Kembali ke Sekte Kemuliaan Sekali Lagi
Kembali ke Sekte Kemuliaan Sekali Lagi
"Haih …." Master Agung Yan menghela napas panjang. Dia tampak seperti sudah tua. Menjentikkan jubahnya, peti mati kristal dengan cahaya berputar-putar seperti cairan muncul di tanah.
"Ini adalah peti mati kristal yang telah aku siapkan untuk diriku sendiri. Tak disangka …." Dia menggelengkan kepalanya, jelas kesakitan.
Meskipun iblis kuno besar telah dikalahkan, ini bukan sesuatu yang benar-benar menggembirakan bagi Sekte Kemuliaan.
Master Agung Yan memandang Lin Fan, yang terbaring tak bernyawa di dalam peti mati itu. Dia menyeka sisi matanya. Mengapa dia merasa ingin menangis tiba-tiba?
Mie Qiongqi menunduk, membawa peti mati kristal di punggungnya. Dua rantai garis kisi energi melilit diri di sekitar peti mati kristal.
"Mari kita simpan peti mati kristal di cincin penyimpanan kita." Master Agung Yan menyarankan.
Mie Qiongqi menggelengkan kepalanya, "Tidak, masterku tidak suka kegelapan. Sebagai muridnya, aku harus membawa jasadnya kembali ke sekte."
Master Agung Yan tidak bersikeras lebih jauh. Menjentikkan jubahnya, dia membuka kehampaan di ruang dan membawa para murid untuk melintasinya. Adapun bahtera pertempuran itu, mereka telah lama dihancurkan dalam pertempuran dengan iblis kuno besar.
….
Terbaring diam-diam di peti mati kristal, Lin Fan mengerutkan kening. Mengapa Chicky berakting mati bersamanya?!? Tetapi berpikir sekali lagi tentang betapa miripnya kepribadian Chicky dengan kepribadiannya, dia mengerti dengan jelas.
Chicky pasti merasakan manfaat menunggu tindakan ini. Oleh karena itu, ia mengikuti Lin Fan untuk mati.
Poin pengalaman yang diperoleh dari membunuh iblis kuno besar itu jauh melampaui imajinasi siapa pun. 60.000.000.000 penuh! Jumlah poin pengalaman ini bahkan melebihi harapan terliar Lin Fan.
Surgawi tinggi tingkat rendah.
Surgawi tinggi tingkat tinggi.
Surgawi tinggi kultivasi penuh.
Dengan gelombang sejumlah besar poin pengalaman dan bantuan sistem, batas tak terlihat yang telah menghalangi dan membatasi banyak seniman bela diri di Benua Dongling hancur seketika.
Pada saat itu, Lin Fan tampaknya telah memasuki semacam kondisi kultivasi ditangguhkan. Di dunia bawah tanah misterius yang tidak diketahui, tampaknya ada pintu menjulang yang menyegel Langit dan Bumi.
Lin Fan melayang dengan lembut menuju pintu ini. Dengan menggunakan tangannya, dia mendorong dengan lembut ketika pintu membuka diri untuknya.
Ini dunia yang baru …. Kondisi yang baru.
Perlahan-lahan, kesadaran Lin Fan hilang dalam batas-batas pintu itu.
Energi mental dan jiwanya melayang dengan lembut juga, berkeliaran ke kondisi yang tak dikenal dan tak terlukiskan.
….
Sekte Kemuliaan ….
Banyak murid berdiri berjaga di luar gerbang Sekte Kemuliaan. Mereka juga tahu tentang berita mengerikan tentang serbuan iblis kuno besar di dunia ini.
Master agung telah memimpin semua tetua keluar untuk perang ini dan tidak ada yang tahu tentang hidup atau mati mereka.
Terutama ketika kata-kata terakhir master agung kepada mereka seperti keinginan terakhirnya untuk sekte, bagaimana mungkin mereka tidak dipenuhi dengan kekhawatiran dan ketakutan?
Saat itu, kehampaan berdesir dengan lembut. Seperti batu yang dilemparkan ke dalam danau, riak-riak mulai menyebar, menyebabkan sebagian besar murid menahan napas dengan antisipasi yang mengkhawatirkan.
Satu demi satu, tatapan putus asa mereka terpaku pada kehampaan. Mereka berharap semua orang akan kembali dengan selamat, membawa berita positif yang menggembirakan.
Mereka ingin tahu bahwa iblis kuno besar telah ditundukkan.
Meskipun hati semua orang menaruh harapan, mereka juga khawatir. Mereka takut hanya beberapa orang saja yang akan keluar dari kehampaan.
"Itu master agung …! Master agung baik-baik saja …!"
"Itu Tetua-Senior Wu Ya!"
"Itu Tetua-Senior Lu Mingyang …!!!"
….
Melihat jumlah sosok yang keluar dari kehampaan yang meningkat, para murid perlahan-lahan menjadi lebih bersemangat.
Master Puncak dari Puncak Jialan saat ini, Mu Bingyan, menggenggam erat tinjunya juga. Sebelum master agung pergi dengan tetua-senior, dia telah menyerahkan pengaturan untuk sekte kepadanya.
Mungkin bagi Master Agung Yan, ini adalah pengaturan yang tidak perlu. Lagi pula, jika iblis kuno besar tidak menghilang, tidak ada yang bisa lolos dari nasib terakhir yang menunggu mereka.
Kematian hanya masalah waktu saat itu.
"Eh …?"
Secara bertahap, para murid dari Sekte Kemuliaan mulai memperhatikan bahwa ada sesuatu yang salah. Tidak kurang seorang pun yang kembali. Tetapi mengapa semua ekspresi mereka muram dan suram? Apakah sesuatu yang besar terjadi?
Melihat kembalinya Mie Qiongqi yang selamat, Zhang Ergou dan geng menghela napas lega juga. Mereka menentang ide Mie Qiongqi yang ikut serta dalam operasi kali ini. Itu terlalu berbahaya.
Tetapi dia tidak mengindahkan peringatan mereka dan melangkah maju di sepanjang langkah master agung.
"Wah. Untung saja dia kembali dengan selamat!" Zhang Ergou menghela napas lega. Tetapi yang membuatnya bingung adalah peti mati yang dibawa Mie Qiongqi di belakangnya.
Setelah Master Agung Yan dan yang lainnya melayang turun dari langit, semua murid berkumpul di sekitar mereka dengan penuh semangat.
"Master Agung! Apa iblis kuno besar telah dikalahkan?!" tanya para murid dengan antusias.
"Ya." Master Agung Yan menganggukkan kepalanya.
Setelah mendengar ini, semua murid pecah dalam kegembiraan. Tetapi itu tidak lama sebelum mereka menyadari bahwa tidak ada satu lipatan kegembiraan di wajah master agung. Sebagai gantinya adalah tampilan kesedihan.
Apakah sesuatu benar-benar terjadi?
Atau adakah para tetua yang kehilangan nyawa mereka?
Tetapi memeriksa semua orang dengan hati-hati, mereka tidak menemukan hal seperti itu! Beberapa tetua mungkin menderita luka-luka tetapi jelas tidak ada luka fatal!
Lalu, mengapa master agung dan yang lainnya bersikap seperti itu!?
"Senang Adik kembali, Adik-Junior." Zhang Ergou dan yang lainnya berkumpul di sekitar Mie Qiongqi, menepuk pundaknya.
"Ada apa, Adik-Junior? Mengapa Adik tampak sangat tidak senang ketika iblis kuno besar telah dikalahkan?" tanya Zhang Ergou dengan bingung.
Meskipun Adik-Junior Mie selalu lebih di sisi dingin, dia tidak pernah menunjukkan penampilan yang begitu sedih.
"Ada apa? Peti mati apa ini?" Zhang Ergou sangat bingung, tidak tahu apa yang sedang terjadi.
Tian Yu juga ingin tahu. Karena itu, dia mengintip ke dalam peti mati kristal. Tetapi begitu dia melihat apa yang ada di dalamnya, darahnya menjadi dingin.
"Kakak-Senior …." Tian Yu tidak bisa berdiri diam, suaranya bergetar.
"Ada apa?" tanya Zhang Ergou dengan ragu. Apa yang salah dengan Adik-Junior Tian Yu sekarang? Apakah dia melihat sesuatu yang aneh di dalamnya?
Zhang Ergou maju ke depan dan mendorong Adik-Junior Tian Yu, tetapi dia tidak akan bergerak sedikit pun. Dia mengalihkan pandangannya ke arah peti mati.
Saat bahkan lirikannya melihat benda itu, dia jatuh ke tanah dengan putus asa. Dia mengulurkan tangannya gemetar. Wajahnya yang memerah memucat bak selembar segera.
"Ma-Master …!" Zhang Ergou tidak bisa memercayai matanya. Dia kemudian segera melonjak dan melemparkan dirinya ke peti mati, memeluknya dan berteriak sangat kencang, "MASTERRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR …!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!"
Di dalam peti kristal, Lin Fan terbaring di sana tanpa kehidupan. Chicky berbaring di sisinya dengan damai juga.
Pada saat ini, Lin Fan telah lama melayang ke dalam misterius yang tidak diketahui dan tidak memiliki petunjuk tentang apa pun yang terjadi di sini.
"MIE QIONGQI! APA YANG TERJADI! APA YANG TERJADI?!?!?!?" Zhang Ergou meraih kerah Mie Qiongqi dan menjerit, menjerit, dan menjerit.
Dia hanya tidak melihat masternya selama beberapa bulan. Dia tidak menyangka bahwa lain kali dia melihat masternya akan menjadi tubuh yang dingin dan tak bernyawa di dalam peti mati.
"Untuk mengalahkan iblis kuno besar, master telah mengorbankan nyawanya bersama dengan iblis itu." Mie Qiongqi menggigit bibirnya sambil menggenggam tinjunya tanpa terkendali.
'URGH …!'
Dengan itu, Zhang Ergou memuntahkan darah dengan keras. Seolah-olah dia baru saja menerima dampak yang mustahil.
'Ba-bagaimana ini mungkin …!'
'Master … sudah mati …!'
Jika Lin Fan memiliki sedikit kesadaran yang tersisa di sini sekarang, dia pasti akan terperangah.
Dia benar-benar melakukannya kali ini.
Apakah dia benar-benar penting dalam hati mereka?!