Berlisensi
Berlisensi
Karena itu, tidak ada perusahaan yang dengan mudah melisensikan desain orang lain.
"Siapa yang melisensikan desainku?"
"Produsen mech menengah bernama Desain dan Produksi Mech Arkadis. Itu didirikan oleh Gillian Arkadis, seorang veteran yang berusia dua puluh tahun dalam bisnis."
"Seorang perempuan?"
"Ya, dan dia juga seorang desainer mech pelajar, sama seperti kamu. Beberapa analis dalam bisnis ini benar-benar membingungkan keputusannya. Dia adalah seorang desainer mech yang sudah terbukti lulus dari Universitas Desain Mech Ansel, yang lebih dari mampu untuk membuat desainnya sendiri yang secara substansial itu lebih bagus dari karyamu sendiri."
Lulusan AUMD berarti dia adalah orang dalam sejati di industri mech Bentheim. Dia tidak akan kekurangan koneksi untuk mendapatkan perjanjian lisensi yang menguntungkan dari sesama mentor dan alumninya.
Ves sudah lama berkecimpung dalam bisnis ini untuk mengetahui bahwa desainer mech yang terhubung dengan AUMD itu menganggap diri mereka sebagai desainer mech yang paling terkemuka di Republik.
Mereka sering memperlakukan siapapun yang lulus dari institusi itu lebih rendah sebagai desainer mech kelas dua.
Mereka juga menganggap desainer mech yang menjadi cukup beruntung untuk belajar di institusi luar negeri itu lebih bergengsi dengan banyak kewaspadaan dan ketakutan. Banyak desainer mech yang awalnya berasal dari Republik Cahaya itu sudah meninggalkan rumah lama mereka demi mencoba menjadi sukses di Koalisi Jumat yang makmur itu.
Ves kebetulan mempunyai perbedaan yang langka untuk jatuh ke dalam kedua kategori yang disebutkan sebelumnya itu. Seseorang seperti dia itu adalah semacam sampah masyarakat di kalangan mereka.
Jadi, itu sangat mengejutkan bahwa lulusan AUMD seperti Nyonya Arkadis itu memutuskan untuk melisensikan desain komersial terbarunya.
"Kirimkan padaku apa yang sudah kamu kumpulkan sejauh ini dari Arkadis dan perusahaannya."
Gavin mentransfer banyak file pada Ves, yang mana dengan cepat dia membacanya. Dia tidak menemukan sesuatu yang tidak biasa, tetapi dia juga tidak melihat alasan yang kuat mengapa Arkadis itu ingin bekerja dengan paruh hitamnya.
"Semua produknya sejauh ini adalah mech ringan." Ves memperhatikan dengan penekanan. "Dia mendesain beberapa macam mech ringan darat dan udara, tetapi tidak satupun dari mereka yang ada hubungannya dengan paruh hitam, yang mana termasuk dalam kelas berat menengah. Apakah perusahaannya itu menunjukkan indikasi yang mengarahkan jalur produksinya untuk memproduksi model dasar?"
"Sejauh yang kami tahu, mech-mech Akardis itu masih dalam proses pengiriman pesanan yang besar pada klien yang besar. Bahkan jika mereka ingin segera memulai produksi, mereka masih harus mengerjakan jaminan simpanan mereka saat ini."
"Jadi kita tidak akan tahu apa yang dia lakukan dengan desainku sampai setidaknya beberapa bulan berlalu."
Setelah mempertimbangkan semuanya, baik Ves dan Gavin hanya bisa menggaruk kepala mereka. Ves mengira bahwa Nyonya Arkadis itu mungkin sudah memperhatikan pesona yang melekat dalam desain Paruh Hitam dan ingin mencari tahu rahasianya dengan bekerja dengan lisensi.
"Apa kamu pikir dia mencoba untuk memutar balikkan teknik mesin saus rahasiamu itu?"
Ves hanya bisa menjawab semoga dia berhasil. Tanpa adanya pengetahuan faktor X, dia tidak mempunyai kesempatan untuk mereplikasi karyanya itu.
"Jika itu begitu mudah untuk menyalin karyaku, Teknik Mech Dasar akan mengeluarkan varian Penyerang dari Paruh Hitam."
Ves tidak melupakan EME, yang mana menandatangani perjanjian lisensi khusus dengan LMC untuk memproduksi label perunggu Paruh Hitam. Ves selalu merasa bahwa Andar Neverland, pendiri dan kepala desainer EME itu ingin melakukan hal yang sama.
Sejauh ini, EME belum merilis apapun semacam itu bahkan setelah berbulan-bulan memproduksi mech label perunggu. Ini menunjukkan bahwa Tuan Neverland itu tidak menyelesaikan apapun yang cukup bagus untuk dipublikasikan.
"Awasi Nyonya Arkadis dan perusahaannya. Mungkin dia hanya melisensikan desainku atas nama orang lain. Coba cari tahu apakah ada orang lain yang terhubung dengan kejadian ini."
"Siap, bos!"
Ves menutup telepon setelah itu dan bersandar di kursinya. Apapun yang terjadi, fakta bahwa seseorang melisensikan desainnya dalam kondisi normal itu berarti nama baiknya meningkat sekali lagi.
Banyak desainer mech yang terus mengeluarkan desain baru setiap beberapa bulan dengan harapan agar orang lain mengambilnya. Seluruh studio desain itu menjalani model bisnis semacam ini.
Semakin baik desain itu, semakin banyak yang mereka peroleh. Keindahan tentang menjalankan studio desain mech itu hampir tidak ada biaya untuk mendesain mech. Tentu, studio itu harus berinvestasi dalam banyak infrastruktur, tetapi biaya untuk mendirikan studio desain itu berbeda dibandingkan dengan mendirikan pabrik produksi mech.
"3 milyar kredit itu akan berguna."
Saat ini, Ves mengeluarkan Paruh Hitam dengan namanya sendiri, jadi semua uang itu masuk ke rekening pribadinya. Ditambah dengan uang yang dia dapatkan dari sumber lainnya, Ves sebenarnya mempunyai lebih banyak uang dari perusahaannya sendiri.
Ves mempunyai rencana untuk uangnya, tetapi itu bisa menunggu sampai dia menyelesaikan proyeknya saat ini. Dia tidak melupakan pekerjaan utamanya. "Aku seharusnya tidak terlalu terganggu oleh semua uang yang banyak itu. Senang sekali ada seseorang yang melisensikan salah satu desainku, tapi aku bisa mendapatkan lebih banyak uang jika aku menjual mech sendiri."
Dia kembali ke pekerjaannya untuk mengoptimalkan desainnya. Dia menjadi sangat mahir dalam pekerjaan ini, jadi dia terus-menerus meningkatkan desainnya dengan setiap perulangan yang berikutnya.
Pada titik tertentu, setiap peningkatan hanya meningkatkan kinerja mech senapannya dengan sepersekian poin persentase. Pekerjaan tambahan yang dimasukkan ke dalam optimasi lebih lanjut itu tidak lagi berharga untuknya, walaupun banyak desainer mech lainnya yang tidak setuju.
"Aku hanya bisa terus menyempurnakan desainku jika aku mempunyai lebih banyak tenaga kerja dan kapasitas pemrosesan yang aku inginkan."
LMC mengembangkan banyak hal dalam kapasitas produksi, tetapi kemampuan penelitian dan pengembangannya itu tidak mengalami kemajuan di luar pertunjukan satu orang. Keterbatasan pendekatan ini benar-benar mulai menjengkelkan Ves.
Hanya alat itu yang masih menunjukkan beberapa masalah. Meskipun Ves berhasil menstabilkan operasi kristal dada, yang tertanam ke dalam senapan laser, itu ternyata jauh lebih rumit.
Itu membutuhkan waktu satu minggu penuh untuk membuat senapan laser itu sampai standar. Ves menghabiskan lebih banyak waktu untuk memperbaiki semua kesalahan dalam desainnya, tetapi semuanya itu sebanding dengan upaya tambahan.
Mech penembaknya itu terlihat cepat dan mematikan, persis seperti yang dia inginkan. Ves menemukan semua kelemahan utama yang dia tahu. Jika dia mau, dia bisa mengeluarkan desainnya sekarang.
Tapi dia bodoh jika dia melakukannya.
"Aku masih harus membuat bentuk dasar."
Meskipun dia menggunakan jutaan mech penembak untuk simulasi, semua pemodelan itu tidak bisa dibandingkan dengan tes fisik tunggal.
Setelah memastikan bahwa desainnya itu tidak membutuhkan perbaikan yang lebih lanjut, dia menyimpan status terbarunya dan meninggalkan lantai bengkel pribadinya.
Pertama dia kembali ke kantor pribadinya di atas tanah untuk mengurus dokumen yang menumpuk saat dia tidak ada. Sebagian besar dari itu terlihat rutin, sehingga Ves langsung memproses dokumen-dokumen itu sebelum memanggil Jake untuk membicarakan bisnis.
"Bagaimana LMC?"
"Itu masih berkembang kuat." Orang tua itu menjawab. "Produksi kami terhambat oleh kurangnya jalur produksi. Aku baru-baru ini diberitahu bahwa rekanmu melisensikan desain Paruh Hitam."
Itu menjadi jelas apa yang ingin dia katakan. Ves memotong kata-katanya. "Kamu ingin aku untuk menghabiskan uangku untuk jalur produksi lain, iya kan?"
"Perusahaan akan berkembang jauh lebih cepat bahkan dengan satu jalur produksi Benson tambahan. Akhir-akhir ini, ada banyak permintaan untuk mesin-mesin ini. Itu membutuhkan banyak tenaga kerja manual untuk membuat beberapa peralatan, jadi ada jalur tunggu beberapa bulan untuk produk mereka. Jika kamu bisa melakukan pemesanan sekarang, itu akan menghemat banyak waktu di jalan."
Argumennya itu mempunyai banyak keuntungan, tetapi Ves dengan cepat menolak permintaan itu. "Aku sudah mempunyai rencana untuk uang pribadiku. Untuk saat ini, LMC bisa mendanai pengembangannya dengan menginvestasikan kembali keuntungannya."
Jake terlihat kecewa, tetapi dia tidak mempunyai hak apapun atas uang yang diperoleh Ves sejak awal itu. Dia tahu itu adalah sesuatu yang sulit untuk menggunakan uang dari bosnya.
"Ada hal lain yang perlu didiskusikan. Dewan direksi ingin berkumpul segera untuk memutuskan beberapa hal penting. Ketua di antara mereka adalah topik untuk membagikan keuntungan saham."
Ves secara tiba-tiba mengalihkan perhatian penuh pada Jake. "Keuntungan saham, katamu?"
"Benar. Keluarga Larkinson dan sebagian besar dewan percaya bahwa Perusahaan Mech Hidup itu sudah melewati tahap perkembangan awal. Karena adanya hambatan dalam produksi dan penjualan, keuntungan kita juga sudah stabil. Kurangnya berinvestasi dalam lebih banyak jalur produksi, tidak ada ada alasan kuat lainnya untuk menginvestasikan kembali semua keuntungan perusahaan ke dalam dirinya sendiri."
Ves bisa membantah masalah itu. Hanya karena perkembangan perusahaan yang melambat ,bukan berarti itu berhenti sepenuhnya. Semua keuntungan yang disimpan itu akhirnya akan dihabiskan untuk hal-hal yang akan mempercepat perkembangan perusahaan.
Tetap saja, Ves sudah tahu tanpa Jake perlu mengatakan bahwa keluarga Larkinson itu menginginkan uang. Dengan perang yang sedang berlangsung, mereka membutuhkan sebanyak yang mereka bisa untuk membantu karir keluarga Larkinson dalam tugas aktif.
Sebagai seorang Larkinson sendiri, Ves bersimpati dengan permintaan mereka itu. Dia tidak menentang tindakan dalam membagikan keuntungan saham dalam prinsipnya, tetapi Ves tidak ingin pemegang saham lainnya terlalu serakah tentang masalah ini.
"Beritahu dewan bahwa aku akan hadir saat pertemuan berikutnya." Ves mengangguk pada Jake. "Katakan pada mereka bahwa aku tidak menentang saran ini, tetapi mereka bisa melupakannya jika mereka ingin LMC membagikan sebagian besar keuntungannya itu kepada para pemegang sahamnya."
Jika LMC berhenti berinvestasi dalam jalur produksi yang baru dan sebaliknya memberikan keuntungannya itu kepada para pemegang sahamnya, maka perusahaan akan menjadi terhenti dan akhirnya mencapai jalan buntu.
Sebagai pemegang saham utama, Ves berdiri untuk mendapatkan sebagian besar dari keuntungan saham itu, tetapi hal terakhir yang dia butuhkan adalah lebih banyak uang.
Setelah membahas masalah ini, Ves meninggalkan kantornya dan kembali ke bawah tanah. Kali ini, dia memasuki lantai pembuatan dan mendekati Ketua Cyril.
"Ketua, tolong jadwalkan jalur produksi Dortmund untuk aku gunakan sendiri. Aku hampir siap untuk membuat bentuk dasar desain yang berikutnya."
Ketua itu bersiul sebagai penghargaan. "Apa kamu benar-benar siap untuk pindah ke tahap ini?"
"Apa kamu pikir itu sudah terlambat? Atau terlalu cepat?"
"Tidak ada kata terlambat atau terlalu cepat dalam bisnis mech. Kamu selesai ketika kamu sudah selesai. Tidak ada orang lain yang bisa membuat keputusan untukmu. Tentu saja, di sebuah alam semesta yang sempurna, desainer mech mempunyai akses ke jumlah yang tidak terbatas dari sumber daya untuk memperbaiki desain mereka sampai itu bersinar seperti matahari. Tapi kita tidak hidup di alam semesta itu."
Ves setuju. "Aku benci mengatakannya, tetapi terkadang kita hanya bisa puas dengan 'cukup bagus'. Aku tidak mempunyai sumber daya untuk melangkah lebih jauh saat ini."
Mereka melanjutkan untuk mempersiapkan proyek pembuatan yang akan datang. Setiap desain baru itu mempunyai tantangannya sendiri. Untuk memperkecil kemungkinan kegagalan, Ves harus menghabiskan setidaknya dua hari untuk mensimulasikan proses pembuatan untuk melihat apakah dia bisa mengatasi semua bagian penting itu.
Dia tidak menghabiskan hari-hari tambahan ini dengan sia-sia, karena Ves juga harus memesan sejumlah besar sumber daya yang khusus untuk desain aslinya yang kedua.
Begitu pengiriman bahan baku yang baru itu tiba di Perawatan Mech, Ves menyiapkan dirinya untuk mereproduksi desain impiannya itu.
"Aku harap ini berhasil. Aku tahu ini bisa berhasil. Ini harus berhasil."