Sistem Terkuat

0"Siapa kalian?" Makhluk dari ribuan ras yang baru saja diselamatkan bertanya dengan bingung. Mereka telah lama terpana oleh kekuatan manusia misterius itu. Tak disangka dia akan menggulingkan seluruh Kota Keputusasaan sendirian. Mereka benar-benar yakin akan kekuatannya sekarang.     0

Setelah melewati adegan sebelumnya, penampilan para anggota dari enam sekte utama ini tidak lagi memberi mereka perasaan terkejut sama sekali.     

Setelah mendengar kata-kata ini, anggota dari enam sekte utama tidak tahu harus berkata apa saat mereka membeku di sana sejenak. Jika ini pada awalnya, mereka pasti akan menyatakan dengan bangga, "Kami di sini untuk menyelamatkan kalian."     

Tetapi dari situasinya sekarang, sepertinya mereka tidak begitu dibutuhkan lagi.     

Ini adalah situasi yang cukup memalukan dan canggung bagi para anggota dari enam sekte utama untuk berada di saat ini. Faktanya, semua pikiran mereka berantakan, bertanya-tanya apa yang terjadi di sini.     

Seharusnya ada 1.000.000 makhluk ras Kuno yang bertempat di Kota Keputusasaan! Ke mana mereka semua pergi?     

Faktanya, mereka bahkan belum menemukan satu pun! Bukankah ini terlalu nyata?     

"Semuanya, kami dari enam sekte utama. Kami awalnya di sini untuk menyelamatkan kalian. Namun, apa yang terjadi sekarang? Ke mana perginya semua makhluk ras Kuno?" Sifat Dulong sangat luar biasa saat dia memancarkan tatapan yang mengesankan.     

"Semua mati," jawab salah satu makhluk dari ribuan ras.     

"Mati?" Saat para anggota dari enam sekte utama mendengar ini, wajah mereka segera berubah, jelas karena tidak percaya. Tak disangka 1.000.000 dari mereka akan mati begitu saja?     

Tetapi bahkan tidak ada satu mayat pun di medan perang! Hanya saja sekte macam apa yang bisa memiliki kemampuan seperti itu?     

Pikiran tentang pembantaian yang disebabkan oleh satu orang ini tidak pernah sekalipun terlintas dalam pikiran mereka. Bagi mereka, pikiran pertama dalam pikiran mereka adalah bahwa sekte yang sangat kuat pasti telah mengaktifkan sejumlah makhluk kuat untuk menekan seluruh Kota Keputusasaan.     

Tetapi siapa yang bisa melakukannya? Siapa yang sekuat ini?     

Makhluk surgawi ilahi kultivasi penuh?     

Itu tidak mungkin. Jika makhluk surgawi ilahi bergegas menuju Kota Keputusasaan, makhluk kuat dari ras Kuno pasti tidak akan duduk dan membiarkan itu terjadi begitu saja.     

Saat itu, kata-kata dari satu makhluk dari ribuan ras di luar sana menyebabkan pikiran semua orang dari enam sekte utama terpesona.     

"Itu benar. Seorang manusia tunggal, seorang manusia yang lebih kuat dari apa pun, menjungkirbalikkan seluruh Kota Keputusasaan bersama dengan empat komandan." Saat makhluk dari ribuan ras di luar sana mendengar kata-kata ini, wajah mereka dipenuhi dengan tatapan hormat.     

"Mustahil!' Mu Longtian adalah orang pertama yang menyangkal. Dia pasti tidak akan percaya bahwa satu manusia bisa menjatuhkan semua makhluk ras Kuno, termasuk bahkan empat komandan!     

Untuk berurusan dengan empat komandan, ada tiga puluh tetua surgawi terpencil kultivasi penuh dari enam sekte utama yang berkumpul hanya untuk menahan mereka.     

Tetapi lelucon macam apa yang terjadi saat ini?     

Seorang manusia membunuh keempat komandan? Bagaimana bisa?     

Xie Sheng, yang tetap diam selama ini, sepenuhnya terperangah mendengar kata-kata ini. Citra sosok tunggal terbentuk di benaknya. Pada saat yang sama, kalimat tunggal yang mereka semua anggap sebagai lelucon juga muncul di kepalanya.     

"Aku menuju Kota Keputusasaan untuk membunuh Marquis Keputusasaan."     

"Manusia yang kalian bicarakan itu, apa dia memiliki rambut panjang dengan aura kasual yang tidak pernah bisa dilihat orang?" Xie Sheng bertanya dengan tergesa-gesa.     

"Adik-Junior Xie, apa Adik berhalusinasi? Bagaimana mungkin manusia itu?" Mu Longtian menimpali.     

Dulong mengerutkan kening ketika dia mengingat percakapan sebelumnya.     

Mungkinkah manusia yang mengucapkan kata-kata kurang ajar yang mereka maksudkan sebelumnya?     

"Aku tidak tahu siapa yang kaubicarakan. Namun, manusia itu memang memiliki rambut panjang dan aura kasual juga. Pada saat yang sama, dia sangat tampan. Satu tatapan padanya akan melemparkan citra ke dalam ingatan seseorang selamanya …." Makhluk ribuan ras di luar sana mulai membesar-besarkan.     

Jika Lin Fan mendengar kata-kata ini untuk dirinya sendiri, dia pasti akan mengangkat jempol besar dan memuji, 'Bagus sekali!'     

Dengan itu, semua makhluk dari ribuan ras di luar sana mulai berseru kegirangan. Topik pembicaraan mereka tidak pernah meninggalkan Lin Fan.     

Dengan begitu banyak makhluk dari ribuan ras di luar sana dan satu kalimat pujian dari mereka semua, citra Lin Fan hampir disandarkan ke Surga sekarang.     

Anggota enam sekte utama berdiri di sana dengan canggung, tidak tahu apa yang harus mereka lakukan sekarang.     

Para murid Sekte Ju Lingshen secara bertahap kembali ke bentuk aslinya pada saat ini. Kehadiran mereka yang menjulang tinggi dari sebelumnya tampak kurang menakutkan.     

Para murid dari Sekte Naga Kuno Terpencil kembali ke bentuk manusia mereka juga. Baru saja, mereka melolong penuh semangat, siap untuk merobek ras Kuno. Namun, saat ini, bahkan tidak ada satu ras Kuno pun. Apa yang bisa dirobek?     

Adapun para murid dari Sekte Shenzu Dian, mereka menyanyikan chorus surgawi mereka sebelumnya saat menulis tulisan suci ilahi di langit. Namun, saat ini, mereka semua menundukkan kepala, seolah-olah mereka telah menyia-nyiakan semua upaya mereka sebelumnya. Nada musik surgawi mereka seolah-olah hanya untuk merayakan kehadiran manusia itu.     

Canggung. Kecanggungan di antara mereka melampaui kata-kata saat ini.     

Bahkan wajah Tetua Dulong mulai berubah.     

Di antara sekte-sekte, dia adalah seseorang yang dihargai dan dihormati, memiliki aura yang mengesankan. Tentu saja, dia tidak keberatan dengan pujian seperti itu yang diberikan kepadanya.     

Namun, setelah mendengar cara semua orang memuji Lin Fan, dia mulai merasa agak iri juga.     

Dia dipenuhi dengan kecemburuan terhadap manusia itu.     

Mu Longtian ingin menampilkan kinerja yang baik sehingga dia bisa mendapatkan namanya di sana. Namun, pergantian peristiwa cukup banyak membuatnya geram.     

Tak disangka tidak ada satu pun ras Kuno yang tersisa! Bagaimana bisa dia menjadi pahlawan di hati semua orang dengan keadaan saat ini?     

Tepat saat itu, dari tepi langit, awan-awan menjadi gelap ketika aura yang mengancam muncul dari massa yang gelap itu.     

"Semuanya, hati-hati. Ras Kuno ada di sini." Tatapan Tetua Dulong tajam ketika dia menembuskan tatapannya melalui rongga yang akan datang.     

Anggota enam sekte utama mulai bersemangat. Inilah kesempatan mereka, akhirnya!     

Awalnya, mereka semua sangat takut memikirkan pergi melawan ras Kuno. Faktanya, ketika mereka pertama kali mendengar bahwa manusia telah membunuh mereka semua, mereka diam-diam merasa lega di dalam hati mereka juga.     

Namun, makin mereka mendengar makhluk dari ribuan ras di luar sana memuji manusia, makin mereka merasa marah pada saat yang sama.     

Mereka dipenuhi dengan kecemburuan dan iri sekarang.     

Bagaimana bisa mereka membiarkan manusia mengambil semua kemuliaan?     

Karena itu, pada saat ini, mereka sangat haus untuk bertemu dengan siapa pun dari ras Kuno. Mereka ingin menghancurkan makhluk-makhluk ini dengan kejam sehingga makhluk-makhluk dari ribuan ras di luar sana dapat menghormati dan memuja mereka dengan cara yang sama.     

"Kalian semua, jangan khawatir! Enam sekte utama di sini pasti akan membuatmu aman!" Mu Tianlong memandangi makhluk-makhluk dari ribuan ras di luar sana dan meyakinkan mereka dengan impulsif ketika dia menyapu rambutnya ke belakang.     

"Itu benar! Dengan enam sekte utama di sekitar, kami pasti akan memastikan bahwa kalian semua keluar dengan aman!"     

"Kalian semua, tetap di belakang kami! Karena ras Kuno ada di sini, kami akan memastikan mereka semua meninggalkan kehidupan mereka di sini juga!"     

Tiba-tiba, para anggota dari enam sekte utama semuanya disegarkan dengan ledakan niat bertarung yang baru.     

Para murid dari Sekte Ju Lingshen berubah menjadi raksasa setinggi seribu kaki sekali lagi. Para murid dari Sekte Naga Kuno Terpencil berubah ke naga besar dan ratusan kaki panjang mereka juga. Terompet dan nyanyian para murid dari Sekte Shenzu Dian mulai berkumandang sekali lagi, ketika tulisan suci surgawi itu berjemur dalam cahaya keemasan, dengan kelopak ilahi bermekaran melintasi langit.     

Dengan itu, para murid Sekte Dewa Air membawa hujan turun bersama mereka, sementara para murid Sekte Tanduk Surga bersuara keras, meningkatkan moral semua orang.     

….     

"Dengan kehadiran enam sekte utama, tidak ada satu pun dari ras Kuno yang akan bermimpi melukai satu orang hari ini!" Mu Longtian melangkah maju dan melotot ke langit tanpa sedikit pun rasa takut.     

Melihat Mu Longtian, Dulong mengangguk, berbesar hati. Dengan murid yang berani dan tak kenal takut, tidak akan ada kekhawatiran tidak ada orang yang bisa melawan ras Kuno di masa depan.     

Namun, sesuatu yang mengejutkan tiba-tiba terjadi.