Sistem Terkuat

0Seorang pria berjubah hitam, peti mati batu berlumuran darah. Persis seperti itu, bayang-bayang kedua hal itu melintasi udara perlahan. Langit terus bergemuruh, seolah-olah bersiap untuk membangun jaring untuk menghantam makhluk-makhluk jahat ini.     0

"Apa itu? Sungguh aura menyeramkan!" Tetua Sekte Kebebasan mengernyit. Melihat langit, dua sinar cahaya keemasan melesat dari kedua matanya. Tetapi tiba-tiba, teriakan tragis bisa didengar.     

Saat dia menutupi kedua matanya, dua aliran darah bisa dilihat mengalir dari matanya. "Mataku …!"     

Semua orang menatap Tetua He dari Sekte Kebebasan dengan syok. Itu adalah keahlian Sekte Kebebasan, <>! Dengan itu, seseorang dapat melihat semua ilusi dan kejahatan. Tetapi tak disangka dia akan menjadi seseorang yang buta. Ini …!     

Semua orang syok. Semua yang terjadi sejauh ini telah melampaui harapan mereka.     

"Itu makhluk jahat …!" Tetua He meraung, tampaknya dalam keadaan gila. Dia belum pernah mengalami hal seperti itu. Pada saat <> melihat melalui, aura misterius dan mengerikan menembus kembali padanya tanpa ruang untuk bereaksi. Ini terlalu menakutkan.     

Lin Fan berdiri di sana dengan wajah tegas. Dia menepuk Chicky untuk kembali ke penyimpanannya. Segalanya mungkin menjadi jelek.     

Kemudian, sesuatu yang mengejutkan terjadi.     

Baik pria maupun peti mati itu berdiri diam di tengah langit. Pria itu masih membungkukkan punggung dan mencengkeram rantai dengan erat. Peti mati batu itu seperti benda kuno, menginfeksi lingkungan dengan aura keji.     

Langit berubah hitam dan tiba-tiba sambaran petir ungu jatuh. Menjadi ungu, kilat melingkari mereka berdua dan berputar.     

Kehampaan di sekitar mereka mulai terdistorsi dan pusaran terbentuk. Gelap gulita dan tidak ada yang bisa melihat apa yang ada di dalamnya.     

"Apa itu?!" Massa terkejut. Melihat pria dan peti mati itu, semua emosi mereka kacau. Sebagai para tetua sekte besar, mereka tentu melihat lebih banyak hal daripada yang lain di dunia ini. Tetapi ini masih yang pertama bagi mereka semua.     

Lin Fan juga tertekan melihat adegan di depannya ini. Peti mati batu itu … bukankah itu sama dengan yang ada di Laut Iblis Mati sebelumnya?!?     

Mungkinkah?     

Tangan kanan Lin Fan mulai gemetar dan menggesek celananya, seolah-olah telah menemukan sesuatu yang familier.     

"Siapa pria berjubah hitam itu! Apa yang ada di dalam peti mati batu itu?" seru Yao Tian saat mundur beberapa langkah ke belakang.     

Dari pusaran itu muncul perasaan gelisah, menyebabkan mereka semua merasa takut.     

"Pergi …!" teriak Tetua Sekte Xuanxian. Meskipun dia penasaran dengan objek misterius ini, tetapi perasaan itu terlalu tidak menyenangkan. Semua tetua lainnya tersadar dari kebingungan mereka juga dan mulai mundur. Mereka berteriak kepada murid-murid mereka untuk melarikan diri.     

Hal ini terlalu jahat, terlalu menyeramkan!     

Terutama pria berjubah hitam itu, mereka bahkan tidak tahu apa dasar kultivasinya!     

Kelima tetua membuka lubang di kehampaan. Sebelum mereka pergi, mereka melihat peti mati batu untuk terakhir kalinya. Tanpa ragu-ragu, mereka kemudian melangkah masuk dan pergi. Sepertinya nasib murid-murid mereka hanya bisa bergantung pada Surga.     

Lagi pula, menembus kehampaan dan membengkokkan jarak melalui teleportasi adalah kekuatan yang hanya bisa diakses oleh para master surgawi tinggi dan lebih tinggi. Tetapi bahkan pada saat itu, tidak ada dari mereka yang mencapai kondisi di mana mereka dapat memanipulasi lengkungan ini ke tingkat yang lebih tinggi. Karenanya, mereka hanya bisa membuka lengkungan sementara. Namun, sementara mereka dapat dengan aman melarikan diri ribuan mil jauhnya dari tempat ini dengan mudah, mereka hanya bisa melakukannya untuk diri mereka sendiri.     

Ketika para tetua keluar dari lengkungan, mereka akhirnya merasa nyaman. Setidaknya mereka sendiri tidak terluka. Adapun murid-murid mereka ….     

Tetapi ketika mereka melihat sekeliling, wajah mereka menjadi pucat tak percaya.     

Bagaimana ini mungkin …!     

Mereka jelas telah memanipulasi kehampaan untuk menjauhkan diri dari tempat ini. Tetapi kalau dipikir-pikir itu …!     

Tempat di mana kelima tetua itu bertikai tepat di batas pusaran pria dan peti mati itu.     

Kelima tetua mulai bergidik. Mereka memiliki firasat.     

'LARI …!'     

Berbalik, kelima tetua melarikan diri dari pusaran. Namun, seolah-olah ada tarikan gravitasi yang kuat, semuanya tersedot di atas peti mati batu.     

"ARGH …. TOLONG …!" Mereka meraung ketakutan. Tetapi dalam sekejap, kelima tetua telah berubah menjadi mayat mengering dengan darah mereka diisap sepenuhnya kering. Semuanya terjadi begitu cepat sehingga otak semuanya bahkan belum mencatat semua kengeriannya.     

"Tetua …!" Para murid sekte mulai berteriak ketakutan. Mereka bermaksud melarikan diri dari tempat ini juga. Tetapi melihat apa yang terjadi pada para tetua mereka, darah mereka membeku dingin.     

Lin Fan memiliki perasaan yang sangat buruk tentang ini juga. Setelah bergabung dengan <>, dia sudah mengerti bahwa lengan itu tidak sendirian.     

Di dalam peti mati batu ini, pasti ada bagian tubuh yang lain.     

Saat Lin Fan sedang merenungkan hal-hal ini, pria berjubah hitam mulai bergerak ketika pusaran sedikit dibersihkan. Dia meletakkan rantai dan mulai menggerakkan tangannya untuk membuat segel, seolah-olah dia melakukan ritual.     

"Oh, Tetua Kuno Abadi, pelayanmu ada di sini untuk menyambutmu ke kehidupan barumu! Tolong buka segel segalanya dan kembalilah kepada kami!" Tiba-tiba, dari lengan pria berjubah hitam itu tercurah dua semburan darah ke langit. Mereka kemudian dituangkan ke tanah seperti badai darah.     

Bau darah yang pekat membuat Lin Fan mengerutkan kening. Itu berbau darah manusia. Berapa banyak makhluk tak berdosa yang harus mengeluarkan banyak darah saat ini?     

Dituangkan ke laut, darah perlahan meresap ke dasar Laut Iblis Mati.     

Melihat ini, Lin Fan mengerti juga. Pria berjubah hitam tahu bahwa <> disegel di sini. Motifnya di sini adalah untuk membuka segel lengan itu.     

Tetapi yang pihak lain tidak tahu adalah bahwa <> itu sudah menyatu dengan Lin Fan. Tidak ada lagi apa pun di bawah di Laut Iblis Mati.     

'ARGH!'     

Seiring waktu berlalu, pria berjubah hitam itu melengkungkan kepalanya ke langit dan meraung. Dia menyadari bahwa tidak ada apa-apa di bawah.     

Pada saat inilah Lin Fan melihatnya, wajah di bawah tudung. Lin Fan tidak bisa bernapas. Dia tidak bisa memercayai ini.     

'Liang … Liang Yichu!'     

Pria berjubah hitam ini adalah Tetua-Senior Liang Yichu dari Sekte Jiuxiao! Bagaimana ini bisa terjadi?     

Pria tua yang gemuk, kekar namun ceria dengan hampir tidak ada helai rambut di kepalanya. Bagaimana bisa dia berubah menjadi ini?!?     

Itu hanya beberapa bulan setelah Pertarungan Genius! Apa yang terjadi?!?     

"Tetua Liang!" teriak Lin Fan.     

Menderu ke langit, Liang Yichu berhenti dan menatap Lin Fan. Tiba-tiba, dia melolong lagi saat asap hitam keluar dari dalam tubuhnya. Asap hitam itu berkumpul dan memuncak, akhirnya membentuk wajah iblis jahat.     

Surgawi Tinggi Kultivasi Penuh.     

Liang Yichu berlari. Sebuah serangan telapak tangan yang menghancurkan bumi terbang ke arah Lin Fan dengan kekuatan yang luar biasa. Itu digulung dengan rantai garis-garis kisi energi yang tak terhitung jumlahnya, menerobos kehampaan dengan kekuatan besar dan mengumpulkan lebih banyak kekuatan saat terus melonjak menuju Lin Fan.     

Lin Fan mengangkat tangan kanannya dan menangkap telapak tangan Liang Yichu.     

"TETUA LIANG! APA YANG TERJADI PADAMU!" Lin Fan menjerit. Keadaan Tetua Liang saat ini mengingatkan Lin Fan pada murid-murid di Kuil Tuode itu.     

'GARWRHRHRH!'     

Geraman seperti binatang buas keluar dari mulut Tetua Liang saat dia mulai berubah bentuk. Tepat di depan Lin Fan, Tetua Liang mengambil berbagai bentuk.     

Kekuatan garis-garis kisi energi meledak. Seolah-olah kekuatan seluruh Kehendak Surga dan Bumi menabrak Lin Fan sekarang.     

Ini adalah kekuatan makhluk surgawi tinggi kultivasi penuh, kemampuan untuk memahami garis-garis kisi energi Surga dan Bumi, untuk memukul lawan mereka dengan Surga dan Bumi sebagai dukungan mereka.     

Lin Fan sangat berjuang melawan kekuatan. Dia mendengus sambil mengerutkan kening, "Tetua … Liang …! Aku tidak bisa … bertahan lagi …!"     

"Te … tekan …!"     

Lin Fan menyerang, saat serangan telapak tangan raksasa menimpa Liang Yichu dari langit.     

BUK!     

Liang Yichu terbaring tak bernyawa di tanah. Jubah hitam telah lama dibakar menjadi abu. Di ambang kematian, mata hitam Liang Yichu yang gelap kembali sadar.     

"Pergi … pergi ke … Sekte … Jiuxiao …!"     

'Ting … selamat telah membunuh makhluk surgawi tinggi kultivasi penuh, Liang Yichu.'     

'Ting … poin pengalaman + 2.000.000.000.'     

'Ting … selamat telah naik tingkat.'     

'Ting … perisurgawi tingkat menengah.'     

'Ting … perisurgawi tingkat tinggi.'     

'Ting … perisurgawi kultivasi penuh.'     

….     

Meskipun Lin Fan telah naik tingkat, dia tidak merasakan setetes sukacita di hatinya.     

"Dia… mati!" Lolos dari kematian sekali lagi, para murid dari enam sekte bersorak kegirangan. Mereka pikir pasti ditakdirkan untuk mati. Tak disangka pria ini sekuat ini!     

Bahkan Yao Tian yang tertegun pun senang bahwa dia berhasil tetap hidup setelah semua ini.     

"Diam." Hati Lin Fan terasa berat.     

Mendengarnya, keheningan melayang di udara ketika para murid tidak berani mengeluarkan suara. Lin Fan tidak tahu apa yang Tetua Liang maksud dengan kata-kata terakhirnya. Apa yang terjadi dengan Sekte Jiuxiao?     

Satu-satunya teman dalam hidupnya ada di Sekte Jiuxiao! Mungkinkah sesuatu terjadi pada Sekte Jiuxiao?!?     

Lin Fan memelototi peti mati dengan marah.     

"ENYAHLAH!"