Seorang Pria Terhormat sepertiku Tidak Takut akan Kematian
Seorang Pria Terhormat sepertiku Tidak Takut akan Kematian
"Aku sudah memberitahumu. Jangan panggil aku kakak-senior." Lin Fan memelototinya.
"Benar, benar …." Feng Xiaoling menganggukkan kepalanya dengan patuh.
"Li Tianxing ini adalah seorang pria yang telah melakukan kejahatan keji di masa lalu dan dikurung di penjara. Tetapi karena suatu alasan, master agung tiba-tiba memutuskan untuk membebaskannya! Pria ini sangat kejam dalam caranya dan seorang adik-junior baru saja dibunuh secara brutal karena dia tidak setuju dengan cara Li Tianxing memperlakukan murid-murid Sekte Istana Bulan ini. Itu juga karena dia jauh lebih kuat daripada kami sehingga para murid-junior lainnya tidak berani bersuara setelah itu." Sebagai permulaan, Feng Xiaoling harus bertanggung jawab atas semua kejahatan Li Tianxing sehingga Lin Fan tidak akan terus salah mengerti.
"Itu benar! Li Tianxing memang keterlaluan! Adik-junior kami dibunuh karena dia tidak mau mengikuti ini!"
"Huhu! Adik-juniorku yang malang mengalami kematian yang begitu tragis!"
"Kami hanya bisa menahan amarah di hati kami secara diam-diam!"
"Bahkan mengalahkan Sekte Istana Bulan bukan atas kemauan kami sendiri! Tetapi kami tidak bisa menentang perintah dari atas!"
Para murid Sekte Jiuxiao mulai menyesali hati mereka yang saling bertentangan. Kehidupan mereka sekarang bukan yang mereka inginkan.
"Kakak-Senior Lin, Sekte Jiuxiao telah berubah. Master agung kami juga telah berubah. Di masa lalu, Sekte Jiuxiao memang menyatakan perang terhadap sekte lain, tetapi itu hanya melawan sekte jahat …." Feng Xiaoling menggelengkan kepalanya dan mendesah. Dia tidak mengerti mengapa ini terjadi juga.
"Hmph, kau mengatakan bahwa Sekte Jiuxiao hanya bertarung melawan sekte jahat lalu mengapa kalian bertekad menghancurkan kami? Sekte Istana Bulan terpencil dari urusan duniawi!" Mu Han menunjuk Feng Xiaoling dengan ekspresi marah di wajahnya.
Lin Fan mengangkat tangannya, menandakan Mu Han diam.
Melihat tindakan Lin Fan, Mu Han hanya bisa berdiri di sana dengan marah. Tetapi tampilan kebencian untuk murid-murid Sekte Jiuxiao ini tidak berubah.
"Mengapa Saudara Xinfeng-ku tidak ada di sini?" tanya Lin Fan.
Setelah mendengar pertanyaan ini, Feng Xiaoling menyeka sisi matanya, "Ini adalah cerita yang panjang, Kakak-Senior Lin. Kembali ketika master agung mengumpulkan murid-murid sekte dalam dan meletakkan perintah untuk menyerang Sekte Istana Bulan, Kakak-Senior Xinfeng dan beberapa tetua-senior lainnya bersikeras menentang gagasan itu. Master agung kemudian mengunci mereka semua atas nama pengkhianatan di dalam penjara. Dengan nasib mereka yang tidak diketahui, kami semua hanya bisa mematuhi perintah diam-diam dalam ketakutan …."
"Kakak-Senior Lin, bagaimanapun, aku, Feng Xiaoling adalah seorang genius dari Sekte Jiuxiao. Tetapi sekarang, hidupku dalam sekte bahkan tidak sebanding dengan para murid jahat yang pernah dikurung di penjara …." Feng Xiaoling tidak membawa keeleganan angkuh yang sama seperti dahulu. Bahkan kipas yang selalu dia bawa untuk memberikan suasana keramahan tidak lagi bersamanya.
"Baiklah, cukup tentang dirimu. Apa lagi yang terjadi dalam sekte itu?" Lin Fan melambaikan tangannya. Dia tidak peduli tentang keluhan Feng Xiaoling, tetapi dia memiliki perasaan yang mengganggu bahwa sesuatu yang besar telah terjadi di Sekte Jiuxiao.
"Kakak-Senior Lin, master agung kami tampaknya telah berubah sebagai pribadi sepenuhnya. Semua murid keji dan jahat yang telah dia kurung di penjara sebelumnya semua tiba-tiba dibebaskan. Sebenarnya, dia membiarkan orang-orang ini memimpin dan mengambil alih kami …. Kakak-Senior Lin, Kakak harus memahami bahwa kami sendiri berada di perairan yang dalam. Lihatlah para adik-junior yang bersamaku di sini, siapa di antara mereka yang mau berperang sendiri seperti ini? Kami semua tentu tahu tentang Sekte Istana Bulan. Mereka dikenal sebagai sekte yang cinta damai. Mengapa kami melakukan sesuatu yang sama kejamnya dengan menghancurkan mereka jika kami tidak terikat oleh perintah ini …?"
Feng Xiaoling juga tidak bodoh. Dengan pidato ini, dia telah secara efektif menjelaskan kesulitannya sambil memberikan Sekte Istana Bulan yang bagus juga, berharap untuk menenangkan mereka.
Dan memang, wajah para murid Sekte Istana Bulan jauh lebih lembut daripada sebelumnya saat mereka menatap Feng Xiaoling. Bahkan, Feng Xiaoling sangat tampan sehingga salah satu murid perempuan bahkan diam-diam menaksir padanya.
Lin Fan diam dan tenggelam dalam pikirannya.
Tindakan aneh Tetua-Senior Liang Yichu sampai kematiannya dan sekarang perubahan drastis dalam karakter master agung ….
Mungkinkah ….
Makin Lin Fan memikirkannya, makin samar rasanya. Sial sekali, mengapa semuanya terasa seperti novel detektif sekarang? Lupakan. Segala jenis komplotan atau kejahatan yang muncul sebelum Yang Mulia hanya akan dikalahkan oleh kekuatannya yang mencengangkan.
Karena dia tidak bisa mengetahui apa yang sedang terjadi, dia mungkin juga melakukan perjalanan ke Sekte Jiuxiao. Jika master agung benar-benar kerasukan iblis seperti Liang Yichu, maka dia hanya akan menampar master agung sampai mati dengan serangan telapak tangannya juga, menyelamatkan masalah sekali untuk selamanya.
"Siapa pemimpin untuk menyerang Sekte Istana Bulan kali ini?" tanya Lin Fan.
"Kakak-Senior Lin, pemimpin serangan di Sekte Istana Bulan ini adalah mantan tetua senior, Li Yuanqi. Li Yuanqi sebelumnya adalah tetua-senior dari sekte ini. Namun, demi mempraktikkan keahlian gelap, dia membantai sepuluh kota fana, yang mengakibatkan kematian miliaran orang tak berdosa. Setelah ditemukan oleh master agung, dia dikurung di penjara. Tetapi dia juga dibebaskan baru-baru ini " Wajah Feng Xiaoling berubah pucat saat menyebut nama Li Yuanqi.
Haus darah. Sombong. Kejam dan mengerikan.
Sepanjang jalan menuju Sekte Istana Bulan, mereka melewati sebuah kota. Demi itu saja, dia mengubah kota dari puluhan juta orang menjadi neraka yang hidup ketika penduduk berteriak minta ampun secara tragis. Pikiran yang dikirim itu menggigil ke bawah punggung seseorang.
Lin Fan pun terdiam saat ini. Mungkinkah eselon atas dari seluruh Sekte Jiuxiao sekarang ditempati oleh orang-orang jahat ini? Orang-orang yang dikurung di penjara sekte biasanya orang jahat dan kejam, yang pasti cukup kuat juga.
Berdasarkan hanya pada kekuatan pertarungan saja, seorang tetua rata-rata pasti bukan tandingan bagi orang-orang jahat tanpa ampun yang terkunci di dalamnya.
Mendengarkan di samping, wajah Mu Han pun menjadi pucat saat menyebutkan nama Li Yuanqi ini.
"Li Yuanqi yang kaubicarakan … adalah orang yang menghancurkan seluruh Negara Qizong, Negara Chihuang, dll. dalam semalam?!? Li Yuanqi ITU?" Wajah Mu Han pucat seperti selembar kertas.
"Itu benar." Feng Xiaoling mengangguk.
Bergidik, Mu Han terhuyung mundur beberapa langkah.
"Bagaimana mungkin? Menurut masterku, Li Yuanqi membuat keahlian semacam tidak suci. Karena itu, dia jauh lebih kuat daripada rata-rata makhluk surgawi tinggi kultivasi penuh! Rupanya, dia telah mengumpulkan 12 rantai garis-garis kisi energi! Jika itu yang terjadi, maka Sekte Istana Bulan mungkin sudah … menjadi …." Mu Han tidak berani membayangkan lagi.
Dia sangat percaya bahwa formasi pertahanan Sekte Istana Bulan dapat bertahan melawan makhluk surgawi tinggi kultivasi penuh. Tetapi Li Yuanqi berbeda. Keahlian terkutuk itu memanfaatkan balas dendam manusia biasa yang terbunuh. Seiring dengan 12 garis-garis kisi energi yang telah dia kumpulkan, pria ini jauh dari biasa ….
"Kakak-Senior Lin, aku mohon pada Kakak! Tolong selamatkan sekteKu! Tolong! Tolong! Aku bersedia menjadi budakmu, anjingmu, apa pun yang diperlukan. Aku mohon pada Kakak …!" Wajah Mu Han panik karena khawatir.
"Apakah kau tidak mencoba membunuh Kakak-Senior Lin-ku di sini, Wanita? Kau harus mencari bantuan Sekte Kemuliaan saat ini! Li Yuanqi bukan laki-laki yang bisa kita urus dan tangani! Tidak peduli seberapa kuat Kakak-Senior Lin, dia mungkin juga bukan tandingan Li Yuanqi!" Feng Xiaoling sangat marah. Apakah wanita ini gila? Tidak mungkin dia akan mengirim Kakak-Senior Lin ke kematiannya mengetahui betapa mengerikannya Li Yuanqi.
"Baik." Lin Fan menjawab dan menatap Feng Xiaoling dengan wajah yang agak tidak senang.
Feng Xiaoling tertegun. Apakah dia mengatakan sesuatu yang salah?
"Kakak-Senior Lin, ini …."
"Aku akan menanyakan ini padamu. Tetua-Senior Liang Yichu, berapa banyak rantai garis-garis kisi energi yang dia kumpulkan?" Prospek BOS besar yang menunggu untuk dikalahkan olehnya membuat Lin Fan bersemangat. Tetapi dia harus melakukan pemeriksaan latar belakang terlebih dahulu.
"Sepuluh." Feng Xiaoling, tidak mengerti mengapa Kakak-Senior Lin akan mengajukan pertanyaan seperti itu.
Lin Fan mulai terkekeh-kekeh. Sial! Bahkan dengan sepuluh rantai, Liang Yichu dihancurkan oleh Yang Mulia dengan satu serangan telapak tangan. Sepertinya 12 rantai juga tidak terlalu banyak masalah.
"Hmph. Adik-Junior Feng, Adik perlu mengingat ini. Bagaimana mungkin orang terhormat sepertiku takut mati dan sejenisnya? Karena Sekte Istana Bulan tidak terlibat dalam urusan duniawi, seseorang bisa mengatakan bahwa mereka sekte kebenaran, seperti sekte kita sendiri. Bagaimana bisa kita duduk diam dan menonton? Bahkan jika kita mati, kita perlu mempertahankan pedang keadilan di dunia ini! Jika kau takut, kau bisa pergi. Yang Mulia akan membawa murid-murid ini ke sana sendiri!" ucap Lin Fan dengan benar seraya menyapu jubahnya.
Ekspresi murid perempuan Sekte Istana Bulan berubah pada saat ini juga.
Mereka tidak lagi hanya mengagumi Lin Fan. Mereka dipenuhi dengan adorasi dan pengidolaan. Jika Lin Fan memberi isyarat dengan tangannya sekarang, 18 murid perempuan ini mungkin akan membuka jubahnya dan langsung menerkamnya.
"Ayo pergi! Hari ini, Yang Mulia akan memimpin jalan untuk mengalahkan kejahatan!" teriak Lin Fan dengan keras.
"Kakak-Senior Lin, mengapa ayam di bahu Kakak terlihat begitu familier?" tanya seorang murid perempuan tiba-tiba dengan rasa ingin tahu.
Berjalan maju dengan benar, Lin Fan tertegun sejenak. Sadar, dia batuk dengan lembut, "Ehem, ehem, ini adalah ayam liar yang aku tangkap dalam perjalanan ke sini! Itu benar! Setelah aku menegakkan keadilan, aku secara pribadi akan memanggang ini untuk kalian, para sister junior untuk mencicipi!"
Menyelesaikan kata-katanya, Lin Fan tidak memberikan Chicky kesempatan untuk berteriak dan menariknya ke penyimpanannya segera.
Huf! Dia hampir saja terbongkar!
….
"Kakak-Senior Feng, aku telah salah menilai Kakak. Tak disangka Kakak begitu pengecut dan takut mati. Meskipun aku tidak berguna, aku akan mengikuti Kakak-Senior Lin bersama untuk menghentikan sekte kami melanjutkan jalan yang salah ini!"
"Aku juga …!"
"Kakak-Senior Feng, ini adalah kali terakhir aku memanggil Kakak dengan panggilan Kakak-Senior Feng. Bahkan jika aku mati, aku akan mati dengan gemilang!"
Berjalan melewati Feng Xiaoling, semua murid Sekte Jiuxiao hanya bisa menggelengkan kepala dan mendesah, seolah-olah mereka sangat kecewa.
Berdiri dalam angin sepi, Feng Xiaoling berdiri di sana tanpa daya disalahpahami.
"Aku tidak bilang aku tidak akan pergi. Aku hanya khawatir tentang Kakak-Senior Lin!"
"Kakak-Senior Lin, tunggu!!! Aku tidak takut mati!!!" teriak Feng Xiaoling sembari mengejar grup itu.