Marah
Marah
Dia hanya seorang murid Kandidat Master Agung Sekte Langit dan Bumi yang memutuskan untuk datang dan bertindak sangat kurang ajar di wajah mereka. Tidak hanya itu, dia bahkan menginjak-injak dua Wakil Master Agung dan mengambil keuntungan besar dari Sekte Dewa Kunlun!
Jumlah makhluk kuat di dunia sebanyak awan. Mereka semua yang berkeliaran di Daratan Tak Berujung sangat banyak selama bertahun-tahun sekarang dan telah melalui segala macam situasi berbahaya. Tetapi bahkan saat itu, pemandangan di depan mereka sekarang masih menyebabkan jantung mereka berdetak dengan ketidakpercayaan.
Murid Sekte Langit dan Bumi di hadapan mereka memang sangat tangguh. Meskipun mereka tidak bisa melihat dasar kultivasinya, hanya jumlah Senjata Abadi yang melayang di belakangnya sudah cukup membuat mereka tercengang. Faktanya, bahkan perasaan tamak mereka terpicu pada pemandangan ini. Tetapi tentu saja, itu hanya perasaan kecil yang mereka upayakan untuk ditekan seketika itu juga.
Memori nasib tragis yang dialami Master Tua Dong Xu masih segar dalam ingatan mereka. Ledakan yang disebabkan oleh dua penghancuran diri Senjata Abadi Kelas Menengah merupakan sesuatu yang hanya bisa digambarkan sebagai mengerikan.
Meskipun kekuatan Master Tua Dong Xu tidak sekuat mereka, orang di hadapan mereka tidak hanya memiliki Senjata Abadi Kelas Menengah. Dia memiliki Senjata Abadi Kelas Atas dan bahkan Senjata Abadi Kelas Mahatinggi. Jika dia melemparkan beberapa dari senjata abadinya, mereka mungkin benar-benar tidak berani mengeklaim bahwa mereka akan mampu bertahan melawan senjata abadinya itu.
Makin mereka memikirkannya, makin menakutkan semua itu. Mereka benar-benar tidak berani berlebihan di sini.
Luka-luka Chi Huoshen dan Chan Yingtian sangat serius sekarang. Terutama Chan Yingtian, yang diledakkan sampai dia hanya memiliki satu jejak kesadaran yang tersisa. Jika dia ingin pulih dari itu, itu pasti bukan tugas yang mudah.
Lin Fan mengintip Senjata Abadi Kelas Rendah di belakangnya dan menyeringai. Menunjuk dengan jarinya dengan santai, lima puluh Senjata Abadi Kelas Rendah terbang dengan lembut.
"Karena kalian menolak untuk keluar, ayah ini hanya bisa memilih untuk menyerang kalau begitu!" Lin Fan meraung keras saat lima puluh Senjata Abadi Kelas Rendah mulai bergemuruh sekuat tenaga. Ketika para murid Sekte Dewa Kunlun melihat pemandangan ini, wajah mereka menjadi sangat pucat.
"AHHH! SELAMATKAN KAMI!"
"GILA! ORANG ITU SUDAH MENGGILA!"
"APA YANG HARUS KITA LAKUKAN? APA YANG HARUS KITA LAKUKAN? BISAKAH SESEORANG DATANG DAN MENYELAMATKAN KITA?"
"CEPAT LARI! KITA HARUS KELUAR DARI DAERAH INI ATAU KITA PASTI AKAN MATI!"
Para murid Sekte Dewa Kunlun panik sehingga mereka berlari lebih cepat daripada yang bisa dilakukan orang lain. Tetapi ketika mereka melihat dengan cermat, mereka langsung tenang.
Lima puluh Senjata Abadi Kelas Rendah itu tidak terbang ke arah mereka. Sebaliknya, mereka diarahkan ke suatu tempat di kejauhan.
Melihat itu, massa menghela napas lega.
"Hampir saja! Terlalu menakutkan! Sepertinya senjata itu tidak dibidik ke arah kita!"
"Orang itu terlalu kejam! Bagaimana bisa dia melakukan ini? Itu semua Senjata Abadi!"
"Para murid Sekte Langit dan Bumi benar-benar keterlaluan! Tak disangka mereka berani bertindak begitu kurang ajar! Apa mereka benar-benar menganggap Sekte Dewa Kunlun sebagai penurut?"
"Ke mana perginya master agung? Mengapa dia belum muncul juga?"
"Eh? Tidak bagus. Semuanya, coba lihat …!"
Ketika massa membalikkan kepala mereka, wajah mereka kehabisan warna.
"Senjata Abadi itu dibidik ke arah sekte kita!"
"Sial! Dasar binatang buas! Apa orang itu berpikir untuk meledakkan seluruh sekte kita?"
"Ledakan gabungan lima puluh Senjata Abadi Kelas Rendah! Itu hasil yang bahkan tidak berani kubayangkan lagi! Betapa mengerikannya itu?"
….
"HAHAHA …!" Lin Fan tertawa terbahak-bahak, "Karena tidak ada seorang pun dari Sekte Dewa Kunlun yang akan keluar, maka ayah ini hanya perlu menggunakan beberapa Senjata Abadi untuk meledakkan beberapa kembang api untuk kalian!"
Meskipun lima puluh Senjata Abadi Kelas Rendah tidak banyak berarti, kekuatan ledakan gabungan mereka jelas sesuatu yang tidak bisa disepelekan. Ingin merobek kehampaan bahkan tidak akan menjadi masalah sama sekali! Meskipun Sekte Dewa Kunlun sangat besar, jika mereka menghancurkan diri sendiri di atas sekte, senjata-senjata itu akan mampu meledakkan setidaknya lima puluh persen wilayah mereka.
Hanya mengingat itu saja sangat mengerikan! Lima puluh persen dari struktur Sekte Dewa Kunlun? Bagi Sekte Dewa Kunlun, itu akan menjadi pukulan besar pasti! Dan jika ada inti atau bangunan penting yang dihancurkan, itu akan menjadi kerugian yang luar biasa juga!
Massa yang bersembunyi di kehampaan hanya terpana oleh adegan ini.
"Murid Sekte Langit dan Bumi ini begitu kejam!"
"Dengan kelihatannya, pasti ada kebutuhan untuk Tai Qiantian untuk membuat langkahnya. Jika dia hanya membiarkan Senjata Abadi Kelas Rendah ini meledak, bahkan formasi pertahanan gigantik Sekte Dewa Kunlun tidak mungkin menahannya!"
"Tetapi bagaimana dia memiliki cara untuk menyerang sama sekali? Dengan Han Juntian menahannya, dia tidak mampu untuk terganggu sedikit pun lagi!"
"Apa kalian pikir Master Tua Senior Sekte Dewa Kunlun akan muncul?"
"Mustahil! Aku dengar Master Tua Senior Sekte Dewa Kunlun semuanya bermeditasi untuk mencoba dan memahami Dao Dewa Surgawi. Bagaimana bisa mereka punya waktu untuk terlibat dalam masalah ini? Kalau mereka dapat naik ke alam Dewa Surgawi, mereka akan mampu menciptakan ratusan dan ribuan sekte seperti itu dalam sekejap mata!"
"Itu masuk akal juga."
….
Pada saat ini, para murid Sekte Dewa Kunlun mengangkat kepala mereka dan melihat ke atas ke dalam kehampaan. Semua lima puluh Senjata Abadi Kelas Rendah itu memancarkan cahaya yang cemerlang. Karena semua Hukum Dao Abadi mereka meresap ke dalam kehampaan, mereka menciptakan representasi kekuatan yang luar biasa.
"Ledakkan!"
Lin Fan meraung tanpa ragu sama sekali. Karena dia sudah berada di sini, dia akan mencari mereka sampai akhir. Meskipun tindakannya ini mungkin sedikit berisiko, dia tidak takut sama sekali.
Dengan Senjata Abadi untuk menutupi pantatnya, dia akan meledakkan siapa pun yang berani mendekat. Pada saat yang sama, Benda Spesial miliknya itu pasti cukup untuk memastikan kemenangan. Sementara Lin Fan mungkin tidak begitu jelas tentang apa efeknya, dia pasti memiliki keyakinan pada Benda Spesial yang dibuatnya sendiri bahwa Benda Spesialnya tidak akan pernah mengecewakannya.
Adapun semua sampah di depannya, Lin Fan tidak terganggu sedikit pun. Mereka pasti tidak akan bisa memaksanya ke keadaan di mana dia harus menggunakan Benda Spesialnya.
DUAAR!
Pada saat itu, seluruh dunia mulai bergetar.
"Sial! Orang itu serius akan meledakkan segalanya! Dia benar-benar tidak akan beristirahat sampai satu sisi jatuh!" Semua orang yang bersembunyi dalam kehampaan benar-benar khawatir.
Adapun sekte-sekte dan faksi-faksi besar lainnya yang menyaksikan kejadian melalui keahlian mistik mereka yang tak tertandingi, jantung mereka berdetak kencang juga. Ini terlalu mengejutkan!
Jika Sekte Langit dan Bumi memenangkan perang ini, mereka pasti tidak akan sama dari hari ini dan seterusnya.
Di antara sembilan sekte utama, Sekte Ekstrak Dewa mungkin satu-satunya yang bahkan bisa dibandingkan dengan mereka saat itu.
Krak!
Formasi pertahanan gigantik Sekte Dewa Kunlun mulai retak di bawah tekanan kehancuran diri sendiri, tidak dapat bertahan lebih lama lagi. Dengan suara yang bersih dan jernih, formasi hancur sepenuhnya pada saat berikutnya.
Kekuatan penghancuran diri yang hebat itu kemudian jatuh dari Surga dan hancur ke bawah. Jika tidak ada yang melangkah, beberapa murid Sekte Dewa Kunlun yang lebih dekat ke zona dampak kemungkinan besar menguap karena hanya gelombang kejut dari dampak itu.
Tetapi tepat pada saat ini, celah diam-diam dibuka di kehampaan di atas Sekte Dewa Kunlun. Setelah itu, kekuatan penghancuran diri Senjata Abadi Kelas Rendah diserap dan dihilangkan.
"Cukup! Kalian semua, hentikan itu!"
Pada saat ini, suara serak terdengar. Sementara suara itu mungkin serak, masih ada kekuatan tersembunyi di dalamnya.
Ketika Lin Fan melihat situasi di depannya, dia terkejut. Sial! Penghancuran diri lima puluh Senjata Abadi Kelas Rendah miliknya sia-sia begitu saja tanpa meledakkan satu orang pun?
"Sial! Ini terlalu kejam!" Lin Fan marah di dalam hatinya.
"Siapa itu? Keluar demi ayah ini! Apa kaupikir kau bisa berkata cukup hanya karena kau mau mengatakannya? Ayah ini akan membuatmu menangis untuk ayah dan ibumu!" Lin Fan meraung liar.
Tepat pada saat itu, sesosok muncul di depan Lin Fan dengan tiba-tiba.
"Master Agung, apa kau baik-baik saja?" tanya Lin Fan.
Han Juntian menganggukkan kepalanya, "Aku baik-baik saja. Aku baru saja bertarung dengan Tai Qiantian. Tak disangka itu akan memakan waktu yang sangat lama. Tampaknya aku sudah makin tua."
Saat itu, Tai Qiantian melayang di hadapan para murid Sekte Dewa Kunlun dengan wajah yang benar-benar marah.