Sistem Terkuat

0'Ting … selamat telah membunuh makhluk surgawi terpencil tingkat tinggi, Gu Yao.'     0

'Ting … poin pengalaman + 60.000.'     

'Ting … selamat telah mendapatkan senjata roh tingkat mahatinggi yang rusak, .'     

….     

"Ba-bagaimana bisa …?" Mu Tian, yang terperangkap oleh Biggra, terpana dengan pemandangan di depannya. Tak disangka makhluk kuat dari ras Kuno akan mati begitu saja! Bagaimana bisa?     

Siapa sebenarnya orang ini dan bagaimana dia mendapatkan akses ke area rahasia?     

"Tidak mungkin! Sewaktu di Dunia Hantu, aku telah melalui banyak cobaan dan kesengsaraan serta telah lolos dari kematian berkali-kali! Akhirnya, aku telah mencapai titik ini setelah naik langkah demi langkah! Bagaimana bisa aku mati di sini seperti ini?"     

Mu Tian mulai menyerang dengan panik. Namun, naga yang dibentuk oleh Biggra melolong jahat. Bahkan jika dia berhasil menampar naga itu menjadi debu, naga itu akan berkumpul kembali dan terbentuk bersama sekali lagi.     

Lin Fan meledak tertawa. Meskipun pembunuhannya terhadap makhluk surgawi terpencil ini adalah karena dia mengambil keuntungan dari situasi ini, ini bisa dianggap sebagai peluang dengan sendirinya.     

Peluang tidak hanya terbatas untuk mencari harta. Baginya, peluang itu untuk menyerang dengan pukulan keras dan menjatuhkan orang lain tepat saat mereka berada di posisi terlemah mereka.     

Enam puluh ribu poin pengalaman! Itu jumlah yang cukup signifikan dan dia selangkah lebih dekat untuk naik tingkat sekali lagi.     

Lantas mengapa jika itu adalah makhluk surgawi terpencil tingkat atas? Dia masih dibunuh seperti babi.     

Meski Lin Fan akan bertemu Long Xuan sekarang, dia tidak akan lagi menjadi orang yang sama dengannya saat itu di mana dia hanya bisa berjuang tanpa daya dan memikirkan cara untuk berlari.     

"Siapa kau?" Mu Tian memandang Lin Fan dengan waspada. Dia tidak menghentikan perjuangannya saat dia terus bertarung melawan naga Biggra.     

Namun, tak satu pun dari serangan ini yang berhasil pada naga yang disihir oleh Biggra.     

Meskipun kondisi kultivasi Lin Fan tidak setinggi Mu Tian, benih Keahlian Sejati yang dia kultivasi bukanlah benih yang bisa diharapkan untuk bersaing dengan Mu Tian. Fakta-fakta itu bahkan tidak termasuk fakta bahwa Mu Tian sekarang sangat terluka dan berada di ambang kehancuran.     

"Dari Dunia Xuanhuang, aku Lin Fan, seorang manusia." Lin Fan melempar jubahnya ke samping dan memandang Mu Tian dengan mengesankan. "Untuk mendapatkan akses ke area rahasia, kau telah menjual habis rekan-rekan kita dari ribuan ras di luar sana. Itu adalah kejahatan yang bisa dihukum mati."     

Mata Lin Fan bersinar dengan niat membunuh. Dia bertekad membunuh Mu Tian ini.     

Saat Mu Tian mendengar nama ini, dia mencari daftar buron dengan terburu-buru saat wajahnya pun berubah.     

"Mu-mustahil! Peringkatmu ada di 200.000, dengan tingkat kultivasi surgawi biru langit tingkat menengah! Bagaimana bisa kau mengultivasi benih Keahlian Sejati?" Mu Tian menatap daftar buron dengan mata ketakutan, tidak bisa memercayai statistik di sana.     

Ketika dia menyaksikan Lin Fan menyebarkan benih Keahlian Sejati dengan begitu mudah, dia hampir yakin bahwa ini pasti makhluk yang kuat dari kondisi kultivasi surgawi terpencil!     

Tak disangka orang ini hanyalah seorang surgawi biru langit setelah dia memeriksa daftar buron!     

Dalam daftar buron, selama seseorang berperingkat 300.000 ke atas, tidak peduli siapa dia, dia akan dirasakan oleh Kehendak Surga dari Dunia Suci Kuno. Akhirnya, kondisi kultivasi seseorang akan terendus oleh dunia itu sendiri.     

Ini adalah bias dari Kehendak Surga untuk memberikan keuntungan bagi ras Kuno sehingga mereka tidak akan mengirim diri mereka sendiri ke kematian tanpa sadar, tanpa mengetahui kondisi kultivasi dari pihak lain.     

Ketika seseorang berbicara tentang Kehendak Surga dari Dunia Suci Kuno, tidak ada yang namanya keadilan. Satu-satunya hal yang adil tentang ini adalah kenyataan bahwa Kehendak Surga sendiri tidak ikut campur dalam perusakan makhluk-makhluk ini dari ras lain.     

"Hmph! Kehidupan Yang Mulia bukan sesuatu untuk dipahami oleh orang yang terdegenerasi sepertimu. Kita tidak punya banyak hal untuk dibicarakan hari ini. Kematianmu telah tiba." Lin Fan mendengus dingin.     

Jika dia tahu sejak awal bahwa kondisi kultivasi Lin Fan hanya surgawi biru langit tingkat menengah, Mu Tian mungkin tidak percaya bahwa orang ini akan memiliki apa yang diperlukan untuk membunuhnya.     

Namun, setelah menyaksikan bagaimana Gu Yao dibelah, dia akhirnya mengerti bahwa pria ini tidak menggertak sama sekali.     

Dibandingkan dengan Gu Yao, lukanya bahkan lebih parah. Jika pria ini ingin membunuhnya, Mu Tian tahu bahwa itu akan menjadi tugas yang mudah bagi Lin Fan.     

"MENGAPA MENCARI UNTUK MEMBUNUHKU? KITA SEMUA ORANG DARI RIBUAN RAS DI LUAR SANA DAN BERBAGI TUJUAN YANG SAMA DARI TINDAKAN MELAWAN RAS KUNO!" Mu Tian melolong, berusaha berjuang untuk sedikit harapan terakhir.     

"Jangan bicara padaku tentang itu. Sewaktu kau menyerahkan nyawa rekan-rekan seperjuanganmu dari ribuan ras di luar sana sebagai pengorbanan bagi makhluk-makhluk ras Kuno ini, nasibmu sudah diputuskan," jawab Lin Fan dengan dingin.     

"HAHA! Kau berbicara tentang sampah-sampah itu?" Mu Tian tertawa liar ketika wajahnya berubah makin mengerikan.     

"APA KAU PERNAH MEMAHAMI KONDISI YANG MENGERIKAN DARI EKSISTENSI KITA SEKARANG? BAHKAN AREA RAHASIA YANG DIMAKSUDKAN DENGAN TEMPAT DI MANA KITA BISA BERHARAP MENCARI HARAPAN BERTARUNG MELAWAN RAS KUNO YANG DIKENDALIKAN OLEH MEREKA! APA SAJA YANG SEHARUSNYA KITA LAKUKAN JIKA KITA INGIN TUMBUH KUAT DENGAN LEBIH CEPAT?"     

"LANTAS MENGAPA JIKA KITA MELAKUKAN PENGORBANAN KECIL SEKARANG? DEMI MASA DEPAN YANG LEBIH BAIK UNTUK MENGALAHKAN MAKHLUK-MAKHLUK DARI RAS KUNO INI, SEGALANYA AKAN LAYAK!"     

"JIKA KAU MENGATAKAN BAHWA KAU MEMBUNUHKU AKAN MEMBANTUMU MENJADI LEBIH KUAT SEHINGGA KAU BISA MENGALAHKAN RAS KUNO, MAKA AKU, MU TIAN, AKAN MATI DI TANGANMU!"     

Mu Tian berteriak kencang, mengarahkan kata-kata ini pada Lin Fan.     

"Kau memiliki keinginanmu dan aku punya keinginanku …. Keinginanku adalah untuk membunuhmu." Wajah Lin Fan membeku. Dengan satu tamparan, kehampaan bergemuruh ketika arus energi di dalamnya melonjak dan merobek segalanya.     

"KAU INGIN MEMBUNUHKU, MU TIAN? KAU PASTI BERMIMPI …!" teriak Mu Tian. Jalannya jauh dari akhir saat ini! Bagaimana bisa dia mati di sini?     

"KAU TIDAK TAHU BETAPA KEJAMNYA KENYATAAN DARI DUNIA SUCI KUNO! DENGAN CARA BERPIKIRMU SAAT INI, TIDAK MUNGKIN RIBUAN RAS KUNO DI LUAR AKAN MENJADI MAKIN KUAT!"     

"Itu bukan sesuatu yang harus kauputuskan." Membalik telapak tangannya, Lin Fan menampar Mu Tian.     

Benih Keahlian Sejati dalam tubuhnya bergelora, bertekad membunuh Mu Tian.     

Kehampaan beriak dengan sejumlah energi tak terbatas.     

Mu Tian memuntahkan darah berulang kali. Wajahnya dipenuhi dengan ketakutan terhadap Lin Fan.     

"JIKA KAU BENAR-BENAR INGIN MEMBUNUHKU DI SINI, BAGAIMANA BISA AKU MENGABULKAN KEINGINANMU? MU TIAN BERSUMPAH BAHWA DIA AKAN MENGINGAT BENIH BALAS DENDAM YANG DITABUR HARI INI! ANTARA KAU DAN AKU, HANYA SALAH SATU DARI KITA YANG AKAN BERTAHAN DI MASA DEPAN!" teriak Mu Tian saat dia menampar dengan -nya.     

'LEDAKKAN!'     

Hati Mu Tian berdarah saat ini. Ini adalah senjata roh tingkat mahatinggi serta satu-satunya hartanya. Namun, untuk mempertahankan hidupnya, dia tidak bisa memikirkan hal lain selain ini.     

Selama dia bisa mengultivasi vena roh yang dia dapatkan, dia bisa dengan mudah mendapatkan kembali semua yang hilang di sini.     

Lin Fan tidak mengharapkan Mu Tian untuk mengorbankan senjata roh tingkat mahatinggi sendiri seperti itu.     

'!'     

Telapak tangan Lin Fan menampar keluar saat raksasa muncul. Iblis kuno besar berteriak dengan marah ketika lengan titaniknya membentang untuk meraih .     

DUAAR!     

Sebuah cahaya yang menyilaukan muncul dari dalam. Penghancuran diri dari senjata roh tingkat mahatinggi jauh dari biasa. Kekuatan yang dipancarkan sudah pasti cukup untuk menghancurkan semua yang ada di sekitarnya.     

Naga Biggra pecah sedikit demi sedikit sebelum hancur sepenuhnya.     

"LIN FAN! AKU AKAN MENGINGAT NAMAMU! BALAS DENDAM HARI INI, MU TIAN AKAN MEMBUATMU MEMBAYARNYA!"     

….     

Lin Fan bergerak dengan gesit. Melihat ke sekeliling, dia mengernyit.     

"Sial. Tak disangka aku membiarkan makhluk itu lolos!"     

Lin Fan tidak menduga gerakan meledakkan senjatanya sendiri. Tak disangka kekuatan penghancuran diri senjata roh tingkat tinggi bisa sekuat ini bahkan dinding Alam Kuno Pembantaian Tak Terbatas hancur berkeping-keping.     

Adapun di mana Mu Tian berada sekarang, Lin Fan tidak tahu.     

Setelah diam beberapa saat, Lin Fan menghela napas dalam-dalam.     

Ini kerugian besar yang harus diambil. Tak disangka Mu Tian menyimpan rencananya. Tetapi itu tidak masalah. Ini adalah pelajaran yang dipetik saat itu. Jika dia bertemu dengan situasi seperti itu di masa depan, dia akan tahu bagaimana menghadapinya.     

Lin Fan memandang sekeliling pada Alam Kuno Pembantaian Tak Terbatas. Dia tidak terburu-buru untuk pergi.     

Apakah tempat ini memiliki harta tersembunyi atau tidak, Lin Fan tidak tertarik pada hal itu.     

Dia menolak untuk percaya bahwa keberuntungannya sebagus ITU hingga dia dapat menemukan harta di area rahasia ini yang pasti telah disisir ribuan kali oleh begitu banyak orang untuk mendapatkan harta.     

Namun, niat membunuh di tempat ini cukup berguna. Akan lebih baik untuk meningkatkan tingkat kekuatan dari <> miliknya.     

….