Milyaran Bintang Tak Sebanding Denganmu

Milyaran Bintang Tak Sebanding Denganmu (9)



Milyaran Bintang Tak Sebanding Denganmu (9)

0Yang Li masih harus syuting drama dan banyak pekerjaan lain yang menunggunya. Jika dia terluka parah hingga harus dirawat di rumah sakit, semua kontraknya akan batal. Memikirkan masa depannya dan karena dia sudah tidak sanggup menahan rasa sakit lagi, Yang Li menyadari bahwa percuma saja memohon-mohon, maka dia pun menggunakan cara lain. "He Jichen, berhenti! Kalau kau berhenti, aku akan memberitahumu sesuatu yang kau perlu ketahui!"     
0

Apa dia pikir aku ini bocah usia tiga-tahunan? Bagaimana mungkin aku bisa dengan mudah dibujuk?     

He Jichen sepertinya tidak mempedulikan perkataan Yang Li sama sekali. Ia mengangkat tinjunya dan dengan ganas mengarahkannya ke wajah Yang Li.     

Pukulan-pukulan He Jichen jauh lebih keras daripada dua tamparan Ji Yi. Jika pria itu benar-benar meninju wajahnya, Yang Li tidak akan bisa tampil di depan kamera selama paling tidak setengah bulan. Tanpa ragu-ragu lagi, lelaki itu berteriak, "Aku sungguh punya sesuatu untuk kuberitahukan padamu, dan aku janji kau akan merasa tertarik mendengarnya, karena ini adalah tentang Ji Yi!"     

Saat dua kata "Ji Yi" terlontar dari bibir Yang Li. Tinju He Jichen mendadak berhenti.     

Yang Li bisa merasakan tinju He Jichen menyentuh kulit wajahnya. Rasa takut membuat pria itu langsung menarik napas tajam, lalu dia melihat tatapan He Jichen yang sepertinya hampir mempercayai kata-katanya, namun belum sepenuhnya yakin. Tubuh Yang Li terhuyung ketakutan, lalu dengan cepat dia menambahkan, "Aku tidak berbohong padamu. Ini memang tentang Ji Yi... dan melibatkan Qian Ge. Dia datang menemuiku..."      

Mendengar dua kata "Qian Ge," He Jichen mengernyit dan terus menatap Yang Li selama dua detik. Kemudian ia menarik kembali tinjunya dari wajah Yang Li.     

Yang Li mendesah lega, lalu berbaring di lantai tanpa mempedulikan citranya sama sekali. Sambil menahan rasa sakit, dengan cepat lelaki itu menambahkan, "...Setelah Ji Yi meninggalkan studio, aku sedang beristirahat di ruang ganti ketika tiba-tiba Qian Ge datang menemuiku. Ia mengatakan bahwa bulan depan akan ada acara Charity Gala. Ia bilang bahwa ia akan menjadikan Ji Yi wanitaku saat itu...."     

Usai mengatakan hal tersebut, Yang Li merasa suhu tubuhnya turun drastis. Takut akan dipukuli lagi, lelaki itu buru-buru mulai menjelaskan: "Aku tidak mengucapkan kata-kata itu – tapi Qian Ge. Itu sama sekali tidak ada kaitannya denganku!"     

Ekspresi He Jichen masih terlihat gelap. Setelah yakin bahwa pria itu tidak akan memukulnya lagi, Yang Li lanjut bicara.     

Karena reaksi He Jichen barusan terlalu menakutkan, Yang Li tidak berani menyampaikan perkataan Qian Ge secara detil demi menyelamatkan nyawanya sendiri. Bukannya memberitahu He Jichen bahwa wanita itu berkata: 'Aku berjanji untuk mengantar Ji Yi ke ranjangmu dan membiarkanmu melakukan apapun yang kau mau padanya', lelaki itu hanya berkata, "Aku tahu bahwa Qian Ge tidak akan begitu baik padaku dan membantuku dengan tulus, jadi aku bertanya padanya, apa persyaratannya, dan ia memberitahuku..."     

"...Ia memberitahuku bahwa ia menginginkan video yang merekamku dan Ji Yi yang sedang berhubungan seks... dan ia menginginkan video yang berkualitas tinggi..."     

Semakin Yang Li berbicara, suaranya menjadi semakin pelan. Usai berbicara, dia tidak lupa untuk menekankan: "Ini adalah ide Qian Ge. Dia yang merencanakan semuanya."     

"Dan aku tidak menyetujuinya waktu itu. Aku sungguh tidak menyetujuinya. Wanita itu melihat aku ragu-ragu, jadi ia menambahkan penawaran lain. Ia bilang ia tahu behwa aku tertarik pada Xie Siyao, dan ia juga akan mengatur untuk mengantar Xie Siyao ke ranjangku..."     

Xie Si Yao... Ketiga kata ini membuat kedua alis He Jichen bertaut.     

Bukankah Xie Siyao adalah orang yang bersekongkol dengan Qian Ge untuk menyabotase Ji Yi? Karena hanya mereka berdua yang mengetahui seluk-beluk rencana sabotase tersebut, hubungan di antara kedua wanita itu selalu baik. Bahkan studio yang didirikan oleh Ji Yi kini menjadi milik mereka berdua. Sekarang Qian Ge bersedia mengkhianati Xie Siyao hanya untuk membalas dendam pada Ji Yi?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.