Sistem Terkuat

Lin Fan Tak Tahu Malu



Lin Fan Tak Tahu Malu

0"Kakak Xia, maafkan aku … aku hanya memperalat Kakak selama ini … aku harus mengikuti panggilanku …." Aliran air mata mengalir dari kedua sisi mata He Yuhan. Namun, bahkan itu tidak menghentikan gerakan tangannya; dia harus merebut kembali Kehendak Surga, apa pun yang terjadi.     
0

"Tidak … aku tidak menyalahkanmu. Semua yang aku miliki diberikan padaku olehmu. Tidak peduli apa yang kaulakukan, aku tidak akan pernah menyalahkanmu untuk itu. TETAPI TOLONG, AKU MEMOHON PADAMU, JANGAN PERNAH MENINGGALKANKU …!" teriak Xia Youtian ke arah He Yuhan. Dia secara bertahap bisa merasakan bagian penting dari hatinya menghilang dalam hitungan detik.     

Seolah-olah bagian ini telah hilang seluruhnya, Adik Yuhan akan lenyap sepenuhnya dari hatinya.     

"Kakak Xia …." He Yuhan berbalik untuk melihat wajah Xia Youtian yang tersayat dan mengungkapkan ekspresi keengganan juga. Kenangan tentang waktu mereka bersama selama puluhan tahun terakhir mulai bergulir di benaknya seperti gulungan film.     

Sedikit demi sedikit …. Kembali sewaktu mereka masih kecil sampai sekarang ….     

"Yuhan, setelah kau pergi, aku juga tidak akan hidup di dunia ini. Aku menyukaimu. Aku benar-benar menyukaimu. Apa kau pernah merasakan hal yang sama untukku?" Xia Youtian lebih seperti pria yang tidak sadar ketika berbicara tentang masalah hati biasanya namun dia sangat sadar sekarang, jika dia tidak mengutarakan perasaannya sekarang, dia punya perasaan dia mungkin tidak akan mendapatkan kesempatan lagi.     

Setelah mendengar kata-kata ini, air mata mulai mengalir ke wajah cantik itu saat dia mengangguk berulang kali, "Menyukai … aku mencintaimu. Bahkan sekarang, aku mencintaimu lebih daripada sebelumnya. Hanya saja aku …."     

BUK!     

Tiba-tiba sesuatu yang mengejutkan terjadi.     

Seseorang telah meninju sekuat-kuatnya He Yuhan yang emosional, mengirimnya terbang ke sisi Xia Youtian.     

"Sialan! Bagaimana bisa begitu menyentuh? Bahkan Yang Mulia hampir tersentuh sampai meneteskan air mata oleh kalian yang jatuh cinta! Karena kau sangat menyukainya, maka jangan pergi!" Lin Fan tidak bisa menahan diri untuk tidak muncul tepat sebelum He Yuhan dan meninju ke arah Xia Youtian.     

"Apa yang kaulakukan?!" Melihat pipi yang setengah bengkak di wajah Adik Yuhan yang pingsan, Xia Youtian berteriak ke Lin Fan.     

"Oh! Tidak apa-apa! Jangan khawatir tentang itu! Kau tidak perlu berterima kasih padaku untuk itu! Ini adalah sesuatu yang aku rasa harus aku lakukan! Rawat dia dengan baik …. Tak perlu membayarnya kembali!" Lin Fan melambaikan tangannya dengan acuh tak acuh. Tentu saja, seseorang tidak seharusnya memendam kebutuhan untuk berterima kasih saat seseorang melakukan perbuatan baik.     

Melihat semuanya, Kaisar Surgawi Yuan menyeringai, "Memang, kau pria yang telah aku pilih."     

Lin Fan memandang Kaisar Surgawi Yuan. Dia kemudian berbalik ke arah keempat makhluk mahatinggi.     

"Baik, kupikir kalian semua ada benarnya. Kedua belah pihak punya alasan," ujar Lin Fan sambil berdiri antara kedua belah pihak.     

"Kaisar Surgawi Yuan, kau mengatakan bahwa mereka berempat adalah pengecut. Tetapi bagiku, bukan itu masalahnya. Mereka semua bekerja keras dan rajin dengan cara mereka sendiri. Jika tidak, mengapa mereka merawat generasi masa depan dan keturunan dari Dunia Xuanhuang, bukan? Aku pun setuju dengan pendirianmu. Seseorang pasti harus berjuang untuk nasib mereka sendiri. Jika tidak, aku yakin semua orang akan marah mati tanpa mengetahui alasan bagaimana atau mengapa mereka mati."     

"Tetapi aku hanya punya satu hal untuk dikatakan. Lin Fan bukan orang yang akan mendorong orang-orang yang dia ingin lindungi ke dalam bahaya neraka dan melihat mereka berjuang dari dalam. Karena itu, aku akan memikul beban ini pada diriku sendiri dan berjuang melawan nasib. Kadang-kadang, kuantitas tidak masalah. Tidak peduli berapa banyak orang yang kalian bawa ke Dunia Atas, tidak ada gunanya. Yang kalian butuhkan adalah keajaiban tunggal tiada taranya yang tidak mungkin dihasilkan dunia bahkan dalam semiliar tahun untuk menghadapi semuanya."     

"Tentu saja, aku harus dengan rendah hati mengakui bahwa aku adalah genius ajaib tiada banding yang tidak mungkin dihasilkan bahkan dalam semiliar tahun. Kembalikan Kehendak Surga pada mereka. Aku akan mengikuti kalian ke Dunia Atas dan berjuang melawan nasib tragis ini," jawab Lin Fan dengan percaya diri.     

Setelah mendengar kata-kata ini, rahang setiap orang menganga sepenuhnya.     

Mereka telah melihat segala macam ketidakberdayaan dalam hidup mereka. Tetapi bagi seseorang untuk terang-terangan beromong kosong tak tahu malu ini?! Ini yang pertama!     

Bahkan membual harus memiliki batas, bukan?!     

Seorang genius ajaib yang bahkan tidak mungkin dihasilkan dunia dalam semiliar tahun …! Ini…!     

Kaisar Surgawi Yuan menatap Lin Fan dengan linglung lalu akhirnya tertawa, "Me-menarik …! MEMANG MENARIK! HAHAHA! Tetapi dengan alasan apa aku harus percaya padamu?"     

"Oh, atas dasar bahwa aku, Lin Fan, sendirian, telah menjinakkan Tetua Kuno. Izinkan aku bertanya kepadamu …. Tanpa meminjam kekuatan Kehendak Surga, apa saat ini kau sebanding dengan Tetua Kuno?" tanya Lin Fan.     

Kaisar Surgawi Yuan melirik sekilas pada Tetua Kuno yang bersikap aneh di kejauhan sebelum menolehkan kepalanya ke Lin Fan. Alisnya mengernyit seolah-olah dia dalam pikiran.     

"Kaisar Surgawi Yuan, kau bahkan tidak perlu memikirkannya. Ayo, aku hanya perlu membiarkanmu bertengkar dengan Tetua Kuno-ku untuk membiarkanmu mengerti. Kadang-kadang, satu-satunya cara untuk menyelesaikan perselisihan adalah melalui pertarungan yang bagus. Kau merupakan seseorang dari Dunia Xuanhuang. Dengan demikian, aku percaya niat dan tindakan kalian semua demi Dunia Xuanhuang juga. Satu-satunya perbedaan adalah sudut pandangmu. Ini hanya masalah perbedaan ideologis, itu saja."     

"Selain itu, sudah 10.000 tahun sejak kau terakhir memasuki Dunia Atas. Aku yakin bahkan kau sendiri tidak akan tahu bagaimana situasinya di sana sekarang. Sekalipun kau menerobos Batas Surgawi sekarang, yang akan kaulakukan adalah mengirim semua orang ke kematian mereka dengan sia-sia. Di sisi lain, aku, Lin Fan, bersedia untuk pergi ke sana bersamamu untuk memeriksa situasinya." Lin Fan melanjutkan.     

"Tetua Kuno, kemarilah." Lin Fan memberi syarat pada Tetua Kuno yang terbaring di tanah.     

DUAAR!     

"Ya, Master?" Seketika itu juga, Tetua Kuno membalik tubuhnya dan melompat di depan Lin Fan, bertanya dengan pandangan yang menyenangkan.     

Melihat bagaimana Tetua Kuno yang menakutkan akan sujud dengan hormat pada manusia, Kaisar Surgawi Yuan dipenuhi dengan pikiran saat wajahnya tidak bisa menyembunyikan ketidakpercayaannya.     

Lin Fan menatap Tetua Kuno sebelum mengangguk sebagai pengakuan. Menepuk penyimpanannya, sejumlah besar Biggra terbang keluar dan memasuki perut Tetua Kuno.     

DUAAR!     

Seketika, Biggra yang memasuki tubuh Tetua Kuno melepaskan efek obat mereka.     

Tetua Kuno yang awalnya tenang langsung mengamuk. Kulitnya yang hitam pekat itu berwarna merah tomat sekarang. Bahkan mata yang dipenuhi dengan pujian itu sekarang diganti dengan keinginan yang besar.     

"HUU … HUU…!!!" Tetua Kuno bernapas berat dan buru-buru di depan Lin Fan. Setiap napas mengepul panas.     

Lin Fan benar-benar senang dengan kondisi Tetua Kuno saat ini. Setelah menelan Biggra sebanyak ini, kekuatan bertarungnya meningkat setidaknya dua kali lipat.     

Tetapi di bawah pengaruh Biggra, jika ia tidak melepaskan kekuatan ini, Tetua Kuno mungkin benar-benar menjadi gila.     

"Oke, pergi dan tembus ia …!" Jari Lin Fan diarahkan pada Kaisar Surgawi Yuan di langit, yang wajahnya sudah lama membatu.     

'GRAWWWWWWWHHHHH …!!!' Tetua Kuno melolong dan menggelengkan kepalanya dengan kuat.     

Di mata Tetua Kuno, Kaisar Surgawi Yuan yang perkasa dan mengesankan itu tidak lebih dari sebuah gua yang dalam, gelap, tak terbatas saat ini.     

Itu adalah gua yang benar-benar memikat dan menarik, menggoda seseorang untuk masuk dengan cara apa pun.     

Pada saat itu, tubuh besar Tetua Kuno melompat ke arah Kaisar Surgawi Yuan dengan liar. Pada saat yang sama, dua gumpalan daging besar di dadanya berayun ke kiri dan ke kanan, membanting satu sama lain, dan mengeluarkan suara memantul yang menyenangkan.     

Perpaduan keringat dan air.     

Peraduan kekuatan dan Dao.     

Ini akan menjadi momen PEMBEBASAN BESAR.     

Melihat kondisi Tetua Kuno, keempat makhluk mahatinggi mengeluarkan ekspresi tidak percaya, tidak mampu memahami pemandangan itu sama sekali.     

Adapun Kaisar Surgawi Yuan, jantungnya hanya bisa berdebar kencang sambil melihat Tetua Kuno yang mendekat dengan cepat.     

….     

Lin Fan mengalihkan pandangannya ke arah empat makhluk mahatinggi, "Kalian berempat harus tenang juga. Selalu ada cara untuk menyelesaikan masalah. Jika kalian benar-benar berhadapan langsung dengannya sekarang, pertempuran ini mungkin benar-benar tidak bisa dihindari."     

"Kaisar Reinkarnasi, Dewa Perang …. Kalian berdua tidak berpikir untuk mengambil alih tubuh mereka dengan meninggalkan seutas kesadaran dalam mereka, bukan?" Lin Fan terkekeh-kekeh saat bertanya.     

"Kauanggap kami makhluk macam apa! Kami hanya merawat mereka. Setelah semuanya beres, kesadaran kami akan berangsur-angsur hilang." Setelah mendengar pertanyaan itu, Dewa Perang segera angkat bicara. Dia adalah Dewa Perang yang hebat. Bagaimana dia akan melakukan tindakan jahat yang menyimpang dari jalan orang benar?     

"Bagus kalau begitu." Lin Fan tertawa sebelum menatap ke kejauhan.     

Adegan yang akan terungkap pasti akan spektakuler.     

Tetua Kuno, yang telah menelan semua Biggra itu, tidak lagi ingin membunuh.     

Yang ia ingin lakukan hanyalah menusuk seseorang.     

Mencungkil dan memukul keras, melepaskan setiap keinginan terakhir dalam hatinya.     

Lin Fan bertanya-tanya kalau Kaisar Surgawi Yuan bisa mengatasinya.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.