bagi He Jichen!     

Bagaimana mungkin He Jichen bisa disamakan dengan dia?     

Dengan pemikiran itu, Ji Yi kembali bicara dengan nada lebih marah: "Apa kau tahu bahwa perkataanmu barusan membuatku berpikir bahwa kau benar-benar bodoh? Kau pikir kebohongan kecilmu ini sangat meyakinkan, tapi aku sedang menertawakanmu saat ini!"     

"Hari ini, saat ini juga, aku menyangkali kata-katamu. Aku memilih untuk percaya pada He Jichen. Aku memilih untuk mempercayainya besok, lusa, dan setiap hari yang akan datang!"     

"Aku tidak memilih untuk mempercayai He Jichen karena kau yang mengatakannya. Bahkan jika ada orang lain yang mengatakan hal itu, aku masih akan tetap mempercayai dia!"     

"Aku, Ji Yi, tidak sebodoh itu untuk berulang kali dipermalukan olehmu. Aku bisa tahu siapa yang berkata jujur dan siapa yang berpura-pura. Kepandaianku cukup untuk mengetahui hal itu!"     

Sambil berbicara, gadis itu melirik sinis ke arah Qian Ge, lalu berbalik ke kanan tanpa menunggu reaksi wanita itu.     

Setelah maju dua langkah, langkah kakinya terhenti seakan dia baru teringat sesuatu.     

Tanpa menoleh kembali pada Qian Ge, dengan sinis Ji Yi berkata, "Dan juga, aku memperingatkanmuꟷberhenti membandingkan dirimu dengan He Jichen karena itu hanya akan merendahkannya!"     

Terdiam sesaat, Ji Yi mengingat kembali masa ketika mereka masih remaja. Dulu, Qian Ge pernah meminta bantuannya agar bisa menemui He Jichen di halaman belakang sekolah. Gadis itu menambahkan, "Aku akhirnya mengerti mengapa He Jichen tidak menyukaimu sewaktu SMA dulu!"     

"Itu karena burung yang sejenis berkumpul bersama. Sedangkan kalian berdua tidak pernah memiliki kesamaan!"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.