Sistem Terkuat

0'Ti-tidak! Aku tidak bisa menunggu lebih lama lagi! Lebih lama dan keperjakaan Yang Mulia yang pertama kali akan disumbangkan ke Ibu Bumi!' Wajah Lin Fan sepenuhnya memerah. Dia tidak bisa terus seperti ini lagi!     0

Dengan kombinasi Pil Pendorong Lengkap dan Biggra, efeknya sangat luar biasa sehingga Lin Fan tidak bisa lagi menahannya!     

Jika bukan karena kenyataan bahwa kondisi kultivasinya sekarang berada pada surgawi tinggi dan bahwa dia hanya mengambil sebagian dari Biggra, tidak mungkin dia akan mempertahankan ketenangannya saat ini. Terutama tidak jika dia telah mengambil seluruh Biggra!     

Lin Fan melompat turun dari tempat tidur dan keluar dari rumah tanpa sedikit pun keraguan.     

Namun, saat meninggalkan rumah, dia menyadari bahwa dia bahkan tidak tahu di mana Xuan Yunxian tinggal!     

Sial, dia benar-benar kacau kali ini!     

Lin Fan sangat menyesali pilihannya untuk mengeluarkan pil itu sekarang. Mengapa dia melakukannya! Mengapa dia tidak bisa lebih percaya diri?!?     

Tetapi semuanya sudah terlambat. Apa yang dilakukan telah dilakukan.     

'Kakak-Senior Liu, aroma dari tubuhmu itu hebat! Pemerah apa yang kaugunakan sepanjang waktu?'     

….     

Saat itu, Lin Fan melihat Liu Linfeng di bawah cahaya bulan bertukar tip tentang rias wajah dan pemerah pipi dengan beberapa adik-junior lainnya. Bagi seseorang yang tidak tidur di tengah malam hanya untuk membahas hal-hal seperti ini, dia bisa dianggap sebagai bakat dalam beberapa hal.     

Tetapi sekarang setelah hal ini terjadi, Lin Fan tidak bisa terlalu terganggu.     

Saat Liu Linfeng melihat Lin Fan, hatinya melompat kegirangan. Mengabaikan para adik-junior di sekitarnya, dia berlari ke Lin Fan dengan punggungnya memutar ke kiri dan kanan, berteriak dengan suara bancinya, "Ayah …!"     

Lin Fan segera memegang Liu Linfeng. Tidak ada waktu untuk disia-siakan! Dia tidak punya waktu luang sekarang!     

Saat efek kedua pil bercampur satu sama lain sepenuhnya, itu akan menjadi hari kiamatnya!     

"Potong omong kosong, di mana mastermu?" Saat Lin Fan membuka mulutnya, embusan udara panas keluar. Setelah menelusuri tubuhnya selama beberapa waktu, efek pil mulai bocor.     

"Ah … Ayah? Apa yang Ayah coba lakukan?" Merasakan udara panas, Liu Linfeng juga bingung, bertanya-tanya apa artinya semua ini.     

Melihat anak murahan ini yang membuang-buang waktu menjadi plin-plan, Lin Fan benar-benar jengkel, "Cepat dan katakan padaku, maka aku akan mengakuimu sebagai anakku! Mulai sekarang di Dunia Xuanhuang, ayah akan mengawasimu!"     

Saat dia mendengar ini, Liu Linfeng diliputi kegembiraan, "Ayah! Tepat di depan! Belok kiri dan Ayah akan melihat gunung palsu. Belok kanan dari sana dan luruslah!"     

Saat Liu Linfeng menyelesaikan kata-katanya, Lin Fan menghilang sepenuhnya.     

Liu Linfeng dibiarkan berdiri sendirian, benar-benar bingung. Namun, saat dia memikirkan kembali jaminan ayahnya, dia tersenyum bahagia.     

"Kakak-Senior …?" Para adik-junior datang dan bertanya dengan rasa ingin tahu. Keahlian Kakak-Senior Liu dalam hal merias wajah sangat sempurna. Bahkan mereka tidak bisa berharap untuk sebanding dengannya. Karena itu, mereka menghargai setiap kesempatan untuk bertukar tip dengannya.     

"Saudari-saudariku, mari kita lanjutkan diskusi kita …!" Dia terkekeh-kekeh sebelum melanjutkan topik sebelumnya.     

Bayangan Lin Fan seperti hantu melesat di sekitar jalur melengkung. Beberapa murid Sekte Xuanjian yang masih terjaga hampir tidak bisa merasakan bayangan angin melewati mereka.     

Setelah itu, masing-masing dari mereka kembali ke rumah mereka dengan ketakutan dan mencoba untuk tidur.     

Pada saat ini, sebagian besar murid sedang bersiap untuk pergi tidur.     

Tempat tinggal Xuan Yunxian dekat dengan master agung dan para tetua-senior. Murid-murid lain tersebar jarang.     

Dengan arahan dari Liu Linfeng, Lin Fan menemukan tempat tinggal Xuan Yunxian sebelum lama.     

Berdiri di luar pintu, dia menarik napas dalam-dalam. Dia harus melambat! Dia tidak harus bergegas! Tidak!     

Tok tok ….     

Xuan Yunxian duduk di meja di dalam, kepalanya disandarkan dengan tangannya dan menatap kosong, seolah-olah dia sedang memikirkan sesuatu.     

Ketika ketukan tiba-tiba datang, dia terkejut. Siapa itu?     

Saat dia membuka pintunya, dia segera berhenti bernapas. Tak disangka itu adalah dia!     

"Mengapa kau di sini?" Suaranya lembut meskipun dia tidak bisa menyembunyikan keterkejutannya.     

Tetapi saat itu, satu tindakan Lin Fan menyebabkannya menegang. Dia tidak mengharapkan ini.     

Dia meletakkan tangannya dengan lembut di pipinya.     

Xuan Yunxian tidak bisa membayangkan ini terjadi.     

Semua ini terlalu cepat bagi Xuan Yunxian.     

Dengan cahaya bulan dan dari dalam rumahnya, dia bisa melihat ekspresi penuh gairah pria itu. Dia bahkan bisa merasakan gelombang panas yang dipancarkan darinya.     

Lin Fan terengah-engah. Menangkap Xuan Yunxian sama sekali tidak sadar, dia memeluknya dan berjalan masuk, menendang pintu tertutup di sepanjang jalan. Dia kemudian berjalan ke arah tempat tidur bersamanya.     

Jantung Xuan Yunxian berdebar lebih cepat dari sebelumnya. Suaranya bergetar, "A-apakah ini terlalu cepat? Aku tidak bisa melihat di matamu …."     

"Pukul selagi besi panas. Cinta berkembang seiring waktu …." Lin Fan memotong pembicaraannya. Tanpa memberi kesempatan, dia menempatkannya di tempat tidur.     

….     

Bulan bersinar dan cahaya yang menenangkan terpancar darinya.     

Master Agung Xuan sedang menuju ke tempat Xuan Yunxian pada saat ini. Dia punya sesuatu dalam benaknya yang ingin dia tanyakan pada Yunxian. Tetapi saat itu, dia berhenti di jalurnya ketika dia melihat rumah yang remang-remang itu.     

Suara-suara lembut keluar dari rumah. Tetapi dalam keheningan malam, suara-suara ini luar biasa nyaring.     

Master Agung Xuan sudah berusia lebih dari 100 tahun. Apa yang tidak dia ketahui? Tetapi dia tidak mengira suara seperti itu akan keluar dari Sekte Xuanjian.     

"Ini … ini …!" Dia jelas-jelas terkejut ketika dia berbalik ke tempat asalnya.     

Tak disangka Yunxian bersama pria itu. Melakukan … melakukan …!     

Jika itu adalah murid lain, Master Agung Xuan akan langsung menampar seluruh rumah itu.     

Tetapi dia mengakui pria ini ….     

Tetapi yang membuatnya jengkel adalah bahwa, bagaimanapun, mereka seharusnya memperhatikan lingkungan mereka!     

'Yunxian, kau adalah master agung sekte berikutnya! Bagaimana bisa kau membuat suara memalukan seperti itu! Apa yang akan dipikirkan para murid lainnya jika mereka mendengarnya?'     

Di dalam rumah yang remang-remang itu, dua tubuh disatukan menjadi satu.     

Aroma harum terbentuk dari campuran keringat dan jus sedang terpancar dari rumah, menyebabkan aroma manis melayang di sekitar.     

"A-aw …!"     

"Ah, kalau begitu, aku akan lebih lembut."     

"Ti-tidak! Lakukan seperti … barusan …."     

"Apa tadi sakit?"     

"Tidak lagi …."     

Piak. Piak. Piak.     

….     

Para murid Sekte Xuanjian siap untuk memasuki tidur mereka dan mengisi ulang diri mereka untuk tantangan di hari berikutnya. Tetapi ketika mereka hampir tertidur, serangkaian suara aneh meresap ke telinga mereka.     

Mereka mengernyit. Suara apa itu tadi?     

Itu kombinasi suara lelaki dan perempuan ….     

Dan sepertinya itu datang dari arah tempat Kakak-Senior Yunxian ….     

Meskipun suaranya sedikit tumpul, ada kekuatan misterius di belakangnya yang sepertinya membuat mereka merasa sedikit … panas.     

Master Agung Xuan dan para tetua-senior lainnya berada di rumah mereka sendiri sekarang. Mereka terbiasa dengan suara itu. Tetapi seiring berjalannya waktu, suara-suara itu tampaknya makin lama makin memalukan.     

Mereka mungkin bisa menyembunyikannya di awal. Tetapi saat ini, suaranya benar-benar tidak terkendali, seolah-olah semua orang di dunia telah menghilang di mata mereka berdua.     

"Sudah dua jam …!" Master Agung Xuan menghitung waktu, merasa ngeri.     

"Anak itu, Yunxian, bisakah dia menanggungnya?" Dia bergumam cemas.     

Dia kemudian duduk bersila, mencoba memasuki mode kultivasi. Tetapi suara-suara itu seperti panggilan iblis, mengisap mereka dan mengambil konsentrasi mereka.     

Saat itu, sebuah teriakan bernada sangat tinggi terdengar di tengah malam.     

Semua orang dari Sekte Xuanjian tersentak mendengar teriakan itu.     

"Apa mereka tidak akan membiarkan kami tidur?"     

Semua orang menanyakan pertanyaan yang sama di hati mereka. Kapan ini akan berakhir?     

Apakah mereka akan dibebaskan?     

Piak piak.     

Piak piak piak.     

Piak piak piak piak.     

Harmoni merdu dari dua tubuh yang menampar satu sama lain terdengar melalui seluruh Sekte Xuanjian sepanjang malam.