Sistem Terkuat

0Terhadap aura yang bisa tiba kapan saja, semua orang dari Sekte Xuanjian tegang dan khawatir. Mereka tidak lagi hanya takut dengan aura ini, mereka benar-benar panik.     0

Ini mengerikan melampaui kata-kata.     

Tetapi bagi Lin Fan, meskipun aura ini tampak kuat, dia masih merasa itu bisa dikendalikan. Lagi pula, apa yang harus dia takuti dengan <>?     

Dan jika dia benar-benar mendorong Yang Mulia hingga batasnya, Yang Mulia juga bisa mengeluarkan <> untuk membunuh pengganggu ini dengan 'Tembakan Wajah' yang bagus.     

Satu-satunya hal yang membuat Lin Fan terkejut saat ini adalah Xuan Yunxian berdiri di sisinya secara konsisten. Dia bisa merasakan tatapannya yang terkunci padanya terus-menerus.     

"Uhuk, uhuk. Mungkin akan ada pertempuran hebat nanti. Kau harus menjaga dirimu sendiri terlebih dahulu." Arti Lin Fan sebenarnya : Pandanganmu menyebabkan Yang Mulia merasa canggung. Bagaimana kalau kau berdiri di satu sisi dahulu?     

Tetapi bagi Xuan Yunxian, artinya benar-benar terdistorsi.     

"Baik." Suaranya selembut nyamuk.     

Xuan Yunxian bisa merasakan kepedulian luar biasa dari satu kalimat itu. Apakah Lin Fan takut Xuan Yunxian akan berada dalam bahaya?     

Lin Fan melirik diam-diam dan menghela napas tanpa daya. Sepertinya Xuan Yunxian salah paham sekali lagi.     

Ini adalah masalah yang membuatnya sakit kepala tak berujung.     

Sementara yang lain membutuhkan segala macam trik dan taktik untuk menarik seekor anak ayam[1], yang Yang Mulia lakukan hanyalah melakukan omong kosong!     

Lin Fan menatap langit yang jauh. Meskipun aura itu kuat, masih ada waktu sebelum itu akan sampai padanya. Sepertinya dia datang dengan kecepatan sangat lambat.     

Lin Fan melemparkan kelima mayat itu ke dan mulai melebur.     

'Ting … selamat peleburan berhasil.'     

'Ting … mendapatkan 60 rantai garis kisi energi.'     

'Ting … mendapatkan Lima Roh Pseudo : Logam, Kayu, Air, Api, dan Tanah.'     

Saat Lin Fan mendengar ini, dia bingung. Apa yang ada pada Lima Roh Pseudo?     

'Lima Roh Pseudo : Diciptakan oleh manusia dengan mengumpulkan roh goblin dari berbagai tempat. Ini bukan roh yang dibuat oleh alam. Prasyarat untuk menguasai <>.'     

Oh! Sepertinya Lima Roh Pseudo ini hanya hal biasa dan tidak ada yang baik. Jika mereka adalah roh bawaan, Lin Fan mungkin tidak keberatan menyatukan mereka ke dalam tubuhnya sendiri.     

Sepertinya dia harus menunggu sebentar sebelum mencoba <> ini.     

Saat ini, Lin Fan memiliki tujuh puluh lima rantai garis kisi energi yang dimilikinya. Tetapi dia sudah punya ide kasar bagaimana dia akan memanfaatkannya.     

Saat dia tahu bahwa Dunia Roh Binatang Buas akan memulai invasi mereka ke Dunia Xuanhuang dalam tiga tahun ke depan, dia memiliki niat untuk meningkatkan tingkat kekuatannya dengan kecepatan yang luar biasa.     

Meskipun dia memiliki <> saat ini, ini masih merupakan sumber bantuan eksternal. Sulit untuk mengatakan apakah ini cukup baginya untuk berurusan dengan Penguasa Dunia Roh Binatang Buas itu.     

DUAAR!     

Tiba-tiba, kehampaan berdesir. Sebuah celah mengerikan muncul dari langit ketika aura mematikan turun dari langit ke tanah.     

"Kau harus menjaga dirimu sendiri!" Xuan Yunxian berkata dengan nada khawatir.     

Lin Fan mengangguk diam-diam sebelum menatap ke celah besar.     

Ini adalah cara muncul yang agung, mengintimidasi juga.     

Dia bertanya-tanya seperti apa pria itu sebenarnya.     

Di dalam celah itu, kilat menyambar, seolah-olah itu adalah satu-satunya hal di sisi lain dunia.     

Agar seseorang dapat menciptakan dampak yang hebat seperti itu, kondisi kultivasinya pastilah berada pada tingkat surgawi tinggi kultivasi penuh. Satu-satunya pertanyaan sekarang adalah jumlah rantai garis kisi energi yang dimilikinya.     

<> memiliki seratus rantai garis kisi energi untuknya. Dengan itu, Lin Fan sudah bisa melihat betapa menakutkan keberadaan itu.     

Dan karena <> bahkan lebih kuat, Lin Fan menduga bahwa itu harusnya memiliki 120 rantai garis kisi energi penuh.     

Sebenarnya, orang tidak bisa mengatakan seberapa kuat itu hanya dengan melihat belalai itu. Tetapi di situlah orang tidak boleh menilai buku dari sampulnya.     

Master Agung Sekte Kemuliaan sudah berada di kondisi surgawi tinggi selama ratusan tahun. Tetapi bahkan kemudian, dia hanya berhasil mengakumulasi puluhan rantai garis kisi energi.     

Untuk dipikir kalau <> hanyalah bagian dari seluruh tubuh. Lin Fan tidak berani membayangkan betapa menakutkannya seluruh tubuh jika semua menyatu.     

Oleh karena itu, bahkan setelah mendapatkan <>, Lin Fan tidak berani berpikir bahwa dia belum terkalahkan. Dia tahu bahwa semua yang akan dia hadapi mulai sekarang pasti tidak akan semudah yang dia pikirkan.     

Yang paling penting adalah membuat dirinya lebih kuat. Siapa yang tahu jika semua kekuatan eksternal ini akan membelakanginya dan menusuknya suatu hari nanti. Oleh karena itu, tidak peduli apa, Lin Fan hanya bergantung pada mereka dengan hati-hati dan waspada.     

Saat itu, sebuah bayangan muncul di depan celah dengan kilat berderak dan gemuruh di dalamnya.     

Bayangan itu berdiri di sana dengan damai. Mengenakan jubah panjang, orang tidak bisa melihat apa-apa tentang fitur wajahnya. Faktanya, seseorang bahkan tidak bisa membedakan jenis kelaminnya.     

DUAAR!     

Saat itu, aura yang sangat kuat keluar dari bayangan itu. Aura ini mengganggu rongga dan langit di sekitarnya saat berkumpul menjadi kekuatan yang sangat deras dan menyembur pada Lin Fan dan Sekte Xuanjian.     

Melihat kekuatan yang datang seperti badai, semua orang dari wajah Sekte Xuanjian pucat karena kaget. Mereka bahkan tidak memiliki kekuatan untuk melawan ini.     

Saat aroma kematian menyelimuti semua orang dari Sekte Xuanjian, satu-satunya pertanyaan yang mereka miliki adalah apakah mereka akan mati seperti ini.     

"Jangan datang ke sini dan menyemburkan omong kosong ini. Datanglah padaku jika kau punya nyali." Lin Fan berteriak saat dia melemparkan tinju. Pukulan itu sangat kuat, menyebabkan kekuatan deras menghilang ke ketiadaan.     

Melihat bagaimana kekuatan deras dihancurkan oleh Lin Fan dengan satu pukulan, dia tampaknya sedikit terguncang. Tetapi reaksi terguncang ini menghilang begitu cepat.     

"Kau kuat. Tetapi kau juga bodoh. Seharusnya kau tidak membunuh mereka." Bepergian melalui kehampaan, bayangan muncul kembali di atas langit Sekte Xuanjian secara instan.     

Bahkan melalui suaranya, tidak ada yang bisa melihat apakah ini laki-laki atau perempuan. Itu suara netral gender. Mata di bawah jubah panjang itu tampak memancarkan tatapan yang sangat tajam.     

Melihat bagaimana Lin Fan menghancurkan kekuatan deras itu dengan satu pukulan, semua orang dari hati Sekte Xuanjian berdetak kencang. Akhirnya, mereka hanya bisa menempatkan semua harapan mereka bersamanya.     

"Bukan urusanmu siapa yang ayahku ingin bunuh!" Tiba-tiba, orang yang memuja dan menghormati Lin Fan tidak seperti orang lain mengecam bayangan di langit.     

"Linfeng, diam!" Wajah Xuan Yunxian segera berubah saat dia menyeret Liu Linfeng ke satu sisi.     

Ini bukan waktu dan tempat bagi mereka untuk membuat suara. Sosok di langit itu mengeluarkan aura yang sangat represif, seolah-olah dia bisa menghancurkannya hanya dengan satu jari.     

"Hmph." Dengan satu dengusan dingin, sosok itu mengirimkan ledakan sonik merobek kehampaan, seolah-olah dia bertekad untuk membunuh anak yang tidak tahu tempatnya ini.     

Warna mengering dari wajah Xuan Yunxian.     

Tetapi pada saat itu, Lin Fan mengangkat tangannya dan meredakan ledakan sonik.     

"Jangan berlebihan atau kau bahkan tidak akan tahu bagaimana kau mati nanti." Lin Fan berkata dengan jijik. Ini adalah tipe orang yang paling dia benci, orang yang bertindak lebih unggul daripada orang lain.     

'Tentu, kau dapat memerankan semua omong kosong yang kauinginkan …. Tetapi jika kau ingin bertindak omong kosong di depan Yang Mulia, maka kau memintanya.'     

Bayangan itu tidak lagi mengganggu Liu Linfeng dan menoleh ke Master Agung Xuan, "Pedang gigantik ini ditinggalkan olehku. Sekarang aku akan mengambilnya kembali. Ada masalah?"     

Semua orang dari Sekte Xuanjian bertanya-tanya tentang siapa orang ini. Tetapi ketika mereka mendengar apa yang dikatakan orang itu, mereka saling memandang dengan kaget.     

"Si-siapa kau?" tanya Master Agung Xuan dengan sangat tidak percaya.     

Dia adalah Master Agung Sekte Xuanjian, jadi tentu saja, dia tahu tentang rahasia di balik Sekte Xuanjian.     

"Tidak masalah siapa aku. Yang aku tanyakan adalah, ada masalah?" Suara itu makin tegang dan tingkat kekuatan orang itu tampaknya meningkat juga.     

Master Agung Xuan pucat seperti selembar kertas saat dia kembali mundur selangkah, tidak tahu harus berbuat apa. Dia memandang orang di langit dan melanjutkan, "Apakah kau punya bukti untuk membuktikan bahwa ini milikmu?"     

Tiba-tiba, orang itu melemparkan token ke tangan Master Agung Xuan, "Apakah kau mengenali token ini?"     

Setelah menerima token, wajah Master Agung Xuan berubah bahkan lebih mengerikan, "Ini … ini …!"     

Dia tentu mengenali token ini! Itu tertulis di catatan rahasia sekte yang di masa lalu ketika mereka mencari lokasi untuk membangun sekte, sudah ada orang di pedang ini. Namun, orang itu menyerah dan membiarkan Sekte Xuanjian untuk membangun sekte mereka di sini.     

Tepat ketika orang itu pergi, orang itu melemparkan token pada Leluhur Pendiri, mengatakan kepadanya bahwa ketika mereka bertemu token ini sekali lagi, itu adalah waktu untuk mengembalikan pedang.     

Tetapi dia tidak mengira itu akan terjadi sekarang!     

Melihat ekspresi kaget di wajah Master Agung Xuan, Lin Fan menyimpulkan dalam hatinya bahwa orang itu mengatakan yang sebenarnya. Tetapi bagi Lin Fan, kebenaran juga bisa dengan mudah terdistorsi dengan cara apa pun. Jika seseorang hidup hanya dengan moral, betapa menyedihkannya itu?     

"Berhentilah mengoceh. Sekarang aku tertarik pada pedang ini. Apakah kau keberatan?" Lin Fan menatap lurus ke orang di langit dan menuntut.     

"Beraninya kau …!" Orang itu jelas marah.     

"Hmph. Ini bertahan hidup dari yang terkuat. Hanya yang kuat yang akan bertahan. Baik, Yang Mulia memberitahumu sekarang bahwa aku tertarik pada pedang ini. Bahkan jika itu milikmu, aku akan merebutnya dari tanganmu." Tiba-tiba, aura besar muncul dari Lin Fan juga.     

Anak murah, Liu Linfeng, benar-benar terpana dengan tampilan kekuatan ini juga.     

"Hmph …!" Orang itu mendengus.     

"Oh? Kau pikir kau satu-satunya orang yang tahu bagaimana cara mendengus? Yang Mulia bisa melakukannya juga! Hmph … hmph … HMPH!!!" Lin Fan mendengus terus-menerus dengan cara mengejek. 'Siapa yang takut pada siapa? Jika dia tidak senang, dia bisa datang ke Yang Mulia untuk semua yang dia inginkan.'     

"Kau …!" Aura orang itu mencapai titik maksimum ketika jubah orang itu menari-nari di langit. Dan pada titik inilah wajah di bawah jubah akhirnya terbuka.     

Awalnya dalam suasana hati yang cukup baik, Lin Fan benar-benar ketakutan oleh siapa itu.     

Ratu Surga ….     

Lin Fan tidak bisa mengalihkan pandangannya dari wajah ini. Ini adalah wajah yang tidak akan dia lupakan seumur hidupnya.     

Ini adalah salah satu peserta dari penghancuran Sekte Dewa Iblis. Ratu Surga yang telah dia gigit di leher dengan kejam.     

Itu dia!     

Tidak ada yang memperhatikan kemarahan yang membakar di mata Lin Fan.     

Aura yang mendominasi orang di langit menjadi tenang, "Aku tidak ingin terlibat dalam pertempuran denganmu. Yang aku inginkan adalah pedang raksasa ini …."     

Dan semua orang terkejut dengan adegan selanjutnya.     

"KAU RATU SURGA KEPARAT! Yang Mulia AKAN BENAR-BENAR MEMBUNUHMU!'     

Dalam kegilaan amarah, Lin Fan melesat ke arah Ratu Surga di langit.     

[1] Perempuan.