Sistem Terkuat

Cakar iblis merah gelap mencengkeram keluar dari sisi peti mati. Ketika Lin Fan melihat cakar gigantik yang ditutupi dengan sisik merah gigantik berdarah ini, jantungnya berdetak kencang. Dia punya perasaan bahwa sesuatu yang mengerikan akan muncul dari peti mati ini.     

Lin Fan menatap Dewa Jahat yang pingsan dan merasa bahwa dialah yang dipermainkan sekarang!     

"Dasar kau sialan! Sesudah setengah hari, Yang Mulia mengira kau hanya berusaha menunjukkan kekuatanmu! Tak disangka kau mencari bantuan! Cepat dan keluar! Yang Mulia akan bertarung denganmu satu lawan satu!"     

Aura ini sedikit menyeramkan seolah-olah ini adalah asal mula kejahatan. Pada saat peti mati terbuka, seluruh dunia tampaknya telah dikonsumsi oleh kejahatan.     

Lin Fan menendang Dewa Jahat beberapa kali. Namun, Dewa Jahat, yang pingsan sepenuhnya, tidak bereaksi sama sekali.     

"Cepat dan bangun! Dasar kau …!"     

Buk! Buk!     

Sebelum Lin Fan bahkan bisa menyelesaikan kalimatnya, detak jantung yang marah terdengar. Ketika dia mengangkat kepalanya dan melihat peti mati itu, mata Lin Fan yang terbuka lebar itu membuat pupil matanya melebar. Seolah-olah dia baru saja menyaksikan sesuatu yang luar biasa.     

"Apa-apaan ini?"     

Makhluk jahat ini sangat besar dan tubuhnya diselimuti dengan asal mula kejahatan. Ada beberapa tanduk melengkung di bagian atas kepalanya, dengan seluruh tubuhnya terbakar dengan nyala api.     

Bzz! Bzz!     

Seluruh kehampaan tampaknya hampir dibakar dengan panas terik.     

"GRAUUUUUUUUU!!!"     

Raungan marah keluar dari mulut makhluk jahat itu. Tiba-tiba, kekuatan isap besar muncul dari itu. Dewa Jahat yang pingsan di tanah sepertinya terseret oleh tarikan yang sangat kuat saat dia terbang ke mulut makhluk jahat itu.     

Awalnya, Lin Fan ingin meraih Dewa Jahat. Tetapi saat dia menyentuh tubuh Dewa Jahat, kabut hitam yang mengelilingi tubuh Dewa Jahat menerkamnya. Lin Fan bahkan bisa merasakan kulitnya terkorosi karenanya!     

Pada saat ini, kondisi kultivasi Lin Fan sangat kuat dan kondisi tubuh fisiknya bahkan pada kondisi puncak! Tetapi tak disangka kabut hitam ini dapat menyebabkan Lin Fan merasa sedikit bermasalah karenanya. Itu adalah sesuatu yang sangat luar biasa.     

"Hanya saja benda apa ini?"     

Sementara Lin Fan mungkin memiliki pengetahuan yang cukup luas tentang dunia, dia belum pernah melihat hal-hal jahat seperti ini sebelumnya. Tampaknya Peti Mati Kekacauan ini adalah benda yang cukup bagus! Lin Fan ingin mengambil ini untuk dirinya sendiri. Namun, sesuatu yang bisa mengandung makhluk jahat seperti itu sangatlah tidak mudah ditundukkan.     

Setiap harta memiliki roh di dalamnya. Mata Lin Fan bersinar dengan kilatan tajam saat dia melihat ke dalam Roh Senjata dari Peti Mati Kekacauan ini. Roh itu sangat besar, mirip dengan gumpalan besar daging. Namun, gumpalan daging ini berwarna hitam pekat dan bahkan lebih keji daripada iblis biasa. Seolah terkontaminasi oleh satu tetes saja dapat mengubah seorang Buddha, yang bisa membersihkan seluruh dunia, menjadi Buddha Jahat yang paling jahat di seluruh dunia.     

"Raja Manusia!"     

Dan saat Lin Fan merenungkan hal ini, cambuk panjang yang terbuat dari cahaya hitam menebas kehampaan. Cahaya hitam ini tampak sangat menyeramkan. Saat itu diayunkan melalui kehampaan, luka panjang muncul di kehampaan karena meledak dan tidak dapat pulih kembali untuk waktu yang lama.     

"Ini tampak agak kuat! Aku hampir dibelah dua olehmu!"     

Ini jauh lebih kuat daripada seni mistis yang digunakan Dewa Jahat untuk mengiris kekosongan sebelumnya. Namun, itu masih tidak berguna pada Lin Fan. Dewa Jahat akan menang jika dia bahkan bisa melukai Lin Fan sedikit.     

"Raja Manusia, beraninya kau memurnikan semua antekku? Ini adalah dendam yang pasti harus dikembalikan oleh Tuan ini! Lantas mengapa jika keadaan kultivasimu surgawi?! Peti Mati Iblis Kekacauan adalah sumber dari semua kejahatan! selama ada kejahatan di dunia ini, kekuatan Tuan ini akan selalu tak terbatas! Adapun kau, kau bisa binasa di tangan Tuan ini!"     

Setelah melahap Dewa Jahat, raksasa ini tampaknya telah digantikan oleh Dewa Jahat.     

"Tunduk! Tunduk sepenuhnya kepada Tuan ini dan Tuan ini bisa menyelamatkan hidupmu! Kau tidak akan kalah dengan orang lain selain aku dan bersama-sama, kita akan memerintah Dunia Tak Terbatas bersama-sama!"     

Saat ini, Dewa Jahat tidak lagi memiliki bentuk manusia. Monster yang lahir dari Peti Mati Iblis Kekacauan ini melolong dengan kejam. Semua aura yang diludahkannya mengubah Qi yang hidup di sekitar seluruh area menjadi Qi dari Iblis Kekacauan.     

Sementara ini adalah energi yang dibutuhkan oleh Iblis Dunia Luar, energi itu mirip dengan racun berbisa bagi makhluk dari ribuan ras. Energi itu bisa menyebabkan kekuatan di dalam tubuh mereka mengamuk dan membuat Firdaus mereka layu.     

"Kau menjadi sedikit menjengkelkan sekarang. Apa kau pikir kau sebanding dengan Yang Mulia sekarang hanya karena ini?"     

Lin Fan meliriknya dengan santai, tidak terganggu sedikit pun.     

"Kelahiran Iblis Kekacauan! Tak terkendali dan bebas!"     

Tiba-tiba, Dewa Jahat berteriak menjerit panjang, dan kabut hitam dalam jumlah tak terbatas keluar dari mulutnya. Bola-bola kabut hitam ini mulai menyatu terus-menerus, membentuk simbol rahasia satu demi satu. Simbol-simbol ini melintas dengan cahaya mengerikan, memancarkan kekuatan jahat dalam jumlah yang tak terbatas. Seketika, mereka mengunci seluruh ruang di sekitar Lin Fan.     

"Raja Manusia … kau tidak perlu menyembunyikannya lagi! Tuan ini telah melihat melaluimu! Kau hanyalah makhluk surgawi ilahi tingkat sembilan, kondisi Delapan Terpencil Bersatu! Dan saat ini, semua delapan terpencil adalah disegel! Ayo lihat apa lagi yang bisa kaulakukan sekarang!"     

Dewa Jahat tertawa terbahak-bahak seolah-olah semuanya ada di dalam telapak tangannya.     

Lin Fan mengerjapkan matanya. Memang, dia bisa merasakan bahwa delapan terpencil telah disegel dan dia tidak bisa lagi merasakan semburan kekuatan yang mengalir masuk. Namun, ini bukan berarti masalah bagi Lin Fan.     

"Hmph! Dewa Jahat, hentikan omong kosongmu! Aku akan bermain-main denganmu terlebih dahulu."     

Klang!     

meluncur di seluruh dunia dan kilatan cahaya kapak yang terang muncul. adalah senjata legendaris. Namun, sangat disayangkan bahwa kapak itu dalam kondisi rusak sekarang. Lin Fan ingin melihat seberapa kuat Dewa Jahat ini sekarang.     

Dia telah berhasil mengalahkan Dewa Jahat dengan mudah sebelumnya. Namun, kekuatan Dewa Jahat memang meningkat pesat dan dia sekarang lebih kuat daripada makhluk surgawi ilahi tingkat sepuluh, kondisi Dewa Abadi.     

<>!     

<>!     

Aura Lin Fan tenang saat dia menjentikkan pergelangan tangannya. Dua garis cahaya kapak melintas seolah mereka adalah dua naga yang melilit bersama.     

DUAAR!     

Cahaya kapak meledak dan dua luka dalam muncul di tubuh Dewa Jahat. Namun, kabut hitam memenuhi luka-luka dan dalam sekejap mata, mereka sembuh menjadi sempurna seperti baru.     

Lin Fan tidak menyangka bahwa kekuatan Dewa Jahat akan setirani ini. Dua kapak tadi memiliki semua kekuatannya. Bahkan jika itu adalah makhluk kuat surgawi ilahi tingkat sembilan, mereka akan dicincang menjadi daging dan darah!     

Namun, tak disangka Dewa Jahat ini akan menerima pukulan dengan begitu mudah. Ini adalah sesuatu yang tidak diharapkan Lin Fan.     

Tampaknya kekuatan Dewa Jahat ini sekarang memang jauh lebih kuat daripada sebelumnya.     

"Raja Manusia, kedua kapakmu itu layak! Namun, sangat disayangkan bahwa mereka tidak berguna pada Tuan ini. Di mata Tuan ini, kau seperti setitik debu yang bisa aku hancurkan dengan mudah!"     

Dewa Jahat tertawa dingin ketika sejumlah besar kekuatan melonjak keluar dari tubuhnya. Keyakinannya sekarang melampaui atap dan dia dipenuhi dengan motivasi yang tak ada habisnya.     

Lin Fan tidak mengatakan apa-apa lagi. Melompat, dia langsung muncul di hadapan wajah Dewa Jahat. Membanting dengan tinjunya, seolah-olah para Dewa dan Hantu telah turun ke atas dunia saat Qi Malapetaka Kiamat merayap melalui segalanya.     

Versi awal dari <> tidak terlalu kuat. Namun, keahlian ini sekarang telah ditingkatkan oleh Lin Fan ke kondisi puncak. Dengan satu pukulan yang menghujani, Qi Malapetaka dari dunia yang jauh ditarik melalui ruang-waktu misterius menuju pukulan ini.     

Jika ada makhluk kuat yang disusupi oleh Qi Malapetaka ini, tubuh mereka akan mulai hancur seolah-olah itu Hari Kiamat. Bahkan jika itu adalah makhluk yang benar-benar kuat, mereka masih akan menerima rasa sakit yang luar biasa.     

"Qi Malapetaka! Benda bagus! Ini memang benda bagus!"     

Dewa Jahat membuka mulutnya lebar-lebar dan membentuk pusaran yang mulai mengisap Qi Malapetaka ini dan mencernanya di dalam tubuhnya.     

"HAHAHA! Tuan ini adalah Iblis Dunia Luar! Setiap energi gelap akan menjadi nutrisi di tubuh Tuan ini! Apa lagi yang bisa kaulakukan?" Dewa Jahat melolong sambil meraih dengan cakar jahatnya. Sebuah pisau tajam yang diselimuti kabut hitam pecah dari kehampaan dan menusuk ke arah dada Lin Fan.     

Pedang ini tidak terlihat dan kabut hitam yang menyelimutinya dipenuhi dengan niat jahat, menyebar ke mana-mana.     

"Pergi dan matilah! Pedang Korupsi!"     

Klang! Klang!     

"Bagaimana bisa ini terjadi!?" Saat pedang membuat kontak dengan tubuh Lin Fan, ia mengeluarkan serangkaian suara dentang logam.     

'Ting … Poin Pengalaman <> + 1.000.'     

"Hue!"     

Lin Fan menyeringai dan menjentikkan dengan jarinya, menyebabkan seluruh pedang hitam itu hancur berkeping-keping.     

"Tidak buruk! Yang Mulia akan mengakui bahwa kau kuat. Aku takut menjatuhkanmu akan mengharuskanku melakukan sedikit usaha. Tetapi Yang Mulia lelah bermain denganmu sekarang. Aku akan menjatuhkanmu sekarang juga!"     

"Dengan seseorang sepertimu?"     

Sang Dewa Jahat tidak menyangka bahwa kondisi tubuh fisik Raja Manusia ini akan sekuat ini! Tak disangka satu pedang tidak akan mampu menerobosnya!     

"Yah … tentu, itu bukan aku! Baiklah, keluarlah!"     

Lin Fan menyapu jubahnya dan serangkaian aura tak terbatas muncul di dunia. Ketika Dewa Jahat merasakan aura ini, dia benar-benar kaget saat dia berteriak tanpa sadar.     

"MU-MUSTAHIL!"